0

Suara Indonesia News – Konawe. Untuk mencegah dan mewaspadai penyebaran virus Covid 19, pemerintah desa Lahotutu kecamatan Wonggeduku Barat Kabupaten Konawe melaksanakan program Penanganan Covid 19 dengan menyemprotkan desifektan di rumah-rumah penduduk dilaksanakan pada secara transparan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Dalam kegiatan ini ikut hadir Kapolsek Wonggeduku yang baru dan dari unsur TNI dari Babinsa desa Lahotutu, Jumat (30/04/2021).

Dalam melepas relawan covid19 di desa Lahotutu kepala desa lahotutu Umar,S.ST menyampikan arahannya kepada media.

”Pada hari ini pemerintah desa Lahotutu melaksanakan program penanganan covid yang sesuai dengan anggaran APBN yang diberikan oleh pemerintah pusat dan telah dilakukan secara transparan”, kata Umar.

Umar menambahkan, “saya berharap agar program ini terlaksana dengan baik, jangan lupa tetap melaksanakan protokol kesehatan yaitu tetap menerapkan 3M, kita tetap pertahankan yaitu mencuci tangan,memakai masker dan menjaga jarak,” tambahnya.

Selanjutnya dalam kesempatan ini pula kapolsek Wonggeduku Ipda Jusriadin memberikan arahanya kepada seluruh relawan covid yang ada di desa lahotutu dalam melaksanakan penyemprotan ke rumah – rumah penduduk.

“Besar harapan saya utamanya para relawan agar program kita mulai dari diri kita dulu, baru kepada masyarakat,apalah gunanya kita sebagai relawan yang menyomprot tidak pakai masker atau tidak melaksanan protokol kesehatan dalam mencegah covid 19, dan saya juga sekali berharap agar para relawan membantu kami dalam mensosialisasikan kesadaran dalam penanganan covid19”, kata Jusriadin. (jumail)

 

 

0

Suara Indonesia News – Kota Cirebon. Dengan rangkaian kendaraan unit R4 Lantas, unit R4 Satpol PP, unit R4 Brimob Den C, unit R4 Denpom, unit Truck Dalmas dan 1 (satu) unit R4 Provos. Bergerak guna melaksanakan Ops Yustisi untuk menekan angka Covid-19 di Kota Cirebon yang awalnya rendah menjadi tinggi. Dengan mengambil route Start : Polres Cirebon Kota – Jalan Veteran – Jalan Siliwangi – Jalan Slamet Riyadi – Jalan Dr. Wahidin – Jalan Dr. Ciptomangunkusumo – Jalan Tentara Pelajar – Jalan Parujakan – Jalan Pekalipan – Jalan Pulasaren – Jalan Talang – Jalan Kasepuhan – Jalan Ariodinoto – Jalan Yos Sudarso – Jalan Benteng – Jalan Cemara – Polres Cirebon Kota, Jumat (30.04.21) sekira jam 00.30 wib.

Operasi Yustisi gabungan piket fungsi dalam rangka penanggulangan Covid-19 dengan sasaran tempat keramaian seperti Fasilitas Umum dan Cafe – cafe yang berada di Wilayah Hukum Polres Cirebon Kota sebagai penanggungjawab Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, SH, S.IK, MH., dengan dipimpin  Ipda Suyatno, S.H, dan dihadiri Pawas Ipda Sudirno, Pa Jaga Ipda Endang, Personil gabungan piket fungsi berjumlah sekira 20 personil.

Ditempat terpisah Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, SH, S.IK, MH., melalui Ipda Suyatno, S.H, menyampaikan ” Malam ini kita akan melaksanakan Ops Yustisi dalam rangka pemberlakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Diperlukan peranan semua kompenen untuk menekan penyebaran Covid-19. Kita akan intens melakukan patroli, sweeping dan himbauan tentang Protokol Kesehatan khususnya 5M yaitu Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Serta membatasi mobilisasi dan interaksi,” ujarnya.

