0

Suara Indonesia News – Gresik. Sat Narkoba Polres Gresik kembali unjuk gigi. Kali ini menggagalkan peredaran sabu di Kota Santri, pelakunya seorang sopir angkot jurusan Surabaya – Gresik.

Hoirul Anam (27) laki-laki asal pulau Madura Jalan Trunojoyo III B/34 Kelurahan Pejagan Kecamatan Bangkalan Kabupaten Bangkalan, seorang sopir angkutan antar kota sambil edarkan sabu.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM membenarkan, “Penangkapan pengedar sabu antar pulau oleh anggotanya tersebut. “Benar, anggota telah menangkap sopir angkot nyambi jualan sabu,” kata AKBP Arief.

“Pelaku disergap di Jalan Raya Desa Dahanrejo – Kebomas, Rabu (17/2/2021) dini hari. Saat itu ia sedang mengantar pesanan sabu menumpang angkot temannya,” terang alumni Akpol 2001 itu, Senin (22/2/2021).

“Penangkapan itu sendiri berawal informasi masyarakat yang mencurigai sopir angkot nyambi jualan sabu. Pada saat penggeledahan pelaku sempat membuang paketan barang haram yang dikantonginya. Namun mata elang petugas tak mudah dikelabuhi,” imbuhnya.

“Alhasil anggota menemukan satu plastik klip berisi 1,24 (satu koma dua puluh empat) Gram bruto sabu siap edar. Disimpannya dalam saku kiri celana lalu dibuangnya untuk mengelabuhi petugas,” beber mantan Kapolres Ponorogo.

“Pelaku beserta barang bukti sabu dan satu unit HP merk Vivo warna putih motif emas dibawa ke Mapolres Gresik. Pelaku ditetapkan sebagai tersangka dijerat pasal Pasal 114 ayat (1) Subs Pasal 112 ayat (1)  UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika diancam minimal empat tahun penjara,” ungkapnya.

Perburuan budak narkoba tidak cukup sampai disitu, Polisi langsung mengembangkan kasus tersebut. Seseorang yang disebut sebagai pemasoknya dikejar hingga ke Madura.

“Abdul Aziz (30) warga pulau Madura Jalan Trunojoyo III B/68 Kelurahan Pejagan Kecamatan Bangkalan Kabupaten Bangkalan, teman sepermainan Hoirul Anam. Tak lain adalah pemasok sabu yang hendak diedarkan di Gresik. Kamis malam (18/2/2021) berhasil diringkus dirumahnya dan diseret ke Mapolres Gresik. Kini berdua telah dijebloskan ke dalam kerangkeng meratapi nasib.” Pungkasnya. (HariR)

0

Suara Indonesia News – Surabaya. Dalam rangka menangkal kejahatan Siber yang marak melalui provider, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta menerima audiensi dari perwakilan pimpinan Provider Seluler. Diikuti oleh perwakilan Pimpinan Provider XL, 3, dan Indosat. Kegiatan berada di di Lobby Tribrata Lt.II, Polda Jatim, Senin (22/2/2021) pagi

Hadir dalam kegiatan tersebut Dirintelkam Polda Jatim, Dirreskrimum Polda Jatim, Dirreskrimsus Polda Jatim, Perwakilan Provider XL, Perwakilan Provider Indosat dan Perwakilan Provider 3.

Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta menuturkan, “Kami menerima audiensi dengan berbagai provider untuk menjaga hubungan baik dengan Perwakilan Pimpinan Provider XL, 3, dan Indosat di Mapolda Jatim.”

“Kami juga sampaikan, bahwa Provider seluler akan memperkuat Sinergitas dengan Polda Jatim serta Polda Jatim siap bersinergi dan siap membantu Provider seluler dalam Koordinasi dan Komunikasi kedepannya,” tuturnya Senin (22/02/2021)

Kegiatan berlangsung dalam keadaan tertib dan lancar serta tetap mematuhi protokol kesehatan. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Aceh Singkil. Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) Perwakilan Aceh menemukan realisasi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK) tahun 2020 senilai Rp12 miliar, tidak tepat.

“Tadi ada Rp 12 miliar temuannya, dikelompokan di dinas mana saja, kita belum tahu,” kata Bupati Aceh Singkil Dulmusrid di Kantornya usai rapat tindaklanjut temuan LHP dengan BPK-RI Perwakilan Aceh, Senin (22,/02/2020).

BPK memberikan predikat 61 persen atas tindaklanjut temuan LHP dan menempatkan Aceh Singkil pada urutan ke-17 sebagai kabupaten yang telah menindaklanjuti temuan LHP BPK.

Tidak tahu persis angka Rp 12 miliar pada dinas mana saja. Dulmusrid menyebut saat ini sedang melakukan inventarisir SKPK mana saja yang memiliki temuan LHP. Temuan LHP BPK terbagi atas temuan sebagian administrasi dan kerugian negara.

“Yang kerugian negara akan segera dikembalikan, SKPK mana yang ada temuan, akan kita suruh untuk kembalikan,” ungkapnya.

Menurut laporan LHP BPK, kata Dulmusrid sebagian temuan ternyata ada sebagian orangnya telah meninggal dunia. Hal ini menurut ketentuan ungkap Dulmusrid, dapat dihapus atau mendapat amnesti piutangnya karena yang bersangkutan meninggal dunia.

Sementara untuk temuan administrasi, menyangkut laporan yang tidak bisa dientri oleh SKPK dikarenakan jaringan internet yang terganggu.

Dulmusrid mengungkapkan pada hari ini BPK-RI Perwakilan Aceh turun ke Aceh Singkil untuk memberikan solusi terhadap temuan agar segera ditindaklanjuti.

BPK akan memberikan tenggat waktu selama 24 bulan kepada Pemda Aceh Singkil untuk menyelesaikan temuan LHP tersebut.

“Dalam waktu 2 tahun Pemda Aceh Singkil harus wajib mengembalikan kerugian negara tersebut, ” Ucapnya. (Salomo)

 

0

Suara Indonesia News – Cilegon. Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kota Cilegon menargetkan 12 kursi di DPRD pada pemilihan legislatif (Pileg) 2024 mendatang.

Hal tersebut disampaikan usai pelantikan MPD (Majelis Pertimbangan Daerah), DPD (Dewan Pengurus Daerah), DED (Dewan Etik Daerah) PKS Kota Cilegon, periode 2020-2025, yang digelar di The Royale Krakatau Hotel, Kota Cilegon, Minggu, (21/02/2021).

Ketua DPD PKS Kota Cilegon periode 2020-2025, Amal Irfanudin mengatakan saat ini PKS baru memiliki 4 kursi legislatif di Kota Cilegon dan 1 kursi legislatif di DPRD Banten. Pihaknya optimis, di 2024 mendatang, PKS dapat menambah 12 kursi legislatif di Kota Cilegon dan 2 kursi di DPRD Provinsi Banten.

“Kami optimis menghadapi target itu, saat ini PKS pun tengah mendapatkan simpatik dari masyarakat, itu akan terus dirawat. Apalagi, kita (PKS) sebagai partai pemenang Pilkada di Kota Cilegon, otomatis bisa mencapai target 12 kursi di DPRD Kota Cilegon,” katanya.

Amal mengklam sebagai partai pemenang Pilkada, jika masyarakat terus bersama dengan PKS. Sebab, hadirnya PKS ditengah-tengah mampu membawa perubahan yang luar biasa.

“Agar masyarakat bisa tetap bersama kita, tentu saja segala kebijakan yang kita miliki ini harus berpihak kepada masyarakat. Terlebih lagi, kita tidak ingin Kota Cilegon seperti ini terus. Cilegon harus memiliki wajah baru yang lebih baik,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua MPD PKS Kota Cilegon Nurrotul Uyun mengatakan, pada Pilkada 2024 mendatang, PKS akan merangkul 7.500 orang kader. Di mana para kader nanti akan dimaksimalkan turun langsung ke tengah masyarakat.

“Jadi 7.500 kader yang akan dicapai oleh kami di 2024 berbanding lurus dengan tambahan 12 kursi untuk DPRD Cilegon,” tandasnya. (Dhe)

0

Suara Indonesia News – Gresik. Hadir dalam apel pemberian penghargaan, Wakapolres Gresik Kompol Eko Iskandar, Pejabat Utama Polres Gresik dan Kapolsek Jajaran. Serta diikuti anggota dan ASN Polres Gresik.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto S.H, S.I.K., M.M. menyampaikan, “Apresiasinya kepada segenap anggota  yang mendapatkan penghargaan sebagai bentuk  apresiasi dan dedikasi selama  menjalankan tugas dengan baik.” Senin (22/2/2021)

Penghargaan tersebut sesuai dengan Surat Kep/6/II/2021. Ada 43 anggota yang memeroleh penghargaan.

“Terima kasih atas dedikasinya, semoga menjadi contoh bagi anggota lain. Penghargaan ini bisa diperoleh semua anggota bukan hanya yang ada di fungsi opsnal tapi juga fungsi pembinaan,” tegas Alumnus Akpol 2001 itu.

Ia berharap, penghargaan ini bisa menjadi pelecut semangat untuk meningkatkan kinerja. Melaksanakan tanggung jawab dengan baik sebagai pelindung, pengayom dan pelayan bagi masyarakat.

Selain memberikan penghargaan, AKBP Arief Fitrianto juga memberikan suprise bagi anggota dan ASN Polres Gresik yang berulang tahun di bulan Februari. “Mari jadikan momen ini menjadi momentum titik balik untuk lebih baik kedepannya,” pungkas pria yang baru saja menerima penghargaan bagi Polres Gresik kategori Pelayanan Prima dengan nilai A dari Kemenpan-RB tersebut.

Setidaknya ada 63 anggota dan ASN Polres Gresik yang berulang tahun. Mereka mendapatkan kejutan kue ulang tahun dan sejumlah bingkisan. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Gresik. Sempat menggegerkan jagad maya, viral vidio berdurasi 1 menit 11 detik melalui pesan berantai Whatsapp (WA) Jumat (19/2/2021). Pemotor bertubuh gempal diketahui bernama Beni Kurniawan (36) warga Desa Suci Kecamatan Manyar menghadang mobil sambil mengacungkan paving.

Pengemudinya seorang Mahasiswi Afra Putri Zainifa (20) warga Desa Golokan Kecamatan Sidayu bersama lima penumpang, tiga diantaranya masih anak-anak.

Usut punya usut, pemotor itu terbakar amarah lantaran merasa hampir tertabrak mobil Daihatsu Sigra yang dikemudikan korban di pintu keluar sebuah hipermart daerah GKB, saat itu Beni sedang mengantar anaknya ke tempat les.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto SH, SIK, MM melalui Kapolsek Manyar Iptu Bima Sakti Pria Laksana SIK, MH membenarkan adanya peristiwa tersebut. Pihaknya telah menerima keterangan dari para saksi.

“Korban baru saja pulang dari swalayan hipermart di wilayah GKB Manyar kemudian dibuntuti oleh terlapor,” ujar IPTU Bima dikonfirmasi pada Sabtu, 20 Februari 2021.

Waktu itu, kata Bima, korban mendengar suara pintu digedor dibagian sebelah kiri lalu berhenti di depan SPBU Sukomulyo dan menanyakan kepada pelaku, “ada masalah apa. Pria tersebut mengaku tertabrak. Kemudian korban meminta maaf,” kata Bima Sakti.

Karena kondisi lalu lintas yang padat, diklakson kendaraan lainnya dari belakang, kemudian korban melanjutkan perjalanan. “Sampai dibarat simpang tiga Tenger, korban melihat ternyata pria gempal tersebut masih ada di belakang dan berusaha menghentikan mobil,”

“Saat korban berhenti, pria itu membawa paving dan diacungkan ke korban didalam mobil. Korban pun meminta penyelesaian di kantor Polisi. Bukannya dituruti malah menggedor pintu kanan mobil dengan tangan kosong,” jelas alumni Akpol 2013

Menerima laporan korban, pihaknya memilih bergerak cepat melakukan penyelidikan perihal aksi koboi jalanan yang menghebohkan dunia maya tersebut. Ga pake lama, kurang dari satu hari pelaku berhasil diamankan dirumahnya Desa Suci.

Penyidik mengamankan satu unit mobil Daihatsu Sigra No.Pol W 1973 DZ mengalami penyok bodi samping kiri. Satu unit sepeda motor Honda scoopy warna matte brown No.pol W 6820 AV milik pelaku. Sepotong celana cardinal, kaos Hasenda dan sebuah batu paving sebagai barang bukti.

“Menyesal, menyesal sekali pak,” kata Beni tertunduk lemas di Mapolsek Manyar, Minggu (21/2/2021).

Nasi sudah menjadi bubur. Beni Kurniawan kini ditetapkan sebagai tersangka. Terpaksa menjadi penghuni jeruji besi dan dijerat pasal 335 KUHP dan atau Pasal 406 KUHP.               Dengan ancaman hukuman paling lama satu tahun penjara.

“Tidak ada ruang untuk tindak kekerasan melawan hukum.” pungkas mantan Kasat Reskrim Polres Trenggalek tersebut. (Hari R)

 

0

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Giat Himbauan dan Sosialisasi Terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan Ops Yustisi di Wilayah Hukum Polsek Mundu. Terus dilaksanakan setiap hari. “kita akan terus menerus melaksanakan ops yustisi ini.. tetap semangat rekan-rekan anggota sekalian. Semoga apa yang kita perbuat ini, menjadi pahala dan ladang berkah,” tegas Kapolsek Mundu AKP H.Supai Warna S.Sos., dalam apel kesiapan sebelum pelaksanaan Giat Ops yustisi di mako polsek mundu, Senin (22/02-2021).

Melanjutkan amanatnya Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, SH., S.IK.,M.H., melalui Kapolsek Mundu “seperti kita ketahui Dasar Pelaksanaan Kegiatan Instruksi Presiden Nomor: 06 Tahun 2020., Surat Telegram KAPOLRI Nomor : ST / 13 / I / OPS. 2 . / 2021 Tanggal 07 Januari 2021 ,Surat Telegram KAPOLDA JABAR Nomor : STR/ 14 /I/ PAM.3.3./2021 Twnggal : 9 Januari 2021 , dan Perintah Waka Polda Jabar Kepada Para Kapolres/Ta/Tabes Jajaran Sesuai Arahan Waka Polri Terkait Operasi Yustisi Penegakan Disiplin” tandasnya.

