Tergiur Lewat Aplikasi, Pelaku Penculikan Anak Dibawah Umur Berhasil Diamankan Polres Gresik

Tergiur Lewat Aplikasi, Pelaku Penculikan Anak Dibawah Umur Berhasil Diamankan Polres Gresik

511 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Gresik, Kepolisian Resort Gresik berhasil mengungkap kasus penculikan terhadap anak dibawah umur di Dusun Sukorejo Desa Ngabetan, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik. Senin (03/02/2020) sekitar pukul 18.00 Wib malam.

Bertempat dihalaman Mapolres Gresik jalan Basuki Rachmad No. 22, Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo S.H., S.I.K., M.H., didampingi  Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Panji P.Wijaya S.H., S.I.K., Kapolsek Cerme AKP Moh.Nur Amin, Kasubbaghumas Polres Gresik AKP Hasim Asy’ari S.H., Paur Kasubbaghumas Polres Gresik IPDA Srimaryani menggelar konferensi pers. Selasa (04/02/2020) sekitar pukul 08.30 Wib.

Dihadapan awak media, Kapolres Gresik menjelaskan kejadian bermula saat itu korban bernama Sely Atalia Wahyu Kirana (12), sedang membeli jajan di salah satu warung di samping rumahnya, tiba-tiba pelaku langsung menarik paksa korban, selanjutnya dimasukkan paksa mobil Daihatsu Sigra warna silver.

Berdasarkan Hasil Informasi dari warga bahwa terdapat penculikan terhadap anak dibawah umur di Dusun Sukorejo Desa Ngabetan Kecamatan Cerme Kabupaten Gresik, anggota Polsek Cerme Polres Gresik bersama warga menggunakan mobil Patroli Polsek Cerme – 822 melakukan penghadangan di Perlintasan Rel Kereta Api di Desa Cerme Lor Desa Cerme, Gresik.

“Pada saat dilakukan pengejaran bertepatan dengan kereta api melintas sehingga terjadi kemacetan dan berhasil mengamankan pelaku, AMM (25).” ungkap Kapolres.

Diketahui, pelaku berinisial AMM (25) warga Perumahan Banjarsari Asri AA/3 Rt 01/01 Desa Banjarsari Kecamatan Cerme Kabupaten Gresik.

AKBP Kusworo Wibowo, S.H., S.I.K., M.H., menuturkan tersangka nekat melakukan kejahatan tersebut karena terhimpit kebutuhan ekonomi, AMM (25) menerima pesanan yang diterima melalui pesan singkat melalui aplikasi MICHAT sesuai kesepakatan akan mendapatkan imbalan sebesar Rp.30.000.000,-.

Atas perbuatannya, AMM (25) kini diamankan di Mapolres Gresik bersama barang bukti berupa, 1 (Satu) buah Handphone Merk Xiaomi MI warna Silver dalam kondisi rusak, 1 (Satu) unit kendaraan mobil Merk Daihatsu Sigra No.Pol W-1187-EE Warna Silver, 1 (Satu) Buah Dompet warna hitam berisi SIM B-1 atas nama tersangka AMM, 1 (Satu) buah kartu ATM BNI, dan 1 (Satu) Buah kartu ATM BRI, 1 (Satu) buah kartu Asuransi Mandiri proteksi penyakit Tropis atas nama tersangka AMM, 1 (Satu) buah kartu NPWP atas nama tersangka AMM, 1 (Satu) buah kartu Indonesia Sehat, 1 (Satu) buah kartu member ACC Astra, Uang tunai Rp. 12.000,- (Dua belas ribu rupiah).

“Tersangka dijerat dengan Pasal 83 Jo. Pasal 76 F Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang perubahan atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang perlindungan anak, dan atau Pasal 328 Jo. 330 ayat (1) KUHPidana, dengan pidana penjara paling lama 15 tahun penjara.” jelas Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo, S.H., S.I.K M.H.

Kapolres Gresik Juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan terus memantau aktivitas anaknya ketika di luar rumah. Selain itu, Kusworo juga meminta kepada masyarakat agar tidak terlalu khawatir dengan kejadian tersebut.

“Jadi warga jangan terlalu khawatir dengan kejadian itu harus dijadikan pelajaran. Namun harus tetap di waspadai dengan kasus penculikan anak ini,” ujarnya. (Hari Riswanto)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY