0

Suara Indonesia News – Samosir. Sejumlah pengendara becak bermotor (Betor) di Kabupaten Samosir Sumatera Utara (Sumut), jumat 10/april 2020 menerima bantuan dari seorang pengusaha asal pangururan, berupa 5 Kg beras, 2 Kg daging dan satu botol air mineral.

Pemberian beras dan daging tersebut diserahkan langsung oleh Josdiwanto Gurning seorang pengusaha di dampingi istrinya Netty Herawaty Tamba beserta keluarganya.

Josdiwanto Gurning mengatakan, bantuan yang ia berikan tersebut adalah sebagai bentuk kepedulian kepada sesama umat manusia dan rasa prihatinnya terhadap pengendara betor yang mana akibat dampak dari Covid-19 pendapatan mereka menurun drastis, saya berharap dengan bantuan yang mereka terima hari ini dapat meringankan beban keluarga para abang becak ini ujarnya.

Dan untuk total beras yang dibagikan sebanyak 3500 Kg, daging 1400 Kg dan minuman mineral sebanyak 33 kardus. Yang semuanya bersumber dari dana pribadi dan tanpa adanya unsur politik dari pihak manapun.

Netty Herawaty Tamba(istri Josdiwanto Gurning) juga mengucapkan terima-kasih atas doa dan apresiasi dari para pengendara betor terhadap pembagian beras, daging dan minuman mineral tersebut. Wanita Alumni Akper Takasima Kabanjahe ini juga berharap agar bantuan itu jangan dilihat dari nilainya melainkan lihatlah dari ketulusan kami untuk berbagi kasih kepada masyarakat ucapnya.

Tak lupa Kami juga mengucapkan terimakasih kepada personil Sat Lantas Polres Samosir dan seluruh jajarannya  yang turut membantu panitia dalam pengaturan lalu lintas. Serta pemkab samosir yang sudah memberi ijin Sehingga seluruh proses pembagian bantuan ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses. (Jabs)

0

Suara Indonesia News – Banten. PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region (MOR) III Jawa bagian Barat, menambah pasokan LPG 3 Kg subsidi, diwilayah Banten yaitu di Cilegon, Serang, Pandeglang dan Tangerang Raya) hampir lebih dari 50%, sejak pekan lalu.

Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR III, Dewi Sri Utami, menjelaskan, dengan total tambahan hampir mencapai 570 ribu tabung di Provinsi Banten, Pertamina akan selalu memastikan kecukupan LPG 3 Kg di tengah masyarakat. Angka tersebut menurutnya, hanya tambahan pasokan saja, karena selain fakultatif, Pertamina tetap melakukan suplai regular di agen dan pangkalannya, sehingga total tabung LPG melon yang beredar mencapai 930 Ribu tabung.

“Pasokan tambahan ini dilakukan secara bertahap, sejak 29 Maret hingga bulan April. Di Tangerang Raya, fakultatifnya saja mencapai 67% dari pasokan harian rata-rata. Untuk Di Cilegon, Serang dan Pandeglang, tambahannya mencapai 56% dari pasokan harian rata-rata. Sedangkan untuk di Kab. Lebak, Pertamina menambahkan hingga 113% dari pasokan harian rata-ratanya,” jelasnya.

Pasokan fakultatif atau penambahan alokasi bersifat situasional, sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama himbauan #DiRumahAja yang diterapkan pemerintah.

Meski pasokan rumah tangga meningkat, namun di sisi lain, kebutuhan LPG untuk warung-warung usaha mikro menurun karena masyarakat telah memasak di rumah.

Masyarakat dapat membeli LPG subsidi ini langsung di Pangkalan LPG resmi Pertamina, dengan harga sesuai SK Walikota/Bupati setempat.

Dewi mengimbau masyarakat untuk membeli LPG subsidi sesuai kebutuhan dan tidak membeli dalam jumlah berlebih, karena selama masa pandemik Covid-19 ini Pertamina menjamin ketersediaan pasokan dan terus memantau pasokan di jalur distribusi resmi Pertamina yakni di Agen dan Pangkalan.

“Sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM No 26 Tahun 2009 tentang Penyediaan dan Pendistribusian Liquefied Petroleum Gas (LPG), bahwa fungsi pengawasan Pertamina sebagai badan usaha yang ditunjuk untuk menyalurkan LPG bersubsidi adalah mulai dari Stasiun Pusat Pengisian Bulk Elpiji (SPPBE), Agen hingga Pangkalan. Artinya, titik poin terakhir pendistribusian adalah di pangkalan, bukan di pengecer ataupun warung,” tegasnya.

Pertamina juga terus berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan di seluruh wilayah Banten, terkait pengawasan penjualan LPG di tingkat pedagang eceran yang diluar ranah Pertamina.

Karena sebagaimana diatur dalam Permen ESDM Nomor 26 Tahun 2009 Pasal 33 disebutkan, pada pelaksanaan pengawasan penyediaan dan pendistribusian LPG oleh Direktur Jenderal, dimana dapat membentuk tim pengawasan penyediaan dan pendistribusian LPG.

Adapun tim pengawasan tersebut melibatkan semua pihak dari pemerintah tingkat Propinsi hingga Kelurahan.

“Kami berharap pengawasan ini dilakukan bersama-sama oleh pemangku kepentingan terdekat dengan masyarakat, sehingga tambahan pasokan LPG fakultatif yang jumlahnya sangat besar ini tidak disalahgunakan oleh oknum-oknum yang ingin mengambil keuntungan dengan melakukan penimbunan atau memainkan harga di tingkat eceran,” ujarnya.

Dewi mengungkapkan, aparat yang berwenang dapat menindak dengan sanksi tegas bagi pelaku penimbunan atau penyimpanan barang bersubsidi, sebagaimana diatur dalam Permen ESDM Nomor 21 Tahun 2007 Tentang Penyelenggaraan Penyediaan Dan Pendistrlbusian LPG Tabung 3 Kilogram.

“Pasal 16 disebutkan, Badan Usaha dan masyarakat yang melakukan melakukan penimbunan dan atau penyimpanan dan penggunaan LPG subsidi yang bertentangan dengan ketentuan dikenakan sanksi sesuai aturan perundang-undangan,” ungkapnya.

Menurutnya, LPG 3 Kg merupakan LPG subsidi yang peruntukannya diatur untuk rumah tangga pra sejahtera, yakni yang memiliki penghasilan di bawah Rp. 1,5 juta per bulan, serta kegiatan usaha kecil dan mikro. Untuk masyarakat golongan mampu, dapat menggunakan elpiji non subsidi, seperti Bright Gas 5,5 Kg dan 12 Kg. (Dhe)

0

Suara Indonesia News – Cilegon. Dewan Pimpin Wilayah (DPW) Partai Berkarya Banten bersama DPC Kota Cilegon membagikan masker dan hand sanitizer gratis kepada pengendara bermotor yang melintas di Bundaran Landmark Kota Cilegon, Rabu, (08/04/2020).

Pembagian masker dan hand sanitizer dipimpin langsung oleh Ketua DPW Partai Berkarya Banten, Helldy Agustian dan Ketua DPD Partai Berkarya Kota Cilegon, Sabihis beserta para Anggota Dewan DPRD Kota Cilegon dan para kader dari partai Berkarya.

Ketua DPW Partai Berkarya, Helldy Agustian mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian partai berkarya kepada masyarakat Kota Cilegon dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) yang saat ini tengah merebak di seluruh dunia.

“Hari ini kita membagikan masker dan hand sanitizer gratis kepada masyarakat, sesuai dengan anjuran pemerintah, dimana masyarakat diwajibkan menggunakan masker. Alhamdulilah kita memproduksi masker berupa kain sebanyak 5.000 lembar dan juga membagikan sebanyak 500 hand sanitizer kepada masyarakat,” katanya.

Selain pembagian masker dan hand sanitizer, Lanjut Helldy mengatakan pihak sudah melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan dalam pencegahan Covid-19.

“Selain kegiatan ini, kami juga bekerjasama dengan ormas dan organisasi pemuda seperti Pemuda Pancasila Kota Cilegon telah melakukan penyemprotan disinfektan di 7 Kecamatan di Kota Cilegon dan tinggal 1 Kecamatan lagi yang belum dikerjakan karena untuk 1 Kecamatam itu dikerjakan selama 2 hari,” imbuhnya.

Helldy berharap pandemi Covid-19 berakhir. Sehingga masyarakat bisa kembali beraktivitas secara normal.

“Semoga Indonesia dan seluruh dunia kembali aman,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Berkarya Kota Cilegon, Sabihis mengatakan, kegiatan ini bagian dari kepedulian partai Berkarya terhadap masyarakat Kota Cilegon.

“Ini murni bentuk kepedulian Partai Berkarya kepada masyarakat Kota Cilegon dan tidak ada unsur lain di dalamnya,” katanya.

Dengan pembagian masker dan hand sanitizer, Sabihis berharap mudah-mudahan masyarakat seluruh Indonesia khususnya Kota Cilegon terhindar dari virus corona (Covid-19).

“Saya mengimbau kepada masyarakat untuk mengikuti anjuran pemerintah, selalu mencuci tangan dengan sabun karena mencuci tangan bisa membunuh bakteri. Mudah-mudahan masyarakat Kota Cilegon terhindar dari Virus Corona (Covid19) ini segera berakhir,” ungkapnya. (Dhe)

0

Suara Indonesia News – Subulussalam. Tim Gugus Tugas Kecamatan Rundeng yang dipimpin langsung oleh Camat Rundeng Irwan Faisal, SH.,  didampingi oleh Danramil 02/Rundeng Kapten Inf.Yasrizal dan Kapolsek Rundeng Ipda. Mulyadi,SH.MH., melakukan pengecekan langsung di lokasi Pasar Tradisional Desa Kampong Pasar Rundeng,  Kecamatan Rundeng, untuk mengecek situasi perkembangan pasar mingguan desa Kampong Pasar Rundeng. (10/04-20)

Setelah sebelumnya sudah diumumkan tidak adalagi pekan mingguan, tapi diganti dengan pekan harian dalam hal ini, melarang pedagang yang datang dari luar daerah. Dalam pengecekan oleh Gugus Tugas Covid-19 Kecamatan Rundeng pada hari ini masih ada ditemukannya beberapa orang  pedagang dari luar daerah  (Tapsel).

Camat Rundeng Irwan Faisal, menghimbau kepada seluruh warga yang ada dipasar tradisional Kampong Pasar Rundeng, baik sebagai pedagang maupun sebagai pembeli, agar mematuhi semua himbauan pemerintah yang sudah beberapa kali dilaksanakan terkait dengan pencegahan penularan Virus  Corona di wilayah kec. Rundeng.

Kami mengharapkan kerjasamanya yang baik kepada seluruh warga yang terutama bagi masyarakat Desa Kampong Pasar Rundeng, agar jangan sampai nanti wilayah kec Rundeng tertular Virus Copid-19. Mari kita jaga daerah kita ini dan juga kami ingatkan lagi bagi pembeli agar tetap jaga jarak minimal 2 meter dan pake masker serta jangan lupa menjaga kebersihan yaitu cuci tangan sebelum sampai kerumah masing-masing serta hindari bersalaman, Camat Rundeng.

Selain itu, kami juga menghimbau kepada warga semuanya supaya Tetap tenang dan jangan panik terhadap wabah Copid- 19. Dan mari kita ajak semua saudara kita untuk ikut mematuhi apa yang telah diterapkan oleh pemerintah terkait Pencegahan dan Penularan serta untuk memutus mata rantai penyebaran  Virus Covid-19 diwilayah kecamatan Rundeng, pungkasnya. (Syahbudin Padang)

0

Suara Indonesia News –  Kabupaten Cirebon. Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) Budi Arie Setiadi mengatakan, sosialisasi tentang apa virus corona (Covid-19) dan pencegahannya di kawasan perdesaan sangat vital. Sebab, lanjutnya, tingkat kepedulian masyarakat di perdesaan sangat dibutuhkan untuk menanggulangi corona.

Untuk itu, dia mengatakan peran perangkat pemerintah tingkat desa, RT/RW dan aktivis pendamping desa sangat signifikan dalam pencegahan dan penanganan pandemi virus corona.

