0

Suara Indonesia News|Indramayu. Masyarakat Kecamatan Tukdana terus melakukan upaya guna perbaikan infrastruktur yang terdampak akibat proyek BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) Cimanuk-Cisanggarung, untuk segera dimaksimalkan dalam tahap pengerjaannya.

Upaya mencari solusi agar secepatnya ditindaklanjuti maka Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Indramayu Fraksi PKB Dapil 3, Pemerintahan Kecamatan Tukdana serta desa-desa yang terdampak pembangunan saluran irigasi diantaranya Desa Cangko,Desa Pagedangan,Desa Sukaperna,Desa Sukadana,Desa Rancajawat,Desa Kerticala,Desa Mekarsari dan beberapa desa lainnya melakukan audiensi bahas tuntutan kepada pihak BBWS.

Acara audiensi bertempat di Desa Cangko Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu dengan menghadirkan Kiki Arindi Anggota DPRD Indramayu dari Fraksi PKB Dapil 3, Para Kuwu beserta perangkatnya, Tokoh Masyarakat dan tamu undangan untuk membahas langkah kedepan. pada Rabu, (16/04/25).

Kiki Arindi, mengatakan dengan adanya Modernisasi Saluran Irigasi Rentang merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) di wilayah kerja BBWS Cimanuk Cisanggarung merasa berterimakasih namun, jejak-jejak yang dilaksanakan menimbulkan gejolak terhadap masyarakat, sehingga Dia siap mengawal sampai tuntas hasil usulan yang disampaikan terkait dampak negatif yang ditimbulkan BBWS dalam pengerjaannya.

“Sesuai keluhan yang disampaikan dari para kuwu serta masyarakat tentang pengerjaan saluran irigasi yang seakan dengan sengaja dilakukan pembiaran dan terkesan lama tanpa melihat dampat buruk yang ditimbulkan, apalagi pandangan opini negatif masyarakat masing-masing desa menyalahkan pihak pemerintah desa maka untuk itu, akan melakukan upaya ,terbaik” ujar Kiki pada audiensi.

Kemudian Kuwu Cangko H.Casnadi, SE, mewakili para kuwu yang hadir menyampaikan bahwa terkait proyek yang dilaksanakan oleh BBWS sejak tahun 2021 sampai 2025, telah menimbulkan gejolak terhadap warga yang tidak sesuai yang diharapkan.

“Dengan melakukan audiensi ini, kami dari pihak Pemerintahan Desa Cangko mengundang anggota dewan PKB Dapil 3 dan Pemerintah Kecamatan Tukdana serta desa lainya untuk mengawal menemui langsung pihak BBWS agar segera direalisasi pengerjaanya secara maksimal apalagi proyek tersebut akan selesai,” tutur Kuwu Cangko.

Dikatakan pula oleh Kiki, akibat dampak yang ditimbulkan sudah terjadi di Desa Karangkerta jalan menuju akses di tiap sekolah yang merupakan sarana utama dulunya telah dibetonisasi namun adanya aktifitas alat berat sekarang menjadi rusak, dan dialami hampir semua desa yang ada di Kecamatan Tukdana.

“Akibat dampak pengerjaan dari pihak BBWS banyak akses jalan yang rusak seperti yang terjadi di Desa Karangkerta akses jalan yang dulunya telah di cor beton tapi sekarang rusak padahal akses tersebut merupakan akses vital menuju kesekolahan, selain itu ada juga beberapa akses yang rusak seperti jembatan,jalan,serta saluran irigasi,”

Lanjut Anggotan Dewan PKB dapil 3, “pihaknya telah melakukan komunikasi dengan pihak BBWS secara lisan kemudian akan melalukan upaya berkirim surat secara resmi dan tinggal menunggu waktu untuk pertemuan Insya Allah minggu depan akan menemui langsung BBWS yang ada di Cirebon, meminta jawaban kapan selesainya dan kapan merealisasi dampak-dampak dan kapan memperbaiki proyek yang terkesan asal-asalan pada saluran irigasi,” ucap Kiki.