Masih kata Ipda Suyatno, S.H, “Atas nama Kapolres Cirebon Kota, kami mengucapkan terima kasih. Atas kinerja Rekan-rekan sekalian. Saya harapkan kita bisa menjadi ujung tombak di Kota Cirebon untuk menekan angka penyebaran Covid-19. Dan semoga yang kita lakukan dapat mendapatkan balasan dari yang Maha Kuasa dan menjadi ladang amal bagi kita,” tutup Ipda Suyatno, S.H.

Kegiatan patroli gabungan Ops yustisi berjalan dengan menerapkan protokol kesehatan. Dalam pelaksanaanya membagikan 20 Pcs masker dan menegur 5 orang yang tidak menggunakan masker dengan benar. Serta tidak diketemukan adanya kerumunan warga, tutup Iptu Ngatidja, SH., MH, Kasubbag Humas Polres Cirebon Kota. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Wonosobo. Pemerintah kabupaten Wonosobo bekerjasama dengan Universitas Sains Al-Qur’an Jawa Tengah di Wonosobo menggelar peringatan Nuzulul Qur’an 1442 Hijriah di Masjid Baitul Qur’an KH Muntaha Al-Hafidz, kampus II Universitas Sains Al-Qur’an Jawa Tengah di Wonosobo, Kamis (29/04-2021).

Peringatan Nuzulul Qur’an ini di hadiri Bupati Wonosobo H. Afif Nurhidayat, S.Ag, Wakil Bupati Drs. Muhammad Albar, M.M, Setda Wonosobo, Kepala BPD Wonosobo, Kapolres Wonosobo, Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Wonosobo, Rektor Unsiq, jajaran Forkompinda Wonosobo, jajaran Pengurus YPIIQ, civitas akademika Unsiq dan tamu undangan.

Rangkaian acara dimulai dengan Peresmian Masjid Baitul Qur’an KH Muntaha Al-Hafidz, kemudian dilanjutkan buka bersama, Sholat Maghrib, Khotmil Qur’an oleh Santri Pondok Pesantren Mahasiswa (Ponpesma) Putra, Sholat Isya, Tarawih dan Witir berjamaah dengan imam H. Hayatuddin Al-Hafidz selaku pengasuh Ponpesma Putra, Bilal Ali Mu’tafi, M.S.I dan Mauidzoh Hasanah oleh H. Imron Awaludin, S.Ag BIMAS Kemenag Wonosobo.

Bupati Wonosobo dalam sambutanya mengungkapkan, Al Qur’an adalah petunjuk dan pelita kehidupan bagi umat Islam, yang mengarahkan kita kepda jalan yang benar. Oleh karena itu, sudah sepatutnya kita tidak hanya sekedar membaca, namun juga memahami, menanamkan dalam hati, dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.

“Saya bersyukur pada malam hari ini bertemu dengan para Hafidz Qur’an. Dimana pada malam Nuzunul Qur’an, malam turunnya pedoman dan tuntunan umat manusia, yaitu Al Qur’an, kita diingatkan untuk semakin bersemangat untuk bertadarus, untuk semakin khusyuk serhalat tahajud, untuk semakin lama I’tikaf di masjid, dan untuk semakin mempertebal kesalehan sosial kita.” Ungkap Bupati.

Sebab Al Qur’an diturunkan kepada umat manusia melalui Nabi Muhammad SAW agar menjadi rahmat bagi semua umat manusia, agar menjadi sumber segala ilmu pengetahuan, agar membimbing kita semua menjadi manusia yang lebih baik.

“Saya akan merumuskan dengan Setda serta Kemenag bekerja sama dengan Pengurus Masjid untuk lembaga pendidikan mulai dari TK, SD/MI, SLTP, SLTA untuk melakukan kegiatan yang nanti dijadwalkan untuk mengenal masjid Baitul Qur’an ini, bukan hanya mengenal dari luar tapi juga mengenal dari dalam bagaimana membumikan Al-Quran sejak dini untuk Menuju tatanan wonosobo religius.” Tuturnya.

