0

Suara Indonesia News – Aceh Tenggara, Bupati Aceh Tenggara Raidin Pinim, serahkan bantuan berupa pupuk NPK dan binih jagung serta bibit padi untuk pertanian, di halaman Kantor Dinas Pertanian kabupaten Aceh tenggara Senin, 9/12/ 2019. kepada 839 kelompok tani di Aceh tenggara.

Raidin Pinim Bupati Aceh Tenggara mengatakan, potensi lahan yang ada di Aceh tenggara saat ini agar dikelola secara optimis, serta para penyuluh pertanian terus meningkatkan pembinaan dan bimbingan kepada petani agar mereka mampu mengembangkan potensi.

Memang kita harus menyadari masih menghadapi beberapa kendala diantaranya produk lahan belum optimal, akibat teknologi yang belum maksimal. Karena pada saat pasca panen masih menggunakan alat tradisional dan InsyaAllah kedepan hasil panen di Aceh tenggara agar bisa meningkat dan bersaing dengan daerah lain.

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Aceh tengara Asbi, mengatakan kepada wartawan media ini Senin 9/12-19  di ruangannya, bantuan yang diberikan di antaranya berupa Pupuk NPK, benih jagung  dan bibit padi, kita bagikan kepada 839 ketua kelompok tani yang disediakan oleh petani kurang lebih, 8.534 hektar lahan sawah.

Bantuan pupuk yang diberikan kepada kelompok tani agar digunakan untuk memupuk tanaman yang ditanam. Karena program pemerintah ini bertujuan untuk meningkatakan petani yang ada di Aceh tenggara, tegasnya.

Sementara itu, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Komisi IV, M .Salim Fakhri, mengucapakan terima kasih kepada semua unsur yang membantu kabupaten Aceh tenggara ini dan  khususnya kepada Dinas Pertanian Aceh.

Dan M. Salim Fahri berharap kepada petani di Aceh tenggara  yang sudah menerima bantuan pupuk NPK, benih jagung dan bibit padi, agar dapat memanfaatkan bantuan yang diberikan, sehingga akan meningkatkan kualitas dan produksi pertanian yang dikelola para petani di Aceh tenggara yang tergabung dalam kelompok tani di Aceh tenggara, tegasnya. (hajirin)

0

Suara Indonesia News – Cirebon, Dalam rangka Hut RS Mitra Plumbon Ke- 16 sekaligus dirangkaikan dengan peresmian Masjid Mitra Plumbon, yang akan dilaksanakan pada tanggal 10 Desember 2019. Peresmian Masjid Mitra Plumbon tausyiah oleh Ustad Ahmad Alhabsyi. Selasa (10/12/2019).

Peresmian Masjid Mitra Plumbon diawali dengan penguntingan pita Masjid Mitra Plumbon, oleh direktur RS Mitra Plumbon Heri S. M.Kes, dan didampingi oleh istri dan jajaran direksi RS Mitra Plumbon.

Dalam kegiatan acara tersebut dihadiri oleh Camat Plumbon, Danramil Plumbon, Polsek plumbon dan para tamu undangan lainnya. (Pi)

0
Foto Bersama : Para Peserta Kegiatan Workshop BPJN XVII Manokwari.

Suara Indonesia News – Manokwari, Guna meningkatkan kualitas jalan nasional yang merata dengan mutu aspal beton yang sesuai dengan standart, maka sejak tanggal 5 – 7 Desember 2019 beberapa hari lalu, bertempat di Aston Niu Hotel Manokwari, dilaksanakan kegiatan Workshop Balai Pelaksanaan Jalan Nasional XVII Manokwari yang bekerjasama dengan Kementerian Pekerjaan Umum/ Dirjen Bina Marga.

Ketua Panitia Kegiatan Workshop Ir. Albert Merauje A.Md. Tek. ST. MT. IPM dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada seluruh mitra Kontraktor dan Konsultan, kiranya dalam mengikuti workshop ini dapat di paparkan hasilnya di lapangan sesuai yang di dapat selama kegiatan.