“Perangkat desa dan pendamping desa harus proaktif mencegah kepanikan warga,” ujarnya seperti keterangan tertulis yang diterima media suaraindonesianews.com.

Desa Wiyong, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon, menindaklanjuti pernyataan Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) Budi Arie Setiadi, Bersama Muspika kecamatan susukan Kabupaten Cirebon memberikan sosialisasi di seluruh wilayah desa wiyong yang kebetulan sedang ada kegiatan TMMD TNI AD yang ke 107 mengajak seluruh komponen masyarakat baik TNI dan POLRI bersama relawan masyarakat desa wiyong kecamatan susukan Kabupaten Cirebon.

Guna mempersempit penyebaran virus corona di wilayah Kabupaten Cirebon khususnya di wilayah desa wiyong, selalu menjaga kebersihan dan kebersihan diri dan lingkungan sekitar nya. Pasiter Kodim 0620/Kab Cirebon Kapten Inf Mukmin mengatakan, bahwa kegiatan ini di laksanakan oleh TNI melalui kegiatan TMMD di Desa wiyong kecamatan susukan Kabupaten Cirebon demi mempersempit penyebaran virus corona dan mendekatkan TNI AD bersama dengan masyarakat desa wiyong khusus nya.

Bukan hanya sekedar himbauan namun kami juga memberikan masker gratis dan menempelkan stiker di seluruh tempat strategis dan perkumpulan masa, seperti masjid dan warung warung yang ada di sekitar wilayah desa wiyong kecamatan susukan Kabupaten Cirebon ini.

H.Maryono, selaku kepala desa (kuwu) desa wiyong, kecamatan susukan, Kabupaten Cirebon menyampaikan pesan kepada seluruh masyarakat desa wiyong agar selalu menjaga kebersihan dan kesehatan baik secara pribadi dan lingkungan sekitar nya. Dalam kesempatan itu juga H. Maryono mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota TNI-POLRI dan masyarakat yang sudah terlibat dalam kegiatan ini. (Sendi)

0

Suara Indonesia News – Baturaja OKU. Press Release Tim Humas Satgas Covid-19 Kabupaten OKU Bertempat Pusat Pelayanan Informasi Satgas Covid-19 di Aula Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Baturaja (Jumat, 10 April 2020).

Press Release disampaikan terkait update data situasi terkini perkembangan Covid-19 dan langkah yang dilaksanakan satgas Covid-19 Kab OKU.

Tim Satgas Covid-19 Kab OKU melalui Juru Bicara Satgas Covid-19 Rozali, SKM menyampaikan situasi perkembangan Covid-19 per tanggal 9 april s/d 10 april jam 10.00 WIB :

Jumlah ODP : 100  orang

Jumlah Proses Pemantauan : 56 orang

Jumlah Selesai Pemantauan : 44 orang

Jumlah PDP : 3 orang

Jumlah Proses Pengawasan : 2 orang

Jumlah Selesai Pengawasan : 1 orang

Jumlah Kasus Konfirmasi+ (Pasien Positif Covid-19) : 3 orang

Satgas Covid-19 Kabupaten OKU terus menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan jangan panik, patuhi aturan protokol kesehatan dengan selalu menjaga kesehatan dan kebersihan, menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, berolah raga, mencuci tangan dengan sabun dan social distancing/physical distancing serta kalau tidak ada keperluan yang mendesak agar tetap berada dirumah/stay at home dalam rangka memutus mata rantai penyerabaran virus corona (Covid-19) di Kabupaten OKU.

Tim humas satgas Covid-19 mengajak insan pers dan media untuk selalu mendukung dan bersinergi dalam memberikan edukasi kepada masyarakat dengan menyajikan informasi yang benar dan valid.

Tim humas satgas Covid-19 kabupaten OKU juga mengharapkan kerjasama insan pers/media untuk bersama memerangi berita Hoaks, memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk bijak dengan menyaring informasi dalam bersosial media.

