0

Suara Indonesia News – Lingga Kepri. Babinsa Kelurahan Senayang Koramil 06 Senayang Kodim 0315 / Bintan Praka M Ali Imran lakukan pengecekan penumpang yang hendak turun naik di pelabuhan Senayang, Sabtu (27/02/2021)

Sejak dilandanya wabah covid 19 penumpang jasa transpirasi laut turun drastis.

Danramil 06 Senayang, Kodim 0315 / Bintan Kapten Inf Herwan Syahputra, melalui Babinsa Kelurahan Senayang Praka M Ali Imran menyampaikan” Penertiban prokes di pelabuhan Senayang.yang merupakan akses turun naiknya penumpang kita lakukan setiap hari, mengantisipasi adanya penumpang yang terdampak.

Penertiban yang kita lakukan setiap harinya seperti, protokol kesehatan serta pengecekan suhu tubuh.

Dari data penpabg yang turun di pelabuhan Senayang sebanyak 7 orang terdiri dari 4 orang laki laki dewasa dan 3 orang wanita dewasa sedangkan penumpang yabg akan berangkat sebanyak 5 orang yabg terdiri dari 2 orang laki laki dewasa dan 3 orang wanita dewasa.

Dalam penertiban protokol kesehatan dipelabuhan Kelurahan Senayang berjalan lancar, sebut Babinsa Senayang. (OBET)

0

Suara Indonesia News – Pamekasan. Komandan Kodim 0826 Letkol Inf Tejo Baskoro bersama Forkopimda Kabupaten Pamekasan, sambut kedatangan Menteri Sosial RI Dr. (H.C.) Ir. Tri Rismaharini M.T di lokasi longsor Ponpes An-Nidhomiyah Dsn. Jepun Desa Bindang Kecamatan Pasean Kabupaten Pamekasan Jawa Timur yang menelan 5 korban jiwa. Sabtu (27/02/2021).

Kedatangan Menteri Sosial RI ke Kabupaten Pamekasan itu dalam rangka meninjau langsung lokasi longsor di Ponpes An-Nidhomiyah dusun Jepun Desa Bindang Kecamatan Pasean yang terjadi pada Rabu, 24 Februari 2021 dini hari kemarin.

Usia meninjau langsung lokasi longsor Mensos memberikan bantuan secara simbolis kepada keluarga korban dan pihak Ponpes An-Nidhomiyah.

Dalam kesempatan itu Mensos RI Dr. (H.C.) Ir. Tri Rismaharini M.T menyampaikan kepada pihak Pengasuh Ponpes An-Nidhomiyah KH. Muhedi dan keluarga korban, “Kami bersama Rombongan menyampaikan Salam dari Bpk Presiden RI, Bapak Joko Widodo tidak bisa hadir karena jadwal yang padat”.

” Presiden Ikut berduka cita yang mendalam atas terjadinya musibah di Ponpes An-Nidhamiyah yang menyebabkan 5 orang Santriwati meninggal dunia dan 1 orang mengalami patah tulang.” ucap Mensos RI

Masih kata Dr. (H.C.) Ir. Tri Rismaharini M.T., “Semoga seluruh amal ibadahnya diterima dan khilafnya diampuni oleh Alloh Swt. Dan untuk yang dirawat di Rumah Sakit semoga cepat diberikan kesembuhan.”

“Kami bersama rombongan hadir ingin memberikan semangat kepada keluarga besar pengasuh Pondok Pesantren An Nidhomiyah atas musibah yang menimpa tersebut dengan harapan senantiasa diberikan kesabaran atas ujian yang diberikan.”

Kita semua ingin bersama-sama menjadi bagian yang bisa memberikan penguatan dari proses pelayanan pendidikan di pesantren ini,” tutupnya.

Usai meninjau Bencana tanah longsor di Ponpes An-Nidhomiyah Kecamatan Pasean Mensos RI Dr. (H.C.) Ir. Tri Rismaharini M.T dan rombongan langsung kembali ke Surabaya. (Hari Riswanto)

0

Suara Indonesia News – Surabaya. Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi G. Sadikin, melihat secara langsung proses Vaksinasi Covid-19 bagi para lansia di Surabaya, Jawa Timur. Sabtu (27/2/2021) pagi

Menteri Kesehatan tiba di surabaya didampingi oleh Forkopimda Jawa Timur, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Nico Afinta serta Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, bahwa vaksinasi Covid-19 tahap kedua bagi para lansia dilakukan hingga akhir bulan Juni 2021. Selain itu vaksin lansia ini untuk 38 juta jiwa se-Indonesia.

“Ada 38 juta yang ditargetkan menerima vaksin Covid-19 atau sebanyak 76 juta suntikan. Kami menargetkan akan tuntas pada akhir Juni 2021,” kata Menkes, Sabtu (27/2/2021).

Menkes mengungkapkan dari 38 juta yang harus divaksin pada tahap kedua, sebanyak 21 juta penerima adalah lansia, dan 16 juta lainnya adalah pemberi pelayanan publik.

“Targetnya akhir Juni, tapi masalahnya bukan targetnya kapan, tapi vaksinya yang terbatas, untuk itu harus dilakukan secara bertahap. Dalam pekan ini, baru 150 ribuan yang sudah divaksin,” imbuhnya

Vaksinasi kepada lansia, lanjut Budi, diprioritaskan karena mereka adalah orang-orang yang berisiko tinggi. Sebab jika terkena Covid, fatality rate-nya besar.

Pada kesempatan itu, Budi mengapresiasi Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Samator Grup yang melaksanakan vaksinasi Covid-19 untuk para lansia yang ada di Surabaya.

“Kita terima kasih kepada Ibu Khofifah Indar Parawansa dan Pak Arif dari Samator, sudah menyumbangkan modal sosial mereka, mengumpulkan senior-senior mereka di Surabaya untuk bisa divaksiniasi,” tambahnya.

“Semoga bisa dicontoh teman-teman di daerah lain yang memiliki resources dan memiliki akses mengajak teman-teman lansia ini untuk segera divaksin,” pungkasnya

Sementara itu salah satu lansia peserta vaksin, Liem Giok Tien (70) mengaku dirinya merasa lebih aman setelah mendapat vaksin.

“Saya lihat TV Pak Jokowi sampai berani vaksin. Dia contohkan ke rakyatnya. Kok kita gak berani. Jadi saya berani karena Pak Jokowi beri contoh,” katanya.

“Setelah divaksin saya merasa lebih nyaman dan aman karena dari awal saya memang niatkan berani vaksin,” tutur Liem. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Gresik. Sat Narkoba Polres Gresik kembali beraksi. Kali ini menangkap budak Narkoba asal Surabaya yang sedang menanti pembeli barang haram di Driyorejo.

Moch Salahudin (31) pemuda asal kali lom lor indah Gang Pacar 25 Rt 10/10 Kelurahan Tanah Kali kedinginan, Kenjeran – Surabaya, Selasa 23 Februari 2021 tak berkelit saat digelandang Polisi ketika mau mengedarkan sabu di Kota Santri.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto S.H. S.I.K. M.M membenarkan, anggotanya telah menggagalkan peredaran Narkoba di Gresik Selatan.

“Benar, pelaku ditangkap di Jalan Raya Legundi dekat jembatan Desa Krikilan – Driyorejo. Menindak lanjuti informasi masyarakat perihal laki-laki mencurigakan tersebut,” terang AKBP Arief, Sabtu (27/2/2021).

Dari tangan pelaku petugas berhasil menemukan satu bungkus rokok putih merk Marlboro. Bukan berisi rokok melainkan sabu dengan berat timbang 0,38 (nol koma tiga delapan) Gram bruto.

Masih menurut Alumnus Akpol 2001, oleh pelaku barang haram itu disembunyikan didalam potongan bekas bungkus kabel dimasukkan dalam bekas kemasan rokok. Saat itu di genggam di tangan kiri menghindari kecurigaan petugas.

Selain pelaku beserta sabu, petugas juga mengamankan satu unit telephon seluler merk Samsung J1 warna Gold sebagai barang bukti.

“Pelaku diseret ke Mapolres Gresik ditetapkan sebagai tersangka. Dipaksa menjadi penghuni jeruji besi dijerat Pasal 114 ayat (1) subs Pasal 112 ayat (1)  UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika diancam minimal empat tahun penjara.” pungkas mantan Kapolres Ponorogo. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Kapolresta Cirebon, Kombes Pol M. Syahduddi, S.I.K, M.Si, meminta Satgas Penanganan Covid-19 Tingkat Desa dan Kelurahan di Kabupaten Cirebon memperkuat 3T (Testing, Tracing, dan Treatment).

Hal itu dilakukan untuk mengendalikan penyebaran Covid-19 di setiap desa dan kelurahan se-Kabupaten Cirebon. Selain itu, pengawasan dan penanganan setiap kasusnya juga dapat terkendali melalui 3T.

Bahkan, kasus tanpa gejala atau OTG yang berpotensi semakin menambah luas penyebaran Covid-19 juga tidak berkeliaran bebas. Pasalnya, berkat testing dan tracing yang cepat membuat pasien terpapar Covid-19 segera diberikan treatment.

“Jika setiap kasus baru langsung ditangani dan tracing serta testingnya cepat maka perkembangan Covid-19 dapat dikendalikan meski angkanya meningkat,” kata Kombes Pol M. Syahduddi, S.I.K, M.Si, saat meninjau Posko PPKM Mikro di Kelurahan Tukmudal dan Desa Talun, Sabtu (27/2/2021).

Ia mengatakan, kondisi yang berbahaya adalah sedikitnya kasus di saat suatu wilayah karena testing dan tracing kurang maksimal. Padahal, kondisi semacam itu sangat berpotensi memperluas penyebaran Covid-19 akibat tidak diketahui siapa saja yang terpapar.

Karenanya, Syahduddi meminta seluruh unsur yang terlibat di Satgas Penanganan Covid-19 Kelurahan Tukmudal dan Desa Talun menentukan kontak erat setiap pasien terkonfirmasi positif terpapar virus corona.

Nantinya, seluruh kontak erat tersebut dilakukan swab test untuk memastikan kondisinya. Bahkan, Syahduddi menyebut semakin banyak kontak erat yang ditemukan dari setiap kasus justru semakin bagus.

“Ada 20 – 30 orang langsung testing sehingga hasilnya dapat diketahui, dan ketika ada yang positif langsung ditangani. Penanganannya juga beda antara pasien bergejala dan tidak bergejala,” ujar Kombes Pol M. Syahduddi, S.I.K, M.Si.

Ia juga berpesan kepada Satgas Penanganan Covid-19 Kelurahan Tukmudal dan Desa Ciperna terus meningkatkan pelacakan kontak erat pasien Covid-19 bersama petugas survailans puskesmas, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan lainnya.

Syahduddi meminta agar tidak hanya mencatat data jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di wilayahmya masing-masing. Namun, kontak erat yang terdata dan berapa banyak yang telah dilakukan testing turut dicantumkan di Posko PPKM Mikro Kelurahan Tukmudal dan Desa Ciperna.

“Konsep data yang sekarang sudah bagus, hanya tinggal dilengkapi saja supaya sinkron dengan konsepnya. Tetap semangat bekerja demi masyarakat Kabupaten Cirebon,” kata Kombes Pol M. Syahduddi, S.I.K, M.Si. (Hatta)

 

0

Suara Indonesia News – Lampung Utara. Saheb (53 th) warga Dusun Selman Desa Bumi Nabung yang melintas di jalur tengah jalan lintas Sumatera tepatnya di Jembatan Way Sabuk desa Bumi Nabung di khabarkan meninggal Dunia (Sabtu, 27-02-2021).

Pada Hari Jum’at di perkirakan jam 09.00 Wib Saheb yang melintas dari arah Kotabumi (desa Bonglai), hendak menuju pulang ke rumahnya di talang Selman – Bumi Nabung motor yang di kendarainya bersama anaknya terjungkal akibat masuk ke lubang yang ada di Jembatan Way Sabuk Desa Bumi Nabung, Kecamatan Abung Barat, Lampung Utara,

Pada saat itu kebetulan warga sedang ramai ngobrol di lapak singkong persis di samping jembatan tersebut. Korban langsung di tolong warga di naikkan ke Ambulan Pospera Lampung di bawa ke Kelinik yang ada di Oganlima, namun di klinik tersebut menyarankan agar korban langsung di bawa ke rumah sakit karena di perkirakan ada pendarahan di bagian dalam dadanya. Warga langsung kembali membawa korban ke Rumah Sakit Handayani dengan menggunakan Ambulan Pospera Lampung yang di kemudikan oleh M. Yusuf warga setempat.

Menurut keterangan beberapa orang saksi mata, Saheb tidak bisa mengelakkan lubang karena ada mobil dari arah yang berlawanan, sehingga motor yang di kendarai oleh Korban masuk ke lubang dan langsung terjungkal, tegas Helmi warga Bumi Nabung.

Sampai berita ini di rillis jenasah korban masih ada di rumah duka di dusun Selman –  Desa Bumi Nabung.

Marsat Jaya warga Bumi Nabung yang juga adalah Ketua DPD POSPERA Propinsi Lampung membenarkan Khabar meninggalnya korban kecelakaan akibat lubang yang ada di Jembatan Way Sabuk. Jembatan ini  sudah berulangkali di benahi, namun hanya dalam hitungan hari sudah rusak lagi, saya rasa karena penanganan perbaikannya yang kurang baik, dan di sini memang seringkali terjadi kecelakaan akibat jembatan yang rusak namun di perbaiki asal asalan, Saya menghimbau dan meminta kepada pihak pihak yang terkait agar penanganan perbaikan jembatan ini dapat segera di kerjakan, dan pengerjaanpun kami berharap bisa maximal,  jangan sampai ada korban korban lain, tutup Marsat.

Mohon kiranya kawan kawan Pers dapat membantu memuat berita tersebut, agar sampai ke Pihak pihak terkait dan dapat tergerak hati mereka untuk segera memperbaiki dan menambal lubang yang ada di Jembatan Way Sabuk – Desa Bumi Nabung kecatan Abung Barat – Lampung Utara. (Gd)

0

Suara Indonesia News – Kota Cirebon. Menyikapi Surat Telegram Kapolri Nomor : ST / 13 / I / OPS. 2 . / 2021 Tanggal 07 Januari 2021 Tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Kapolsek Kedawung Kompol Abdul Qodirat, SH., bersama dengan anggota melaksanakan Kegiatan Ops Yustisi dan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Dalam Rangka  Pencegahan penularan dan penyebaran Virus Covid 19 di Wilayah Hukum Polsek Kedawung, Sabtu ( 27.02.21).

Bertempat di Jalan Raya depan Mako Polsek Kedawung Polres Cirebon Kota. Sebelum pelaksanaan tugas Kegiatan Ops Yustisi terlebih dahulu dilaksanakan Apel Pra tugas dipimpin Panit 1 Lantas Ipda Anyu S. dan di hadiri oleh Ipda Hardiyanto,  PA Lantas Polsek Kedawung, Kasubnit Dalmas  Polres Cirebon Kota Aiptu Asep Rosan beserta 5Penerapanya dan Personil Kedawung sebanyak 8 Personil.

Kapolres Cirebon Kota, AKBP Imron Ermawan, SH., S.IK., MH., melalui Kapolsek Kedawung Kompol Abdul Qodirat, SH., menyatakan ” Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan sasaran para pengendara R4 maupun R2 yang melintas  yang tidak menggunakan Masker dilakukan pengecekan suhu badan dan diberi sanksi sosial berupa Push Up serta pembagian masker gratis,” jelasnya.

“Kegiatan dilaksanakan dalam rangka penerapan Pendisiplinan protokol kesehatan 3 M ( mencuci tangan, menjaga jarak dan menggunakan masker) kepada warga masyarakat untuk mencegah Penyebaran dan Penularan Virus Covid 19 Wilayah Kecamatan Kedawung,” tandas Kompol Abdul Qodirad, SH.

Adapun hasil dari giat ops yustisi tersebut, melakukan peneguran total sebanyak 20 orang kepada masyarakat yang kedapatan tidak menggunakan masker atau masker tidak digunakan dengan benar. Selanjutnya diberikan masker dan total masker sebanyak 15 pcs untuk hari ini, jelas Iptu Ngatidja, SH., MH. (Hatta)

0
Foto saat minyak akan di bongkar di gudang minyak Jalan Sriwijaya.

Suara Indonesia News – Tanjungbalai. Maraknya aksi penjualan minyak diduga oplosan juga ilegal secara terang-terangan di Kota Tanjungbalai saat ini, dinilai tidak ada respon dari pihak yang berwajib untuk melakukan tindakan pengamanan atau penangkapan terhadap kegiatan ilegal tersebut.

Amatan awak Media, sampai saat ini ditemukan sudah ada Dua titik gudang penimbunan dan pengolahan minyak diduga oplosan yang ilegal bebas beroperasi secara terang-terangan menjalankan usaha dagang tersebut.

Apakah karena di duga adanya back up dari oknum aparat tertentu pada kegiatan ilegal tersebut hingga berjalan lancar-lancar saja, ataukah memang sudah ada setoran yang jelas diterima setiap Bulannya, hingga kegiatan ilegal tersebut berjalan mulus-mulus saja?.

Seperti pada Berita sebelumnya, gudang minyak oplosan di Jalan Lingkar Utara, Lingkungan II, Kelurahan Sei Raja, Kacamatan Sei Tualang Raso, hingga kini masih bebas beroperasi. Belum ada tanggapan serius dari Polres Tanjungbalai.

Sementara Satu lokasi lagi di Jalan Sriwijaya, Lingkungan II, Kelurahan Pahang, Kecamatan Datuk Bandar Kota Tanjungbalai, juga sudah lama beroperasi hingga saat ini tidak pernah tersentuh oleh pihak yang berwajib Kota Tanjungbalai.

Menurut seorang pelangsir (pengantar minyak) yang enggan menyebutkan namanya saat di konfirmasi pada Jumat 26/2/2021 sekitar Pukul 14.00 Wib, mengatakan minyak yang ia ambil di gudang itu (Jalan Sriwijaya), “Mau di antar ke Ledong, dengan upah sebesar Rp 250.000,’ setiap harinya sesuai pesanan pemilik, ini hanya 250 Liter. Upah Satu Liter Rp 1000. Ini  minyak Solar, minyak Lampu dan Pertalite,” Katanya. (Taufik)