0

Suara Indonesia News – Jakarta. Jaksa Agung melalui Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (JAM-Pidum) Dr. Fadil Zumhana menyetujui 6 permohonan penghentian penuntutan berdasarkan keadilan restoratif.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Pusat Penerangan Hukum (KAPUSPENKUM) Kejaksaan Agung RI, Dr. Ketut Sumedana melalui Siaran Persnya kepada Wartawan di Jln Sultan Hasanuddin Kebayoran Baru Jakarta Selatan , Senin (30/01/2023).

Kapuspenkum menjelaakan bahwa 6 Permohonan Penghentian Penuntutan  berdasarkan keadilan Restorative yaitu:

1) Tersangka DIKA ARROZAK alias DIKA dari Kejaksaan Negeri Tebing Tinggi Deli yang disangka melanggar Pasal 372 KUHP tentang Penggelapan atau Pasal 378 KUHP tentang Penipuan.

2) Tersangka HENDRA TADARUS als HENDRA bin alm. BACHTIAR dari Kejaksaan Negeri Aceh Tenggara yang disangka melanggar Pasal 44 Ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.

3) Tersangka ASMAINI alias SEMAINI binti EMAN dari Kejaksaan Negeri Gayo Lues yang disangka melanggar Pasal 351 Ayat (1) KUHP tentang Penganiayaan.

4) Tersangka KASRI alias SRI dari Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan yang disangka melanggar Pasal 44 Ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga atau Pasal 76C jo. Pasal 80 Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) RI Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak menjadi Undang-Undang atau Pasal 351 Ayat (1) KUHP tentang Penganiayaan.

5) Tersangka I ANASTASIA dan Tersangka II FITRI TOMPINIT dari Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan yang disangka melanggar Pasal 351 Ayat (1) jo. Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP (yang dibuktikan) atau Pasal 170 Ayat (1) KUHP tentang Penganiayaan.

6) Tersangka TOGU MANAHAN POLTAK SIAGIAN dari Kejaksaan Negeri Tanjungpinang yang disangka melanggar Pasal 44 Ayat (1) jo. Pasal 5 huruf a Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga atau Pasal 80 Ayat (1) jo. Pasal 76C Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Alasan pemberian penghentian penuntutan berdasarkan keadilan restoratif ini diberikan antara lain :

– Telah dilaksanakan proses perdamaian dimana Tersangka telah meminta maaf dan korban sudah memberikan permohonan maaf;

-Tersangka belum pernah dihukum; Tersangka baru pertama kali melakukan perbuatan pidana; Ancaman pidana denda atau penjara tidak lebih dari 5 (lima) tahun;

-Tersangka berjanji tidak akan lagi mengulangi perbuatannya; Proses perdamaian dilakukan secara sukarela dengan musyawarah untuk mufakat, tanpa tekanan, paksaan, dan intimidasi;

-Tersangka dan korban setuju untuk tidak melanjutkan permasalahan ke persidangan karena tidak akan membawa manfaat yang lebih besar; Pertimbangan sosiologis;

-Masyarakat merespon positif.

Selanjutnya, JAM-Pidum memerintahkan kepada Para Kepala Kejaksaan Negeri untuk menerbitkan Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan (SKP2) Berdasarkan Keadilan Restoratif sesuai Peraturan Kejaksaan Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2020 dan Surat Edaran JAM-Pidum Nomor: 01/E/EJP/02/2022 tanggal 10 Februari 2022 tentang Pelaksanaan Penghentian Penuntutan Berdasarkan Keadilan Restoratif sebagai perwujudan kepastian hukum. (Aro Ndraha)

0

Suara Indonesia News – NTT Rote Ndao. Bupati  Rote Ndao,Paulina Haning Bullu,SE, Sabtu (28/1/2023) bersama Forkompimda dan para Kepala OPD Pemkab Rote Ndao menghadiri Syukuran Natal 2022 dan Tahun Baru 2024 dan HUT Peguyuban Atoin Meto ke-5 yang berlangsung diaula UNSTAR Rote Ndao.

Pantauan media ini,Bupati Perempuan pertama NTT ini tiba disambut secara adat, natoni dan pengalungan selempang oleh ketua Penguyuban Atoin Meto Rote Ndao,Daniel Babu dan bupati di daulat untuk memotong tumpen HUT ke-5 Peguyuban Atoin meto

Setelah itu, Bupati mengikuti ibadah syukuran bernuansa budaya timor dengan bahasa dawan dipimpin oleh Pdt. Melki Lopo,S.Th.

Sesuai Thema GKI Tahun 2022, “,,,maka pulanglah mereka ke negerinya melalui jalan lain” (Matius 2:12).

dalam khotbahnya Pdt Lopo menyampaikan bahwa Peringatan kepada orang Majus untuk pulang melalui jalan lain menunjukkan , Pertama, Ada terang untuk mereka  ada terang untuk semua bangsa. Ada terang untuk untuk orang Rote, ada terang untuk orang Timor,  dan lain-lain. Terang itu menuntun kita untuk berjalan dalam kehendak Tuhan yang membawa kepada keselamatan kekal.

Kedua,Menunjukkan ada kelepasan dari bahaya dan maut, Tuhan mau memakai kita orang Timor di tanah Rote untuk bersama-sama berjuang terlepas dari bahaya dan maut. Baik itu bahaya resesi ekonomi yang dimana prediksi para ahli bahwa tahun 2023 adalah tahun gelap, terlepas dari bahaya stunting, terlepas dari bahaya kekerasan terhadap perempuan dan anak, terlepas dari stigma yang keliru. Contohnya kalau ada satu orang Timor yang lambat bergerak maka cenderung orang akan berkata dasar orang Timor “noka sine, noka sine”.

Padahal tidak semua orang Timor seperti itu. Ada stigma kalau saudara ketemu ular dan orang Rote di hutan maka ada yang berkata sebaiknya kasi mati orang Rote karena otak Rote lebih licik dari ular. Ini stigma yang salah. Kalau saudara siang-siang lihat ada satu bapak koko ayam maka itu orang Sabu. Ini juga stigma yang salah.

Karena itu Kristus lahir untuk mengubah pandangan kita yang dapat mendiskriminasi suku tertentu.  Kita diingatkan bahwa semua kita adalah saudara di dalam Tuhan.

Ketiga, menunjukkan ada penyataan yang lengkap, bukan hanya melalui ilmu pengetahuan mereka dapat berjumpa dengan Tuhan Yesus, tetapi juga melalui penyelidihan nubuat dalam Hukum Taurat dan pernyataan spiritual.

Dari sini kita belajar bahwa peringatan Tuhan kepada para Majus untuk pulang melalui jalan yang lain yakni bahwa kita harus mengenal Tuhan bukan hanya dari satu jalan melainkan dari jalan yang lain yakni jalan ilmu pengetahuan, dari teologi, dari firman Tuhan dan dari perjumpaan pribadi dengan Tuhan.

Kita dalam persekutuan Paguyuban Atoin Meto mengalami perjumpaan dengan Tuhan sehingga sudah 5 tahun dapat tetap eksis di tanah Rote karena itu mari menemukan jalan lain untuk bersama-sama dalam semangat nekaf mese, ansaof mese kita bergandengan tangan dengan pemerintah maupun semua suku yang ada di Rote untuk membangun nusa lote, nusa fua funi, nusa malole.

Bupati Rote Ndao, Paulina Haning dalam sekapur sirihnya,mengakui kesibukan  pelayanan kemasyarakatan   tugas sebagai Bupati di luar Daerah, tetapi karena  mendapat undangan dari Komunitas Atoin Meto sehingga menyempatkan diri untuk hadir.

Sebagai Bupati berharap dukungan dari semua warga Rote Ndao, suku apapun berdomisili di Rote Ndao adalah orang Rote, sehingga berharap dukungan untuk pembangunan Kabupaten Rote Ndao diberbagai sector sesuai dengan profesi masing-masing.

Bupati juga meminta masyarakat berhati-hati mulai saat ini. Dia menyatakan tahun 2023 diprediksi akan menjadi tahun gelap akibat krisis ekonomi, pangan, hingga energi, akibat pandemi Covid-19

kondisi krisis ekonomi juga dirasakan oleh seluruh negara di dunia. Di Indonesia sendiri, pemda harus melakukan penghematan dan menghindari kegiatan mubazir.

Meski demikian ungkapnya, kegiatan yang menyangkut kepentingan masyarakat luas seperti pembangunan embung air, akan tetap diprioritaskan pemda. masyarakat harus optimis Tuhan akan campur tangan Rote Ndao tidak akan berimbas resisi tersebut ungkap Bupati Optimis.

Bupati dalam kesempatan itu mengajak untuk mensukseskan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024 agar jangan krisis Iman, jangan menyebar fitna, mau dukung pasangan manapun tetap menjaga etika dan tidak krisis Iman sesuai dengan makna natal dan Tahun baru, untuk semangat baru dan kehidupan baru.

Bupati mengajak seluruh elemen masyarakat termasuk atoin meto  untuk bersama-sama menjaga daerah agar tetap kondusif, karena  peran masyarakat dalam menyukseskan pilkada sangat besar.

“Kondisi Rote Ndao kondusif sampai sekarang, meski suhu politik mulai merangkak naik,, diawal tahun 2024” ucapnya.

Bupati Paulina demikian sapaannya, juga mengingatkan  agar tidak krisis iman dengan gesekan baik dalam kehidupan bermasyarakat dan dunia maya.

Ketua Peguyuban Atoin Meto,Daniel Babu berterima kasih kepada Bupati Rote Ndao Ibu Paulina Haning Bullu bersama Forkompimda berkenang hadir.

Komunitas Atoin meto di Rote Ndao mendukung semua program pemerintah, termasuk mensukseskan Pilkada yang akan digelar 2024.

Kesuksesan kegiatan Natal & Tahun baru 2023 serta HUT Peguyuban Atoin meto ke-5  malam ini tidak lepas dari bantuan dana dari bapak ibu semuanya, termasuk Bapa Lens Haning dan semua panitia

Saya secara pribadi sangat berterima kasih atas kerja sama rekan-rekan panitia selama ini.

Reporter : Dance henukh

0

Suara Indonesia News – Bintan Kepri. Pelantikan Kerukunan Masyarakat Perantauan Tomia (KMPT)  Provinsi Kepulauan Riau dan Kabupaten Bintan langsung di kukuhkan oleh Ketua Umum KMPT pusat Ir H Rusdin Haludin dan disaksikan oleh Wakil Bupati Wakatobi Imiati Daud SE. M. Si dan Sekjen KKST Pusat. Pelaksanaan pelantikan KMPT Kepri dan Bintan diselenggarakan di TRC Bintan Resort Kabupaten Bintan Provinsi Kepri, Minggu (29/01-2023)

Pengukuhan KMPT Kepri dan KMPT Kabupaten Bintan dihadiri Ketum KMPT Pusat Ir H Rusdin Haludin, Wakil Bupati Wakatobi Ilmiati Daud SE. M. Si, Asisten I Pemkab Bintan Wan Rudi Iskandar, Sekjen KKST Pusat Muhamad Ilias,Danlanal Mentigi Letkol Hamzah, Kapolres Bintan diwakili Wakapolsek Bintan Utara AKP Rugianto, Lurah, tokoh agama dan tokoh adat.

Ketua Umum Kerukunan Masyarakat Perantuan Tomia Ir. H Rusdin Haludin menyampaikan”  Dengan pelantikan KMPT Kepri dan Bintan warga Tomia perantauan di Provinsi Kepulauan Riau dapat meningkatkan tali silaturahmi dan menjadikan organisasi KMPT satu wadah yang solid dan kuat dalam bersinergi dengan pemerintah dan antar umat beragama.

Saya juga mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus KMPT Kepri dan Bintan,  yang mana pada hari ini secara resmi dilantik. Kita juga mengucapkan terimakasih kepada Ketua panitia pelaksana yang sampai saat ini telah bekerja keras untuk mensukseskan acara pelantikan KMPT Kepri.

Wakil Bupati Wakatobi Imiati Daud, SE. M.Si saat dikonfirmasi awak media Suara Indonesia News disela sela kegiatan pelantikan KMPT Kepri dan Bintan menyampaikan” Disini kita memberikan apresiasi yang luar biasa, yang mana saya selaku wakil Bupati Wakatobi di undang untuk menghadiri agenda pelantikan KMPT Provinsi Kepri dan Kabupaten Bintan.

Kita berharap dengan satu wadah diorganisasi KMPT ini dapat meningkatkan talisilaturahim warga Tomia diperantauan. Kita berharap juga dengan hadirnya kerukunan warga perantau Tomia diwilayah Kepri terus dapat bersinergi dengan pemerintah serta membangun potensi potensi Waktobi disini, ucapnya. (Richa)

0

Suara Indonesia News – Konawe. Jajaran Polres Konawe, Sulawesi Tenggara, melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Konawe, terus dan gencar melakukan kegiatan patroli guna mencegah terjadinya balapan liar yang belakang ini dikeluhkan warga.

Dalam kegiatan tersebut, Satlantas Polres Konawe berhasil mengamankan empat unit sepeda motor yang menggunakan knalpot racing/bogar.

Selain itu, Satlantas juga memberikan teguran dan himbauan kepada masyarakat sebagai sarana edukasi agar meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas.

Kapolres Konawe AKBP Ahmad Setiadi, S.IK melalui Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Konawe  IPTU Ridwan, S.T.K, S.IK, MH mengatakan patroli terus dilaksanakan dalam rangkameminimalisir pelanggaran lalu lintas, dan lebih terkhusus menjawab curhatan keluh kesah masyarakat yang rutin dilaksanakan setiap hari Jum’at.

” Kebanyakan warga memberikan masukan untuk melaksanakan penindakan terhadap pengendara yang mengunakan knalpot racing/bogar,” kata Kasat Lantas saat dikonfirmasi oileh Humas Polres Konawe pada Minggu (29/01/2023) pukul 13.00 wita

Dalam kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Konawe, personel Satlantas melakukan patroli mobile dan memberikan teguran lisan kepada pelanggar lalu lintas yang terlihat secara kasat mata.

Seperti tidak menggunakan kelengkapan kendaraan sesuai standar, tidak memakai helm, tidak menggunakan spion pada kendaraan, dan pelanggaran kasat mata lainnya.

Menurut IPTU Ridwan, selama kegiatan patroli berlangsung petugas juga mengimbau pengedara untuk selalu menjaga keselamatan serta tertib berlalu lintas dengan melengkapi kelayakan berkendara yang dapat dibuktikan dengan kepemilikan seperti STNK dan SIM serta kelengkapan kendaraan yang standar guna terciptanya kamseltibcar lantas .

IPTU Ridwan pada kesempatan itu minta kepada pengendara agar patuh terhadap aturan berlalu lintas, seperti batas kecepatan, kelayakan kendaraan, kelengkapan surat-surat, dan mematuhi rambu – rambu lalu lintas.

“Selain empat motor yang menggunakan knalpot bogar, kami juga mengamankan STNK mobil ke Mapolres Konawe sebagai jaminan,”jelas Kasat Lantas Polres Konawe. (Red SI)

0

Suara Indonesia News – Duri. Bupati Bengkalis Kasmarni menerima Kunjungan Kerja Komisi VIII DPR RI Dr. Ahmad  beserta anggota dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI di Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis, Sabtu (28/1/2023).

Pada kesempatan itu Bupati mengucapkan selamat datang dan terima kasih serta apresiasi kepada bapak/ibu Anggota Komisi VIII DPR RI  Dapil Riau I dan rombongan yang telah mengagendakan kunjungan kerja di Kabupaten Bengkalis.

“Mudah-mudahan melalui momentum Kunker ini, kita dapat memperkuat komunikasi, kolaborasi serta koordinasi, guna meningkatkan sinergitas dan kerjasama dalam membuat rumusan alternatif kebijakan terkait rencana, program maupun pengelolaan, sebagai solusi dari berbagai permasalahan lingkungan, khususnya abrasi yang sedang mengancam daerah kami,” harap Kasmarni.

Selain itu lanjut Kasmarni, sebagai kawasan perbatasan negara, Kabupaten Bengkalis tentunya bagian dari kawasan strategis dan vital bagi negara serta sebagai beranda terdepan etalase bangsa. Makanya kedepan kami berharap, sebagai daerah perbatasan, tidak semata-mata hanya berfungsi sebagai kawasan pertahanan dan keamanan negara saja.

Kemudian Bupati menyampaikan geografis, Kabupaten Bengkalis yang mencakup daratan bagian Timur Pulau Sumatera dan wilayah kepulauan, yakni Pulau Bengkalis dan Pulau Rupat, dengan luas 8.426,48 km2. Sebagai pusat pemerintahan. Kabupaten Bengkalis berbatasan dengan Kota Dumai, Kabupaten Rohil, Kabupaten Rohul, Kabupaten Siak Sri Indra Pura, Kabupaten Kepulauan Meranti dan Selat Malaka.

Sementara itu sambungnya secara administrasi pemerintahan, Kabupaten Bengkalis memiliki 11 kecamatan, 19 kelurahan dan 136 desa dengan jumlah penduduk ± 624.321 jiwa.

Kala itu Kasmarni juga menyampaikan beberapa isu strategis di Kabupaten Bengkalis salah satunya adalah terjadinya abrasi secara masif di Pulau Bengkalis, Pulau Rupat dan pesisir daratan Sumatera yang sudah berlangsung cukup lama.

“Pada tahun 2022 lalu, terjadi tanah longsor (bogburst) disertai abrasi yang sangat parah di Desa Simpang Ayam Kecamatan Bengkalis. Dari hasil pengamatan dilokasi, setidaknya ada 12 titik longsor yang tersebar di sepanjang pantai yang berada di administrasi Desa Simpang Ayam dan Desa Teluk Latak Kecamatan Bengkalis dengan panjang garis pantai ± 8km,” jelas Kasmarni.

Pemerintah Kabupaten Bengkalis sudah melakukan berbagai upaya untuk menanggulangi abrasi dengan membangunkan pengaman pantai baik berupa breakwater maupun revertment, termasuk pemulihan ekosistem mangrove, tetapi usaha ini belum maksimal karena terbatas keuangan daerah, ujarnya.

Dengan terjadinya abrasi ini menyebabkan mundurnya garis pantai  berkisar 10 – 20 meter pertahun akibat abrasi yang  dihasilkan dari tingginya gelombang dan arus  pasang surut di sepanjang garis pantai dan rusaknya beberapa permukiman  penduduk, fasilitas umum, perkebunan masyarakat dan budidaya tanaman mangrove hutan bakau.

Kemudian kawasan pantai Kepulauan Bengkalis merupakan wilayah yang berhadapan langsung dengan batas negara tetangga (Malaysia). Kondisi tersebut menjadi alasan pertimbangan perlu diprioritaskan pengamanan pantai sebagai acuan batas kedaulatan NKRI.

“Selama ini penanganan abrasi pantai, diprioritaskan pada titik-titik kritis, dengan laju abrasi rata-rata di atas 7 (tujuh) meter setiap tahun. Pada umumnya titik-titik kritis itu terjadi di Pulau Bengkalis, karena bibir pantainya sudah lahan gambut, yang sangat rentan dihantam gelombang. Beberapa tahun ini telah dibangun pengaman pantai (breakwater) pada titik kritis tersebut, tetapi belum sepenuhnya mengcover panjang abrasi yang terjadi,” ungkap Kasmarni.

Terlihat hadir Rekonstruksi, Badan Nasional Penanggulangan Bencana Jarwarsyah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Povinsi Riau M. Edy Afrizal, Tenaga Ahli Bupati Suparjo, Isa Selamat dan Mustafa Kamal, Kemudian Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Toharuddin, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Inspektur Kabupaten Bengkalis, Radius Akima, Kepala Bappeda Rinto, Kepala BPKAD H Aready, Kalaksa BPBD Hadi Prasetyo, Plt. Kadis Damkar H Alfakrurrazy, dan sejumlah Pejabat Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama lainnya.

Kemudian Camat Mandau Riki Rihardi, Camat Bathin Solapan Muhammad Rusydy, Kabag Tapem Amru Herawza, Kabag Hukum M. Fendro Arrasyid, Kabag Kerjasama Dian Rachmadany, Kabag Prokopim Syafrizal. (Mus)

0

Suara Indonesia News – Cianjur. Aminullah Siagian terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Gerakan Pemuda Al Washliyah (GPA) Periode 2023 – 2028 dalam Muktamar ke XX.

