0

Suara Indonesia News – Aceh Singkil. Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid melantik sebanyak 37 Pejabat (PJ) Keuchik di Gedung Serba Guna, Desa Pulo Sarok, Singkil, Selasa (8/6/2021).

Dalam Kesempatan itu Bupati Aceh Singkil Dulmusrid mengatakan, para pejabat Keuchik yang dilantik jangan Serakah, sebab penggunaan dana desa itu sangat berdampak hukum pada yang bersangkutan.

” Kerja saja yang baik-baik, jangan bermain-main dengan anggaran desa. status Pj keuchik sebagai ASN, itu dipertaruhkan jika tersandung kasus korupsi ” ucap Bupati.

Dan Ia menambahkan Maka berhati-hatilah dalam mengelola dana desa, pastikan penggunaanya bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam pencegahan Covid-19.

“Hanya saja, penggunaanya harus dipastikan sesuai kondisi ril di lapangan,”Kata Dulmusrid di hadapan puluhan Pj. Keuchik yang baru saja terlantik di Gedung Serba Guna, Pulau Sarok, Singkil.

Selain itu Dulmusrid juga menjelaskan, tujuan pengangkatan Pj Keuchik tersebut dilakukan untuk menjaga roda pemerintahan desa agar tetap berjalan lebih baik, dan adanya peningkatan kinerja dalam bidang aspek pelayanan.

“Untuk itu, kata Dulmusrid, kepada seluruh Pj. Keuchik supaya dapat memimpin Roda pemerintahan Gampong sesuai wewenang dan tanggungjawabnya, berdasarkan peraturan yang berlaku nomor 16 tahun 2014 tentang Desa, ” Jelasnya.

Sementara itu menurut informasi yang dihimpun wartawan, pelantikan sebanyak 37 pejabat Keuchik tersebut molor dari jadwal undangan pukul 08.30 wib. Namun kegiatan yang diagendakan itu baru dilaksanakan  menjelang tengah hari sekira pukul 11.30 Wib.

Dari Pantauan wartawan dengan molornya pelaksanaan pengambilan sumpah pelantikan puluhan Pj. Keuchik itu, membuat sebagian para Pj.Keuchik yang akan dilantik dan para tamu kelelahan di luar dan dalam gedung dan merokok menanti dimulainya acara.

Dalam acara yang baru dilaksanakan sekira pukul 11.30 wib itu, Bupati Aceh Singkil, Dulmursid mengambil sumpah pelantikan belasan Pj. Keuchik sebagai pimpinan Kampung yang masa jabatannya telah berakhir, hingga pemilihan Kepala Kampung yang baru di perkirakan Awal November tahun ini.(Salomo)

0

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. DPRD Kabupaten Cirebon mengesahkan tiga raperda menjadi perda saat Rapat Paripurna di gedung DPRD Kabupaten Cirebon, Selasa (8/6/2021).

Tiga raperda tersebut di antaranya Raperda tentang Pemukiman Kumuh, Raperda tentang Pemerintah Desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) serta Raperda tentang Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT).

Pimpinan Rapat Paripurna sekaligus Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Rudiana mengatakan, dari empat raperda baru tiga raperda yang baru disahkan.

Bahkan, menurutnya, total raperda yang sudah disahkan hingga saat ini menjadi empat raperda dari Pansus 1 sampai Pansus 4.

“Hari ini tiga dari empat raperda yang sudah disahkan. Sebelumnya raperda yang dibahas oleh Pansus 1 sudah disahkan. Tinggal Satu raperda tentang ketertiban umum (tibum) masih dalam pembahasan,” kata Rudiana.

Rudiana menjelaskan, dengan disahkannya raperda tersebut semua pansus DPRD secara resmi dibubarkan.

“Kami juga membubarkan pansus DPRD. Dan kemungkinan akan dibentuk pansus dengan raperda baru yang sudah diagendakan di propem perda tahun 2021,” katanya.

