0

Suara Indonesia News – Solo. Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo terus memantau kelancaran program vaksinasi nasional. Kali ini, jenderal bintang itu bergerak ke Solo, Jawa Tengah. Ditemani Wali Kota Solo Gibran Rakabuming, Kapolri melihat langsung proses jalannya vaksinasi di Pendapi Gede atau Balaikota Surakarta.

Sebanyak 400 peserta mengikuti kegiatan vaksin ini. Mereka terdiri dari tenaga pendidik seperti dosen universitas dan sekolah tinggi hingga pemuka agama dari lintas agama.

“Rata-rata semuanya antusias dalam pelaksanaan vaksinasi. Diharapkan program nasional ini semakin lancar sehingga  dalam membentuk masyarakat kebal Covid-19 ” kata Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam keterangan tertulis, Kamis (25/3/2021).

Meski telah divaksin, Jenderal Listyo Sigit berpesan agar masyarakat tetap menegakan dan menerapkan disiplin Protokol Kesehatan (Prokes), memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan.

Mantan Kapoltesta Surakarta ini mengatakan, dengan divaksinnya tenaga pendidik bisa memberikan dukungan setelah nantinya pembelajaran tatap muka pada bulan April yang akan datang telah dilaksanakan.

“Semoga tenaga pendidik setelah divaksinasi, kegiatan belajar mengajar dapat berjalan lebih baik dan perekonomian juga berjalan lebih baik dan pelaksanaan vaksinasi di Kota Solo segera tuntas agar masyarakat dapat beraktifitas kembali,” pungkas Kapolri. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Surabaya. Gubernur Jawa Timur, yang diwakili Sekretaris Daerah Provinsi (Seksaprov) Jatim Heru Tjahjono, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto dan Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Nico Afinta, Kamis (25/3/2021) sore, meninjau jalannya Kongres HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) ke XXXI, yang dilaksanakan di Gedung Islamic Centre, Kota Surabaya.

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, menjelaskan, bahwa hari ini bersama dengan Sekda Provinsi, Pangdam V Brawijaya, Pangkoarmada II dan Danlanud. Bersama-sama melaksanakan kegiatan pengamanan Kongres ke XXXI HMI di Surabaya yang telah selesai dan berjalan lancar.

“Hari ini saya, bersama pangdam dan pak sekdaprov. Meninjau jalannya Kongres ke XXXI HMI di Kota Surabaya. Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan aman dan kondusif sampai hari terakhir,” jelas Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta, saat meninjau Konggres HMI di Islamic Centre, Kamis (25/3/2021) sore.

Ditambahkan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico, pelaksanaan pengamanan bersama Forkopimda Jatim ini, dalam rangka mensukseskan Kongres HMI ke XXXI. Ada dua hal yang kami amankan, yakni Kongres yang ada di dalam gedung Islamic Centre dan simpatisan yang datang sekitar 1.303 yang berasal dari Makassar.

“Ada dua hal yang kami amankan, pertama kegiatan yang di dalam gedung, kedua simpatisan HMI dari Makassar yang datang sekitar 1.303 orang,” tambahnya.

Untuk pengamanan sendiri, Polri (Polda Jatim) selama hampir seminggu ini, Bekerjasama dengan Forkopimda Jatim yaitu Gubernur Jatim, Pangko Armada II, Pangdam V Brawijaya, Danlanud Juanda TNI AL, Danlanud Muljono TNI AU dibantu Ketua HMI sebelumnya periode 2019-2021 dan Ketua panitia Kongres HMI. Sehingga pengamanan dan kegiatan ini berjalan dengan baik.

HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) sendiri adalah organisasi yang mencetak pemimpin bangsa. Dan hari ini juga sudah mempunyai ketua umum yang baru.

“Organisasi HMI ini adalah organisasi yang baik, dimana menghasilkan pemimpin-pemimpin Negara. Yang lahir dari organisasi HMI,” jelas Kapolda Jatim.

Kami mendorong agar ke depan Organisasi ini bisa berjalan dengan baik, dan bisa sinergi dengan Pemerintah dan masyarakat yang lain guna membangun Bangsa Indonesia, khususnya di Jawa Timur.

