Suara Indonesia News – Duri. Malang tak dapat ditolak, untung tak dapat diraih. Itulah kiranya yang dialami seorang guru berinisial S (37)Tahun, warga Kecamatan Bathin Solapan.
Saat mengemudikan sepeda motor Honda Revo Berplat Nomor polisi (Nopol) BM 5342 DAC berboncengan anaknya berinisial LS, harus meregang nyawa akibat bertabrakan dengan mobil operasional Subkontraktor PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) jenis Mitsubishi Triton berplat Nopol BM 9414 DM yang dikemudikan TP di Jalan Lama Duri XIII, Desa Bumbung Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Senin (26/10/20) sekira pukul 12.15 WIB.
Kecelakaan maut itu dibenarkan Kasatlantas Polres Bengkalis, AKP Hairul Huda melalui Kanit Lakalantas, Ipda Yopi Ferdian.
“Awalnya Mobil Mitsubishi Triton BM 9414 DM yang dikemudikan TP datang dari arah Jalan Lama Duri XIII Gate CPI 128 menuju arah Simpang ABC dengan kecepatan sedang. Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), bergerak kekanan jalan dari arah kedatangannya. Tiba tiba dari arah berlawanan, datang sepeda motor yang dikendarai korban berboncengan dengan anaknya, LS dengan kecepatan sedang. Karena jarak yang sudah dekat, kecelakaan pun tak terhindarkan”.
Pengendara sepeda motor, S mengalami luka luka dan tewas di TKP, sementara anaknya, LS akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD Mandau.
“Seluruh kendaraan yang terlibat telah kita amankan di Kantor Satlantas Duri dan korban meninggal dunia telah dievakuasi ke RSUD Mandau dan diserahkan ke Pihak Keluarga guna dilakukan pemakaman,” terang Kanit. (Mus)