Suara Indonesia News – Indramayu. Dengan adanya dukungan dari Pemerintah Kabupaten Indramayu, Universitas Wiralodra (Unwir) Indramayu harus menjadi Universitas yang unggul dan kompetitif.

Hal tersebut disampaikan Bupati Nina Agustina saat Dies Natalis ke-42 Universitas Wiralodra Indramayu, Rabu (17/7/2024) di Aula Nyi Endang Dharma Ayu Convention Hall.

Hal yang patut dibanggakan yaitu Unwir saat ini telah menciptakan lulusan bermutu yang berkiprah di berbagai bidang pekerjaan. Hal ini menandakan Unwir diterima dan menjadi kebanggaan masyarakat Indramayu.

Sejalan dengan Visi Pemkab yaitu Indramayu Bermartabat (Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat), Bupati Nina pun berharap Unwir dapat bersinergi dengan Pemkab Indramayu demi peningkatan kualitas SDM dalam rangka mewujudkan prioritas pembangunan daerah untuk mensejahterakan masyarakat.

Nina menyampaikan, IPM Indramayu pada Tahun 2022 sebesar 69,52 kategori sedang, lalu meningkat pada Tahun 2023 sebesar 70,19 kategori tinggi. Hal tersebut menjadi penyemangat untuk meningkatkan SDM di Kabupaten Indramayu, salah satunya menunjang pada bidang pendidikan.

Kemudian, lanjut Nina, Pemerintah Kabupaten Indramayu memberikan dukungan penuh kepada Unwir berupa dana hibah sebesar 4 Miliar pada Tahun 2021 untuk biaya gedung, serta beasiswa untuk 53 mahasiswa sebesar 300 Juta Rupiah.

“Terima kasih kepada Universitas Wiralodra, semoga makin maju, berkembang dan mampu bermitra dengan pemerintah maupun swasta. Harus bangga dadi Wong Dermayu, mari bersama-sama membesarkan Unwir untuk memajukan Indramayu yang kita cintai,” tambah Nina.

Dalam acara Dies Natalis ke-42 Unwir ini dirangkai pula dengan berbagai acara salah satunya kegiatan Orasi Ilmiah oleh Dr. Dadun Kohar sebagai Associate Professor Bidang Pendidikan Bahasa Indonesia Unwir. Bertema Linguistik Forensik: Peran Linguis dalam Penegakan Hukum.

Rektor Universitas Wiralodra Indramayu, Ujang Suratno, menyampaikan Unwir selalu mendorong mahasiswa untuk unggul dalam berprestasi akademik maupun non akademik. Terbukti pada Tahun 2014 lalu peringkat Unwir berada di posisi ke-221 di antara Perguruan Tinggi seluruh Indonesia.

Kemudian, kata Ujang, Unwir telah kerja sama dengan lebih dari 100 Universitas dalam negeri dan 7 Universitas luar negeri. Saat ini, Unwir memiliki 8 Fakultas dan 1 program Pascasarjana. Unwir juga mendukung Kawasan Rebana, menyumbang lulusan bermutu, bekerjasama dengan Pemkab Indramayu.

“Terima kasih Bupati Nina Agustina, yang selama ini selalu mendukung Unwir untuk dapat ikut serta dalam kancah pembangunan di Indramayu,” tambah Ujang. (Toro)

Suara Indonesia News – Banda Aceh. Dalam upaya menjaga stabilitas dan perdamaian di provinsi Aceh menjelang Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA), Agussalim Anzib, eks kombatan GAM, bersama para ulama Aceh, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk selalu menjaga perdamaian dan kekompakan, Rabu 17/07/2024.

Menyadari bahwa PILKADA yang semakin dekat dapat memicu perpecahan, Agussalim Anzib dalam realesenya mengimbau masyarakat untuk tetap bersatu meskipun memiliki perbedaan pilihan. Menurutnya, tujuan utama yang harus dipegang teguh adalah kesejahteraan seluruh masyarakat Aceh.

“Dalam setiap pemilihan, perbedaan pilihan adalah hal yang wajar. Namun, kita harus ingat bahwa tujuan kita tetap sama, yaitu demi kesejahteraan masyarakat Aceh. Mari kita jaga tali persaudaraan, hindari perpecahan, dan tetap kompak,” ujar Agussalim Anzib kepada wartawan

Para ulama Aceh juga menyampaikan pesan senada, menekankan pentingnya menjaga kedamaian dan persatuan di tengah perbedaan pilihan politik. Mereka mengingatkan bahwa persaudaraan dan kesatuan adalah pondasi utama untuk mencapai kesejahteraan bersama.