Sementara itu Arya, Ketua Umum HMI sebelumnya menyebutkan, bahwa dirinya bersama dengan panitia Kongres ke XXXI HMI. Mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jatim, Pangdam V Brawijaya dan Polda Jawa Timur. Telah membantu mengamankan jalannya Kongres HMI ke XXXI di Kota Surabaya. Sehingga Kongres HMI bisa berjalan aman, tertib dan kondusif.

“Saya ucapkan terima kasih untuk Forkopimda Jatim, sehingga kegiatan Kongres HMI. Bisa berjalan dengan baik dan tertib,” ucap Arya, Ketua umum HMI, periode 2019-2021.

Hari ini adalah terakhir agenda Kongres HMI yang telah terpilih ketua umum baru yakni, Raihan Ariyatama terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) periode 2021-2023.

Dalam proses berjalannya, Kongres di surabaya ini berjalan baik dan lancar. Kegiatan ini menjadi aman dan lancar karena adanya dukungan penuh dari Forkopimda Jatim. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Nias. Kordinator PKH Kabupaten Nias ,Agustinus Ziliwu,S.Kom., sedang gencar mesosialisasikan Kepada Masyarakat KPM PKH (keluarga Penerima Manfaat Program  Keluarga Harapan) mulai dari Tahun 2008 sampai 2021 tentang program Graduasi Mandiri Sesuai Anjuran Pemerintah.

Hal ini diungkapkan Agustinus Ziliwu ,S.Kom., Kepada Suara Indonesia News di Kantornya Dinas Sosial Kabupaten Nias, Desa Hiliweto Kecamatan Gido, Kabupaten Nias  -Provinsi Sumatera Utara, Rabu (24/03/2021).

Agustinus menjelaskan bahwa saat ini Pemerntah Pusat Melalui Kementrian Sosial RI, sedang Gencar melakukan Graduasi Mandiri bagi KPM PKH bagi yang sudah  mampu /Sejahtera.terangnya.

Ada Empat (4) Tujuan dari Program Graduasi Mandiri ini adalah :

1) Untuk Mendukung Program Pemerintah mentutaskan Kemiskinan  bagi Seluruh Masyarakat Indonesia.

2) Agar penerima PKH ini tepat sasaran, yang mana selama ini ada  penerima PKH tergolong  Keluarga sudah mampu masih menerima PKH, sedangkan masih ada Puluhan ribu  Masyarakat di seluruh Indonesia  yang  Miskin tapi belum tersentuh mereka bantaun sebagai penerima  PKH, artinya bagi Keluarga  penerima PKH yang sudah Mampu silahkan Sadarkan diri untuk  masuk di Graduasi Mandiri sesuai anjuran pemerintah untuk  memberikan kesempatan waktu Kepada Keluarga yang Miskin yang belum tersentuh bantuan PKH  agar mereka menerima PKH.

3) Untuk mengantisipasi kesengan Sosial ditengah-tengah Masyarakat, contohnya di lingkungan kita berada,  ada tetangga merima PKH dengan Keadaan Rumahnya Permanen, berlantai Keramik,  termasuk Aparat Desa yang sudah ada  penghasilan tetap tiap bulan dari Pemerintah masih menerima PKH, sedangkan  di samping rumahnya tergolong keluarga tidak mampu dan Miskin,keadaan rumahnya berlantai tanah, berndiding papan dan beratap daun Rumbian dan  bukan  peserta penerima PKH,  akibat dari perbedaan itu terjadi kesenjangan Sosial.

4) Untuk mewujudkan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia, Sesuai dengan Sila ke Lima (5) Panca Sila Dasar Negara kita, Artinya Pemerintah Pusat melalui Kementrian Sosial melakukan  penyaluran Bantuan PKH tersebut secara merata, ucap Kordinator.

Kordinator PKH Kabupaten Nias, Agustinus Ziliwu,S.Kom juga menambahkan bahwa Akhir-akhir ini Pihaknya telah mengambil bagian  turun ke Desa-desa  bersama Kepala Dinas Sosial Kabupaten Nias dan didampingi oleh Pendamping PKH Desa untuk mesosialisasikan tentang Proogram Graduasi Mandiri ini pada KPM PKH dan  berdasarkan Hasil Sosialisasnya tersebut ada beberapa KPM PKH yang sadar diri  menyetujuinya Program Graduasi Mandiri tersebut sesuai anjuran Pemerintah Pusat melalui Kementrian Soaial RI, ucapnya.