Sementara itu, Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag mengatakan, dengan disahkannya tiga raperda ini, pihaknya akan melakukan langkah-langkah untuk pelaksanaan raperda baru.

“Kami pemerintah daerah akan terus melangkah untuk memgantisipasi raperda yang baru karena sudah ada landasan hukumnya,” kata Imron.

Disinggung soal raperda pemerintah desa, Imron mengatakan, dalam waktu dekat Kabupaten Cirebon akan menggelar Pilihan Kuwu (Pilwu) serentak.

Bahkan, menurutnya, dengan adanya raperda tentang pemerintahan desa ini diharapkan bisa diterapkan saat pilwu serentak dilaksanakan.

Imron menjelaskan, sebelum pandemi Covid-19 pada pelaksanaan pilwu serentak ada beberapa TPS  di setiap desanya. Akan tetapi di masa pandemi ini ada berbagai aturan di antaranya menerapkan protokol kesehatan.

“Jadi pandemi ini mengubah segalanya baik panitia maupun anggarannya. Sehingga dalam pelaksanaannya harus sesuai dengan prokes,” katanya.

Selain itu, kata Imron, dengan adanya raperda ini, panitia bisa mengatur pelaksanaan supaya tidak ada kerumunan.

“Panitia nantinya akan melakukan warning kepada calon kuwu sebelum dan sesudah pelaksanaan pilwu. Misalkan adanya pelanggaran prokes dengan sanksi diskualifikasi belum kita lakukan. Tetapi sanksi administratif tetap ada serta sanksi hukum akan kita lakukan,” kata Imron. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Pamekasan. Forkopimda Pamekasan, Madura melakukan penyekatan dan rapid antigen acak terhadap pengendara yang hendak masuk ke Kabupaten Pamekasan.

Penyekatan dan rapid antigen acak ini dilakukan setelah melonjaknya angka kasus positif Covid-19 di Kabupaten Pamekasan. Penyekatan dan rapid antigen acak itu sudah dilakukan sejak Senin, 7 Juni 2021 kemarin.

Hari ini, Selasa (8/6/2021) jajaran Forkopimda Pamekasan mengecek langsung proses penyekatan dan rapid antigen acak terhadap pengendara mobil yang hendak masuk ke Kabupaten Pamekasan, Madura.

Penyekatan kendaraan dan rapid antigen acak terhadap pengendara mobil ini dilakukan di Terminal Barang, Jalan Raya Larangan Tokol, Kecamatan Tlanakan.

Saat ini, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, Kapolres Pamekasan, AKBP Apip Ginanjar, dan Dandim 0826 Pamekasan, Letkol Inf Tejo Baskoro turun langsung melakukan pengecekan ke lokasi penyekatan.

Ketiga pimpinan ini tampak kompak dan saling bersinergi melakukan pengecekan terhadap setiap kendaraan yang hendak masuk ke Pamekasan.

Di lokasi, juga tampak Plt Kadinkes Pamekasan, Achmad Marzuki turut mendampingi Bupati, Kapolres, dan Dandim

Satu persatu kendaraan yang hendak masuk ke Kabupaten Pamekasan, Madura tidak luput dari pemeriksaan dan penyekatan.

Kapolres Pamekasan, AKBP Apip Ginanjar mengatakan, upaya penyekatan dan rapid antigen secara acak ini dilakukan untuk mencegah terjadinya penyebaran Covid-19.

Menurut dia, seiring melonjaknya kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bangkalan, Pemkab Pamekasan bersama TNI-Polri langsung bergerak memperketat penyekatan dan rapid antigen acak terhadap pengendara yang hendak masuk ke Pamekasan.

“Kami Forkopimda Pamekasan akan selalu bersinergitas dan kompak untuk mencegah terjadinya penyebaran Covid-19 agar tidak meluas ke Pamekasan,” kata AKBP Apip Ginanjar kepada sejumlah media.

AKBP Apip Ginanjar juga menjelaskan, dilakukannya penyekatan dan rapid antigen acak ini atas inisiasi jajaran Forkopimda Pamekasan.