Pelaksanaan Workshop selama 3 hari dan satu hari di lapangan, terasa kurang karena materi yang diberikan selama dilapangan walaupun lengkap masih dalam batas teori seperti kata Ir. Poltak Togatorop, Pakar AMP (Asphalt Mixing Plant) Dirjen Bina Marga.

Hal yang sama juga diharapkan untuk pelaksanaan kedepan kiranya waktu dilapangan lebih di perpanjang, ucapan terima kasih kepada peserta yang begitu antusias dalam mengikuti seluruh kegiatan ini dan semoga dapat di terapkan di lapangan sesuai dengan apa yang di peroleh selama mengikuti workshop ucap Ir. Raden Toton Haristono, salah satu pembawa materi dari Puslitbang Jalan di Kementrian Pekerjaan Umum.

Kegiatan yang diikuti oleh para Mitra Kontraktor Dan Konsultan Jalan Nasional diantaranya PT.Nursyam, PT.Pulmon, PT.Fulica, PT. 84, PT.Putra Bungsu, PT.Alfa Putra Jaya ,PT.Ficon, PT.Citra Bangun Papua, PT.Akam, PT.Putra Papua Mandiri, PT.Papua Indo Mustika, PT.Pasela Jaya, PT.Sangria Persada, PT.Bomberai Indah PT.Cipta Satria Kencana, PT.Rufami Papua, PT.Alam Cendrawasih, PT.Atlanta, PT.Cempaka Jaya Dan beberapa Kontraktor lainnya.

Kepada awak media, Albert mengatakan, bahwa mana untuk Semua peserta yang ikut dalam kegiatan ini diberikan apresiasi, penghargaan berupa sertifikat sebagai tanda keikutsertaannya selama kegiatan Workshop BPJN XVII Manokwari yang dilaksanakan di Aston Niu Hotel’Jelas Alberth. (Sam’Mad)

0

Suara Indonesia News – Bintan Tanjung Uban Kepri, Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut  (Danlantamal) IV Laksamana Pertama TNI Arsyad Abdullah,S.E.,M.A.P, menghadiri acarah serah terima penyerahan empat unit Kapal Angkatan Laut (KAL) dan 6 unit Combat Boat yang berlangsung di Pangkalan TNI AL Fasharkan Mentigi, Tanjung Uban Bintan Kepulauan Riau, Senin (09/12-19).

Pelaksanaan serah terima diawali dengan perwakilan sambutan dari Direktur Utama Palindo Marine Harmanto, kemudian dilanjutkan dengan laporan kesiapan serah terima KAL 28 M dan Combat Boat AL D-18 oleh Dansatgas Mayor Laut (T) Himawan, dilanjutkan dengan penandatanganan Berita Acara Penyerahan KAL 28 M Aluminium dan Combat Boat AL D-18 dari Direktur PT Palindo Marine, PT Lims Nautical Shipyard, PT Citra Shipyard dan PT Global Mandiri kepada Kepala Dinas Material Angkatan Laut (Kadismatal) Laksamana Pertama TNI Budi Sulistyo.

Kemudian dari Kadismatal, diserahkan kepada Asisten Logistik (Aslog) Kasal Laksamana Muda TNI Moelyanto, M.Si (Han).,  yang disaksikan langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M., setelah itu sambutan dari Kasal dan di tutup dengan sesi foto bersama.

Kasal dalam amanatnya mengatakan bahwa, “Dalam program prioritas Nasional, peningkatan industri pertahanan domestik menjadi fokus utama dalam mendukung kekuatan pertahanan dan keamanan Nasional. Kemandirian pengembangan teknologi pembangunan kapal di dalam negeri ini sangat bermanfaat bagi pertahanan, keamanan dan kepentingan nasional.

“Saya sangat bangga dan mengapresiasi akan prestasi ini, karena murni hasil karya anak bangsa, capaian ini juga mendukung kebijakan pemerintah untuk membangun kemandirian dan menjaga keberlanjutan terutama dalam industri pertahanan Nasional”, jelasnya.

