0

Suara Indonesia News – Asahan. Komunitas Masyarakat Etnis Tionghoa Kisaran, kembali melakukan penyemprotan disinfektan disejumlah pajak guna untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Sabtu (16/5/2020).

Plt Sekcam Kisaran Timur, Isman berharap kegiatan tersebut berkelanjutan. Beliau juga menghimbau masyarakat agar menerapkan pola hidup sehat.

“Cuci tangan pakai sabun, pakai masker apabila keluar rumah dan semoga wabah covid-19 ini cepat berlalu,” harapnya.

Edhie Kosasih saat memimpin penyemprotan di Pajak Bakti Kisaran mengatakan, dua hari yang lalu pihaknya fokus pada sejumlah ruas jalan di Kota Kisaran, kali ini menyemprotkan disinfektan ke sejumlah pajak.

“Ada dua pajak yang disemprotkan disinfektan yaitu Pajak Bakti Kisaran, dan Pajak Simpang Pikir Siumbutumbut. Kemungkinan pada Senin akan kita lakukan disinfektan ke kantor-kantor tentunya setelah berkoordinasi dengan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid19 Kabupaten Asahan,” katanya.

Sementara itu Phendi Tanata mengatakan, saat penyemprotan pihaknya menggunakan pipa yang dimodifikasi dan dipompa dengan mesin sehingga kapasitas 3 ribu liter itu tuntas selama 3 jam.

“Penyemprotan pajak tetap menggunakan tangki yang berisikan 3 ribu liter di atas truk itu, namun untuk mencapai ke dalam pajak dengan menggunakan dua buah slang masing-masing panjang 100 meter. Panjang selang ini cukup mampu mencapai lokasi-lokasi di dalam pajak,” ujarnya.

Berdasarkan data yang diperoleh pajak yang disemprot yaitu Pasar Bakti, Simpang Pikir, Kartini, Pasar Ikan Jalan Imam Diponegoro, Pasar Kain Jalan Sutomo, dan kemudia jika ada sisa aka menyisir ruas jalan di inti Kota Kisaran. (RAS)

0

Suara Indonesia News –  Aceh Tenggara. Hibauan dari pemerintah pusat maupun daerah kabupaten/kota dalam penanganan pencegahan COVID-19 agar di desa – desa membuat pos siaga Covid-19 guna memperkecil penyebaran virus Corona COVID-19, virus yang tidak kasat mata.

Pantauan wartawan media ini keliling ke setiap desa di kabupaten Aceh Tenggara Sabtu, 16 Mei 2020, terlihat banyak Pos satgas Covid-19 di desa – desa kini mulai kosong tidak ada penjanya, ketika wartawan media ini mengkonfirmasi kepada beberapa petugas penjaga pos Siaga Covid-19, rata- rata mengatakan bahwa setiap hari yang jaga ada yang dua orang ada juga empat orang satu hari, bergantian cuman orang yang giliran piket jaga tidak datang, dengan alasan sebagaian petugas jaga mengatakan kabupaten Aceh Tenggara ini masih Jona hijau tidak ada yang terkena Covid-19, jadi yang jaga pun tidak pokus selalu stanbai di pos siaga Covid-19, unkap para penjaga

Ketua LSM GEMPUR Pajri Gogoh menanggapi masalah ini kepada wartawan media ini, Sabtu 16 Mei 2020 di kantor pwi mengatakan mengenai pos gugus COVID-19 di desa – desa kosong tidak ada penjaganya karena tidak ada pengawasan, tindakan yang serius dari pihak pemerintah khususnya tim Gugus Covid-19 kabupaten ke desa- desa sehingga petugas penjaga pos Covid-19 sesuka hatinya saja jada dan sepele menghadapi virus Corona COVID-19 musuh yang tidak kasat mata itu padahal dampaknya itu sangat besar bagi masyarakat se kabupaten Aceh Tenggara. padahal petugas tersebut sudah di gaji sesuai edaran dari bupati.