Setelah dilakukan swab antigen acak terhadap sejumlah pengendara yang hendak masuk ke Pamekasan,  ditemukan ada yang positif Covid-19.

Dari 23 pengendara yang sudah dirapid antigen acak itu ditemukan 3 orang positif Covid-19.

“Kami sudah melakukan koordinasi terhadap Satgas Covid-19 dari kabupaten mereka berasal yang positif Covid-19 itu untuk dilakukan penanganan secepatnya,” ujarnya.

Lebih lanjut AKBP Apip Ginanjar mengimbau kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.

Mengingat saat ini, angka penderita Covid-19 makin melonjak, terutama di Madura.

“Mari terapkan 5M. Biasakan wajib memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, dan menjaga jarak,” pungkasnya. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Aceh Utara. Pandemi Virus Covid 19 saat ini belum mereda sehingga menjadi kekhawatiran kita bersama, banyak upaya yang sudah dilakukan oleh  Brimob Kompi 1 Batalyon B Pelopor diantaranya dengan membentuk Kampung Tangguh yang merupakan program Pemerintah. Desa Lhok Jok Kecamatan Kutamakmur Kabupaten Aceh Utara merupakan Kampung Tangguh binaan Kompi 1 Batalyon B Pelopor. Program yang dilaksanakan di Kampung tangguh berupa membina dan membantu masyarakat Desa setempat dengan membersihkan lahan, membantu pengadaan benih ikan, serta menanam jagung bersama masyarakat pemilik lahan

yang dilaksanakan sejak bulan Maret yang lalu, sehingga hari ini melaksanakan panen perdana di lahan ketahanan pangan berupa jagung dan ubi. (Selasa 08/05/ 2021)

Komandan Batalyon B Pelopor AKBP Ahmad Yani melalui Komandan Kompi 1 Batalyon B Pelopor Iptu. Muhammad Nafis Luthfy, S.H mengatakan” hari ini kita melakukan panen perdana di Lahan Ketahanan Pangan di Desa Lhok Jok yang merupakan Kampung tangguh binaan Kompi 1 Batalyon B Pelopor, ini selain untuk membantu masyarakat pada masa pandemi Covid 19, manfaat yang lain adalah untuk mempererat hubungan Brimob Polri dengan masyarakat serta kami juga tetap melakasanakan sosialisasi protokol kesehatan kepada masyarakat”

“Salah satu wujud Bakti Brimob untuk masyarakat adalah dengan hadir ditengah masyarakat dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman. Program Kampung Tangguh ini bertujuan untuk mendukung upaya pemerintah terkait ketahanan pangan dan membina hubungan yang baik dengan masyarakat Lhok Jok, untuk menjaga Kamtibmas di masa pandemi covid-19,” katanya.

Keuchik Desa Lhok Jok Bapak Muhibuddin mewakili masyarakat mengucapkan rasa syukur dan berterima kasih kepada Brimob Kompi 1 Batalyon B Pelopor yang telah berhasil melaksanakan program di lahan ketahanan pangan serta mendapatkan hasil yang baik berupa serta bermanfaat untuk warga Lhok Jok.

“Semoga lewat program kampung tangguh ini Brimob bisa lebih dekat dengan masyarakat. Kedepan insyaallah program ini tetap akan menjadi kegiatan yang berkelanjutan sehingga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.” Tutup Iptu Nafis.

Reporter M.rizal

0

Suara Indonesia News – Gresik. Vaksinasi Covid-19 terus dipacu oleh Pemerintah Kabupaten Gresik. Tiap-tiap UPT Puskesmas melakukan penyuntikan di wilayah kerjanya.

Hal ini ditempuh bertujuan mencapai herd immunity. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikannya sebagai kekebalan kelompok.

Sebagai perlindungan tidak langsung dari penyakit menular yang terjadi. Ketika suatu populasi kebal, baik melalui vaksinisi atau infeksi sebelumnya.