Selain itu bisa juga mengadakan kegiatan-kegiatan keagamaan di Masjid ini dan dilanjutkan untuk ziarah ke makam Mbah Mun dan para ulama lainnya. Sehingga dapat mengenal sejarah para tokoh-tokoh agama dan ulama yang berkontribusi bagi Kabupaten Wonosobo.

“Saya menyambut baik diresmikannya Masjid Baitul Qur’an KH. Muntaha Alhafidz, dengan tujuan didirikan masjid ini adalah untuk mengenang dan memuliakan Mbah Muntaha. Masjid menjadi tujuan ibadah, tempat produksi pembuatan Al-Qur’an Akbar dan sekaligus sebagai tempat wisata (persinggahan dari atau menuju Dieng). Dan Masjid sebagai museum permushafan Al Qur’an.” Imbuhnya.

Kontributor : Sofiyanto

 

0

Suara Indonesia News – Aceh Utara. Enam kasus penyalahgunaan Narkoba berhasil diungkap Polres Aceh Utara, dari pengungkapan selama dua minggu di bulan ramadhan ini polisi mengamankan 8 tersangka dengan barang bukti sabu dan ganja.

Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto melalui Kasatres Narkoba Iptu Samsul Bahri menegaskan penangkapan 8 orang ini merupakan komitmen dari pihaknya untuk memberantas narkoba.

“Ini merupakan komitmen kita dalam memberantas peredaran narkoba di Aceh Utara,” kata Samsul Bahri, Kamis (29/4/2021).

Berikut daftar kasus yang diungkap Satres Narkoba Polres Aceh Utara sejak 1 hingga 15 Ramadhan.

Pertama pada Selasa (13/4/2021) di Gampong Meunasah Dayah Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara polisi menangkap seorang pria berinisial DS (26) warga setempat.

Dari saku celananya, petugas menemukan 1 paket sabu seberat 0,32 gram. Kedua, pada Sabtu (17/4/2021) di Gampong Matang Pupanji, Kec. Lhoksukon, Aceh Utara petugas mengamankan seorang pria paruh baya warga setempat berinisial I (50) petugas menemukan dua bungkus paket ganja seberat 4,34 gram disaku celana tersangka ini.

Ketiga, Selasa (21/4/2021) pukul 23.30 WIB seorang kakek berinisial S,50 tahun warga Gampong Alue Baroh Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara diringkus Polisi dengan barang bukti 14 paket sabu, Ia ditangkap di Gampong Ketapang, Tanah Pasir, Aceh Utara.

Berikutnya, Rabu (22/4/2021) pukul 23.00 WIB di Gampong Ulee Tanoh Kecamatan Tanah Pasir, Polisi menangkap pria 37 tahun berinisial M warga setempat dengan barang bukti 1 paket sabu seberat 0,13 gram.

Kasus kelima, Jumat (23/4/2021) pukul 22.00 WIB di sebuah gubuk tambak di Gampong Ulee Rubek Barat Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara dua nelayan berinisial J (45) dan ME (26) diringkus dengan barang bukti 1 paket sabu seberat 0,62 gram.

Terakhir, pada pada Selasa dini hari (27/4/2021) dua pemuda berinisial A (24) dan F (20) di Gampong Mancang Kecamatan Samudera, Aceh Utara diboyong ke Polres Aceh Utara untuk menjalani pemeriksaan terkait sejumlah 7 paket sabu seberat 1,01 gram yang berhasil ditemukan petugas. (Azhari)

 

0

Suara Indonesia News – Aceh Singkil. Kodim 0109 Aceh Singkil menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dilaksanakannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat  (PPKM) Mikro ditingkat desa yang ada di Aceh Singkil. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Teuku Umar Makodim, dan turut dihadiri Kapolres Aceh Singkil, AKBP Mike Hardy Wirapraja, Kepala SKPK, para Camat, tim kesehatan Aceh Singkil dan undangan lainnya, Kamis (29/04/2021).