Kiki berharap terhadap masyarakat yang ada di Kecamatan Tukdana agar bersabar pasalanya upaya yang yang ditempuh demi mengutamakan kepentingan masyarakat, dan akan terus dilakukannya sampai selesai.

“Masyarakat tetap bersabar langkah ini sedang berproses, dampak dari proyek diusahakan segera diperbaiki sehingga dikemudian tidak menimbulkan keresahan warga,” pungkas Kiki. (Toro)

0

Suara Indonesia News|Jakarta. Setelah Universitas Gadjah Mada (UGM) menegaskan, bahwa Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo, merupakan adalah alumnus yang sah Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM).Diman klarifikasi ini disampaikan langsung oleh Sekretaris Universitas, Dr. Andi Sandi Antonius Tabusassa Tonralipu, S.H., LL.M., dalam pernyataan resmi pada Selasa (15/04/2025).

Namun, sejumlah tokoh oposisi Jokowi terus akan melangsungkan aksinya dengan mendatangi rumah Jokowi. Padahal aksi mereka Amien Rais, Roy Suryo, dr. Tifa dkk sudah mendapatkan jawaban resmi dari pihak Rektor UGM.

Untuk itu sejumlah Relawan Jokowi akan datang ke Solo memberikan dukungan dan bahkan intervensi kepada kelompok pengusik Jokowi. Jika kelompok-kelompok penggugat ijazah Jokowi itu hadir ke kediaman Mantan Presiden Jokowi.

Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal Barisan Rakyat Jokowi Presiden (Bara JP), Relly Reagen dalam keterangan persnya, Rabu (16/4/2025) di Jakarta.

“Kami mengecam Amien Rais, Roy Suryo, dr. Tifa dkk yang telah mengusik ijazah sah Pak Jokowi. Padahal sudah jelas pihak Rektorat UGM menyampaikan keaslian ijazah dan menerangkan Jokowi resmi lulusan UGM,” ujar Reagen sapaan akrabnya.

Menurutnya, kalau kelompok oposisi jalanan ini berkali-kali kalah di pilpres jangan sakit hati. Katanya, jangan main politik kalau tidak siap menerima kekalahan beruntun.

“Kalau kalian (red-Amie Rais dkk) kalah di politik pilpres jangan baper. Apalagi malah menjadi penyakit virus yang selalu mengganggu pemerintah,” sindir Reagen.

Sebaiknya kata Reagen, para politisi tersebut ngaca pada diri sendiri, apakah sudah merasa menjadi orang yang bersih?. Contohnya, Roy Suryo saat menjadi Menteri Olahraga diisukan membawa sejumlah besar perabotan milik Kemenpora saat masa jabatannya berakhir.

“Roy Suryo pada akhirnya diminta untuk mengembalikan 3.226 item aset negara, yang meliputi barang-barang rumah tangga. Hingga mendapatkan julukan “Dewa Panci”. Jadi ngaca diri aja lah,” ucapnya.

Apalagi kata Reagen, Roy Suryo pernah divonis penjara 9 Bulan pada Rabu, 28 Desember 2022 oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat. Dimana terbukti atas kasus ujaran kebencian dan juga pelanggaran tindak pidana UU ITE.

“Roy Suryo bukan orang yang bersih, malah pernah jadi narapidana dipenjara 9 bulan. Roy Suryo terbukti melanggar UU ITE melakukan unggahan meme Stupa Candi Borobudur yang diedit menyerupai wajah Jokowi,” sindirnya lagi.

Terakhir kata Reagen Bara JP dan Para Relawan Jokowi se Indonesia siap membentengi Jokowi dari gangguan oposisi jalanan ini. Relawan Bara JP dari berbagai daerah di Jawa Tengah dan propinsi lain akan datang menjaga kediaman Jokowi.

“Kami Relawan Jokowi akan datang untuk menjaga kediaman Jokowi di Solo. Jangan pernah mengusik Jokowi dan keluarganya, kami akan bertindak tegas. Mendatangi Jokowi tidak mencerminkan budaya timur, jika merasa dirugikan silahkan lapor kepolisian,” pungkas Reagen. (GD)

0

Suara Indonesia News|Indramayu. Perumdam Tirta Darma Ayu menyampaikan permohonan maaf atas kurang maksimalnya layanan perusahaan kepada pelanggan. Sebagai kompensasi, pelanggan digratiskan 3 kubik air yang tidak akan masuk dalam penghitungan rekening.

Hal tersebut disampaikan Bupati Indramayu Lucky Hakim saat menggelar jumpa pers di Pendopo Kabupaten Indramayu terkait dengan perkembangan yang terjadi di Perumdam Tirta Darma Ayu saat ini, (15/4/2025).

Lucky Hakim menjelaskan, pelanggan Perumdam Tirta Darma Ayu wilayah timur yang meliputi Kecamatan Juntinyuat, Karangampel, Krangkeng, dan Kedokan Bunder (wilayah layanan cabang Kedokan Bunder) dalam beberapa hari ini mengalami kekeruhan air yang masuk ke rumah-rumah pelanggan. Hal ini disebabkan karena proses flashing (pembersihan) pipa dan adanya uji coba penambahan tekanan dan debit air dari wilayah Kuningan.

Dengan kondisi demikian, lumpur-lumpur dan kotoran yang berada di endapan pipa ikut terbawa ke pelanggan karena tekanan yang sangat besar.

“Atas permasalahan ini, maka air kotor yang masuk ke rumah pelanggan maka kita gratiskan sebanyak 3 kubik. Jadi 3 kubik per rumah ini tidak akan dihitung. Ini sebagai kompensasi kami kepada sekitar 24 ribu pelanggan di empat kecamatan tersebut,” kata Lucky Hakim didampingi Plt. Dirut Perumdam Jojo Sutarjo.

Sementara itu Plt. Dirut Perumdam Jojo Sutarjo mengatakan, masalah pelanggan di wilayah barat Indramayu disebabkan karena adanya proyek yang tengah dilaksanakan oleh pihak BBWS di saluran Salam Darma sehingga terjadi penutupan sumber air yang akan masuk ke saluran milik Perumdam Tirta Darma Ayu.

Menurut Jojo, kejadian tersebut dianggap sebagai ‘force majeure’ karena di luar kendali semua pihak. Pihaknya meminta kepada pelaksanaan proyek di saluran Salam Darma untuk segera mempercepat pelaksanaan proyek tersebut agar masyarakat dan juga Perumdam Tirta Darma Ayu tidak dirugikan.

“Akibat proyek perbaikan ini cabang yang terdampak yakni cabang Patrol dan Kandanghaur. Sumber airnya tidak ada karena ditutup proyek tersebut,” kata Jojo.

Namun demikian, lanjut Jojo untuk melayani pelanggan di wilayah barat tersebut berbagai upaya telah dilakukan diantaranya dengan melakukan pompanisasi untuk bisa menyuplai sumber air masuk ke pipa intake Perumdam Tirta Darma Ayu.

“Upaya ini hanya mampu melayani 1/3 pelanggan Perumdam cabang Patrol. Tetapi kami akan terus lakukan berbagai upaya. Kami mohon maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat Indramayu,” kata Jojo. (Toro)

0

Suara Indonesia News|Indramayu. Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial Republik Indonesia, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Indramayu dalam rangka percepatan program Kampung Nelayan Sejahtera, Selasa (15/4/2025)

Kegiatan ini berlangsung di Pendopo Kabupaten Indramayu dan disambut langsung oleh Bupati Indramayu, Lucky Hakim, beserta Kepala SKPD terkait dan Camat Kandanghaur.

Dirjen Pemberdayaan Sosial Kemensos RI, Mira Riyati Kurniasih, dalam sambutannya menyatakan, program ini merupakan bagian dari upaya percepatan penurunan kemiskinan dan pembangunan 3 juta rumah di Indonesia. Dia menegaskan, Indramayu dipilih langsung oleh Menteri Sosial sebagai lokasi prioritas.