Untuk mencapai itu, pemerintah memilih mempercepat akselerasi vaksinisi. Program sejuta vaksin per hari pun diluncurkan.

Di Kota Santri setiap harinya semenjak bulan Juni 2021, vaksinisi massal konsisten dikerjakan. Dengan pengawasan satgas pengawas protokol kesehatan secara ketat.

Dimaksudkan masyarakat yang antri pelayanan vaksinisi tidak berkerumun mengesampingkan prokes. Jaga jarak mutlak dilakukan.

Petugas gabungan baik dari Polsek jajaran Polres Gresik dan Koramil dalam jajaran Kodim 0817 serta Trantib Kecamatan setempat, melakukan pengamanan juga pengawasan. Memastikan penerepan prokes harus dilakukan dengan baik.

Kementerian kesehatan RI telah menjamin penggunaan vaksin AstraZeneca adalah aman. Tetap terus berjalan, dikarenakan vaksinasi Covid-19 mendatangkan manfaat lebih besar.

Sementara itu Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto S.H., S.I.K., M.M. mengatakan vaksnisai ini merupakan program pemerintah.

“Vaksinisi adalah ikhtiyar mengatasi penyebaran Covid-19 dimasyarakat. Juga upaya dalam memutus mata rantai penyebarannya serta mewujudkan herd immunity atau kekebalan kelompok.” ungkap AKBP Arief, Selasa (8/6/2021).

Alumni Akpol 2001 itu mengimbau masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas adalah hal yang tidak boleh ditawar-tawar.

Masyarakat diminta tidak teledor Menerapkan prokes dalam setiap aktifitas keseharian.

Target vaksinisi tercapai, disiplin protokol kesehatan diterapkan ketat. Optimis pandemi Covid-19 tidak lagi mendera. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Jakarta. Lembang, Sespim Lemdiklat Polri menggelar bakti sosial dalam rangka Program Kegiatan Bersama (PKB) Kejuangan TA. 2021.

Dalam kegiatan ini dihadiri oleh, Kepala Sespim Lemdiklat Polri Irjen Pol Drs Rokhmad Sunanto M.M., Kepala Koordinator Widya Iswara (Kakor WI) Sespim Lemdiklat Polri beserta WI utama dan jajarannya, Kasespimti Lemdiklat Polri, Kasespimmen Lemdiklat Polri, Kasespimma Lemdiklat Polri, Para Pejabat Utama Sespim Polri, Ketua Bhayangkari Cabang 04 Sespim Lemdiklat Polri beserta pengurus Forkopimcam Lembang dan Cisarua (Camat, Kapolsek dan Danramil Lembang

maupun Cisarua) dan para Serdik Sespimti dan Pasis Sespimmen.

Kasenat Sespimti Dikreg Ke-30 Kombes Pol Budhi Herdi Susianto, mewakili Serdik Sespimti Dikreg ke -30 melalui Ka Senat Sespimmen Dikreg-61 menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Bapak Kasespim Polri beserta ibu dan para pejabat Sespim Polri maupun undangan pada acara Bakti Sosial dalam rangka Program Kegiatan Bersama (PKB) Kejuangan TA.2021 pada hari ini.

Kegiatan Bakti Sosial ini merupakan rangkaian serta lanjutan dari kegiatan Bakti Sosial yang sudah kita laksanakan secara serentak pada tanggal 30 April 2021 di 8 Provinsi (10 kota/kab), yang meliputi. Lembang Jabar, Serang, Banten, Jakut DKI Jakarta, Semarang dan Solo Jateng, Yogya DIY, Malang dan Lumajang Jatim, Medan Sumut dan Kupang NTT untuk menanggulangi Pandemi Covid-19, percepatan pemulihan keamanan, serta membantu masyarakat yang terdampak sebagai korban bencana alam.

“Dalam kegiatan baksos tersebut telah dilakukan Vaksinasi kepada 400 orang pada tanggal 30 April dan 27 Mei 2021.