“Kita melaksanakan Rakor tentang pembentukan Posko PPKM Mikro ditingkat desa, termasuk penanganan Covid-19 secara umum di Kabupaten Aceh Singkil,” kata Dandim 0109 Aceh Singkil, Letkol CZI Yudo Widiarto.

“PPKM Mikro ini dilaksanakan ditingkat masyarakat sesuai dengan arahan Presiden, ditingkat desa dan dibentuk Posko PPKM yang fungsinya adalah melaksanakan kegiatan pencegahan, penindakan maupun 3T (Tracing, Testing dan Treatment) terhadap adanya Covid-19 didesa-desa, sehingga mengontrol seluruh aktivitas kegiatan masyarakat melaksanakan sosialisasi tentang 3M tersebut,” lanjut Yudo Widiarto kepada wartawan, usai acara.

Yudo juga menyinggung, soal melaksanakan Tracing, Testing dan Treatment, yaitu bersedia melakukan testing atau pengecekan melalui rapid test dan test swab jika diperlukan, serta membuka diri terhadap proses tracking atau penelusuran kontak kasus positif, dan menjalani treatment atau perawatan dengan benar apabila merasakan gejala Covid-19.

“Dengan 3T, orang yang tertular Covid-19, baik mengalami gejala maupun tidak, bisa segera diisolasi. Kemudian, perawatan akan dilakukan apabila seseorang positif Covid-19. Jika ditemukan tidak ada gejala, maka orang tersebut harus melakukan isolasi mandiri di fasilitasi yang sudah ditunjuk pemerintah,” tandas Dandim.

Dandim menambahkan, jika orang tersebut menunjukkan gejala, maka para petugas kesehatan akan memberikan perawatan di rumah sakit yang sudah ditunjuk pemerintah.

Dandim melanjutkan, pelaksanaan PPKM Mikro ditingkat desa sudah berjalan. Ia juga berharap dengan adanya Rakor tersebut bisa menertibkan kembali atau terorganisir kembali sehingga pelaksanaannya bisa optimal.

“Termasuk unsur pimpinan desa ikut terlibat, Bhabin Kamtibmas, Babinsa dan Tenaga Kesehatan juga ada ditempat disitu,” ujarnya lagi.

“Saya mengimbau kepada seluruh Masyarakat Kabupaten Aceh Singkil, saat ini kecenderungan penegakan Covid-19 tingkat positifnya meningkat,” tutupnya. (Salomo)

 

0

Suara Indonesia News –  Lembang, Bandung. Peserta didik (Serdik) Sespimti Lemdiklat Polri Dikreg ke- 30 T.A. 2021, pada Jum’at (30/04/2021) melaksanakan Bhakti Sosial (Baksos). Yang akan dilaksanakan di 8 (delapan) Provinsi dan 10 (sepuluh) Kabupaten/Kota di Indonesia.

Kegiatan ini dikemas berupa pemberian paket Sembako dan pemberian Vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat yang membutuhkan sesuai dengan Program Pemerintah untuk Indonesia Sehat dan Ekonomi Nasional Pulih.

Kegiatan bhakti sosial nantinya akan dibuka oleh Kasespim Polri Irjen Pol Rahmat Sunanto, dengan pemberian paket sembako kepada perwakilan masyarakat dan petugas babinkamtibmas maupun babinsa yang akan menyalurkan bantuan, secara simbolis akan di lepas 40 pers yang akan distribusikan bantuan sosial.

Tujuan diselenggarakanya Baksos ini antara lain, menumbuhkan jiwa kepedulian Serdik terhadap masyarakat atau lingkungan sekitar Lemdik Sespim di Lembang Bandung, meningkatkan sinergitas antara Serdik Sespimti yang berasal dari Polri/TNI, Kejaksaan Agung, dan Kemenkumham serta membiasakan melakukan kegiatan-kegiatan kemanusiaan.

