0

Suara Indonesia News – Kota Bandung. Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menandatangani surat persetujuan bersama antara Pemda Provinsi Jabar dan DPRD Jabar mengenai dua Calon Daerah Persiapan Otonom Baru (CDPOB), yakni Kabupaten Bogor Timur dan Kabupaten Indramayu Barat.

Penandatanganan berlangsung dalam Rapat Paripurna DPRD Jabar tentang CDPOB Kabupaten Bogor Timur dan Kabupaten Indramayu Barat, dan Persetujuan Rencana Kerja Sama Luar Negeri di Gedung DPRD Jabar, Kota Bandung, Jumat (16/4/2021).

Kang Emil –sapaan Ridwan Kamil– menyatakan, kebijakan penataan daerah di Pemda Provinsi Jabar tertuang dalam misi tiga RPJMD 2018-2023.

“Yaitu mempercepat pertumbuhan dan pemerataan pembangunan berbasis lingkungan dan tata ruang yang berkelanjutan melalui peningkatan konektivitas wilayah dan penataan daerah dengan tujuan untuk pemerataan pembangunan,” kata Kang Emil.

Dalam Pasal 33 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, pembentukan daerah persiapan  harus memenuhi persyaratan dasar dan persyaratan administratif.

Persyaratan dasar terdiri dari persyaratan dasar kewilayahan dan persyaratan dasar kapasitas daerah. Jika kedua persyaratan tersebut telah dipenuhi, kata Kang Emil, maka ia dapat mengusulkan pembentukan daerah persiapan kepada pemerintah pusat, DPR RI dan DPD RI.

“Kita kawal perjuangan di pusat, karena setelah ini, surat kami akan dikirim ke Kementerian Dalam Negeri dan InsyaAllah lancar diajukan ke DPR dan DPD untuk disetujui. Jadi masih ada babak final, babak semifinalnya sudah selesai dari kami,” ucapnya.

Adapun Kabupaten Bogor Timur terdiri dari tujuh kecamatan, yakni antara lain Kecamatan Gunung Putri, Kecamatan Klapanunggal, Kecamatan Cileungsi, Kecamatan Sukamakmur, Kecamatan Jonggol, Kecamatan Cariu, dan Kecamatan Tanjung Sari. Nantinya kecamatan yang akan menjadi ibu kota adalah Kecamatan Jonggol.

Sementara Kabupaten Indramayu Barat terdiri dari sepuluh kecamatan yakni Kecamatan Haurgeulis, Kecamatan Gantar, Kecamatan Kroya, Kecamatan Gabuswetan, Kecamatan Terisi, Kecamatan Kandang Haur, Kecamatan Bongas, Kecamatan Anjatan, Kecamatan Sukra, dan Kecamatan Patrol. Ibu kota berada di Kecamatan Kroya.‎

“Jawa Barat memang membutuhkan pemekaran yang proporsional dan adil. Saya ucapkan selamat kepada masyarakat di Bogor Timur dan masyarakat di Indramayu Barat,” ucap Kang Emil.

Kang Emil mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih  kepada DPRD Jabar, perangkat daerah di lingkungan Pemda Provinsi Jabar, dan kabupaten induk.

“Kepada para masyarakat pengusung pemekaran daerah yang telah bersinergi mewujudkan penyiapan pengusulan pembentukan calon daerah,” tuturnya.

Jalin Kerja Sama dengan Korea Selatan dan Australia. Dalam rapat paripurna tersebut, Kang Emil juga menandatangani surat persetujuan bersama antara Pemda Provinsi Jabar dan DPRD Jabar mengenai kemitraan kerja sama antara Pemda Provinsi Jabar dengan Provinsi Gyeosangbuk Korea Selatan dan Provinsi Australia Selatan.

Menurut Kang Emil, kerja sama tersebut sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo untuk meningkatkan hubungan dengan Australia dan Korea Selatan.

“Kami juga dapat persetujuan untuk meningkatkan kerja sama sesuai dengan frekuensi arah kerja sama luar negeri nasional yaitu diarahkan oleh Presiden RI ke Australia dan Korea Selatan,” ucapnya.

Kang Emil menuturkan, kerja sama tersebut tidak hanya di sektor perdagangan dan investasi, tetapi juga dalam hal peningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Pemda Provinsi Jabar sudah mengusulkan capacity building untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam kerja sama dengan Provinsi Gyeosangbuk.

