0

Suara Indonesia News – Gresik. Kapolres Gresik AKBP Arief  Fitrianto S.H., S.I.K., M.M., menegaskan, Tujuan dari Terorisme adalah menyebarkan rasa takut di tengah-tengah masyarakat, maka kita harus melawannya dan salah satu caranya adalah dengan tidak menyebarkan konten-konten hoaks tentang aksi terorisme serta bijak dalam menerima informasi dari sumber-sumber yang tidak jelas, Kamis (01/04/2021)

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto meminta masyarakat untuk tetap tenang tanpa mengurangi kewaspadaan dan terap melakukan penjagaan lingkungan masing- masing.

Polres Gresik akan melakukan kewajibannya sebaik- baiknya dalam memberikan perlindungan, pelayanan dan pengayoman kepada masyarakat serta tetap konsisten dalam proses penegakan hukum.

Menurut Alumnus Akpol 2001 AKBP Arief, masyarakat di himbau untuk tetap waspada adanya berita-berita yang tidak jelas, yang dikirim oleh sumber yang tidak jelas dan tidak memosting kembali baik foto maupun video yang menggambarkan kekerasan serta kesadisan, agar menjadikan terorisme sebagai musuh bersama. “Mari kita bersama-sama berani melawan Terorisme,” jelas mantan Kapolres Ponorogo.

“Apapun tujuan teror mereka itu sebenarnya bukan hanya masalah surga, tetapi mereka juga ingin menguasai negara ini, terutama menguasai pemerintahan ini,” imbuhnya.

“Dengan Memasang CCTV di tiap titik di Mako polres Gresik menjadi komitmen bahwasanya tidak hanya penjagaan saja tetapi CCTV dapat membantu mamantau dan mengawasi pergerakan orang dan disini kami memantau selama 24 jam tiap harinya,” pungkas Lulusan Akpol 2001 ini. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Duri. Salah seorang pelajar duduk di Sekolah Menengah Pertama milik Swasta yang ada di Kecamatan Pinggir meninggal dunia karena bermain dikolam bekas galian tanah timbun.Kejadian naas ini terjadi pada Selasa (30/3) yang lalu,di ketahui pelajar tersebut berinisial LMK (13) Tahun, warga jalan Kelapa gang Darul Aitaam Rt 3 Rw 2 Kelurahan Balai Raja, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis.

Sekolah Menengah Pertama milik Swasta ini dikelola oleh Yayasan IDBS Balai Raja, ketika awak media ini mencoba meminta keterangan kepada Nibukat pengurus Yayasan membenarkan ada kejadian Naas tersebut, namun Nibukat belum bisa memberi keterangan detil.

“Benar Bang.. nanti untuk kronologis nanti kami detilkan dan kami mintakan dulu ke ustadz di pondok, biar tidak salah” ucap tulisan Nibukat via WhatsApp pada Kamis 1 April 2021.

Arif selaku kepala sekolah SMPS IT IDBS Pinggir saat dikonfirmasi di Balai Raja juga membenarkan ada kejadian tersebut.

“Benar salah seorang pelajar kita kelas VII inisial LMK(13) meninggal dunia akibat masuk ke dalam kolam bekas galian tanah timbun itu.Kejadiannya pada Selasa (30/3/2021) sekira pukul 15.00 wib,dimana anak-anak baru selesai ujian dan ustadz meminta untuk istirahat diasrama.Tanpa disadari korban bersama temannya berenang ke bekas galian tersebut sehingga terjadilah hal yang tak diinginkan tersebut.

Masih kata Arif, saat tenggelam itu ustadz kita yang ada diasrama sempat membantu menyelamatkan korban,sampai korban diatas kita berikan pertolongan P3K dan melarikan ke Klinik terdekat yang ada di Suriname. Selesai itu dari klinik kemudian dilarikan ke rumah sakit Permata Hati Duri,dari keterangan pihak rumah sakit ternyata korban sudah tidak bernyawa,dan kita pihak sekolah sudah menghubungi pihak keluarga korban.Korban selanjutnya kita bawa ke rumah keluarganya berada di Dumai.Alhamdulillah pihak keluarga menerima dengan iklas, ujar Arif.

Dari pantauan awak media ini, di lokasi tempat meninggalnya korban bahwa antara lokasi galian dengan asrama tidak berpagar sehingga sistim keamanan anak yang belajar di SMPS IT IDBS masih terlihat tidak aman.Juga terlihat pos jaga (pos security) tetapi diduga saat kejadian petugas tidak ada sehingga anak bebas keluar pekarangan sekolah.