Lenih lanjut Agustinus Ziliwu menjelaskan bahwa Kalau ada KPM PKH penerima dari tahun 2008 sampai saat ini masih belum meningkat Ekonominya/ Masih Kurang mampu,maka sesuai pertauran dari Kementrian Sosial bahwa  KPM PKH tersebut masih diberi kesempatan untuk melanjutkan sebagai peserta  PKH dan dengan satu catatan bahwa  perlu dilakukan pendampinfan melalui P2K2 oleh Pendamping PKH Desa, tuturnya.

Di tempat yang berbeda, Beberapa Orang Ibu-ibu  KPM PKH ( Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan di Wilayah Kabupaten Nias, yang telah menandatangi pengajuan Graduasi Mandiri tersebut yang masih ada tanggungannya Mulai dari  Anak Balita dan  mempunyai Anak  yang masih duduk di bangku  Sekolah darI SD, SMP, SMA/SMK, menyampaikan Harapannya melalui Suara Indonesia News kepada Pemerintah Pusat Bapak Presiden Jokowi Dodo di Jakarta, melalui Kementrian Sosial RI,  agar diberi kesempatan untuk melanjutkan dirinya sebagai penerima Manfaat PKH sesuai Hasil pendataan oleh petugas,  Demi mensukseskan  Masa depan Anak terutama di bidang Kesehatan dan bidang Pendidikan demi terciptanya Generasi penerus yang Handal bagi Nusa dan Bangsa kedepan, dan termasuk untuk Kesejahteraan Rakyat secara merata, harapnya. (Aro Ndraha)

0

Suara Indonesia News – Kabupten Cirebon. Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum meresmikan SMK Negeri 1 Gunung Jati Kabupaten Cirebon sebagai SMK Membangun Desa, Kamis (25/3/2021).

Dalam sambutannya, Pak Uu mendorong Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Gunung Jati untuk intens menghadirkan inovasi. Nantinya, inovasi tersebut diterapkan untuk membangun desa-desa di Jabar.

“Mudah-mudahan program ini bisa selesai dan mengangkat desa-desa menjadi desa juara. Masyarakat desa, pendapatan kota,” ucap Pak Uu.

Pak Uu pun meminta kepala sekolah untuk mendorong para siswa menciptakan lapangan kerja di desanya.

“Kalaupun mereka sudah dididik dalam bidang perbengkelan jangan bikin bengkel di kota, jangan bekerja di sebuah perusahaan.  Sudah saja buka bengkel di desa,” tuturnya.

Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan Jabar Wilayah X Ester Miori Dewayani mengatakan, lulusan SMK harus menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas dalam membangun desa.

“Karena telah memberdayakan lulusan SMK sebagai SDM aset desa dalam membangun ekonomi desa, menanggulangi pengangguran dan PHK akibat pandemi COVID-19,” katanya.

Menurut Ester, ada lima program utama dalam SMK Membangun Desa. Mulai dari pemanfaatan lahan sawah, pelatihan kreatif batik, sampai tekstil.

“Selain itu juga ada program SMK Membangun Desa lainnya yang akan dikembangkan yaitu pelatihan keterampilan service sepeda motor yang bekerja sama dengan Honda AHASS Kabupaten Cirebon,” ucapnya.

“Pelatihan keterampilan pengelasan pada sebuah perusahaan dan pelatihan keterampilan pembuatan material bangunan bekerja sama dengan wirausaha perorangan,” imbuhnya. (Sendi / Humas Jabar)

0

Suara Indonesia News – Mandau. Temu karya karang taruna V kecamatan Mandau dibuka oleh Camat Mandau Riki Rahardi SSTP, MSi pada Kamis 25 Maret 2021 di gedung LAMR Jalan Hangtuah kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis.

Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Adat LAMR Mandau tersebut untuk memilih pengurus baru periode 2021-2026 dengan tema ” kita tingkatkan eksistensi generasi muda yang bermarwah maju dan sejahtera dengan kerja keras, cerdas, ikhlas dan bermanfaat “.

Dalam sambutannya Camat Mandau menyampaikan bahwa karang taruna harus dapat menjadi motivasi bagi pemuda. “Kedepan karang taruna apa bila sudah mendapatkan Ketua yang terpilih agar bekerja sama dan dapat bersinergi dengan pemerintah sesuai dengan tema untuk meningkatkan eksistensi generasi muda yang bermarwah”, ujar Camat.

Selanjutnya Camat menyampaikan melalui visi dan misi Bupati Bengkalis nantinya dimana setiap desa dan kelurahan mendapat bantuan Rp 1 M dapat terwujud.

Karena dari dana tersebut ada porsi untuk kepemudaan termasuk KarangTaruna.Dan nantinya dana dari Kecamatan juga akan kita alokasikan untuk pembinaan kepemudaan termasuk karang taruna.

” Namun kita harapkan keberadaan Karang Taruna  Desa dan Kelurahan dapat   bersinergi dengan pemerintahan Desa dan Kelurahan, jika nanti hal itu tidak dapat dilakukan mohon dberhentikan saja, kami juga berharap kiranya Karang Taruna  jangan  menjadi duri dalam daging.Mari bersama membangun kampung kita ini dengan satu tujuan dan satu arahan, mudah-mudahan kejayaan Karang Taruna Mandau  semakin maju  dan jaya kedepannya.”, pungkasnya serta membuka secara resmi kegiatan temu karya Karang Taruna

Selain camat Mandau juga hadir Sekcam Mandau M Rusidy MR ,SSTP, Kapolsek Mandau diwakili Iptu Indra Farenal,SH, Kepala KUA Mandau, Ketua DPH LAMR H Revolisa,SH, Ketua MPA LAMR Mandau H. Arwan Mahidin dan juga para Lurah dan Kades se Kecamatan Mandau.

Novi Syafrizal selaku Ketua karateker Karang Taruna Mandau menyampaikan rasa bangganya atas terlaksananya temu karya tersebut  karena  dihadiri semua pihak Kecamatan Mandau.

” Mudah mudahan ini menjadi   pertanda kesuksesan Karang Taruna kecamatan Mandau kedepan.Semoga kedepan dapat menjadi garda terdepan dalam mengatasi persoalan sosial di tingkat Kelurahan masing ,” sebut Novi Syafrizal,SE. (Mus)

0

Suara Indonesia News – Aceh Utara. Tim audit kinerja Itwasda Polda Aceh Aceh untuk tahap pertama pada Aspel perencanaan dan pengorganisasian T.A 2021 melakukan Audit ke Polres Aceh Utara, Kamis (25/3-2021).

Tim ini dipimpin AKBP Nasyadi, S.Sos Irbid2 Itwasda Polda Aceh dengan sembilan anggota timnya yang meliputi bidang SDM, Logistik dan Opsnal.

Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto, S.I.K menyampaikan dirinya memohon bimbingan, saran dan masukan dari tim Audit dan berharap kedepannya bisa lebih baik dan tidak terjadi kesalahan yang sama.

“Kami mohon bimbingan, arahan dan petunjuk tentang perencanaan dan pengorganisasian yang di audit hari ini,” ujar Kapolres.

Sementara itu Ketua tim Audit Kinerja AKBP Nasyadi menyampaikan pihaknya merupakan sebagai pihak konsultan, penjamin mutu dalam pelaksanaan tugas kepolisian.

“Ini merupakan audit tahap pertama, jadi yang akan di periksa ataupun di audit hari ini adalah produk-produk perencanaan dan pengorganisasian, yang utamanya adalah rencana kegiatan,” ujarnya.

Menurutnya, sebagai sebuah organisasi harus memiliki perencanaan yang baik terutama untuk tugas-tugas yang sudah jelas dan sudah didukung oleh anggaran DIPA.

“Karena semua itu harus dipertanggungjawabkan, untuk membuat perencanaan itu harus benar-benar detail, sesuai RKAKL, kita ini semua bertanggung jawab terhadap apa yang kita laksanakan, terutama yang menyangkut dengan anggaran dinas, harus dipelajari betul jangan sampai ada temuan ataupun minimkan temuan untuk kebaikan kita bersama”, ujar AKBP Nasyadi. (Azhari)

0

Suara Indonesia News – Kabupten Cirebon. Setiap lulusan SMK pasti telah dibekali dengan keterampilan. Keterampilan itu di dapat dari semenjak duduk di bangku sekolah. Kamis ( 25/03 – 2021 )

Karena itu, hadirnya lembaga pendidikan memang harus memberikan manfaat bagi lulusan dan masyarakat di sekitarnya. Salah satunya meningkatkan peran lulusan SMK.

Baik untuk melanjutkan sekolah maupun berwirausaha demi masa depan pembangunan desa sekitarnya.

Oleh karena itu pemerintah Provinsi Jawa Barat meluncurkan program SMK Membangun Desa di SMK 1 Gunung jati, Jalan Ki Gede Mayung, Kecamatan Gunung jati, Kabupaten Cirebon, Kamis (24/3/2021). Peluncuran tersebut dilakukan oleh Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum.

Uu menyebutkan semangat lahirnya SMK untuk para lulusannya yakni mudah mendapatkan pekerjaan. Namun realitanya, saat ini jebolan dari SMK sering dikambinghitamkan sebagai penyumbang angka pengangguran.

Melalui program SMK Membangun Desa, kepala sekolah SMK 1 Gunung jati untuk mengarahkan lulusannya agar bisa kembali ke desa masing-masing untuk mengaplikasikan ilmu yang didapatkan selama tiga tahun menimba ilmu.

“Jebolan SMK harus kembali ke desa, di sana banyak potensi, mulai dari pariwisata hingga yang lainnya. Saat ini, saya lihat sekolah hanya membanggakan infrastrukturnya, bukan kualitas lulusannya,” kata Uu di Kabupaten Cirebon, Kamis (25/3/2021).

Uu mengatakan, di Jawa Barat sebanyak 43 persen pengangguran merupakan jebolan SMK. Hal tersebut lantaran para lulusan sekolah kejuaraan ini lebih memilih bekerja di kota, dibandingkan dengan daerah asalnya.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat pun khawatir, bila pemikiran tersebut masih diterapkan, lapangan pekerjaan akan semakin sulit didapatkan dan menimbulkan permasalahan sosial lebih luas.

“Kepala sekolah harus memberikan pemahaman, diarahkan bagaimana bisa menciptakan lapangan kerja. Sesuai dengan program gubernur yaitu Desa Juara, kerja di desa tetapi rezeki kota,” katanya. (Sendi)

0

Suara Indonesia News – Gresik. Polres Gresik menggelar Focus Group Discussion (FGD) bersama pemuda dan pelajar dalam rangka pencegahan serta penanggulangan Radikalisme dan Terorisme di ruang call center, Kamis (25/03/2021).

Kegiatan tersebut dihadiri Waka Polres Gresik KOMPOL Eko Iskandar, S.H. S.I.K. M.SI., Kasat Binmas AKP Ach. Said S.H., KBO Satintelkam IPDA Anang Fathoni, 7 Anggota Satbinmas dan 75 orang pelajar.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto S.H S.I.K M.M dalam sambutanya di wakili Waka Polres Kompol Eko Iskandar S.H. S.I.K. M.Si. menyampaikan, “Kegiatan ini sangat penting terutama peran pelajar sebagai generasi muda dalam mencegah atau menangani radikalisme. Perkembangan radikalisme saat ini semakin besar dan ekstrim terutama dengan adanya media sosial”, ucap Kompol Eko Iskandar.

Kompol Eko Iskandar menjelaskan, “Semua agama tidak pernah mengajarkan tentang kekerasan jika ada seseorang yang menggunakan agama sebagai tameng untuk berbuat kekerasan itu akan sangat berbahaya sehingga saya berharap jangan sampai adek2 sekalian terpapar oleh paham radikalisme, pelajar harus menjadi corong dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dan negara untuk mewujudkan Indonesia yang damai”, pungkasnya. (Hari R)