Ketua LSM GEMPUR Pajri Gogoh meminta kepada bupati Aceh tenggara yang juga sebagai ketua gugus Covid-19 kabupaten agar menegur serta memberikan sangsi tegas terhadap kepada kepala desa sebagai ketua tim satgas COVID-19 di desa, karena tidak mengindahkan hibauan dari pemerintah, virus Corona COVID-19 ini bukan virus yang bisa di anggap sepele, karena gejalanya tidak nampak, belum ada yang fositif kena Covid-19, di Aceh Tenggara ini, sepat sudah ada masyarakat Aceh Tenggara yang positif kena Covid-19 , tidak kemungkin Aceh Tenggara ini akan menjadi Jona merah, dan pemerintah daerah akan memperlakukan daerah lok don, psbb, itu akan lebih parah lagi dampak nya, tegasnya. (Yusuf)

0

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Ngabuburit menjadi sebuah tradisi bagi masyarakat Indonesia pada umumnya, tak ketinggalan di kabupaten Cirebon desa orimalang kecamatan Jamblang kabupaten Cirebon menjadi sebuah tradisi menjelang berbuka puasa.

Sekelompok pemuda yang terbentuk dalam sebuah wadah kelompok kesenian daerah was galery dengan beberapa anggota nya mengadakan live streaming di YouTube dengan Chanel AVS pro 59 ini mereka berkarya melestarikan kesenian daerah namun menghasilkan.

Di ketuai saudara Wasnadi, ini anak muda di ajak melestarikan kesenian akan tetapi ada nilai jualnya tidak hanya sekedar melestarikan keseniannya saja ungkap nya.(17/05-20)

Dari berbagai kalangan dan daerah sekitarnya mereka tergabung dalam acara ngabuburit live streaming nya secara sukarela dan jika ada saweran dan kiriman baik materi maupun sembako akan di kumpukan dan dibagi rata. Dan hampir 2000 lebih subscribers nya setia menonton acara mereka. (Sendi)

0

Suara Indonesia News – Bengkalis. Sesuai dengan Peraturan Gubernur (Pergub) Riau Nomor: 27 Tahun 2020, dan Keputusan Gubernur Riau Nomor: Kpts. 840/V/2020, di Kabupaten Bengkalis, mulai 15 s.d. 28 Mei 2020, dilaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Selain di Bengkalis, PSBB yang merupakan salah satu upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, secara bersamaan juga diterapkan Kabupaten Kampar, Pelalawan, Siak, dan Kota Dumai.

Sebagai panduan untuk pelaksanaan PSBB di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini, Bupati Bengkalis, Jumat, 15 Mei 2020, menerbitkan Peraturan Bupati (Perbup) Bengkalis Nomor 39 Tahun 2020.

Sebagai tindak lanjut Pergub Nomor 27 Tahun 2020, di dalam Perbup Nomor 39 Tahun 2020, juga diatur tentang larangan beroperasi bagi tempat hiburan dan tempat wisata.

Dalam Perbup Nomor 39 Tahun 2020, larang dimaksud diatur dalam Pasal 21 ayat (1) dan (2). Adapun bunyi Pasal 21 ayat (1), yaitu, “Selama pemberlakuan PSBB dilakukan penghentian sementara kegiatan di tempat hiburan, seperti karaoke, cafe, warnet, dan jenis hiburan lainnnya.

Sedangkan bunyi Pasal 21 ayat (2) adalah “Selama pemberlakuan PSBB, dilakukan penghentian sementara kegiatan di tempat wisata, seperti wisata alam, wisata hutan, dan jenis wisata lainnya. (Mus)

0

Suara Indonesia News – Subulusalam. Kepala Desa Desa Lae Mate, menyalurkan bantuan santunan bagi anak yatim dan yang dilaksanakan pada hari Minggu  (17/05/20-20) mulai pukul 08.00. WIB, di kediaman Rumah nya sendiri. Dan turut hadir para tokoh masyarakat, alim ulama Ketua BPG kampong dan warga setempat yang ingin menyaksikan kegembiraan para anak yatim.

Rahmada, selaku Kepala Desa Lae mate ketika ditemui media suaraindonesianews.com usai acara mengatakan, kegiatan ini sudah direncanakan sejak jauh hari. “Sebelum saya menjadi Kepala Desa, Alhamdulillah di bulan yang suci ini Ia memberikan (62) setel  paket pakaian anak dan baju untuk Lebaran  ungkapnya.