Untuk sasaran Baksos, utamanya ditujukan kepada masyarakat terdampak Covid-19 dan yang Rentan seperti Usia lanjut. Begitu juga kepada masyarakat yang tertimpa musibah bencana alam, masyarakat yang kurang beruntung dan yang membutuhkan bantuan.

Dalam pelaksanaannya kegiatan Vaksinasi Covid-19 dibagi menjadi 2 (dua) tahap dengan alokasi 400 orang. Vaksin yang pertama akan dilaksanakan pada 30 April 2021, vaksin kedua akan dilaksanakan pada 27 Mei 2021.

Dalam pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 nanti akan bekerjasama dengan Dinkes (Dinas Kesehatan) Kabupaten Bandung Barat, Dinkes Kabupaten Cimahi dan Klinik Pratama Sespim Polri,  Dinkes Cimahi dan Dinkes Provinsi Jabar.

Sedangkan paket sembako tersedia 3.500 paket, 10 ton beras, dan pemberian bantuan uang tunai sebesar Rp 100 juta.

Disamping itu ada juga bantuan berupa bahan bangunan untuk Provinsi NTT terutama pembangunan Markas Komando (Mako) Kepolisian yang terdampak Bencana alam.

Perincian bantuan secara global, meliputi :

1) Provinsi Jabar (Lembang) akan menerima Sembako sebanyak 1.000 paket.

2) Provinsi Banten (Serang) bertempat di wilayah hukum Polres Serang dan sekitarnya akan dilakukan pembagian 500 Paket Sembako, yang dilakukan oleh Kapolres Serang bersama Forkopimda setempat.

3) Provinsi DKI Jakarta, bertempat di wilayah hukum Polres Metro Jakarta Utara akan dibagikan 500 Paket Sembako dan 10 Ton Beras akan diberikan oleh Kapolres Metro Jakarta Utara, beserta Forkopimda setempat.

4) Provinsi Jateng (Semarang & Solo) 250 paket, bertempat di wilayah hukum Polrestabes Semarang di Kelurahan Bandarharjo, Kecamatan Semarang dan Utara akan dibagikan oleh Forkopimda setempat. Di wilayah Polresta Surakarta, akan dilaksanakan di Ponpes Al Quraniy Azzayadiy, Kota Solo.

5) Provinsi DIY disiapkan 250 paket bertempat di wilayah hukum Polresta Yogyakarta dan sekitarnya tersedia 250 paket Sembako, yang akan dilakukan oleh Kapolresta Yogyakarta beserta Forkopimda setempat.

6) Provinsi Jatim (Malang & Lumajang) tersedia 500 paket bertempat di wilayah hukum Polres Malang terutama 4 Kec terdampak parah bencana, yaitu Kec. Dampit, Tirtoyudo, Sumber Manjing Wetan dan Ampel Gading. Kabupaten Malang paket Sembako akan dibagikan oleh Kapolresta Malang bersama Forkopimda setempat. Wilayah Polres Lumajang di Kec. Pronojiwo dan Tempursari yang terkena dampak paling parah terkena gempa.

7) Provinsi Sumut (Medan) bertempat di Mako Ditpolairud Polda Sumut, akan dilaksanakan Pembagian 500 Paket Sembako yang dilakukan oleh Dirpolairud Polda Sumut, Danlanal Sumut dan perwakilan panti asuhan.

8) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), bertempat di wilayab hukum Polres Kupang, akan dilakukan penyerahan uang tunai Rp 100 juta untuk pembelian bahan bangunan yang akan diberikan langsung oleh Kapolda NTT. (Hari R)

 

0

Suara Indonesia News – Konawe. Jadwal pemanggilan tes swab devisi operator loder tahap 4 PT OSS yang lulus tes lapangan, jadwal tes Sweb sabtu tanggal, 1 Mey 2021 jam 08.00 bertempat di Blud RS Kabupaten Konawe dan menghadap ke PT OSS senin, 3 Mey 2021 jam 08.00 pagi di PT OSS Morosi. (Red SI)

Cek Nama – nama di Link bawah ini yang lulus tes lapangan operator loader :

HASIL TES LAPANGAN OPERATOR LOADER

0

Suara Indonesia News – Wonosobo. Bupati Wonosobo H. Afif Nurhidayat, S.Ag berpesan Masjid Baitul Qur’an KH. Muntaha Alhafidz dapat menjadi pusat kegiatan dakwah islam yang bernafaskan kedamaian, kerukunan, dan persaudaraan tanpa membeda-bedakan.

Jadikan kegiatan di masjid ini sebagai kegiatan yang membangkitkan jiwa-jiwa cinta Islam pada setiap muslim secara luas.

Hal tersebut disampaikan Bupati Wonosobo dalam acara Peresmian Masjid Baitul Qur’an KH. Muntaha Alh yang dilaksanakan di halaman Masjid Kampus II Universitas Sains Al-Qur’an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo, Kamis (29/04-2021).

Proses Peresmian diawali dengan pembagian 500 paket sembako kepada masyarakat sekitar, Khotmil Qur’an oleh Santri Pondok Pesantren Mahasiswa Putra, dan dibuka dengan pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an oleh bapak Ali Mu’tafi, M.S.I dilanjutkan prosesi Pemotongan Pita oleh Bupati Wonosobo, kemudian Penandatanganan Prasasti oleh Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Ilmu-ilmu Al Qur’an (YPIIQ) Wonosobo, dan pembukaan Pintu utama Masjid oleh Rektor Unsiq didampingi tamu undangan baik dari civitas akademika unsiq dan Forkompinda Kabupaten Wonosobo.

”Saya menyambut baik diresmikannya Masjid Baitul Qur’an KH. Muntaha Alhafidz, dengan tujuan didirikan masjid ini adalah untuk mengenang dan memuliakan Mbah Muntaha. Masjid menjadi tujuan ibadah, tempat produksi pembuatan Al-Qur’an Akbar dan sekaligus sebagai tempat wisata (persinggahan dari atau menuju Dieng). Dan Masjid sebagai museum permushafan Al Qur’an.” Tutur beliau dalam sambutannya.

Al Qur’an adalah petunjuk dan pelita kehidupan bagi umat Islam, yang mengarahkan kepda jalan yang benar. Oleh karena itu, sudah sepatutnya kita tidak hanya sekedar membaca, namun juga memahami, menanamkan dalam hati, dan menerapkan dalam kehidupan.

“Saya berpesan kepada semua yang hadir di sini, utamanya civitas akademika UNSIQ, untuk menghidupkan masjid ini dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat. Selain tentu saja melaksanakan kegiatan keagamaan, ada baiknya kegiatan bernafaskan kepedulian sosial pun digelar di sekitar masjid. Jadikan masjid sebagai lokasi yang mententramkan hati siapapun yang singgah.” Pungkasnya.

Beliau menghimbau, untuk tetap mematuhi dan menerapkan Protokol Kesehatan, dimanapun dan kapanpun. Karena diri kita, setiap individu dan masyarakat seluruhnya, adalah garda terdepan dalam upaya penanganan penyebaran Covid-19. Tetap terapkan 3M memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak dan Mengidari kerumunan.

Sementara itu, Rektor Unsiq Dr. KH. Muchotob Hamzah, mengucapkan rasa syukur dan  ungkapan terimakasih kepada  KH.Ali Mufiz selaku Ketua Dewan Pembinan YPIIQ yang seandainya beliau tidak menggagas masjid ini.

“Memang kami di Unsiq berani berprihatin untuk mengatur dana dari intern, kemudian dari beliu di arahkan untuk membangun masjid yang megahnya tiada duanya di wonosobo. Terimakasih atas ide gagasan dan eksekusi pembangunan masjid hingga saat ini.”. imbuh beliau.