Kasal juga mengatakan, “Empat unit Kapal Angkatan Laut (KAL) 28 M dan enam unit Combat Boat AL D-18 ini nantinya akan berperan dalam menjaga keamanan maritim di tiap-tiap wilayah perairan yang menjadi daerah operasinya dimana KAL dan Combat Boat ini juga sebagai sarana penting dalam penegakan hukum di laut yang dapat dioperasikan secara optimal dan efektif di sekitar perairan pedalaman dan pelabuhan”, imbuhnya.

Peresmian KAL serta Combat Boat, Kasal didampingi para Pejabat TNI Angkatan Laut yang hadir melaksanakan kunjungan  ke salah satu Kal yaitu KAL Lalos (LLS) II – 8 – 34 dan Combat Boat AL D-18 diberi nama Patkamla Binanga (BNG) II-6-67, kemudian sesi foto bersama dan ditutup dengan press release dihadapan awak media didepan Kal Lalos (LLS) II-8-34.

Sebagai informasi, bahwa dua unit KAL 28 M produksi PT Lims Nautical Shipyard yang akan memperkuat jajaran Koarmada I diberi nama KAL Iboih (IBH) I-1-71 dan KAL Sorake (SRK) I-2-18, sedangkan dua unit KAL 28 M produksi PT Palindo Marine diberi nama KAL Talise (TLS) II-6-65 dan KAL Lalos (LLS) II-8-34.

Selain KAL 28 M  penyerahan Combat Boat AL D-18 satu unit dari PT Infinity Global Mandiri yang akan memperkuat jajaran Koarmada II dan diberi nama Patkamla Balaroa (BLR) II-6-66, dua unit Combat Boat AL D-18 dari PT Citra Shipyard diberi nama Patkamla Gorar (GRR) III-9-19 dan Patkamla Wasur (WSR) III-11-16, serta tiga unit produksi PT Palindo Marine diantaranya Patkamla Binanga (BNG) II-6-67, Patkamla Santiago (STG) II-8-35, Patkamla Kastela (KTL) III-14-13 untuk memperkuat jajaran Koarmada III.

KAL 28 M ini, memiliki spesifikasi panjang 28,98 meter, lebar 6,2 meter, dengan berat 90 ton. Kapal tersebut memiliki kecepatan maksimal 28 knots, dengan kecepatan jelajah 18 knots, dan membawa ABK sebanyak 15 orang, serta mampu berlayar dengan endurance selama 3 hari. Sedangkan Combat Boat AL D-18 memiliki spesifikasi panjang 18 meter, lebar 4,5 meter, dengan berat 20 ton dengan kecepatan maksimal 45 knots.

kegiatan tambahan setelah rangkaian acara terebut yaitu Kasal mengunjungi Water Treatmen Plan, Satuan Kapal Cepat (Satkat) Koarmada I dan ditutup dengan mengunjungi Satuan Ranjau (Satran) Koarmada I. (Obet)

0
Perwakilan Masyarakat dan Mahasiswa Buano Utara Melakukan Audiens Bersama Sekda SBB Mansur Tuharea Soal Batas Luas Wilayah.

Suara Indonesia News – Seram Bagian Barat, Sekteratis Daerah Kabupaten Seram Bagian Barat Maluku Hi Mansur Tuharea menyebutkan, data yang di rilis BPS Kabupaten Seram Bagian Barat terkait batas wilayah Buano Utara bohong.

“Itu data bohong, data rilis BPS Kabupaten SBB diambil dari Maluku Tengah” Sebut Sekda SBB saat beraudiens dengan perwakilan masyarakat dan mahasiswa Buano Utara. Senin 9/12/2019.

Tuharea, dihadapan masyarakat dan mahasiswa Buano Utara, berjanji sebelum tahun 2020 persoalan hak ulayat Buano Utara akan diselesaikan dengan melakukan penetapan dan penegasan Desa berdasarkan hasil kesempatan antara Buano Utara dan Buano Selatan.

“Yang pastinya Buano Utara tetap memiliki luas wilayah yang besar ” Terang Tuharea.