“Melalui kerja sama tersebut Pemda Provinsi Jabar terus berperan aktif mengoptimalkan peluang, agar saling menguntungkan antara Pemda Provinsi Jabar, dan Australia Selatan serta Provinsi Gyeosangbuk,” katanya. (Sendi / Humas Jabar)

0

Suara Indonesia News – Cilegon. PT Krakatau Steel (Persero) Tbk melalui anak perusahanya melakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) kerjasama dengan PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) dalam pembangunan dan pengembangan kawasan industri terintegrasi, di salah satu Hotel di Kota Cilegon, Kamis, (15/04/2021).

Adapun anak perusahaan Krakatau Steel yang terlibat adalah PT Krakatau Bandar Samudera (KBS), PT Krakatau Daya Listrik (KDL), PT Krakatau Tirta Industri (KTI), dan PT Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC).

Penandatanganan tersebut disaksikan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Direktur Utama Krakatau Steel, Silmy Karim.

Turut hadir Walikota Cilegon, Helldy Agustian, Dirut PT KSB, Akbar Johan, Dirut PT KDL, Agus Nizar Vidiansyah, Dirut PT KTI, Alugoro Mulyowahyudi, Dirut PT KIEC, Priyo Budianto.

Dalam sambutannya, Ridwan Kamil menyatakan apresiasinya atas kerja sama yang dilakukan bersama Krakatau Steel Group ini sehingga bisa menjadikan Krakatau Steel dan BUMD Jawa Barat mengalami pertumbuhan yang luar biasa ke depannya.

“Kerja sama ini dapat memperkuat hubungan antar daerah maupun antara perusahaan nasional dan perusahaan BUMD,” ucap Kang Emil.

Sementara Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim menyampaikan bahwa kerja sama dalam hal pembangunan dan pengelolaan kawasan industri terintegrasi ini dapat mengembangkan perekonomian daerah dan juga berpotensi dalam pengembangan bisnis bagi Krakatau Steel dan anak usahanya.

“Bersama PT BIJB, Krakatau Steel Group dapat melakukan ekspansi ke wilayah Jawa Barat. PT KIEC, PT KTI, PT KBS, dan PT KDL dapat mendukung kebutuhan dari PT BIJB untuk pengelolaan kawasan industri, air bersih, logistik, maupun energi,” kata Silmy.

Menurut Silmy, keempat Anak Perusahaan Krakatau Steel tersebut saat ini akan tergabung dalam Subholding Sarana Infrastruktur. Subholding ini telah mendapat dukungan dari Kementerian BUMN dan menjadi program portofolio BUMN yang ditawarkan kepada Indonesia Investment Authority (INA).

“Kinerja dari keempat anak perusahaan tersebut telah mencatatkan penjualan sebesar Rp 2,4 triliun dengan laba bersih sebesar Rp 420 miliar di tahun 2020. Sedangkan di Kuartal 1 2021 mencatatkan pendapatan sebesar Rp887 miliar dengan laba Rp124 miliar,” imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama juga dilakukan penandatanganan antara Anak Perusahaan Krakatau Steel lainnya dengan BUMD Jawa Barat yaitu MoU antara PT KTI dengan PT Tirta Gemah Ripah, serta perjanjian kredit antara PT Krakatau National Resources (PT KNR) dengan PT Bank BJB (Persero) Tbk. Setelah acara penandatanganan, Ridwan Kamil melakukan kunjungan lapangan ke area kawasan industri yang dikelola oleh anak perusahaan PT KIEC dengan luas wilayah 3.000 hektar dan fasilitas pelabuhan di PT KBS yang berkapasitas bongkar muat 25 juta ton per tahun.

Silmy juga menerangkan, bahwa pihaknya berkeyakinan kerjasama dengan BUMD Jawa Barat ini dapat terealisasi dengan baik dan menguntungkan.

“Karena kami adalah satu-satunya perusahaan yang berpengalaman dalam bisnis kawasan industri terintegrasi lengkap dengan sarana pelabuhan, pembangkit listrik, dan pasokan air industri,” ungkap Silmy. (Dhe)

 

0

Suara Indonesia News – Tuban. Kepala Kepolisian Resor Tuban AKBP Ruruh Wicaksono, S.I.K., S.K., M.H., bersama Dandim 0811 Tuban Letkol Inf Viliala Romadhon, S.E., M.I.Pol. memantau proses evakuasi 16 nelayan KM Bintang Jaya Mandiri yang terbakar di perairan Jawa barat yang di evakuasi menuju Pelabuhan PT TPPI Tuban, Jum’at (16/04).