Koorwil Pendidikan Kecamatan Pinggir Samsurizal saat dimintai tanggapan terkait kejadian tersebut beliau mengatakan,”saya tidak tau adanya kejadian ini,baru ini lah saya tau sebab pihak sekolah dari IDBS belum memberikan laporan kepada saya”, ucapnya.(Mus)

0

Suara Indonesia News – Cirebon. Bhabinkamtibmas Polsek Karangsambung, Polresta Cirebon beserta perangkat Desa Karangsuwung, melakukan kunjungan ke Posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro di Balai Desa Karangsuwung, Kec.Karangsembung, Kab.Cirebon, Kamis (01/04/21).

Bripka Rudi, TB menyatakan, kesiapan   dalam menyukseskan kebijakan Pemerintah mengenai PPKM Berbasis Mikro hingga tingkat RT dan RW, serta bertindak sebagai motivator dalam memutus mata rantai COVID-19.

“Kita akan terjun langsung sampai tingkat RW ataupun tingkat RT guna menyosialisasikan kebijakan Pemerintah. Mari kita bersama-sama perangi penyebaran COVID-19, kita harus  peduli, karena penyebaran virus ini masih saja belum berakhir dan masih ada,” kata Rudi, TB

Rudi, TB mengharapkan, kerjasama untuk mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah, pakai masker setiap keluar rumah, jaga jarak dan hindari kerumunan. Lebih baik didalam rumah atau kurangi aktivitas yang kurang penting.

Peraturan PPKM Mikro sudah mulai dijalankan, semua tidak bisa lepas dari peran aktif Bhabinkamtibmas Polsek yang ada di wilayah untuk membantu pemerintahan daerah di tingkat RT hingga RW yang ada di setiap Desa.

“Kita harus bergerak cepat dalam pembuatan posko-posko PPKM ditingkat Desa,” tegasnya.

Dalam kunjungannya, ia juga meninjau persiapan posko PPKM dengan melihat papan data kegiatan, pengecekan sarana dan prasarana, data dan laporan tentang kondisional Prokes yang telah ditetapkan.

Selain itu juga Bhabinkamtibmas Rudi, TB juga memonitoring Alokasi anggaran Dana Desa yang cair 8% yang peruntukan nya buat  Covid -19 di Desa Karangsuwung telah terealisasikan. Terlihat dalam pemantauan nya sudah adanya tempat Isolasi Mandiri serta adanya posko – posko Covid -19 di setiap Blok dan Dusun yang telah ditentukan oleh Desa Karangsuwung, untuk warga yang terkena COVID-19. (Sendi / Falah)

0

Suara Indonesia News – Gresik. PDAM Giri Tirta Gresik, Akhir-akhir ini menjadi sorotan beberapa pihak seiring dengan menurunnya kualitas pelayanannya. Bahkan sejumlah Pejabat Perusahaan Air Minum (PDAM) Giri Tirta Gresik ini pun diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait proyek Milyaran di Daerah Driyorejo, Gresik.

Kami mendapat informasi, bahwa sebanyak 12 orang yang di panggil dan diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di dua tempat yang berbeda. Satu  tempat Pemeriksaan di Badan Pemeriksaan Keuangan Propinsi (BPKP) Jawa Timur dan lokasi satunya berada di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur.

Dari lima orang pejabat PDAM Gresik, Salah satunya Siti Aminatus Zariyah selaku Direktur Umum (Dirut) aktif. Bahkan, kabarnya mantan Dirut PDAM Muhammad yang kini menjabat Ketua Komisi IV DPRD Gresik juga ikut diperiksa.

Dirut PDAM Siti Aminatus Zariyah yang dikonfirmasi melalui whatsapp membenarkan adanya pemeriksaan itu. “Nggih mas (benar Mas)…, memang kemarin saya dimintai keterangan saat saya berkedudukan sebagai Kasubag Langganan,” ujarnya, Rabu (31/3/2021).

Informasi yang terpercaya kami dapatkan dari seorang di lingkungan Kejati Jatim, untuk menegaskan bahwa salah satu dari lima orang tersebut adalah perempuan.

“benar tadi ada lima orang dari PDAM Gresik yang masuk di ruang Pidsus, yang salah satunya perempuan “ Kata dia yang minta namanya dirahasiakan. Selasa (30/3/21)

Dan untuk lebih memastikan kebenaran tersebut, kami menunjukkan foto Direktur Utama (Dirut) PDAM Siti Aminatus Zariyah, dan memang betul itu orangnya.

“iya betul yang perempuan sama dengan yang di foto ini” jelasnya.

Kelima pejabat tersebut keluar dari Kantor Kejati Jatim sekitar pukul 16,15 wib setelah menjalani pemeriksaan sejak sekitar pukul 10.00 wib pagi

Pemeriksaan tersebut adalah buntut dari pelaporan dugaan korupsi anggaran kerjasama PDAM dengan dua rekanan investor sejak 2012 untuk membangun proyek di kawasan Driyorejo, pada September 2015 lalu oleh salah satu pensiunan PDAM.

Rekanan pertama adalah PT Dewata Bangun Tirta (DBT). Perusahaan ini membangun proyek instalasi pengolahan air di Legundi, Driyorejo dengan investasi sebesar Rp46 miliar.

Rekanan kedua adalah PT Drupadi Agung Lestari (DAL). Perusahaan ini membangun proyek rehabilitation operation transfer di Krikilan, Driyorejo dengan investasi sebesar Rp 86 miliar.

Mantan Dirut PDAM Muhammad yang kini menjabat Ketua Komisi IV DPRD Gresik juga disebut-sebut diperiksa. Tetapi, Muhammad membantah telah diperiksa oleh KPK. Ia mengaku tidak tahu menahu dan sedang mengikuti Laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati.

“Saya tidak tahu mas, tadi saya ikut LKPJ Bupati. Kalau terkait PDAM sampeyan tanya pihak PDAM langsung,” terangnya. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Kota Cirebon. Menjelang bulan suci ramadhan. Guna menjaga kenyamanan masyarakat Kota Cirebon dalam menjalankan ibadah puasa. Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Pores Cirebon Kota, bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) lakukan sosialisasi bahaya narkoba.

Sosialisasi ini dilakukan di lapangan volly yang bertempat di Jalan Simaja Utara Kecamatan Kesambi Kota Cirebon, Rabu (31/03-2021).

Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, S.H,. S.I.K., M.H., melalui Kasat Narkoba Polres Ciko menyampaikan “Kegiatan sosialisasi ini Sebagai wujud nyata pencegahan narkoba kepada masyarakat, untuk mengedukasi masyarakat akan bahayanya narkoba, terutama bagi generasi muda, karena pengaruh lingkungan dan media sosial yang semakin tidak terbendung,” jelasnya.

“Ini langkah kita bersama BNN bersinergi untuk mengedukasi masyarakat secara langsung tentang bahayanya narkoba dan obat-obatan terlarang,” katanya.

Masih kata Kasat Narkoba Polres Ciko,  “Kita akan selalu rutin lakukan sosialisasi kepada masyarakat, disamping kita juga lakukan penangkapan terhadap pengedar dan pemakai narkoba,” lanjutnya.

Pihaknya juga sebelumnya selalu melakukan sosialisasi bahaya narkoba kepada setiap sekolah, namun dikarenakan dalam masa pandemi dan saat ini sekolah melakukan kegiatannya secara online, kita stop dahulu kegiatan tersebut vakum sementara, tandas AKP Muhammad Ilham, S.IK. CPHR.

Selain melakukan edukasi kepada masyarakat, Satuan Reserse Narkoba juga memberikan bantuan beberapa bola volly kepada masyarakat di daerah tersebut. Hadir dalam kegiatan tersebut camat kesambi, kelurahan kesambi, dan ketua  RW 06, Dalam pelaksanaannya menerapkan protokol kesehatan, tutup Kasubbag Humas Polres Cirebon Kota Iptu Ngatidja, SH., MH. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Gresik. Personel Polsek Kebomas melaksanakan sosialisasi sekaligus himbauan dan edukasi tentang perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Kamis (1/4/2021)

Kegiatan yang di pimpin oleh Kanit Lantas AKP Didik itu, kali ini menyasar pengunjung swalayan Sarikat Jaya. Selain himbauan untuk mematuhi tata tertib berlalu lintas, juga di sampaikan untuk selalu mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah yang di rangkum dalam 5M antara lain memakai masker apabila beraktivitas di luar rumah. Kegiatan diakhiri dengan pembagian masker secara cuma-cuma kepada para pengunjung mall tersebut.