Menurutnya, masjid-masjid adalah suatu jantung, jantung adalah sebuah pusat kehidupan kita dalam mengalirkan darah, dan oksingen kedalam tubuh. Masjid yang kita resmikan adalah jantung Unsiq dari sinilah diharapkan supaya, nutrisi rohaniah jasmaniah beredar keseluruh yang membutuhkan  sehingga kehidupan dapat berjalan sebaik-baiknya. Apabila jantung itun sakit, maka nutrisi itu akan tersumbat dan akibatnya barangkali akan mengakibatkan penyakit. Apalagi diera seperti ini, berbagai macam krisis telah melanda.

Masjid Baitul Qur’an KH. Muntaha Alh, merupakan bangunan monumental yang menjadi ikon Unsiq sekaligus sebagai ikon wonosobo sebagai daerah pegunungan yang asri. Masjid yang megah dan indah ini dibangun secara mandiri dengan sukarela YPIIQ dan semua civitas akademika Unsiq. Mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan semua dari para dosen dan ahli-ahli yang dimiliki oleh Unsiq.

Ketua YPIIQ H. Heru Irianto memaparkan latar belakang dan proses pembangunan Masjid ini. Kolaborasi yang sangat sinergis antara YPIIQ dan UNSIQ diawali dengan survai bangunan-bangunan masjid yang ada di Timur Tengah, Turki, Andalusia/Eropa Timur, serta masjid-masjid di Tanah Air. Akhirnya jadilah masid BQ KH. Muntaha Alh yang sangat megah dan indah ini.

”Masjid ini adalah pilihan dari para perintis IIQ dulu untuk memuliakan Al-Qur’an dan menghormati Almukarom Simbah Muntaha Alh, karena itu terimakasih kepada ibu Ngaisah Sitiharjo dan bapak ketua Pembina YPIIQ KH. Ali Mufiz yang meneruskan gagasan membangun dan mengawali proses pembangunan.

Terimakasih kepada Almagfiroh KH. Habibullah Idris Ketua YPIIQ tahun 2015-2018 dan juga Almaghfiroh KH. Syarif Hidayat Ketua YPIIQ 2018-2021, terimakasih kepada bapak Rektor dan pimpinan unsiq yang telah bekerjasama dengan YPIIQ berkenaan dengan anggaran-anggarannya terkait pebangunan Masjid serta keluarga besar Simbah Muntaha Alh yang merestui menggunakan nama KH.Muntaha Alh,” ungkapnya.

Pembangunan yang diketuai ibu Hj. Retnoningsih didampingi panitia pembangunan Dr. Heri Hermanto dan Pak Muafani dsb. Sampai saat ini pembangunan mencapai 90% tinggal finishing, kita saksikan Bersama terdiri dari 4 lantai dengan luas 3227 Meter persegi rencana lantai 1 diperuntukan untuk Foodcourt dan Toilet, lantai 2 Masjid dan tempat wudhu, lantai 3 ruang serba guna, lantai 4 Museum dan Workshop Al Qur’an Akbar Unsiq.

Untuk konsep arsitektur masjid merupakan gabungan antara Jawa, Kubah Turki, dan lengkung Andalusia. Tampak kubah depan lengkung ada lima mencerminkan jumlah rukun islam, tampak dari samping kubah ada 6 mencerminkan rukun iman. Seangkan konsep interior,ornamentasi eksterior masjid merupadakn gabungan masjid nabi geometri Andalusia dengan ornament Al Qur’an akbar unsiq.

Penyelesaian sampai dengan peresmian hari ini telah menghabiskan anggaran kurang lebih 15 M selama 2 tahun 2 Bulan 22 Hari dimulai dari peletakan batu pertama tanggal 8 Februari 2018 dan peresmian pada hari ini tanggal 29 April 2021 atau tepat 17 Ramadhan 1442 H. (Nur K)