“Perdamaian Aceh adalah hasil dari perjuangan dan pengorbanan banyak pihak. Jangan biarkan perbedaan pilihan politik merusak persaudaraan yang telah kita bangun. Mari kita jaga kedamaian dan kekompakan demi masa depan Aceh yang lebih baik,” tambahnya

Agus mengajak seluruh elemen masyarakat Aceh dapat bersama-sama menjaga stabilitas dan perdamaian, serta menghindari segala bentuk provokasi yang dapat memicu konflik, ujarnya. (wandy ccp)

Suara Indonesia News – Kabupaten Bandung Barat. Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengajak para pemuda dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) menjadi agen perubahan dan pelopor antikorupsi di lingkungannya.

Harapan tersebut disampaikannya di hadapan 80 anak muda dan LSM yang mengikuti kelas pemuda dan LSM antikorupsi di Horison Green Forest, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (16/7/2024).

Bimbingan teknis yang digelar selama dua hari ini diselenggarakan oleh Deputi Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI dengan mengusung tema “Peran Pemuda dalam Mewujudkan Indonesia Emas 2024 Bebas Korupsi”.

“Jadilah agen perubahan dan pelopor antikorupsi di lingkungan masing-masing,” ucap Bey.

Bey menuturkan, peran pemuda dan LSM antikorupsi sangat penting dalam upaya pemberantasan korupsi.

Pemuda memiliki energi dan semangat tinggi untuk melakukan perubahan. Sedangkan LSM antikorupsi mempunyai pengetahuan dan pengalaman dalam mengawasi dan mengawal kebijakan publik.

“Melalui bimtek ini saya berharap pemuda dan LSM memperoleh pengetahuan dan pemahaman lebih mendalam tentang pemberantasan antikorupsi,” kata Bey.

Pemda Provinsi Jabar juga berkomitmen penuh dalam pemberantasan korupsi di semua lini pemerintahan.

“Kami terus berupaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan berintegritas,” ujar Bey.

Namun, lanjutnya, upaya itu tak akan berhasil tanpa keterlibatan aktif seluruh elemen masyarakat, termasuk para pemuda dan LSM antikorupsi.

Deputi Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK RI Wawan Wardiana  mengungkapkan, saat ini para koruptor telah melakukan regenerasi. Salah satu buktinya adalah belum lama ini KPK menangkap koruptor yang berusia 24 tahun.

“Para koruptor ini sudah melakukan regenerasi, buktinya adalah banyak koruptor muda dan yang terakhir ditangkap itu usianya 24 tahun,” ungkap Wawan.

Oleh sebab itu, KPK merangkul anak muda, LSM maupun ormas kepemudaan untuk bergerak bersama menjadi generasi antikorupsi.

Melalui bimtek ini, Wawan ingin mereka mengimplementasikan pengetahuan yang didapat minimal untuk diri sendiri, lalu ditularkan pada lingkungan sekitar, kampus hingga pekerjaan.

“Mari kita bergerak menjadi generasi antikorupsi, minimal untuk sendiri lalu ditularkan pada lingkungan sekitar,” harap Wawan.

Setelah bimtek tersebut selesai, para peserta akan diminta membuat rencana aksi yang pelaksanaannya akan dibimbing langsung oleh KPK. (Sendi)

Suara Indonesia News – Indramayu. Tim Kejari Indramayu telah menetapkan dua tersangka Korupsi APBN yaitu RD selaku Kepala BPDAS Cimanuk Citanduy sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan BP selaku Plt Kasi Program pada BPDAS Cimanuk Citanduy yang berperan sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK). pada Selasa, (16/07/24)

Para tersangka tersebut tersandung kasus program padat karya penanaman mangrove di Kabupaten Indramayu pada tahun 2020.

Kejari Indramayu saat paparkan keterangan pada awak media menunjukkan barang bukti uang tunai hasil korupsi yang disita dari tangan kedua pejabat BPDAS Cimanuk Citanduy.

Dikatakan Arief, uang sejumlah 575.000.000 tersebut diperoleh dari hasil penyitaan pihak-pihak yang berkaitan dengan kegiatan tersebut.

Anggaran yang digelontarkan dari APBN untuk BPDAS Cimanuk Citanduy untuk kegiatan rehabilitasi hutan mangrove sebesar Rp 13.050.000.000 dan telah direalisasikan sebesar Rp 12.746.560.000.

Pada item dari anggaran terdapat pembelian bibit untuk 9 kelompok tani di Kabupaten Indramayu sebesar Rp 5.941.260.000 untuk 3.300.700 bibit mangrove, yakni dengan harga satuan Rp 1.800 per bibit.

“Pada kenyataannya di markup yakni tidak sesuai dengan pembelian sehingga terdapat kelebihan pembayaran sebesar Rp 1.330.629.000,” jelas Kajari.

Kejari Indramayu sendiri sudah mengecek langsung ke lokasi pesisir pantai yang jadi titik penanaman mangrove. Namun, sebagian besarnya sudah menghilang karena disapu banjir rob.

“Sebenarnya memang ada proses penanamannya yang tersebar ditiap pesisir pantai, cuma di beberapa tempat sudah tidak ada. dikarenakan tidak sesuai dengan program yang sudah dirancang makanya risiko gagal sangat tinggi dan itu yang terjadi,” ujar Kajari.

Maka akibat perbuatannya, kedua pejabat BPDAS Cimanuk Citanduy disangkakan Pasal 2 ayat 1 UU RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dalam UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

“Atas tindakannya mereka terancam hukuman kurungan paling lama 20 tahun dan denda paling banyak 1 milyar rupiah” tutur Arief.

Tim penyidik Kejari Indramayu telah menyerahkan para tersangka korupsi ke Lapas Kelas llB Indramayu.

“Tersangka RD dan BP telah diserahkan oleh tim penyidik ke Lapas llB Indramayu, selama dua puluh hari kedepan”, ucap Kepala Kejari Indramayu, Arief Indra Kusuma Adhi.

Kajari Arief menjelaskan, Program padat karya penanaman mangrove yang telah dilakukan merupakan program yang berasal dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Hutan melalui BPDAS Cimanuk Citanduy pada tahun 2020.

“Program ini memang jelas berasal dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Hutan melalui Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Cimanuk Citanduy tahun 2020 dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN)” ujar Kajari Indramayu, Arief Indra Kusuma Adhi. (Toro)

Suara Indonesia News – Jakarta. Selasa, 16 Juli 2024 Rupiah Cepat platform fintech peer-to-peer (P2P) lending terkemuka di Indonesia, hari ini mengumumkan kampanye literasi keuangan terbaru untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Hal ini untuk edukasi pentingnya literasi keuangan serta kewaspadaan terhadap kejahatan digital yang semakin marak terjadi.

Di era digital ini, kemajuan teknologi telah membawa banyak kemudahan dalam kehidupan sehari-hari. Termasuk dalam mengakses layanan keuangan.

Namun di sisi lain, kemajuan ini juga membuka celah bagi kejahatan digital yang semakin canggih dan beragam. Dimana kejahatan seperti phishing, penipuan online, dan penyalahgunaan data pribadi menjadi ancaman nyata bagi masyarakat.

Public Relations Specialist Rupiah Cepat, Aulia Maghfiroh, menyatakan, “Sebagai penyedia layanan fintech yang bertanggung jawab, kami merasa perlu untuk berperan aktif dalam meningkatkan literasi keuangan masyarakat.

Literasi keuangan yang baik akan membantu masyarakat untuk lebih bijak dalam mengelola keuangan serta lebih waspada terhadap berbagai modus kejahatan digital.”

Disisi lain, Kampanye literasi keuangan dari Rupiah Cepat akan mencakup berbagai aktivitas edukatif, termasuk: Pertama, Webinar dan Seminar dimana Menghadirkan ahli keuangan dan keamanan siber untuk memberikan edukasi tentang pengelolaan keuangan yang bijak dan cara melindungi diri dari kejahatan digital.

Kedua, Konten Edukasi di Media Sosial meliputi Penyebaran infografis, artikel, dan video edukatif melalui platform media sosial Rupiah Cepat untuk menjangkau lebih banyak masyarakat.

Ketiga, Kolaborasi dengan Lembaga Pendidikan dimana meliputi Bekerja sama dengan sekolah dan universitas untuk menyelenggarakan program literasi keuangan bagi pelajar dan mahasiswa.

Keempat, sebagai bagian dari kampanye ini, Rupiah Cepat juga membagikan beberapa tips penting untuk menghindari kejahatan digital, antara lain :

1) Jangan Mudah Memberikan Informasi Pribadi: Selalu berhati-hati saat diminta untuk memberikan informasi pribadi atau keuangan, terutama melalui email atau pesan instan.

2) Gunakan Autentikasi Dua Faktor: Aktifkan fitur autentikasi dua faktor (2FA) pada akun-akun online untuk menambah lapisan keamanan.

3) Periksa Keaslian Situs Web dan Aplikasi: Pastikan Anda hanya mengakses situs web dan aplikasi resmi dari penyedia layanan yang terpercaya.

4) Perbarui Perangkat Lunak Secara Berkala: Selalu perbarui perangkat lunak dan aplikasi ke versi terbaru untuk mendapatkan perlindungan keamanan yang optimal.

5) Waspadai Phishing: Jangan klik tautan atau unduh lampiran dari sumber yang tidak dikenal atau mencurigakan.

“Kami berharap melalui kampanye ini, masyarakat dapat lebih bijak dan waspada dalam menggunakan layanan keuangan digital. Keamanan dan kenyamanan pengguna selalu menjadi prioritas utama bagi Rupiah Cepat,” tambah Aulia Maghfiroh, Public Relations Specialist Rupiah Cepat.

Editor: Syafrudin Budiman SIP