Suara Indonesia News – Aceh Tamiang, Indonesia Fight Corruption (IFC), menuntut Pemkab Aceh Tamiang, untuk mengedepankan azas keterbukaan Informasi Publik. Hal tersebut dirasa perlu dilakukan guna meningkatkan Kepercayaan masyarakat terhadap Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang Bersih, Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, seperti tertuang dalam UU No.14 Tahun 2008 dan UU.No 28 Tahun 1999.

Merujuk pada Hasil Audit BPK-RI tentang Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang atas Sistem pengendalian Intern TA. 2018. Didalamnya terdapat temuan atas dugaan kerugian terhadap keuangan negara, yang secara resmi telah dilaporkan kepada Instansi Kejaksaan Tinggi Kabupaten Aceh Tamiang.

Sesuai hasil audit BPK TA.2018 , dinilai masih banyak pokok-pokok kelemahan pada Pemda Aceh Tamiang dalam pengoperasian Keuangan Daerah Diantaranya ialah, sebahagian Penganggaran keuangan Daerah Kabupaten Aceh Tamiang TA.2018 tersebut terindikasi menabrak aturan dan ketentuan yang berlaku, serta mengenyampingkan dasar hukum.

Selain itu,temuan atas Ketidak Patuhan Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Tamiang dalam pengujian kepatuhan terhadap ketentuan Perundang-Undangan oleh BPK-RI Tahun 2018, terlampir pada beberapa poin, Hal tersebut menimbulkan indikasi merugikan terhadap keuangan Negara, sehingga temuan-temuan tersebut menambah catatan hitam Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI terhadap sistem pengelolaan keuangan Kabupaten Aceh Tamiang.

Ketua Umum IFC, Intan Sari Geny,SH, Kamis, 30/01/2020, kepada suara indonesia news mengatakan, hingga saat ini, IFC terus memantau sampai sejauh mana tanggapan atas laporan terkait temuan BPK-RI untuk Kabupaten Aceh Tamiang TA. 2018. Dimana laporan tersebut sebelumnya telah di layangkan secara resmi oleh Badan Advokasi Indonesia Dpc Aceh Tamiang kepada pihak Kejari di Kabupaten tersebut.

Ia mengatakan, IFC masih sangat percaya dengan kredebilitas dan kinerja Kejaksaan Negeri Aceh Tamiang, namun disamping itu, IFC juga tidak akan menunggu terlalu lama.

Intan menegaskan, jika laporan tersebut tidak ditanggapi, maka dengan tegas Lembaga yang berkedudukan di Jakarta itu akan segera melayangkan surat laporan kepada Lembaga anti rasuah KPK,

“kita sudah berkoordinasi dengan Tim,selanjutnya, membuat laporan resmi untuk memastikan laporan tersebut sampai kepada penyidik KPK, kita akan dampingi”, ujar intan.

Disamping itu, kedepannya, demi menciptakan keterbukaan Informasi terhadap Rekapitulasi Keuangan Daerah, IFC berharap  Pemerintah Daerah yang ada di Indonesia, agar selalu terbuka dalam penggunaan keuangan Daerahnya.

“Daerah jangan menutup-nutupi rekapitulasi anggaran keuangan,semua harus terbuka,informasikan ke masyarakat agar masyarakat tau,keterbukaan informasi keuangan daerah itu hak nya masyarakat”, tegas Intan.

Menurutnya, IFC sebagai Lembaga hukum yang menjunjung tinggi pro Justitia,harus masuk ke segala aspek,termasuk mendukung program pemerintah, Namun IFC juga berperan sebagai lembaga yang mengawasi semua program-program tersebut,” IFC akan tetap solid untuk ” menghajar” praktek korupsi, sebab korupsi itu jahat,”sudah semestinya Koruptor rakus di Indonesia dieksekusi mati, mereka sangat menyengsarakan rakyat”,

Saya yakin, jika hukuman mati diterapkan di Indonesia, bakal membawa dampak positif untuk negara dan trend praktek korupsi juga bisa turun secara signifikan, keuangan negara bisa selamat untuk kemudian dialokasikan untuk hal-hal yang lebih bermanfaat, tutup Intan.