“Dalam Ops yustisi pagi ini, melibatkan Anggota 10 Personel Polsek Mundu, 2 Personel Koramil Asjap, 2 Personel Satpol PP Kecamatan Mundu. dengan sasaran kegiatan dilaksanakan di jalan umum depan mako,” jelas AKP H.Supai Warna, S.Sos.

Sementara Ops Yustisi dengan mobile Melakukan edukasi / sosialisasi terhadap warga masyarakat baik di warung-warung makan dan warga masyarakat di lungkungan pemukiman penduduk agar selalu menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan covid-19  yakni dgn menerapkan 5 M (Menjaga jarak, Memakai masker dan Mencuci tangan) serta menghindari kerumunan dan mobilisasi, ujar Kasubbag Humas Polres Cirebon Kota.

“Memberikan peringatan berupa teguran kepada warga masyarakat yang tidak menggunakan masker dan memiliki masker akan tetapi tidak dipakai / tidak digunakan sebagai mana mestinya. Dan Memberikan masker Gratis kepada warga masyarakat yang tidak menggunakan masker,” tutup Iptu Ngatidja, SH., MH. (Hatta)

 

0

Suara Indonesia News – Pontianak. Inisiator atau pendiri Dewan Pimpinan Wilayah Partai Usaha Kecil Menengah (Partai UKM) Kalimantan Barat (Kalbar) resmi mendeklarasikan diri secara virtual/online. Para inisiator ini bertugas membentuk sususan kepengurusan DPW Partai UKM Propinsi Kalbar.

“Alhamdulillah kami sudah resmi berdiri dan dalam waktu dekat akan menyusun kepengurusan di DPW Partai UKM Propinsi Kalbar. Banyak nama-nama inisiator dari kalangan Pelaku UMKM, Aktivis Relawan Jokowi, Aktivis Perempuan dan kalangan milenial,” kata Wahyudi Kordinator Inisiator DPW Partai UKM Kalbar, saat dihubungi Minggu (21/02/2021).

Selain bertugas membentuk kepengurusan Partai UKM ditingkat propinsi, tugas Inisiator juga akan menyusun kepengurusan sampai tingkat Kabupaten di Propinsi Kalbar.

“Secara administratif Provinsi Kalimantan Barat terdiri dari 14 (empat belas) kabupaten/kota yaitu dua belas kabupaten dan dua kota. Empat belas kabupaten/kota ini terbagi dalam 174 kecamatan, 99 Kelurahan dan 2.031 desa. Insya Allah dalam 3-4 bulan kedepan tuntas semuanya,” kata Wahyudi.

Kandidat Ketua DPW Partai UKM Propinsi Kalbar ini mengatakan, Partai UKM adalah partai kader, partai intelektual organik yang militan dan progresif. Partai ini katanya tidak mengedepankan figur, namun lebih pada kaderisasi politik sehingga melahirkan figur-figur baru di panggung politik.

“Dengan dukungan basis pelaku UMKM, Koperasi dan Pedagang Pasar/Kaki Lima, serta komunitas perempuan, disabilitas, kalangan milenial dan media. Partai UKM akan menjadi partai besar yang siap tampil memperjuangkan aspirasi basis politiknya,” terang Wahyudi.

Selain itu katanya, Partai UKM adalah partai yang lahir di masa pandemi dan di saat realita dan problematika ekonomi terjadi. Lewat Partai UKM lah, para pelaku UMKM, Koperasi, dan Pedagang Pasar/Pedagang Kaki Lima bisa berjuang bersama-sama

“Kalau bukan kita sendiri yang memperjuangkan nasib kita siapa lagi. Saatnya pelaku UMKM dan lainnya bangkit ditengah keterpurukan untuk memecahkan masalah secara bersama-sama, khususnya di Propinsi Kalbar,” pungkasnya.

Berikut ini Daftar Inisiator Partai UKM Kalimantan Barat :

  1. WAHYUDI
  2. MORI I., S.Kom, M.Kom
  3. NURJALI
  4. ROHMAD
  5. MILA YULITA
  6. Drs.PETRUS ALUS
  7. LOJIANTO
  8. FABIANUS MANER,S.Pd
  9. VICTOR ARANDI JANUARDI, S.sos
  10. NURLINDA
  11. DESI ARI SETIAWAN
  12. ANANG, A.md
  13. LATIP IBRAHIM, A.md
  14. IRVAN MAULANA
  15. SIRI, A.md. (Gd)