Sementara itu, menurut Kepala Pemberdayaan Masyarakat dan Desa kabupaten SBB Moksen Pelu, dikatakannya data wilayah Buano Utara yang ada di Pendes (potensi Desa) dengan Buano Utara memiliki luas Wilayah 62,5 Km sedangkan Buano Selatan memiliki Luas 37,8 Km.

“Itu data yang sebenarnya dan data ini di ambil berdasarkan survei dan dari pendamping desa yang turun langsung di lapangan” Pungkas Pelu

Selanjutnya Usnadin Tombalissa, salah satu tokoh masyarakat Buano Utara meminta Pemerintah Daerah untuk segera mendesak BPS untuk menghapus rilis data wilayah yang dikeluarkan oleh BPS jika itu bohong.

“Pemkab SBB secepatnya sikapi, dan menegur BPS soal data bohong yang diriliskan itu dan secepat pula merilis data yang sebenarnya milih pemkab SBB ” Tegas Tombalissa.

Untuk diketahui, pemicu aksi demo yang dilakukan oleh masyarakat dan mahasiswa Buano Utara berawal dari rilis data yang dikeluarkan BPS dengan luas wilayah Buano Utara sebesar 35,98 km, sedangkan luas wilayah Buano Selatan 91,57 km yang dinilai bohong atau HOAX. ( Suneth)

0

Suara Indonesia News – Seram Bagian Barat, Setelah melakukan aksi demo di Kantor BPS Kabupaten Seram Bagian Barat beberapa waktu lalu soal batas wilayah. Senin 9/12/2019 ratusan masyarakat Buano Utara dan mahasiswa asal Buano Utara kembali melakukan aksi demo dengan menduduki kantor Bupati dan DPRD Seram Bagian Barat.

Hadir dengan ratusan masa, mahasiswa dan masyarakat Buano Utara meminta pemerintah daerah dalam hal ini Bupati Seram Bagian Barat Moh Yasin Payapo, untuk segera selesaikan kesalahan yang dilakukan BPS yang sudah meliris berita bohong soal wilayah Buano Utara.

Usnadin Tombalissa salah satu orasi, meminta Bupati Seram Bagian Barat Moh Yasin Payapo, untuk segera sikapi kesalahan yang dilakukan oleh BPS Seram Bagian Barat dengan merilis data bohong soal wilayah Buano Utara.

“BPS rilis data bohong soal wilayah Buano Utara, dan seharusnya wilayah Buano Utara lebih besar dari Buano Selatan, tapi data rilis BPS terbalik Buano Selatan lebih besar dari pada Buano Utara, sekali lagi untuk itu kami mintakan Pemkab SBB untuk selesaikan kesalahan yang dilakukan BPS ” Tegas Tombalissa.

Dalam aksi demo didepan kantor Bupati SBB, Aliansi Pemuda Pelajar Mahasiswa Peduli Negeri Buano Utara menuntut serta mendesak Bupati Seram Bagian Barat segera membentuk tim dari pemerintah kabupaten dalam rangka meninjau kelapangan untuk melakukan pengukuran dan perhitungan ulang atas luas wilayah antara Negeri Buano Utara dan Desa Buano Selatan.

Dan meminta pula kepada Bupati untuk memanggil dan mengevaluasi beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yakni kantor kecamatan Huamual Belakang, Bagian Pemerintahan, Dinas Pemerintahan dan Pemberdayaaan Masyarakat Desa, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, serta Badan Pusat Statistik terkait tindakan mereka yang telah memanivulasi hak ulayat adat negeri Buano Utara mulai dari dimekarkannya kabupaten hingga saat ini.

Dan kami menuntut kepada Bupati Seram Bagian Barat agar sesegera mungkin mengintruksikan kepada semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup kabupaten Seram Bagian Barat untuk melakukan perubahan atau penghapusan terkait data luas wilayah negeri Buano Utara dan Desa Buano Selatan yang nyatanya hoax dan membodohi publik tersebut.

Aksi demo dilakukan kurang lebih tiga jam lamanya, mewakili Bupati SBB Sekda SBB Mansur Tuharea menerima delegasi kurang lebih 20 orang untuk lalukan mediasi.