Bermula pada hari Kamis 15 April 2021 sekitar pukul 14.00 Wib saat Kapal tanker MT Queen Majesty dengan tujuan ke Tuban melintas diperairan Laut Jawa di Kepulauan Bangka Belitung menyelamatkan 16 nelayan korban selamat dalam peristiwa tersebut.

Selanjutnya Captain Kapal berkoordinasi dengan Syahbandar Tersus PT TPPI yang merupakan pelabuhan terdekat untuk meminta ijin bersandar guna evakuasi korban selamat kapal terbakar.

Kapolres Tuban AKBP Ruruh saat dilokasi menjelaskan setelah kapal tanker MT Queen Majesty tiba dan bersandar di SPM 150 selanjutnya tim akan mengevakuasi 16 korban menggunakan 2 Tugboat milik pertamina untuk dibawa menuju pelabuhan PT. TPPI dan berkoordinasi dengan pihak karantina pelabuhan dan juga tim medis.

“Kita menerima informasi dari Basarnas bahwa ada 16 ABK korban selamat dari kapal terbakar di wilayah perairan Jawa barat yang diselamatkan oleh kapal tanker yang kebetulan melintas dengan tujuan akhir di Tuban” ucap AKBP Ruruh, Jum’at (16/04/2021)

“Kita sudah melakukan rapat dengan pihak TPPI, Basarnas, Syahbandar, Pertamina dan juga dari TNI, hasilnya Kita kirimkan dua tugboat, tugboat yang pertama membawa tim medis untuk memeriksa kondisi para korban, selanjutnya disusul oleh tugboat yang kedua yang membawa Tim dari Basarnas untuk mengevakuasi korban untuk dibawa menuju pelabuhan PT TPPI ini” Tandasnya.

“Nanti setelah sampai di darat kita akan lakukan tes genose untuk memastikan bahwa yang bersangkutan sehat tidak terpapar Covid-19 termasuk kesehatan fisik nanti akan di cek, setelah itu nanti Kita siapkan armada untuk mengantar kepulangan mereka ke alamat asal sesuai data yang Kita terima” Imbuh AKBP Ruruh Wicaksono

“Tadi Kita sudah Komunikasi, untuk kondisi ke 16 korban semua sehat, tapi kita tetap siapkan pakaian ganti berupa kaos, celana pendek, termasuk pakaian dalam dan sandal. Alhamdulillah bermanfaat karena tadi dipakai semua oleh korban, setelah mereka mandi dan lain-lain” pungkasnya

Setelah sampai di darat Salah satu ABK bernama Aswadi asal Indramayu menjelaskan kronologi penyelamatan dirinya bersama teman-temannya

“Kita sudah 64 hari pak dilaut targetnya 4 bulan, Lokasi jauh-jauh pak dari pulau tidak pernah menepi ke pulau kita mengindari pulau” ungkap Aswadi.

“Alhamdulillah Pak ditolong sama Dia (kapal tanker), hanya ada Kapal itu pak yang lewat, kapal itu yang tahu pas kejadian, kalau tidak ada kapal itu tidak Taulah nasib saya dan teman-teman gimana nyawa saya” ucap Aswadi penuh rasa syukur.

Lebih lanjut Aswadi menjelaskan bahwa kapal tersebut tiba-tiba meletus di bagian mesin saat semuanya tertidur.

“Asap dulu baru api di bagian mesin langsung meletus, itu malam-malam pas kita tidur, ada orang tiga yang bangun saat itu, namanya panik Kita hanya sempat ambil 4 pelampung pak takut meledak Kapalnya, teman yang lain pada mengapung diatas busa” jelasnya.

Identitas 16 nelayan selamat dari kebakaran kapal yang dibawa ke Tuban yaitu Ramin, Nono Cahyono, Sugeng Apriana, Agus Gunawan, Raswadi, Candra Suraya, Dede Sumantri, Didi, Agus, Sarma, Saeful, Caswanto mereka berasal dari Indramayu Sedangkan dari Brebes ada tiga orang yakni Supriyanto, Jaenal, Slamet Sanuri, sedangkan satu orang lagi berasal dari Subang bernama Rio Prabowo. (Hari Riswanto)

0

Suara Indonesia News – Gresik. Tingkat kriminalitas berpotensi meningkat Bulan Ramadan seiring banyaknya momentum bagi penjahat. Aksi kejahatan menjadi salah satu fokus dan perhatian kepolisian dengan melakukan pengamanan ekstra.