Ia pun merasa senang atas perjuangannya selaku Kepala Desa untuk membantu anak-anak yatim piatu  yang ada di Desa Lae mate bisa terlaksana. “Untuk orang yang tergolong mampu mungkin pakaian adalah hal yang sepele, namun bagi yatim piatu dan  itu bisa menjadi hal yang berharga. Saya berharap semoga ke depannya kami bisa berbuat lebih dari sekarang,” ucapnya .

Masyarakat Desa Lae mate merasa senang dapat melihat kegembiraan di wajah para penerima santunan. “Saat menerima santunan tersebut, mereka sampai berulang-ulang mengucapkan terima kasih,” katanya.

Mudah-mudahan segala bantuan yang diberikan dan disalurkan oleh Kepala Desa kami, mendapatkan balasan pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT. Kita sebagai mahluk sosial yang bragama, memang selayaknya berbagi dengan sesama yang lebih membutuhkan uluran tangan seperti anak yatim  Masing masing anak yatim menerima 1 stel pakaian baru, Alhamdulillah Mereka bisa berlebaran dengan gembira,” pungkasnya. (Syahbudin Padang)

0

Suara Indonesia News – Mandau. Sebagai bentuk upaya pencegahan Kebakaran lahan dan Hutan (Karlahut), Babinsa Koramil 04/Mandau Kodim 0303/Bengkalis Peltu Jefri Dian melaksanakan Patroli di dusun Tegar kelurahan Pematang Pudu Kecamatan Mandau, Minggu (17/05/2020)

“Kegiatan patroli ini selain memantau titik api di kelurahan Pematang Pudu, juga memberikan arahan kepada warga agar tidak melakukan pembakaran saat membuka Lahan atau /Kebun. Hal ini guna mencegah Karlahut di Wilayah binaan Babinsa Koramil 04/Mandau” ujar Peltu Jefri Dian.

Dikatakannya, kegiatan patroli  tersebut, dimulai Pukul 09:00 hingga Pukul 12:00 WIB. dan dipimpin langsung oleh Peltu Jefri Dian dengan melibatkan 1 orang TNI, 2 orang masyarakat perduli Bencana (MPB)  dan 1 orang warga dusun tegar.

“Kegiatan patroli yang kita lakukan bersama aman, lancar, dan terkendali,” pungkasnya.

Selain itu, Peltu Jefri Dian juga mengatakan bahwa, disaat musim kemarau sangat kita harapkan masyarakat tidak membakar di area yang dimaksud. Dan kita juga memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahaya dari karlahut tersebut itu sendiri.

“Kita harap masyarakat bisa mengerti dan menyadari apa yang telah kita sampaikan. dan kami selaku Babinsa akan terus melakukan patroli di daerah yang rawan Karlahut,” paparnya lagi.

Terakhir Peltu Jefri Dian juga berpesan kepada  masyarakat khususnya di Kecamatan Mandau agar senantiasa mematuhi dan melaksanakan apa yang sudah ditentukan oleh pemerintah dalam upaya memutuskan rantai penyebaran Virus Covid-19 yang sangat mengkhawatirkan. (Mus)

0

Suara Indonesia News – Bengkulu Tengah. Pemerintah Kecamatan Bang Haji Kabupaten Bengkulu Tengah melalui Gugus Tugas Covid-19 19, pada hari Sabtu (16/5/2020), memberikan himbauan kepada masyarakat terkait upaya percepatan pencegahan Wabah Covid-19.

Adapun cara yang dilakukan dengan berkeliling ke desa-desa di wilayah Kecamatan Bang Haji, tampak yang ikut serta dalam kegiatan tersebut, Camat Bang Haji yang diwakili melalui Kasi trantib Pak Pitolan, pihak Puskesmas dengan enam orang di pimpin oleh Adhy Artikle, Babinsa serta Bhabinkamtibmas.

Pada kesempatan ini menyampaikan beberapa himbauan, Camat Bang Haji melalui Kasi Trantib nya mengatakan ” agar tidak melakukan penimbunan bahan pokok berlebihan yang dapat merugikan orang lain, jangan menyebar berita hoaks sebelum diketahui kebenarannya, hindari kerumunan atau kegiatan lainnya yang dapat menimbulkan perkumpulan.