Juga Akan Ungkap Misteri BIMTEK

Kegiatan Bimbingan Teknis Perangkat Desa se -Aceh Tamiang beberapa waktu lalu yang dilaksanakan di Hotel Danau Toba Internasional tersebut melibatkan 500 peserta, berasal dari 213 Desa di Kabupaten Aceh Tamiang.

Kegiatan tersebut digadang-gadang telah menimbulkan polemik dari berbagai pihak, sebab dianggap terindikasi sarat penyimpangan. Mengusung Tema “Tim TP4D dan Pedoman Penyusunan Produk Hukum Desa”, kegiatan yang dilaksanakan selama 3 hari 4 malam itu, menelan biaya hingga mencapai 3 Milyar Rupiah.

Biaya yang dibebankan pada setiap peserta Bimtek sebesar 6 Juta rupiah, dianggap terlalu besar untuk sekedar mempelajari TP4D dan penyusunan Produk Hukum Desa.

Indonesia Fight Corruption, akan terus berupaya menguak misteri Bimtek perangkat Desa yang dilaksanakan di Hotel Danau Toba Internasional pada 27-30 November lalu, yang melibatkan lembaga LPPMI  bekerjasama dengan Pemerintahan Kabupaten Aceh Tamiang,

Ketua Umum IFC,Intan Sari Geny, menegaskan, pihaknya akan segera menyurati Pemerintahan Kabupaten Aceh Tamiang. Surat tersebut bersifat penting dan akan kami tujukan langsung kepada Bupati Aceh Tamiang.

Adapun isi surat tersebut,diantaranya terkait regulasi kegiatan Bimtek Perangkat desa ,yang  dilaksanakan pada Tanggal 27 s/d 30 November 2019 disalah satu hotel berbintang di wilayah Sumatera Utara, tutur Intan.

Ia menegaskan, dalam hal ini ada beberapa uraian dan poin penting yang akan ditanyakan kepada orang nomor satu di Aceh Tamiang itu,

Juga ada bebarapa data yang kami rasa perlu kami dapatkan dari pihak Pemda Kabupaten Aceh Tamiang sebagai bahan pertimbangan dan  pembanding data hasil Investigasi dilapangan,pungkas Intan.

“kita berharap Bupati Aceh Tamiang membalas surat permohonan data yang  kami minta,agar misteri Bimtek yang kini menyeruak dapat tersingkap secara terang,untuk kemudian diinformasikan kepada publik,” tutup Intan. (Aby Azzam)

Suara Indonesia News – Bintan Kepri, Tingkatkan sinergitas TNI – POLRI ditengah masyarakat dalam mewujudkan kepedulian bersama serta menjaga kamtibmas lakukan gotong royong bersama kecamatan dan warga membenahi tambatan pelabuhan Kecamatan Mantang kamis (30/01/2020).

Gotong royong bersama Kapolsubsektor TNI-POLRI dengan masyarakat langsung di pimpin Camat Mantang Siti Zaina S.STP. Pelaksanaan gotong royong TNI -POLRI bersama Kecamatan dan masyarakat dipelabuhan Kecamatan Mantang membenahi tambatan penyandar pelabuhan yang sudah rusak.

Camat Mantan Siti Zaina, S.STP, memberikan apresiasai pada Kapolsubsektor TNI -POLRI, Bhabinkamtibmas Se Kecamatan Mantang dan Babinsa Se Kecamatan Mantang yang sudah mengambil sikap peduli ditengah masyarakat. Dengan kekompakan dalam gotong royong ini kedepanya TNI-POLRI, Kecamatan dan Masyarakat semakin baik wujudkan Bintan Gemilang.

Kapolsubsektor Mantang IPTU MAYSON menambahkan,” Dengan meningkatkan sinergitas TNI POLRI dalam bergotong royong bersama masyarakat dapat meningkatkan talisilaturahmi serta kekompakan.

Disini kita memperbaiki tambatan sandaran kapal dipelabuhan kecamatan.
Dengan adanya tambatan sandar ini akses pelabuhan dalam kapal yang menyandar tidak kahwatir lagi akan menabrak tembok atau tangga pelabuhan.

Bahkan perahu ataupun pompong warga yang dari luar Kecamatan Mantang seperti Pulau Sirai, Pulau Telang, Selat Limau, Desa Dendun bahkan dari Kecamatan lain pun sudah bisa berlabuh disini.

Akses pelabuhan Kecamatan ini sangat dekat dalam menempuh kantor Camat dan Puskesmas Mabtang, merupakan dan lainnya apabila hendak ke Mantang sehingga menjadi pelabuhan alternatif masyarakat mantang menuju ke pusat Pemerintah Kecamatan Mantang.

Dengan kegiatan ini juga jalinan silaturahmi yang baik antara TNI -POLRI dengan Pemerintah Kecamatan Mantang beserta warga Mantang semakin solid dalam kehadiran Polri di Kecamatan Mantang benar benar dirasakan masyarakat, ucapnya, (OBET)

Suara Indonesia News – Bintan Kepri, Kecamatan Mantang dalam menjaga kehidupan yang sehat melaksanakan senam sehat di halaman Kantor Kecamatan Mantang kamis (30/01/2020) sekitar pukul 08 : 00 wib.

Antusias masyarakat mengikuti Senam Sehat yang diselenggarakan Kecamatan Mantang, dari tingkat PAUD, SD, SMP, SMA, Desa, TNI Polri dan masyarakat benar benar menambah rasa terjalin nya tali silahturahmi yang sangat erat.

Senam Sehat Kecamatan Mantang, dihadiri Camat Mantang Siti Zaina S. Stp, Sekcam Mantang Hadi S.Pd. SD, Kasi PMF Kecamatan Mantang Agus Zulkarnain SE, Polsubsektor Mantang IPTU Maison, Kepala KAU Mantang Rustam Efendi, Bripka M. Bimbo Vorio SH (Bhabinkamtibmas Desa Mantang Besar), Bripka Setiyoko (Bhabinkamtibmas Desa Dendun), Brigadir Danil Hardinata  (Bhabinkamtibmas Desa Mantang Lama), Brigadir Doddy Agustiawan (Bhabinkamtibmas Desa Mantang Baru), Koptu Juju (Babinsa Desa Mantang Baru), Kepala Deda s – Camatan Mantang, Staf Desa, staf Puskesmas Mantang, Kepala Sekolah, Guru serta masyarakat menyemarakan Senam Sehat di halaman Kantor Kecamatan Mantang.

Camat Matang Siti Zaina S.Stp dalam sambutanya mengatakan,”Aplus buat masyarakat Mantang yang sabgat antusias mengikuti Senam Sehat pada hari ini.

Disini saya berharap, dengan adanya kegiatan ini bisa mempererat tali silaturahmi antara Kecamatan  Mantang dengan Masyarakat Mantang. Kami Berencana akan mengagendakan kegiatan senam ini secara rutin dan pelaksanaanya bergantian disetiap Desa secara bergilir.

“Saya mengucapkan terimakasih pada pihak yang terkait serta masyarakat sudah begitu semangat dalam senam sehat ini, sehingga saya benar benar terharu dengan masyarakat Mantang sebutnya,”

Akhir dari senam sehat bersama Kecamatan Mantang Camat dan masyarakat berphoto bersama. (OBET)

Suara Indonesia News – Pekanbaru, Pimpinan Wilayah Ikatan Wartawan Online PW (IWO) Provinsi Riau Jalin Sinergitas dan Silaturahmi dengan Sekretaris Daerah Provinsi Riau Drs. Yan Prana Jaya Indra Rasyid, M.Si, diruang kerjanya kamis siang (30/01/2020).

Dalam kunjungan Silaturahmi ini, PW IWO Prov Riau disambut baik oleh Sekda Provinsi Riau, yang dihadiri oleh Ketua PW IWO Provinsi Riau Kavila Sumorito, Ketua I Tamrin Ismail, Bendahara Sury  Novyanti, Kepala Bidang Edi Kurniawan, Ruben, Deni dan Sekretaris PD IWO Siak Doni.

Pada Kesempatan itu, Ketua PW IWO Provinsi Riau Kavilah Sumorito menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan Sekda Prov Riau yang sudah menerima kunjungan dan menjalin kerjasama, serta bersinergitas dan bersilaturahmi dengan rekan – rekan IWO.