“Program ini bukan hanya membangun rumah, tetapi juga memberi pelatihan keterampilan dan dukungan ekonomi. Kami bekerjasama dengan IPB dan BAZNAS untuk pelatihan dan kurasi produk. Kolaborasi antara Kemensos, Pemda, dan BAZNAS menjadi kunci sukses program ini,” katanya.

Hingga saat ini, progres pembangunan telah mencapai 95 persen. Pemerintah menargetkan seluruh rangkaian program selesai maksimal pada 1 Juni 2025. Total anggaran yang dikucurkan mencapai Rp9,3 miliar.

Dirjen Mira juga menegaskan pentingnya akuntabilitas dan transparansi anggaran. Kemensos, bersama Inspektorat, terus melakukan pendampingan agar setiap rupiah dapat dipertanggungjawabkan.

“Kami mohon dukungan semua pihak untuk menjaga kebersihan dan keberlanjutan kawasan ini,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Bupati Lucky Hakim menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas perhatian pemerintah pusat terhadap persoalan banjir rob yang selama ini menjadi tantangan besar bagi Kabupaten Indramayu.

“Kami bersyukur dan berterima kasih atas kehadiran Ibu Dirjen dan jajaran. Permasalahan ini telah berlangsung bertahun-tahun dan bahkan menjadi isu nasional karena berada di jalur mudik. Kami siap mengikuti arahan pemerintah pusat dan menyambut baik segala bentuk bantuan dengan semangat gotong royong,” ujarnya.

Bupati juga menekankan pentingnya sinergi dan kesadaran bersama dalam menangani kebersihan, serta komitmen Pemda untuk mendukung program dan rencana pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan produk dan potensi ekonomi lokal.

Sementara itu, Camat Kandanghaur, Hatta Direja menyampaikan, masyarakat sangat mengapresiasi bantuan relokasi yang diberikan Kementerian Sosial untuk masyarakat Desa Eretan Kulon.

“Kami berkomitmen untuk menjaga kepercayaan ini dan menyukseskan program Kampung Nelayan Sejahtera yang ditargetkan selesai maksimal pada April 2025,” ujarnya.

Dukungan juga datang dari BAZNAS RI yang terlibat dalam pembangunan 93 unit rumah dan sebuah masjid dua lantai. Telah memilih warga yang memiliki minat dan potensi untuk dilatih dan mengelola Z-Corner, yang juga akan menampilkan produk-produk UMKM unggulan Indramayu.

“Harapan kami, program ini tidak hanya menyediakan rumah fisik, tetapi juga membangun kemandirian sosial, ekonomi, dan spiritual warga,” ungkap perwakilan BAZNAS RI.

Kunjungan ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam membangun kehidupan masyarakat pesisir yang lebih baik, mandiri, dan sejahtera melalui program Kampung Nelayan Sejahtera. (Toro)

0

Suara Indonesia News – Konawe. Pemerintah Desa Asaki, Kecamatan Lambuya, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), telah menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) anggaran Dana Desa (DD) tahap pertama tahun 2025.

Kepala Desa Asaki, Syamsul Jaiz S.Sos., kepada awak media mengatakan, tujuan BLT DD adalah untuk mendukung masyarakat kurang mampu, meningkatkan daya beli masyarakat, mendukung pertumbuhan UMKM dan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa. (15/04-2025)

Dijelaskan, dalam hal rangkaian proses penyaluran BLT-DD tahun ini, terlebih dahulu melalui berbagai tahapan sesuai dengan aturan yang ada, diantaranya adalah kelengkapan data dari keluarga penerima manfaat (KPM).

Lanjut Kades Asaki, untuk  penerima bantuan langsung tunai (BLT-DD) tahun 2025 ini sebanyak 5 KK keluarga penerima manfaat (KPM) dengan besaran diterima Rp. 300.000 perbulan.

“Jadi kami telah salurkan kepada 5 KK sebesar Rp. 900.000,. / KPM untuk bulan Januari, Februari dan Maret tahun 2025,  ujar Syamsul Jaiz S.Sos.