Kapolres Gresik AKBP Arif Fitrianto S.H., S.I.K., MM., melalui Kapolsek Kebomas Kompol Yulianto S.H., M.Hum., mengatakan, tujuan dari kegiatan adalah untuk memberikan pengertian kepada masyarakat bahwa covid-19 itu masih ada, oleh karena itu kita harus tetap waspada dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

Ketika dikonfirmasi, AKP Didik mengatakan bahwa kegiatan ini akan dilaksanakan secara rutin. “Saya berharap warga masyarakat mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari sebagai upaya untuk mencegah persebaran virus Covid-19,” pungkasnya. (Hari R)

 

0

Suara Indonesia News – Gresik. Pasca penembakan di Mabes oleh terduga teroris, Polres Gresik meningkatkan penjagaan dan pengamanan di Makopolres dan seluruh kantor Polsek jajaran.

Peningkatan pengamanan dilakukan mulai pintu masuk kantor Polisi meliputi penggeledahan badan dan barang bawaan orang yang masuk maupun keluar. Anggota bersenjata juga disiagakan.

Seperti diketahui pada Rabu sore 31 Maret telah terjadi aksi penembakan yang diduga dilakukan teroris di Mabes Polri. Yang viral di berbagai media sosial terkait penyerangan di Mabes Polri hingga terjadi 6 sampai 7 kali tembakan.

Hingga akhirnya pelaku berhasil dilumpuhkan dengan tembakan petugas. Seorang terduga teroris dengan mengenakan pakaian wanita tersungkur.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM saat dikonfirmasi mengatakan, semua Mako di jajaran Polres Gresik diperketat penjagaan dan pengamanannya.

“Kami perketat pengamanan Mako Polres Gresik dan seluruh jajaran. Guna mengantisipasi segala hal yang tidak diinginkan,” tegas mantan Kapolres Ponorogo, Rabu (31/3/2021).

Alumni Akpol 2001 itu juga mengimbau masyarakat tidak panik atas kejadian tersebut. Kapolres Gresik memastikan situasi di Kota Pudak tetap aman dan Kondusif. (G.O.P/Hari R)

0

Suara Indonesia News – Jakarta. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan, pelaku teror yang melakukan penyerangan di Mabes Polri merupakan seorang wanita berinisial ZA.

“Bermana ZA (25), alamat di jalan Lapangan Tembak, Kepala Dua Wetan, Jakarta Timur. Berdasarkan face recognatiion, sesuai,” kata Kapolri kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (31/3/2021).

Jenderal Listyo Sigit menjelaskan, wanita tersebut masuk melalui pintu belakang Mabes Polri melewati pos penjagaan. Kepada petugas, wanita tersebut menanyakan kantor pos yang berada di Mabes Polri.

“Oleh anggota ditunjukan. Namun kemudian yang bersangkutan kembali melakukan penyerangan yang ada di pos jaga,” tandas mantan Kapolda Banten

Adapun ZA, merupakan lone wolf yang memiliki ideologi ISIS. Hal ini terbukti dari hasil profiling di media sosialnya didapati tulisan-tulisan yang terkait dengan perjuangan jihad. Bahkan, sebelum melancarkan aksi penyerangan, ZA memposting di akun Instagram bendera ISIS.

“Yang bersangkutan ini adalah tersangka pelaku lone wolf yang berideologi ISIS. Yang dibuktikan postingan yang bersangkutan di media soaial, yang bersangkutan memiliki akun IG yang baru dibuat 21 jam yang lalu. Dimana di dalamnya ada bendera ISIS,” ungkap Kapolri.

Pelaku juga diketahui merupakan mahasiswa salah satu universitas swasta, namun Drop Out pada semester lima perkuliahan. Saat melakukan penggeledahan di kediamannya, Densus menemukan sepucuk surat wasiat yang ditujukan kepada orang tua pelaku.

“Ditemukan di rumahnya surat wasiat, dan ada kata-kata di WAG keluarga, kalau yang bersangkutan akan pamit,” beber Kapolri.

Atas kejadian ini, Kapolri meminta agar jajaranya tetap memberikan pelayanan maksimal terhadap masyarakat namun meningkatkan pengamanan di seluruh tingkatan.

“Tingkatkan keamanan di markas komando maupun yg bertugas di lapangan,” pungkas Kapolri. (Hari R)