Giat Muktamar tersebut berlangsung dari Tanggal 27- 29 Januari 2023, di Hotel Bukit Indah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dan dibuka secara resmi oleh Ketua Umum PB Al Jam’iyatul Washliyah KH Masyhuril Khamis.

Aminullah Siagian bersama pengurus wilayah dan daerah GPA se-Indonesia, usai terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum menyampaikan ucapan terima kasih kepada

11 Pimpinan Wilayah serta 52 Pimpinan Daerah se-Indonesia yang sudah memberikan kepercayaan untuk menakhodai PP GPA (28/01-2023).

“Saya mengajak seluruh kader untuk bergotong royong membesarkan organ ini. Mari kita tunjukkan bahwa GPA merupakan nafas pergerakan Al Washliyah,” ujarnya.

Mantan Ketum Himmah dua periode ini menghimbau seluruh elemen agar menjaga dan merawat keutuhan NKRI, menyemai moderasi dan harmonisasi.

Turut hadir pada Muktamar GPA ke XX Ketua Umum PP GPA sebelumnya Wizdan Fauran Lubis, dan pengurus PB Al Jam’iyatul Washliyah, organ bagian dan Anggota DPD RI Dedi Iskandar Batubara yang juga Ketua PW Al Washliyah Sumut. (RC)

0

Suara Indonesia News – Kota Bandung. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menegaskan bahwa Jawa Barat sebagai Provinsi Pembumian Pancasila. Jabar juga mampu menghadirkan kurikulum anti-radikalisme dan anti-terorisme di SMA dan SMK.

“Jawa Barat merupakan provinsi pertama yang menghadirkan kurikulum anti-radikalisme dan anti-terorisme di SMA/SMK tahun 2022 untuk membentengi generasi-generasi kami dari hal-hal yang menjauhkan dari Pancasila,” kata Ridwan Kamil saat menghadiri Pembukaan Senam Sehat dan Gerak Jalan Jabar Bangkit dalam rangka Peringatan HUT ke-50 PDI Perjuangan di halaman depan Gedung Sate, Kota Bandung, Sabtu (28/1/2023).

Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki; dan anggota DPR RI dari Fraksi PDI-P TB. Hasanuddin.

Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil menyampaikan bahwa Jabar juga memiliki program revolusi mental yang diimpelementasikan lewat Jabar Masagi, sebuah model pendidikan karakter berbasis kearifan lokal dan paripurna.

Program ini berjalan sukses yang terlihat dari hasil survei mengenai indeks toleransi di Jabar. Hasilnya, survei membuktikan rata-rata di atas 90 persen menyatakan siap untuk berdampingan dengan mereka yang berbeda dalam urusan agama maupun kegiatan keagamaan di lingkungannya.

“Jadi ini membuktikan bahwa Jawa Barat secara umum adalah masyarakat yang sangat Pancasilais dan toleran terhadap keberagaman,” ujarnya.

Kemudian Kang Emil melaporkan, Jabar termasuk provinsi yang terbanyak memiliki Warisan Budaya Tak Benda  (WBTB) dengan jumlah 110 ekspresi budaya yang diakui sebagai WBTB nasional.

Dalam konteks pembangunan, sampai akhir Desember 2022, Jabar menerima 480 penghargaan, di antaranya perencanaan pembangunan ranking satu dari Bappenas, kinerja PNS terbaik, keterbukaan pers serta keterbukaan informasi pembangunan.

“Ini menandakan kami serius membangun Jawa Barat, salah satunya adalah penurunan kemiskinan tertinggi di Indonesia tahun 2022 adalah Provinsi Jawa Barat. Mudah-mudahan ini adalah bukti dengan semangat Trisakti Bung Karno kita bumikan Pancasila menjadi hakiki dan abadi di tanah Jawa Barat,” tuturnya.

Pada kesempatan tersebut Kang Emil juga mengapresiasi arahan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dalam merawat lingkungan. Alhasil dalam tiga tahun terakhir sudah ditanam 50 juta bibit pohon di utara Jabar.

Sebagai anak bangsa yang mencintai sosok Bung Karno dan ideologinya, Kang Emil menyelesaikan program revitalisasi yang diwariskan Bung Karno saat ia menjabat sebagai Wali Kota Bandung.

Salah satunya, ia menyelesaikan revitalisasi penjara Banceuy, tempat Presiden Soekarno pernah dipenjara yang dulu terbengkalai, kini sudah representatif. Lalu menyelesaikan satu jalan di sebelah Gedung Merdeka menjadi Jalan Dr. Ir. Sukarno sebagai bentuk dedikasi serta revitalisasi makam Ki Marhaen di Kota Bandung.

“Kami juga mendesain patung Soekarno di Negara Aljazair. Alhamdulillah, penghormatan di luar negeri kita wujudkan ada Bundaran Bung Karno di Ibu Kota Aljazair, juga persiapan membangun patung Bung Karno di Kota Bandung. Mudah-mudahan dalam waktu 6 sampai 7 bulan bisa diselesaikan,” ungkap Kang Emil.

Terakhir, Klinik Lansia atas nama Ibu Inggit Garnasih yang akan beroperasi di Kota Bandung.

“Saya juga sangat terharu di podium ini. Saya mendengar bahwa sosok Ibu Inggit Garnasih disetujui untuk diusulkan sebagai pahlawan nasional,” pungkasnya. (Sendi)

0

Suara Indonesia News – Indramayu. Keberadaan kolam ikan air tawar dan tumbuhan sayur-sayuran sebagai implementasi Pusat Pangan (Puspa) yang berkorelasi pada sektor perikanan dan pertanian terus dimaksimalkan oleh sejumlah kecamatan di Kabupaten Indramayu.

Salah satunya dari Pemerintah Kecamatan Lohbener Kabupaten Indramayu yang baru saja melaksanakan penebaran ratusan benih ikan lele dan penanaman tanaman holtikultura di lahan pekarangan Kecamatan Lohbener yang saat ini menjadi perwujudan Puspa. (28/01-2023)

Dikatakan Camat Lohbener Edy Wahyono, pemanfaatan lahan pekarangan menjadi Puspa merupakan ide brilian Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar sebagai program dan kebijakan dalam upaya menekan inflasi daerah dan pencegahan stunting atau gagal tumbuh kembang anak akibat kekurangan gizi.

Untuk pencegahan stunting melalui budidaya ikan lele nantinya ketika sudah memasuki masa panen akan dibagikan langsung kepada masyarakat sebagai upaya Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) guna menekan dan mencegah stunting.

“Nanti kalau sudah panen akan dibagikan ke masyarakat agar mereka gemar makan ikan sebagai pemenuhan kebutuhan gizi terutama bagi anak-anak agar tidak terindikasi stunting,” katanya.

Sementara itu tanaman holtikultura yang menjadi upaya terciptanya ketahanan pangan dalam rangka menekan inflasi daerah sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari. Namun kini dirinya memaksimalkan agar keberadaan Puspa semakin beragam dengan berbagai macam tanaman untuk kemudian ikut diaplikasikan oleh masyarakat.

“Pada bulan lalu secara bergotong royong semua karyawan bersama menanam sayuran di dalam pot untuk Sekmat, kasi, dan kasubag masing-masing 5 pot. Untuk jabatan fungsional umum dan lainnya 3 pot tanaman. Tanaman sayuran yang terkumpul cabai, tomat, seledri, bawang polong, dan sawi terkumpul 100 pot bibit,” terangnya.

Sehingga diharapkan Camat Edy, keberadaan Puspa di Kecamatan Lohbener bisa digerakkan oleh para kepala desa agar diikuti oleh masyarakat. Tanaman di Puspa akan membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pangan dan termasuk ikan lele dengan mudah untuk kebutuhan gizi ibu hamil maupun balita.

“Dari gerakan ini dimaksudkan Puspa sebagai pusat pembibitan tanaman pangan bisa membantu memberi bibit tanaman, dan protein hewani pada keluarga ibu hamil. Gerakan ini akan menjadi inspirasi kuwu dan UPTD di tingkat kecamatan untuk ikut peduli upaya penurunan stunting dengan makan makanan bergizi,” ujarnya. (Toro)