Suara Indonesia News – Labuha, Wakil Bupati Halmahera Selatan Iswan Hasjim, membuka dengan resmi Sosialisasi Gerakan Masyarakat Cerdas Dalam Menggunakan Obat (Gema Cermat) yang bertempat di Hotel Buana Lipu. Rabu, (10/07/19).
Kegiatan yang merupakan program dari Kementerian Kesehatan melalui Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan ini, terselenggara atas kerjasama antara Dinas Kesehatan Provinsi dengan Dinkes Kabupaten Halmahera Selatan.
Turut Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Seksi Peningkatan Penggunaan Obat Rasional Direktorat Pelayanan Kefarmasian Kementerian Kesehatan Erie Gusnellyanti, perwakilan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara Ati Alting, Mewakili Kepala Dinas Kesehatan Labuha Hasina Muhammad, Pejabat Eselon III dan IV di lingkup Dinas Kesehatan, Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia (PDIAI) Yusri Yanto, dan para peserta sosialisasi.
Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Iswan Hasjim mengucapkan terimakasih Dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Dirjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan serta Pemerintah Provinsi melalui Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara yang telah memilih Halsel untuk melakukan sosialisasi Gema Cermat ini.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Iswan Hasjim menyampaikan bahwa sosialisasi Gema Cermat Ini merupakan satu momentum penting yang membahas persoalan penggunaan obat.
“Ini bukan hal yang baru bagi kita, di sekitar kita banyak masyarakat yang sering menyalahgunakan obat” Pungkasnya.
Wabup juga menambahkan bahwa, maraknya penyalahgunaan obat di kalangan masyarakat mendorong di adakannya program Gema Cermat ini.
“Untuk itu, mari sama-sama mengikuti dengan seksama sosialisasi ini dan menggunakan obat dengan baik dan benar, sesuai dengan resep yang di berikan oleh dokter” Ajaknya.
Sementara itu, Reni selaku Ketua Panitia dalam pelaporannya menyampaikan bahwa, tujuan sosialisasi Gema Cermat tersebut, untuk meningkatkan pengetahun, pemahaman dan keterampilan masyarakat dalam memilih, mendapatkan, menyimpan dan menggunakan obat dengan cara yang benar dan tepat.
” Untuk itu masyarakat harus menyadari akibat menggunakan antibiotik secara bebas tanpa menggunakan resep dokter ini akan menjadi pemicu kekebalan kuman terhadap anti biotik” tandasnya.
Reni juga menambahkan, peserta yang hadir dalam sosialisasi tersebut sebanyak 100 orang yang terdiri dari Kader Kesehatan, Ibu-ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Apoteker AOC ( Agent Of Changes), Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI).
Acara diakhiri dengan penyamatan Pin dari Wakil Bupati kepada 10 Agebt Of Chages Kab. Halsel serta pemberian Plakat dari Dinas Kesehatan Provinsi Malut kepada Pemerintah Daerah dan juga Kepala Dinas Kesehatan Halsel. (Bur)