Tingkatkan SDM Perempuan, DKP Aceh Utara Gelar Pelatihan Pengolahan Hasil Perikanan

Tingkatkan SDM Perempuan, DKP Aceh Utara Gelar Pelatihan Pengolahan Hasil Perikanan

385 views
0
SHARE
Foto : Suasana Pelatihan di  Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Aceh Utara.

Suara Indonesia News – Aceh Utara, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Aceh Utara, menggelar Pelatihan  Pengolahan Hasil Perikanan kepada kelompok masyarakat kelautan dan Perikanan di Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh Utara , Kamis (07/11/2019).

Ketua Panitia kegiatan Ir. Mukhlis, mengatakan Kegiatan pelatihan tersebut digelar dengan tujuan untuk meningkatkan SDM perempuan pengelohan dalam hal pengetahuan mengolah hasil perikanan sehingga dapat meningkatkan pendapatan keluarga dan memperkuat program KKP dalam rangka mendukung program nasional penanganan stunting dan program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).

“Dengan pelatihan yang diselenggarakan diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan perempuan pengolahan dalam mengolah hasil laut yang ada di Kabupaten Aceh Utara. Untuk peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut berjumlah 52 orang yang berasal dari Kecamatan Muara batu, Dewantara, Syamtalira Bayu, Samudera, dan Penyuluh perikanan Kabupaten Aceh Utara ”,  katanya.

Ditempat sama Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Ir. Jafar Ibrahim mengatakan, pelatihan sangat diperlukan bagi perempuan pengelohan di Kabupaten Aceh Utara khususnya, untuk memberikan pengetahuan umum tentang nilai gizi ikan, manfaat ikan dan nilai tambah dari produk olahan ikan

“Pelatihan ini dipandu oleh instruktur yang sudah berkompeten dalam melakukan proses pengolahan ikan, sehingga dapat memberikan pelajaran teknik pembuatan abon ikan tongkol dan dendeng bandeng,” kata Jafar.

Lanjutnya Jafar mengatakan, pemberdayaan masyarakat secara mental dalam rangka meningkatkan kemampuan dan persoalan daerah pesisir, ditekankan kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui perluasan kesempatan kerja dan kesempatan berusaha.

“Selain itu, peningkatan kemampuan dan peran serta perempuan pengelohan atau pesisir  dalam pelestarian lingkungan serta peningkatan  pendidikan, pelatihan, riset dan pengembangan di wilayah pesisir dan laut,” lanjut Jafar.

Jafar berharap, pelatihan tersebut dapat memberikan nilai tambah dan pengetahuan bagi perempuan pengelohan untuk meningkatkan pendapatannya.

“Apalagi bila produk tersebut bisa dikemas dengan sebaik mungkin maka dapat dipasarkan di toko-toko atau swalayan yang ada di Kabupaten Aceh Utara dan kota Lhokseumawe,” harapnya.

Reporter : Azhari

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY