Suara Indonesia News – Cirebon, Dalam rangka Cirebon Halal Festival Kabupaten Cirebon Menuju Kabupaten Halal yang diselenggarakan selama 2 hari 24-25 agustus 2019 di centra batik trusmi, kecamatan weru. Sabtu (24/8/2019)
Plt Bupati Cirebon Imron Rosyadi mengatakan Kabupaten cirebon memiliki banyak keunggulan dan keunikan tersendiri. produk lokal baik makanan ringan, kuliner, kerajinan dan destinasi wisata sangat banyak tersebar di berbagai kecamatan diantaranya empal gentong, nasi jamblang, docang, nasi lengko, dan wisata religi gunungjati dan wisata alam lainya.
Makanan halal dan yang lainnya juga tren di dunia dan indonesia merupakan destinasi halal nomor satu di dunia populasi penduduk muslim di dunia mencapai 23,2 persen dan indonesia sebagai negara dengan jumlah muslim terbesar di dunia sangat potensi dalam pengembangan industri halal di dunia, peluang ini harus dapat ditangkap untuk dapat meningkatkan industri makanan halal dan wisata halal di cirebon.
Pemerintah kabupaten cirebon telah melakukan beberapa upaya untuk meningkatkan daya saing produk industri kecil dan menengah melalui bimbingan teknis pendampingan dan fasilitas sertifikat halal, fasilitas sertifikasi produk rumah tangga, fasilitasi kemasan, fasilitasi hak kekayaan intelektual hal ini telah terbukti dapat meningkatkan akses pasar baik regional, nasional bahkan ekspor. Pemerintah kabupten cirebon telah memfasilitasi sertifikat halal bagi rumah potong hewan dan unggas. Pemerintah juga memprogram relokasi rph ke lokasi yang lebih memadai yang produk daging yang dihasilkan dapat memenuhi kriteria aman, sehat, utuh dan halal atau asuh.
Cirebon halal festival 2019 merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan kesadaran dan mensosialisasikan pentingnya mengkonsumsi dan menggunakan produk halal kepada masyarakat.
Pemerintah kabupaten cirebon telah mencanangkan kabupaten cirebon menuju kabupaten halal. Kabupaten halal memiliki nilai strategis karena berdampak pertumbuhan ekonomi pada kesejahteraan masyarakat. Saya, selaku Plt Bupati Cirebon mengintruksikan kepada SKPD dan stekholder terkait untuk bersinergi mewujudkan kabupaten halal.
Pemerintahan kabupaten cirebon telah membangun kerjasama dengan IAIN syakh nurjati cirebon dan STIE Al Islah cirebon melalui mou kerjasama pengembangan industri halal ini adalah upaya kongkrit sinergitas pemerintah dengan dunia akademik dalam pembangunan daerah. Dalam jangka pendek pemerintah akan merealisasikan kawasan kuliner dan industri halal di 5 kecamatan yaitu kecamatan Plumbon, Weru, Plered, Tengah Tani dan Kedawung.
Kita mengadakan festival halal ini dalam rangka progam 99 hari karena di dalam misi dan visi saya sebagai pemerintah yang terpilih. Visi yaitu “Rabbanaa aatinaa fid dunyaa hasanataw wa fil aakhirati hasanataw wa qinaa adzaaban naar”. Kalau visi yang diucapkan itu nanti orang bisa kaget, maka kami ulas dengan cirebon terciptanya kabupaten cirebon yang berbudaya, yang sejahtera, agamis, maju dan aman. Maka kami dengan forkopinda menciptakan masyarakat yang aman, sejahtera dan dilandasi nilai-nilai keagamaan. (Pi)