Dengan adanya bantuan BLT ini, diharapkan dapat membantu perekonomian masyarakat, jangan lihat nilainya. tutupnya kades Asaki. (Red SI)

0

Suara Indonesia New|Cirebon. Kapolresta Cirebon, Kombes Pol. Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., melaksanakan takziah ke rumah duka almarhum KH Muhammad Nawawi Umar, pengasuh Pondok Pesantren Kempek, yang berlokasi di Desa Kempek, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon, pada Senin (14/4/2025).

Kegiatan takziah tersebut dipimpin langsung oleh Kapolresta Cirebon dan turut didampingi oleh sejumlah pejabat utama Polresta Cirebon, di antaranya Kabag Ops Kompol Sutarja, S.H., M.H., Kabag Ren Kompol Acep Anda, S.H., M.H., Kapolsek Gempol Kompol Rynaldi Nurwan, S.H., M.H., Kasi Propam Iptu Enjay Sonjaya, S.H., dan Kasi Humas Ipda Ivan Arief Munandar, S.I.Kom.

Kedatangan Kapolresta Cirebon disambut hangat oleh keluarga besar almarhum serta para tokoh masyarakat sekitar. Dalam kesempatan tersebut, Kapolresta menyampaikan ungkapan duka cita yang mendalam atas wafatnya KH Muhammad Nawawi Umar.

“Kami keluarga besar Polresta Cirebon turut berbela sungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya Almarhum KH Muhammad Nawawi Umar. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT dan diberikan tempat terbaik di surga-Nya. Kami juga mendoakan agar keluarga serta para santri yang ditinggalkan diberikan kekuatan, ketabahan, dan keikhlasan,”_ ucap Kombes Pol. Sumarni.

KH Muhammad Nawawi Umar wafat pada Minggu, 13 April 2025, bertepatan dengan 14 Syawal 1446 H, dan dimakamkan di Blok Makam Desa Kempek, Kecamatan Gempol, pada keesokan harinya, Senin (14/4/2025).

Semasa hidupnya, almarhum dikenal sebagai sosok ulama kharismatik yang memiliki peran penting dalam pengembangan pendidikan agama Islam di wilayah Cirebon. Di bawah asuhannya, Pondok Pesantren Aisyah Kempek tumbuh menjadi salah satu pusat pendidikan Islam yang berpengaruh, membina para santri dengan pendekatan yang mengedepankan nilai – nilai keislaman dan kearifan lokal.

Kontribusi beliau dalam dunia pendidikan dan dakwah telah melahirkan generasi muda yang berakhlak mulia serta memiliki pemahaman agama yang kuat. Kepergian KH Muhammad Nawawi Umar menjadi kehilangan besar bagi masyarakat Cirebon, khususnya bagi dunia pesantren dan pendidikan Islam di Jawa Barat. (Sendi)

0

Suara Indonesia New|Indramayu. Jajaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Indramayu melakukan donor darah, Senin (14/04/2025), di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Indramayu.

Donor darah yang dilaksanakan bersama dengan Rupbasan Indramayu ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61 yang jatuh pada 27 April 2025.

“Sebagaimana visi yang disampaikan Menteri maupun Dirjen, Pemasyarakatan harus bermanfaat bagi Masyarakat. Oleh sebab itu, kami menyelenggarakan kegiatan yang bermanfaat untuk Masyarakat,” tutur Fery Berthoni, Kepala Lapas Kelas IIB Indramayu.

Selain donor darah, dikatakan Berthoni, Lapas Indramayu juga melakukan Bakti Sosial lainnya, yaitu membagikan paket sembako dan hasil pertanian pembinaan warga binaan kepada keluarga warga binaan dan masyarakat sekitar Lapas.

“Semoga dengan dilakukannya Bakti Sosial ini, Lapas Indramayu bisa berkontribusi positif untuk Masyarakat. Donor darah yang baru saja kami lakukan juga dapat membantu dalam memenuhi kebutuhan darah di Indramayu,” katanya.