Selama pandemik Virus Covid-19, apabila ada keluarga atau tetangga datang dari zona merah harap melapor ke pihak Gugus Tugas Covid-19, selalu gunakan masker bila bepergian dan jaga jarak, jaga kesehatan dan pola makan, pilih makanan bergizi untuk menjaga keseimbangan serta imun tubuh.

Dengan adanya himbauan yang kami berikan kepada masyarakat Kecamatan Bang Haji semoga bermanfaat sekaligus ditaati”, harap Pitolan. (Penulis Zamhori)

0

Suara Indonesia News – Jakarta. H. Bustan Pinrang Pengamat Ekonomi memuji dan mendukung lima (5) langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang ingin pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dapat bertahan di tengah pandemi corona atau covid-19. Katanya pemberikan stimulus ekonomi dari pemerintah tentu sangat diharapkan UMKM yang terdampak.

“Dengan adanya lima skema besar dalam program perlindungan dan pemulihan ekonomi UMKM, saya yakin ekonomi Indonesia akan bangkit kembali. Presiden Jokowi memiliki komitmen membangun Indonesia dengan Visi-nya SDM Unggul Indonesia Maju,” ujar H. Bustan sapaannya melalui rilis media, Minggu pagi (17/05/2020).

Menurutnya, pertama dalam program pemulihan dan stabilitas ekonomi, pelaku UMKM yang masuk kategori miskin dan rentan harus dipastikan menjadi penerima bantuan sosial (bansos). Dimana ini penting untuk menutupi menurunnya penghasilan dan mengurasi beban yang ditanggung pelaku UMKM.

“Pemerintah akan memperkuat progaram PKH (Program Keluarga Harapan), paket sembako, bansos tunai, BLT Desa, maupun pembebasan pengurangan tarif listrik dan Kartu Prakerja. Hal ini sebagaimana diucapkan Presiden Jokowi saat menggelar rapat terbatas melalui telekonferensi, Rabu (29/4/2020),” jelas H. Bustan tokoh masyarakat Sulsel ini.

Bustan melanjutkan yang kedua, pemerintah telah memberikan insentif perpajakan bagi pelaku UMKM yang omzetnya masih di bawah Rp4,8 miliar per tahun. Terus yang ketiga, pemerintah telah memberi stimulus berupa relaksasi dan restrukturisasi kredit bagi UMKM dengan berbagai program.

“Tentu Presiden Jokowi sudah meminta agar program penundaan angsuran dan subsidi bunga diperluas untuk usaha mikro. Bahkan untuk penerima bantuan usaha dari Pemda. Ini komitmen yang sangat kuat bagi Jokowi untuk merecovery ekonomi yang melemah akibat covid 19,” urainya panjang lebar.

Kata Bustan skema keempat, yaitu perluasan pembiayaan bagi UMKM berupa stimulus bantuan modal kerja darurat. Bustan mengatakan, Presiden Jokowi dalam hal ini sudah merancang betul-betul agar UMKM merasakan manfaatnya.

Terakhir kata Bustan, skema kelima, kementerian/lembaga, BUMN dan Pemda harus menjadi buffer dalam ekosistem usaha UMKM terutama pada tahap awal recovery. Konsolidasi usaha ini penting sekali sebagaimana diharapkan Pak Jokowi.

“Realokasi anggaran pemerintah daerah baik propinsi maupun kabupaten/kota ¹harus diarahkan pada pemberian stimulus ekonomi bagi pelaku UMKM. Dengan demikian, mereka dapat terus bertahan di tengah pandemi corona ini,” terang H. Bustan.

Karena itu terakhir menurut H Bustan, lima skema ini diharapkan bisa dipimpin Mendagri untuk menyampaikan dan menginstruksikan ke daerah-daerah mengenai hal ini. Shingga kita berharap UMKM di Indonesia, bisa bertahan di tengah pandemi covid 19.

“Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah harus bahu membahu dan sinergi untuk memulihkan ekonomi nasional. Selain itu membina dan membantu UMKM nasional bisa bangkit kembali sebagai penggerak ekonomi nasional,” tutupnya.

Penulis: RB. Syafrudin Budiman SIP.