Dalam mediasi dikatakan Sekda SBB Mansur Tuharea Pemkab SBB akan meninjau dan mendata kembali agar masalah soal batas wilayah akan selesai, dan soal data karena tidak singkroniasi data dari BPS dan Pemkab SBB sehingga terjadinya kejanggalan

“Dan kedua pimpinan desa, baik Buano utara maupun Buano selatan akan dipanggil untuk membahas masalah soal batas wilayah ini” Janji Sekda SBB.

Selain melakukan aksi di depan kantor Bupati SBB, ratusan warga Buano Utara kembali menduduki Kantor DPRD SBB.para pendemo langsung di temui oleh ketua DPRD SBB Rasid Lisaholith

Saat aksi Mahasiswa dan masyarakat Buano Utara, meminta kepada DPRD Kabupaten Seram Bagian Barat agar segera melakukan panggilan kepada kepala BPS Seram Bagian Barat Camat Huamual Belakang, Kabag Pemerintahan, Kepala Bagian Pemerintahan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Kepala BAPEDDA dalam rangka menyelesaikan persoalan ini.

Bahwa kami Aliansi Pemuda Pelajar Mahasiswa Peduli Negeri Buano Utara menghargai perbedaan dan keberagaman masyarakat di Bumi Saka Mese Nusa. Maka berdasarkan itu kami tidak menginginkan terjadinya benturan sosial antara kedua Negeri adik kaka vakni Negeri Buano Utara dan Desa Buano Selatan.

Untuk itu kami mendesak kepada ketua DPRD Kabupaten Seram Bagian Barat, agar segera ditindak lanjuti tuntutan kami. Tak berselang lama aksi demo, para pendemo dipersilhakan masuk di ruang sidang utama untuk besama – sama melalukan audens bersama DPRD SBB.

Dalam Audens Ketua DPRD SBB Rasid Lisaholith mengatakan, DPRD Seram Bagian Barat dalam hal ini lewat Komisi A akan segera mengundang pihak – pihak yang memiliki peran soal masalah ini,

“DPRD akan panggil BPS, Kabag Pemerintahan, Pemdes dan Bappeda Kabupaten SBB guna sama – sama mencari solusi soal masalah ini”, Ucap Lisaholith. (Suneth)

0

Suara Indonesia News – Mamuju Sulbar, KaKanwil Kemenag Prov. Sulbar Bapak Dr.H M.Muflih B. Fattah,MM., Menghadiri rapat pemantapan Pelaksanaan Hari Amal Bhakti (HAB) Ke- 74, yang didampingi Ketua DWP Kanwil Kemenag Sulbar Ibu Hj. Farhana Muflih, beserta Kabg TU H. Syamsul S.Ag M.Pd, Kabid Madrasah, Kabid Haji, di aula kantor kemenag Kabupaten Majene.

Kakanwil Kemenag Sulbar, H. M.Muflih B Fattah mengharapkan, ” Dengan semangat yang ada, kegiatan ini adalah upaya membangun semangat silaturahmi dan kebersamaan serta menunjukkan kekuatan dan bisa menyukseskan di hari berkhidmat kita,” harap Kakanwil. (9/12/2019)

“Mari kita menyiarkan olahraga, bahwa ASN Kemenag juga menunjukkan dan mampu berolaraga, mari kita maksimal bekerja dan mempersiapkannya guna suksesnya kegiatan ini,” Pintah Muflih.

Pelaksanaan HAB kali ini, Kemenag Kab.Majene sebagai tuan rumah dalam memfasilitasi pelaksanaan kegiatan. “Seluruh fasilitas telah kita siapkan, dan beberapa tempat butuh intervensi Kemenag Provinsi Sulbar. Terkait Pondokan kami serahkan sepenuhnya kepada masing-masing Kontingen dan bila dipandang perlu siap memberikan pendampingan”. Jelas Kepala Kantor Kemenag Majene, H. Adnan Nota.

Sementara itu disisi lain” Ketua Panitia Pelaksana, H. Kamaruddin mengatakan, rangkaian pelaksanaan kegiatan dilakukan sebagaimana hasil rapat sebelumnya, dimana kegiatan HAB akan dimulai dengan donor darah di Halaman Kantor Kemenag Sulbar  sedangkan pembukaan porseni lapangan Prasyamya Majene sedangkan ramah tamah direncanakan di pendopo Majene. Dan untuk pencerahan ASN dilakukan di Masjid Ilaikal Masir. ” Mengenai kepastian pelaksanaan kegiatan akan kita koordinasikan dengan pemerintah Kabupaten Majene,” jelas H. Kamaruddin.

Adapun cabang olahraga yang akan dipertandingkan yakni Bola Volly, Bulutangkis, Tenis Lapangan, Tenis Meja, Sepak Takraw, Sepak Bola, Senam Kebugaran Versi Sulbar (Mesa Kanne) dan cabang Tarik Tambang Putra. Sementara Cabang Seni dilombakan Qasidah. Mars dan Hymne DWP, Cerdas Cermat Regulasi UU ASN, Daur ulang dan Spontanitas, Kemenag Idol dan Lomba dan Hymne madrasah.

Terkait Lomba Qasidah Rebana, Ketua DWP Kemenag Sulbar, Hj. Farhana Massiara, mengusulkan dan meminta peserta rapat untuk  lomba Qasidah jumlah pesertanya 11 orang dengan Lagu Wajib Killi Aziqin yang sudah ditetapkan panitia,” pintah Hj. Farhana.

Rapat yang dihadiri para pimpinan satuan kerja Kemenag Sulbar dan Kemenag Kabupaten ini diantaranya” Ka kan Kemenag Kab.Mamuju Tengah, Serta seluruh Kantor Perwakilan Kantor Kemenag Kabupaten Para Pejabat Eselon IV dan anggota Panitia Hari HAB Ke- 74. (Hamma)

0

Suara Indonesia News – Jakarta, Tidak dapat kita sanggah lagi bahwa kebenaran akan dimulainya demokratisasi di negara ini dimulai pasca reformasi tahun1998, bahkan Hal ini diperkuat dalam buku Samuel Hartington dan Fransikus Fukuyama dengan judul ‘The Last Man The End Of The Is History End The Last Man’, dimana disampaikan disana bahwa  semua fenomena dalam pasca perang dingin, demokratisasi  menghempas kemana mana termasuk ke Indonesia. Salah satunya adanya penguatan legislatif dan civil society ibarat Jamur dimusim hujan. Pastinya seluruh kementerian dan lembaga harus mampu  mengikuti trend ini. Tidak akan bisa keluar dari ini. Mau tidak mau, Suka tidak Suka. Tidak akan bisa Jalan sendiri sendiri “,Demikian Irjen.Pol.Mohammad Iqbal, Kadiv Humas Polri saat membuka FGD (Forum Group Discusion) Divisi Humas Polri  dengan tema “Strategi Humas Polri dalam Mengelola Media Guna Meningkatkan Kepercayaan Publik untuk Menjaga Stabilitas Keamanan Negara menuju Indonesia Maju,” Hotel Ambhara, Jakarta Pusat ,Senin(9/12-19) Lalu.

Dilanjutkan Iqbal,  FGD Polri akan terus dilakukan sebagai bagian dari  strategi Humas Polri memelihara Kantibmnas dan juga melindungi mengayomi, melayani, masyarakat,dan penegakan hukum. Melalui diskusi dan dialog diharapkan akan banyak Informasi dan masukan publik khususnya dalam ikut Serta program Polisi modern. Sekaligus lebih dini mampu mengelola embrio gangguan keamanan agar sekecil mungkin tidak timbul  kepermukaan sehingga pemerintah Pusat, daerah Dan masyarakat nyaman melakukan aktifitasnya.

Diwaktu bersamaan, saat doorstop menuju parking area dengan Karopenmas Div. Humas Polri, Brigjen.Pol.R.P.Argo Yuwono,Sik,M.Si, beliau menjawab saat ditanyakan suaraindonesianews.com  tentang rencana Pendirian Badan Humas Polri, “Wah itu masih lama mas, bisa tahun depan mungkin ya. Sedang proses, sedang didalami. Yang jelas itu menjadi salah satu program prioritas Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis. Beliau ingin ada  pengembangan manajeman media dalam hal ini Humas Polri. Kapolri Ingin Humas Polri bertansformasi menjadi Badan Humas, yang artinya akan dipimpin perwira jenderal bintang tiga atau komjen pol”, Demikian kata beliau kelahiran Yogjakarta, 2 April 1968, yang juga lulusan Akpol the 1991.

“Sebagaimana disampaikan Kapolri dan Kadiv Humas, bahwa fungsi Humas Polri bukan juru bicara. Humas Polri akan menjadi penentu di era digital untuk mengelola media dalam menjaga pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Humas Polri akan jadi fungsi utama dengan modern dan  manajemen media yang lebih dimasifkan. Pendekatan dengan media mainstream atau non-mainstream dan elemen masyarakat lainnya  itu penting untuk menjaga kamtibmas”, tambah Argo.

“Siapa saja yang menjadi kandidat Kepala Badan Humas mendatang, pak?”, Pancing saya. Beliau tersenyum, kemudian bergegas menuju mobil yang telah menanti dihalaman lobby hotel.

Adapun Jack Boyd Lapian selaku pelaksana FGD Divisi Humas Polri mengatakan acara FGD ini “inovasi” out the box oleh Pak Kadiv Humas Polri yang akan mengedukasi Kamtibmas sampai ke desa dengan semua lembaga terkait.

Komunikasi Humas Polri bukan hanya sebatas ‘send atau terkirim, namun diterima oleh masyarakat. Tentunya ini bukan hanya tugas Divisi Humas Polri semata, tetapi Kita semua dari berbagai elemen, baik mahasiswa termasuk pekerja media (pers). Tadi disampaikan oleh para narasumber akan bahayanya medsos, dimana sering terjadi share Berita hingga puluhan ribu, namun datanya tidak benar/hoax”

Ditambahkan Bang Jack, panggilan akrab kami. Bahwa akurasi Dan fakta tidak sejalan, disinilah tugas kita bersama semua pihak terkait membangun nilai nilai Pancasila Dan membangun bangsa Dan negara besar ini dengan beraneka menu. Ibaratnya bisa melalui  makanan nusantara yang berbeda, dengan Soto Ayam, rendang Padang, Rujak cingur, Dsb. Ini ibarat membangun keberagaman, membangun Pancasila, membangun NKRI tepat sasaran.

Dan tidak hanya wacana saja, tetapi kongkrit dan FGD adalah salah satu sarana untuk diterapkan oleh semua elemen, mahasiswa dan masyarakat jika akan memposting satu berita di medsos agar ‘disaring sebelum di-share. Selanjutnya, melakukan cross-check atas apa yang akan dishare. “Kalau saya akan memposting sesuatu, maka saya akan check, check Dan check lagi terlebih dahulu, Kita harus yakin jika itu valid, bisa recheck ke media atau kepolisian. Kalau perlu kepemerintahan Pusat, kementerian atau Kepala daerahnya. Namun  kita juga diminta untuk tidak takut melapor atau mengadu jika ada sesuatu hal yang  memang perlu disampaikan. Baik itu temuan kasus, dsb. Atau juga temuan akan kesemrawutan perijinan, presiden Jokowi bahkan meminta untuk memangkas itu, agar tidak bertele-tele. Kalau perlu laporkan sesegera mungkin.

“Kembali ke FGD, saya merasa puas, bangga, karena temanya variatif dan disukai publik, edukatif Dan variatif. Semoga di tahun 2020 mendatang akan banyak tema yang lebih menarik yang akan Divisi Humas Polri gelar”, terang bang Jack disudut resto hotel Ambhara Jakarta Selatan (09/12-19).

“Saya diundang lagi ya bang?”, Goda saya. Bang Jack langsung mengangkat jempol. ‘Syiplah ! (PpRief/Rahma)