Kebutuhan pokok yang kian meningkat diduga menjadi salah satu penyebab meningkatnya kejahatan. Salah satu kejahatan yang mesti diwaspadai masyarakat selama Bulan Ramadan adalah pencurian.

Sebagai antisipasi terhadap gangguan keamanan dan kriminalitas Jajaran Polres Gresik mengambil sejumlah langkah antisipasi guna menekan tindak kejahatan yang biasanya kerap terjadi selama ramadhan hingga lebaran.

Berbagai Langkah sudah dilakukan Polres Gresik dan Jajaran dalam mengantisipasi kejahatan jalanan seperti Curanmor, Curas dan Curat (3C) yang terjadi selama ini kerap didasari adanya kebutuhan ekonomi yang semakin mendesak. Apalagi situasi dan kondisi saat ini sedang dilanda pandemi Virus Corona (Covid-19). Karena itu, memasuki bulan ramadan, kepolisian mulai menekan potensi kejahatan terutama kasus 3C.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto S.H. S.I.K., M.M. menjelaskan bahwa, “Polres Gresik melakukan peningkatan kegiatan kepolisian dalam rangka mencegah terjadinya tindak kejahatan, pihaknya juga akan melaksanankan kegiatan patroli perbankan, patroli pasar, patroli Ngabuburit, patroli Tarawih dan patroli Subuh.” ucap Alumnus Akpol 2001, Jum’at (16/04/2021)

AKBP Arief Fitrianto menambahkan, “Harapanya masyarakat wilayah Gresik khususnya hukum Polres Gresik merasa aman dalam menjalankan kegiatan sehari-hari, selalu waspada dan jangan sampai memberi kesempatan kepada Pelaku kejahatan” pungkas Kapolres Gresik. (Hari Riswanto)

0

Suara Indonesia News – Sumenep. Pada hakikatnya, bulan suci Ramadhan ini adalah bulan yang diperuntukan sebagai ajang berlomba – lomba dalam melakukan kebajikan untuk mendapatkan ridho Allah SWT. Karena di bulan yang istimewa ini tersedia paket pahala ganda dalam setiap amal kebaikan dan amal soleh.

Tentu, untuk mewujudkan menjadi manusia yang lebih baik tidak hanya akan berhenti pada satu bulan saja, melainkan harus terus di istiqomahkan dalam kehidupan sehari hari.

Demi mewujudkan itu semua, Lembaga Swadaya Masyarakat KPK – Nusantara DPC Sumenep dan LBH Peduli Hukum & HAM menggelar bakti Sosial di depan Masjid yang penuh dengan sejarah dari kerajaan Sumenep dimasa lampau, yakni Masjid Agung yang terletak di depan Taman Adipura jantung Kota Sumenep, Madura, Jawa Timur, Jum’at (16/04/2021).

Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya sekretaris LBH Peduli Hukum & Ham Lufsiatul Jannah (Vivi) dan semua anggota Lembaga KPK – Nusantara DPC Sumenep.

Kegiatan penyaluran bantuan tersebut berupa pembagian nasi kotak 50 bungkus untuk pengendara sepeda motor dan pejalan kaki. Sementara beras 5Kg sebanyak 20 sak untuk tukang becak, dan sejumlah uang tunai yang dimasukkan ke dalam amplop. Semua itu diberikan kepada orang yang yang terdampak pandemi Covid-19.

Nahkoda KPK Nusantara DPC Sumenep, Andi Kusmanto mengatakan bahwa kegiatan itu hanya untuk mengaplikasikan Visi misi dari pribadinya dan Lembaga yang ia pimpin di Sumenep sebagai pemerhati masyarakat.

“Ini adalah salah satu upaya kami untuk membantu mengurangi beban ekonomi masyarakat yang benar benar kekurangan. Minimal bisa membantu meringankan beban kebutuhan hidup keluarga mereka hari ini,” kata Andi Kusmanto kepada awak media, Jum’at sore (16/04/2021)

Ia juga mengatakan bahwa kegiatan seperti itu niscaya akan terus digulirkan terus menerus dan tidak akan berhenti di bulan suci Ramadhan saja. “Apapun kegiatan sosial yang menyentuh keadaan masyarakat yang kurang mampu, kami akan berusaha melakukan upaya untuk membantunya dan tidak akan berhenti hanya di bulan ini saja,” ucap Andi Kusmanto.

“Visi misi Lembaga dan LBH kami adalah untuk menjadi pemerhati masyarakat yang berkecimpung di bidang sosial kemasyarakatan. Dan hal itu akan menjadi prioritas utama,” tutur Andi Kusmanto

Lebih lanjut pria yang dikenal dengan jiwa dermawannya ini berharap agar bulan suci ramadhan kali ini bisa memberikan dimensi kepekaan sifat peduli kepada sesama.

“Semoga ramadhan ini bisa membuat kita semua bisa melatih kepekaan sifat peduli terhadap orang lain, baik bagi fakir miskin dan anak anak yatim,” harapnya.

Sehingga kata Dia, dengan memberikan manfaat kepada banyak orang akan membuat hidup akan semakin lebih berwarna dan mendapatkan kedamaian.

“Sedekah itu mendamaikan hati, menenangkan hati dan melunturkan dosa dosa kita, baik lahir, maupun batin,” katanya

Ia pun mengajak semua anggotanya untuk tidak berhenti bermuhasabah diri dengan berusaha melakukan amal ma’ruf untuk diri sendiri dan untuk orang lain. “Jangan pernah berhenti melakukan kebaikan kebaikan bagi orang lain, karena apapun yang kita tanam akan kembali kepada diri kita sendiri,” ujar pria kelahiran 41 tahun yang silam Andi Kusmanto

Sementara itu, tukang becak bernama Wahab umur 60 tahun mengucapkan ungkapan terima kasihnya kepada Ketua LSM KPK Nusantara sekaligus LBH Peduli Hukum & Ham yang sudah turun ke jalan untuk memberikan bantuan sosial.

“Saya terima ya Nak beras dan Nasi bungkusnya, semoga Allah menggantinya dengan rejeki yang lebih banyak,” ucap bapak Wahab sembari mengamini.

Abangbecak yang lain bernama Ali juga mengucapkan terima kasihnya kepada Andi Kusmanto,”Terima kasih banyak ya pak atas semua bantuannya semoga rejekinya semakin melimpah,” pungkasnya. (Hari Riswanto)

0

Suara Indonesia News – Jakarta. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan audiensi dengan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto, secara virtual, Jum’at (16/04/2021).

Dalam kesempatan itu, Jenderal Listyo Sigit menekankan soal pentingnya pendampingan oleh aparat penegak hukum agar tidak terjadi penyimpangan sehingga terciptanya suasana iklim investasi yang sehat.

“Perlu pendampingan berkaitan dengan kegiatan yang dilakukan seperti investasi baru, agar dikawal untuk memajukan iklim investasi, agar tidak ada penyimpangan,” kata Jenderal Listyo Sigit dalam audiensi tersebut.

Tak hanya itu, Jenderal Listyo Sigit juga memastikan bahwa, seluruh jajaran kepolisian bakal berkoordinasi dengan pihak SKK Migas untuk melakukan patroli di lautan.

“Kerjasama dengan Mabes Polri serta polda-polda untuk melaksanakan patroli di tengah laut,” ujar mantan Kabareskrim Polri

Masih kata Jenderal Listyo Sigit, “Polri juga mendukung penuh program SKK Migas terkait dengan Road to 1 Milion atau 1 juta barel perhari. Sebab itu, perlu adanya komunikasi yang intensif antar-lembaga tersebut kedepannya.” pungkas Jenderal Sigit

Kesempatan yang sama, Dwi Soetjipto memaparkan soal PP 35 Tahun 2004 Tugas Pokok dan Fungsi SKK Migas serta kegiatan yang sudah dilakukan dan rencana kerja kebutuhan minyak dan gas di tahun kedepan, seperti rencana kerja 2021.

“Mempertahankan produksi dasar, transformasi R to P, water flood atau pengijeksian air, eksplorasi,” kata Dwi.

Dengan adanya tantangan dan harapan SKK Migas, Dwi menyebut, pihaknya berharap adanya komunikasi dan koordinasi yang intens antara pihaknya dan Polri.

“Tantangan dan harapan industri migas terdapat permasalahan dilapangan yang harus dikoordinasikan kedepan, dengan baik,” tutur Dwi. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Gresik. Polres Gresik menggelar penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah panitia dan peserta seleksi anggota Polri di Aula Sarja Arya Racana, Jum’at (16/04/2021). Giat ini merupakan rangkaian dalam seleksi penerimaan anggota Polri 2021.

Acara tersebut sesuai dengan Surat Kapolda Jatim Nomor: B/4071/IV/DIK.2.1/2021 tanggal 15 April 2021 perihal revisi jadwal kegiatan Penandatanganan Pakta Integritas Taruba Akpol T.A 2021. Penandatanganan pakta integritas digelar. Yakni sebagian offline sebagiannya lagi online.

Acara dipimpin langsung Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo dan PJU Polda Jatim. Sedangkan dari Polres Gresik dihadiri Wakapolres Gresik Kompol Eko Iskandar S.H. S.I.K. M.Si. bersama sejumlah jajaran.

“Ada sebanyak 10 panitia dan 14 calon siswa plus orang tua wali murid yang mengikuti penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah di Polres Gresik,” kata Wakapolres Gresik Kompol Eko Iskandar.

Selanjutnya seluruh calon siswa yang lolos harus mengikuti tahapan-tahapan selanjutnya. Hingga nantinya dinyatakan lulus pada tahap pendidikan. (Hari)

 

0

Suara Indonesia News – Gresik. Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto S.H., S.I.K., M.M., menghadiri rapat koordinasi dalam rangka evaluasi Perbup 50/2020 tentang pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid-19, Jum’at (16/04/2021). Forkopimda mematangkan persiapan jelang pembelajaran tatap muka (PTM), Senin (19/4/2021) mendatang.

Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah, Dandim 0817/Gresik Letkol Inf Taufik Ismail, Ketua DPRD Gresik Much. Abdul Qodir, Kepala Kejari Gresik Heru Winoto dan jajaran Kepala OPD.

Terkait PTM, sejauh ini dinas pendidikan sudah melakukan berbagai upaya. Di antaranya pemantauan kesiapan sekolah, sosialisasi kepada kepala satuan pendidikan, mengeluarkan surat edaran, verifikasi lapangan dan pelayanan perijinan PTM.

Nah, bagi sekolah yang ingin menyelenggarakan PTM harus memenuhi setidaknya enam syarat. Mempunyai panduan pelaksanaan PTM, daftar periksa kesiapan di laman Dapodik, sarana prasarana pendukung prokes, MoU dengan fasilitas kesehatan terdekat, persetujuan komite sekolah dan mendapat surat ijin dari Dinas Pendidikan. Sejauh ini lebih dari 500 sekolah mendaftarkan ijin PTM, namun tidak semuanya mendapatkan ijin tersebut.

Bupati Gresik H. Fandi Akhmad Yani S.E yang dipanggil akrab (Gus Yani) dalam sambutannya mengatakan, saat ini Kota Pudak berada di zona kuning Covid-19. Rapat kali ini bertujuan untuk membahas evaluasi Pebup 50/2020 agar tidak menjadi penghalang bagi terlaksananya PTM.

“Tanggal 19 April akan dilakukan percobaan pembelajaran tatap muka, sesuai Perbup bahwa PTM maksimal dilaksanakan selama tiga jam. Setiap satu minggu sekali harus diadakan evaluasi,” pesan Gus Yani pada Satgas Covid-19 Gresik.

Di samping menyiapkan regulasi dan sarana prasarana penunjang PTM, Pemkab Gresik juga menggenjot upaya vaksinasi di luar tenaga pendidik. Hal ini diharapkan dapat mempercepat upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Pada kesempatan tersebut, Ketua DPRD Gresik Much. Abdul Qodir menyebutkan, ada beberapa isi dalam Perbup 50/2020 yang tidak relevan dengan kondisi saat ini. Untuk itu pihaknya berharap hasil evaluasi ini mendapatkan legilisasi dalam rangka menunjang persiapan PTM.

Sementara itu Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto menambahkan, “Pihaknya mendukung kebijakan yang diambil oleh pemerintah. Termasuk PTM. Meski begitu, setiap penyelenggara harus memastikan penerapan disiplin protokol kesehatan yang ketat. Supaya tidak terjadi penularan Covid-19.” ucap AKBP Arief Fitrianto usai menghadiri Rakor Persiapan PTM. (Hari)