“Kita sangat berterima kasih atas waktu yang diberikan oleh Sekda Prov kepada PW IWO Prov Riau, dikesibukannya Ia meluangkan waktu untuk kita, semoga kedepannya terjalin kerjasama yang baik,” Ujarnya.

Hal juga disampaikan Sekda Prov Riau Yan Prana, Ia sangat Welcom dan mengapresiasi IWO yang ada di Riau, hendaknya bisa membangun kerjasama yang baik dengan Pemerintahan dan Instansi lainnya, dan juga ikut membantu dalam kemajuan Provinsi Riau yang lebih maju lagi kedepannya.

“Kita sangat mengapresiasi rekan – rekan Wartawan yang tergabung di IWO, hendaknya bisa bekerjasama dan bersinergitas dalam memberikan Informasi untuk masyarakat,” Tutupnya. (Mus)

Suara Indonesia News – Mandau, Baru sepekan tinggal di rumah kakak iparnya, di jalan mulia RT 02 RW 06 Kelurahan Gajah Sakti, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Rismawati (28) nekat membakar dirinya sendiri.

Kejadian tersebut diketahui warga Kamis (30/1/2020) sekira pukul 06.00 WIB. Warga yang mendengar kejadian tersebut langsung ke rumah korban untuk melakukan pertolongan, namun nahas korban tidak dapat tertolong.

Warga pun langsung melaporkan hal tersebut kepada Polsek Mandau dan pemadam kebakaran (Damkar) untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Menurut keterangan warga setempat yang tak mau disebutkan namanya, Ibu dua anak asal Tangerang, Banten tersebut, diduga mengalami depresi berat hingga tega melakukan aksi tersebut.  pihak kepolisian sudah membawa suami beserta kakak ipar korban untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

“Sekarang mayat dibawa ke RSUD Mandau untuk divisum,” jelas warga setempat.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan dari pihak kepolisian. Untuk sementara mayat korban masih dievakuasi di kamar jenazah RSUD Mandau untuk dilakukan visum. (Mus)

Suara Indonesia News – Baturaja OKU, Bupati OKU bersama Muspida Meninjau Pelaksanaan Ujian Penerimaan CPNS Formasi Umum Tahun 2019 Bertempat di Gedung Nara Praja Diklat Kab OKU, Rabu (29/01/2020).

Pelaksanaan ujian seleksi CPNS formasi umum tahun 2019 di Kab OKU berdasarkan surat kepala kantor Regional VII BKN Palembang nomor : 029/KR.VII/BKN.K/I/2020, tanggal 20 Januari 2020.

Pelaksanaan ujian Seleksi Kompetisi Dasar (SKD) diikuti 8.846 peserta dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) dilaksanakan setiap hari dari pagi hingga sore hari, mulai 27 Januari berlangsung selama 19 hari hingga 14 Februari 2020.  Pelaksanaan tes dibagi menjadi 5 sesi setiap hari. Setiap sesi diberikan waktu sebanyak 90 menit.

Pada pelaksanaan hari ke tiga tes CPNS, Bupati OKU didampingi Muspida meninjau beberapa ruangan yang dijadikan sarana  penunjang dari kegiatan pelaksanaan tes CPNS. Pada kesempatan ini juga dimanfaatkan  Bupati untuk berbincang-bincang dengan para peserta tes CPNS Kab OKU.

Bupati OKU Drs. H. Kuryana Azis mengharapkan kepada peserta CPNS dalam mengerjakan soal-soal pertanyaan supaya diteliti setiap tahapan dengan baik, jangan lupa berdoa, dan juga berkompetisi dengan sehat, agar mendapatkan hasil yang memuaskan.

Lebih lanjut, Bupati mengatakan dengan sistem komputerisasi ini peserta CPNS dapat mengetahui hasil nilai secara langsung, dengan sistem ini juga diharapkan tidak ada kecurangan nilai yang diperoleh.

Hadir pada acara ini Polres OKU, Kodim 0403 OKU, Kepala BPS, Kakanmenag, Sekda, Asisten III, BKPSDM, Diknas, dan Inspektorat, serta panitia seleksi tes CPNS Kab OKU. (Oki)