Terkait dengan beredarnya berita bahwa kabupaten OKU akan memberlakukan lockdown selama 14 hari dan pasar akan ditutup, Tim humas satgas Covid-19 Kabupaten OKU menyatakan dengan tegas bahwa informasi tersebut adalah tidak benar dan merupakan berita bohong (hoaks), masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan jangan mudah percaya dengan isyu-isyu yang tidak bertanggung jawab. (Oky)

0

Suara Indonesia News – Subulussalam. Kepala Desa Pasar panjang Samsuddin Lingga, mengadakan kegiatan penyemprotan cairan disinfektan untuk mengantisifasi virus corona. (10/4/2020).

Kepala Desa Pasar Panjang, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, selain telah membentuk posko penanganan dan pencegahan penularan wabah Virus Corona di wilayah  Desa/kampong pasar panjang  bersama pemerintah kecamatan Simpang kiri, juga melakukan penyemprotan dua kali seminggu setiap hari jumat dan minggu untuk menangkal virus corona.

Data sementara Warga Desa Pasar Panjang  yang baru datang dari luar daerah satu orang  sudah di karantina kan. jumlah keseluruhan 7 orang dan di rumahkan  masing-masing 6 orang, sampai detik ini masyarakat desa pasar panjang tidak ada terkenal covid 19 , kata Samsuddin Lingga.

Samsuddin Lingga juga mengharapkan agar warga tidak mengadaknn kegiatan seperti kegiatan mengundang keramaian pesta, kumpul kumpul, berbondong di warung kopi, perwiritan.

Kita lebih menegaskan agar bersama dan saling bahu membahu dalam melawan pencegahan covid 19, dengan cara berperilaku hidup bersih dan sehat, agar wabah tersebut tak kan pernah tiba di Desa Pasar Panjang, Ucap Samsuddin Lingga. (Syahbudin Padang)

0

Suara Indonesia News – Subulussalam. Kepala Desa Lae Pemualan, Rahmansyah, melaksanakan kegiatan Penyemprotan Disinfektan ke rumah-rumah warga di Lae Pemualan, Kecamatan Runding pemko Subulussalam,  (09/04/2020)

Kades Lae Pemualan Rahmansyah, telah membuat atau membentuk posko penanganan dan  pencegahan penularan wabah Virus Corona Covid-19 di wilayah desa Lae pemualan ,kecamatan Runding  kota Subulussalam oleh unsur pemerintah kecamatan Runding, kota Subulussalam.

Hal ini disampaikan oleh kepala desa Rahmansyah, saat diwawancarai awak media suaraindonesianews.com dikatakan, bahwa untuk memutus penyebaran Virus Corona (Covid-19), merupakan tugas dan tanggung jawab kita bersama. Selalu patuhi semua arahan yang telah diberikan oleh pemerintah, guna memutus penyebaran Virus (Covid-19).

Data sementara Warga Desa Lae pemualan yang baru datang dari luar daerah sudah di rumah masing-masing  karena warga saya aman semuanya dari covid 19  sejumlah, keseluruhan warga saya yang pulang dari luar daerah sebayak 20 orang, yang dari Luar daerah sampai detik ini masyarakat desa Lae pemualan tidak ada terkenak covid 19 , kata Mansyah.

Sementara itu, Kepala Desa Lae Pemualan, Rahmansyah meminta kepada seluruh warga untuk tetap tenang dan tidak panik. Karena saat ini pemerintah sudah berupaya untuk menghentikan penyebaran Virus Corona.

” Tentunya seluruh warga harus tetap mematuhi semua arahan yang telah diberikan pemerintah, agar dapat terhindar dari Virus Corona. Kepala desa mengajak semua nya selalu berdo’a kepada Allah SWT, agar masalah  ini cepat selesai, ” kata Mansyah.

Kepala Desa Lae Pemualan, juga mengajak seluruh warganya untuk melakukan isolasi mandiri, dengan tidak melakukan aktivitas di luar rumah, jika tidak ada keperluan yang penting dan menjaga jarak aman saat berinteraksi. Kemudian dilakukan juga penyemprotan disinfektan ke semua rumah warga dan sekolah, tempat ibadah masjid kantor desa.

” Kegiatan penyemprotan Disinfektan adalah untuk mencegah penyebaran virus Corona, merupakan program langsung dari Pemerintah Kota Subulusalam, guna melakukan pencegahan penyebaran virus Covid-19, khsusnya di desa desa, masing-masing, ” pungkasnya. (Syahbudin Padang)