Pembagian Sembako sebanyak 3.500 paket dan penyerahan bahan bangunan/material ke Polda NTT senilai 100 juta rupiah untuk perbaiki Mako Polri dan fasilitas pelayanan yang rusak akibat bencana alam. Kegiatan vaksin ini merupakan hasil kerjasama dengan Dinkes Provinsi Jabar dan Dinkes Bandung Barat dan Poliklinik Pratama Sespim Polri,” kata Kasenat Sespimti Dikreg Ke-30

Budhi Herdi Susianto, Selasa (8/7/2021).

Ditambahkan, bahwa kegiatan Baksos pada hari ini merupakan salah satu kegiatan pada Program Kegiatan Bersama (PKB) Kejuangan TA. 2021 yang telah di buka pada hari Senin 7 Juni 2021. Kegiatan baksos ini akan berlangsung selama 2 (dua) hari dari tanggal 8 sampai 9 Juni 2021, yang meliputi.

“Kegiatan Donor Darah dengan peserta sebanyak 200 orang dari Serdik Sespimti, Serdik Sespimmen, Serdik Sespimma, Pejabat dan Antap Sespim, Kegiatan pembagian bansos berupa paket sembako sebanyak 1.000 paket terdiri dari 500 paket Sespimti dan 500 paket Sespimmen, serta 1.000 Rapid Swab Antigen,” tambahnya.

Pertimbangan mengadakan kegiatan baksos ini, di samping sebagai bagian dari Program Kegiatan Bersama (PKB) Kejuangan. Juga untuk mendukung program penanganan Covid-19 oleh pemerintah, dan membantu masyarakat yang terkena dampak Covid-19 sebagaimana tema “TNI Polri beserta komponen Bangsa lainnya siap melaksanakan percepatan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional dalam rangka mendukung pembangunan nasional guna mewujudkan Indonesia Maju”.

“Kegiatan Bhakti Sosial ini merupakan wujud kepedulian sosial Serdik Sespimti Polri Dikreg ke -30, Sespimmen Dikreg -61 terhadap lingkungannya dan salah satu upaya meningkatkan sinergisitas Serdik dan Pasis yang berasal dari Polri, TNI maupun serdik tamu dari Kejaksaan dan Kemenkumham RI,” lanjut dia.

Pada kesempatan yang baik ini Serdik mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ka Sespim Lemdiklat Polri yang telah mendukung kegiatan Baksos ini sehingga bisa terlaksana dengan baik dan kepada seluruh Serdik Sespimti Polri, Pasis Sespimmen dan Sespimma maupun Masyarakat yang telah berpartisipasi dan menjadi donatur, sehingga kegiatan Baksos dalam rangka PKB Juang dapat terlaksana pada hari ini.

“Berkenan Kasespim Lemdiklat Polri membuka kegiatan Baksos dalam rangka PKB Juang TA. 2021 dan secara simbolis memberikan bantuan kepada perwakilan petugas yang akan menyalurkan dan masyarakat yang akan menerima,” pungkasnya.

Saat membuka kegiatan Baksos Ka Sespim Lemdiklat Polri Irjen Pol Drs Rokhmad Sunanto M.M. dalam sambutannya menyampaikan, “Peserta didik pertama harus memiliki Ide ide strategi dalam menghadapi ancaman, Tantangan, Hambatan dan gangguan selama Pandemi Covid-19 dan kedua mendukung Pertumbuhan dan Pemulihan Ekonomi Nasional, ketiga sebagai peran fungsinya Polri dan TNI mampu menjaga Stabilitas keamanan dan ketertiban Masyarakat ini yang paling Utama soliditas TNI dan Polri” tutup Irjen Pol Drs Rokhmad Sunanto M.M. (Hari R)

 

0

Suara Indonesia News – Bengkalis. Kota Duri begitulah disebut oleh masyarakat di Empat kecamatan yang ada di kabupaten Bengkalis, seperti masyarakat kecamatan Bathin Solapan, kecamatan Mandau, kecamatan Talang Muandau dan masyarakat kecamatan Pinggir meskipun secara de facto Duri belum lagi berstatuskan Kota.

Kota Duri berpusat di Kecamatan Mandau salah satu alasannya adalah Kecamatan Mandau sendiri dibilang lebih banyak penduduknya bila dibandingkan dengan tiga kecamatan lain. Selain itu tiga kecamatan tersebut awalnya merupakan daerah kecamatan Mandau sebelum terjadi pemekaran, lebih afdolnya Kecamatan Mandau merupakan pusat keramaian di Kota Duri.

Ini dibuktikan dengan ada nya berbagai Hotel, Bank serta menjamur pasar modren dan juga memiliki pasar tradisional yang selalu ramai dengan perputaran ekonomi setiap hari. Semua itu ada di Kecamatan Mandau.

Masyarakat Kecamatan Mandau yang notabene adalah buruh yang bekerja di perusahaan, sudah barang tentu merasa membutuhkan tempat berlibur di dalam kota sebagai hiburan keluarga.

Menjawab tantangan inilah maka Ali Amran sebagai warga Duri berinisiatif untuk membuat Danau Buatan yang dapat menjadi salah satu tempat buat berlibur bersama keluarga dan karib kerabat. (8/06-2021)

Danau itu disebut Danau Ali yang terletak di ujung Jalan Kayangan persisnya di Jalan Mandiri Induk, selain tempatnya strategis dan sangat mudah di jangkau oleh para pengunjung. Dari pusat Kota Duri hanya hitungan menit bisa sampai ke lokasi.

Seperti disampaikan oleh Ali, di danau kini selain tempat bersantai, saat ini juga menyediakan berbagai wahana permainan bagi anak maupun dewasa dan juga hiburan musik. Kemudian di Danau juga ada ikan emas yang gampang ditangkap hanya dengan menggunakan tangan dan boleh jadi santapan ditempat atau di bawa pulang dengan hanya membayar Rp. 100 Ribu.

“Kami akan manjakan para pengunjung dengan musik, selain itu, kami juga menyediakan tempat untuk meeting room dengan suasana yang nyaman jauh dari hiruk pikuk keramaian,” tutur Ali.

Kota Duri juga merupakan jalur lintas Sumatra Barat dan Sumatra Utara, jadi bila anda berkesempatan mampir di kota Duri maka tempat yang baik buat Anda untuk melepaskan lelah adalah di danau kami. tutup Ali Amran. (Mus)

0

Suara Indonesia News – Nias Selatan. Babinsa Koramil 10/Lolowau Kodim 0213/Nias, Melaksanakan pembuatan Voly Bed tanaman Cabe Demplot Ketahanan Pangan bertempat di Halaman Kantor Koramil 10/ Lolowau Kecamatan Lolowau Kabupaten Nias Selatan Provinsi Sumatera Utara,Senin (07/06/2021)

Danramil 10 /Lolowau Kodim 0213/Nias Kapten Ars.Suru Adiman Nirmot Hutapea mengatakan bahwa tujuan Kegiatan Pembuatan Voly Bed Tanaman Cabe Demplot Ketahanan Pangan ini untuk mencegah kenaikan harga ketahanan Pangan pada masa Pandemi Corona (Covid-19 ).

“Tujuan kegiatan pembuatan Voly Bed Tanaman Cabe Demplot Ketahanan Pangan ini kita sangat mendukung, serta mencegah kenaikan harga Ketahanan Pangan pada masa Pandemi Corona /Covid-19 dan memberikan himbauan dan percontohan kepada Masyarakat agar bisa memanfaatkan Lahan yang ada di Halaman Rumahnya Masing-masing semaksimal mungkin, tuturnya Danramil.

Menurut pantauan Madia Suara Indonesia News di Lokasi kegiatan bahwa Babinsa Koramil 10/Lolowau Kodim 0213/Nias sangat bersemangat untuk melaksanakan kegaiatan Pembuatan Voly Bed Tanaman Cabe Demplot ketahanan Pangan ini dengan Aman dan tertib. (Aro Ndraha)