Hal senada disampaikan oleh Kepala Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Ka Rupbasan) Indramayu, Nanang Badruzzaman yang turut serta dalam kegiatan bakti sosial dan donor darah.

“Kita ikut serta pada rangkaian kegiatan Hari Bhakti Pemasyarakatan, baik bakti sosial pembagian sembako maupun donor darah. Semoga apa yang kami lakukan bisa berdampak kepada Masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, menurut Trisula Baedi selaku Wakil Ketua PMI Indramayu, donor darah yang rutin dilakukan oleh jajaran lapas Indramayu setiap tahunnya ini sangat membantu target kebutuhan darah setiap harinya.

“Selain silaturahmi terjaga, kegiatan donor darah yang dilakukan oleh Lapas Indramayu ini juga sangat membantu untuk memenuhi target yaitu 50 sampai 60 labu darah per harinya,” ucapnya.

Usai kegiatan, Berthoni menyampaikan apresiasi kepada PMI Kabupaten Indramayu atas kerjasamanya yang telah memfasilitasi pelaksanaan kegiatan donor darah sehingga terlaksana dengan baik. (Toro)

0

Suara Indonesia News|Jakarta. Berkomitmen terhadap isu-isu keberlanjutan dan bentuk kepedulian terhadap kelangsungan lingkungan hidup. BDO Legal Eman Achmad & Co Law Firm bekerja sama dengan Ikatan Alumni Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran (Unpad) menggelar event Golf in Sustainability Tournament di Royale Jakarta Golf Club, Minggu (13/4/2025).

“Selain ajang olahraga, Tournament Golf ini merupakan ajang membina hubungan, menampilkan solusi berkelanjutan yang inovatif. Event ini diharapkan akan mendorong kolaborasi di antara para peserta dan pemangku kepentingan,” kata Eman Achmad selaku Managing Partner BDO Legal, kepada awak media, Minggu (14/3/2025) di Jakarta.

Menurutnya, BDO Legal sebagai bagian dari BDO di Indonesia, yang merupakan salah satu kantor akuntan publik dan perusahaan penyedia jasa konsultasi terbesar, memiliki komitmen untuk berkontribusi terhadap keberlanjutan lingkungan hidup.

Kata Eman sapaan akrabnya, Keberlangsungan lingkungan hidup yang nyaman merupakan tanggung jawab kita bersama, tanpa terkecuali. Semua pihak harus berkontribusi dan berperan nyata untuk memastikan aspek-aspek kehidupan, yang saat ini kita nikmati.

“Seperti oksigen, air atau pun sumber pangan, juga bisa bisa dinikmati oleh generasi yang akan datang. Keberlangsungan lingkungan yang berkelanjutan (red-sustain) inilah yang wajib kita jaga bersama,” ucapnya.

Merespons perubahan yang yang terjadi pada lingkungan hidup, António Guterres selaku Sekjen PBB mengatakan, bahwa kita saat ini berada pada periode “Global Boiling”. Hal ini dikarenakan lonjakan panas di permukaan bumi.

Bahkan, World Meteorological Organization (WMO) memaparkan bahwa cuaca ekstrem, pemanasan global dan bencana terkait perubahan iklim telah menyebabkan kerugian ekonomi yang signifikan. Yang mana mencapai hampir $1,5 triliun hingga tahun 2019.

Sebagai bentuk kontribusi terhadap perubahan kondisi lingkungan yang terjadi, Eman mengatakan, BDO Legal siap membantu perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk menavigasi-nya.

“Beberapa layanan terkait ESG yang mampu BDO Legal sediakan adalah Carbon Calculator, Decarbonisation Rating System, bantuan terkait legal dalam persiapan penyusunan Laporan Berkelanjutan. Selain itu, Laporan ESG, Sertifikasi ESG, AMDAL dan hal-hal terkait ESG lainnya,” jelasnya.

Dengan tagline, “Your ESG Partner”, BDO Legal, kata Eman, didukung oleh para ahli yang kompeten. Terdiri dari 5 partner, dan 12 praktisi hukum profesional dengan latar belakang beragam disiplin ilmu. (GD)