0

Suara Indonesia News – Aceh Utara. Personel Polsek Tanah Luas meringkus tiga orang pengguna Narkotika jenis sabu di Gampong Alue Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara.

Tersangka yang diamankan yakni Z,31 tahun warga Gampong setempat, kemudian MA,38 tahun warga Gampong Mns Blang, Lhoksukon, Aceh Utara dan RD, 41 tahun warga Gampong Ampeh, Tanah Luas, Aceh Utara.

Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto, S.I.K melalui Kapolsek Tanah Luas Ipda Hendra Jamiswar, S.H., M.H menyampaikan penangkapan itu dilakukan pihaknya pada Selasa (8/6/2021) di sebuah rumah kosong.

“Saat dilakukan penangkapan, di dalam rumah kosong itu tersangka Z dan MA berdua tengah asyik menggunakan sabu, di lokasi turut diamankan barang bukti berupa seperangkat alat hisab dan plastik bekas sabu,” ujar Ipda Hendra, Minggu (13/6/2021).

Ipda Hendra menambahkan, pihaknya kemudian mengamankan tersangka RD ditempat terpisah di jalan dekat rumah tempat tinggalnya.

“Tersangka Z mengaku sabu yang mereka hisap dibeli oleh RD, untuk pemeriksaan, ketiga tersangka diboyong ke Polsek Tanah Luas dan kini sudah ditahan di Rutan Polres Aceh Utara,” pungkasnya. (Azhari)

0

Suara Indonesia News – Bintan Kepri. Sebanyak 6 orang warga Desa Numbing Kecamatan Bintan Pesisir Kabupaten Bintan terpapar wabah Covid 19 langsung dipindahkan ke rumah karantina Terpadu Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Kabupaten Bintan, Sabtu (12/6/21).

Ka UPT Puskesmas Desa Numbing Drg Agung menyampaikan, pasien yang terpapar Covid 19 ini akan kita pindahkan dari isolasi mandiri di rumah ke tempat karantina terpadu LPMP Kabupaten Bintan di Ceruk Ijuk.

Enam orang pasien Covid 19 yeng terdiri dari 2 orang laki laki dan 4 orang wanita dengan inisial JAM, SWT, WN, NAW, WAR da RP tadinya telah menjalankan karantina mandiri dirumah, namun sampai saat ini belum ada perubahan dan kita lakukan pemindahan ke LPMP Bintan Ceruk Ijuk. Nantinya pasien akan dikarantina selama 14 hari untuk masa penyembuhan disana.

Disamping itu juga Drg Agung mengatakan, dalam mencegah wabah Covid 19, warga tetap mematuhi protokol kesehatan dengan cara mencuci tangan, jaga jarak dan menggunakan masker, ucapnya. (OBET)

0

Suara Indonesai News – Ponorogo. Sebuah Toko Tekstil yang berada di Jalan Sultan Agung, Ponorogo, Jawa Timur, ludes dimangsa si jago merah, Sabtu malam (12/6). Titik kebakaran yang dipenuhi barang barang mudah terbakar, mengakibatkan kobar api dengan singkat menjilat dan melumat aset toko, berikut aneka rupa perabotan serta bangunannya.

Sejumlah armada kebakaran milik Pemkab setempat yang segera merapat dibantu warga masyarakat sekitar kejadian, berjibaku berusaha memadamkan kobaran api. Namun lantaran nyaris semua barang ditempat itu mudah tersulut api, perlawanan Tim Damkar tak mudah diindahkan amukan api.

Nyala api yang yang cepat merambat dan menyambar liar bagian lain, kian sulit diatasi. Tak urung, bantuan tiga unit Pemadam Kebakaran dari Pemkab Madiun langsung menyusul untuk membantu melakukan pembasahan.

“Lokasinya persis di pinggir jalan raya. Banyak kerumunan pengguna jalan yang berhenti menyaksikan. Sehingga menyulitkan suplay air untuk masuk ke titik lokasi, guna pemadaman,” teriak Budi Setiono, Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Ponorogo, kepada jurnalis.

Belum diketahui pasti penyebab terjadinya kebakaran Toko Tekstil Hayati Agung milik Ny. Hayati tersebut. Namun menurut Wilis, warga di lokasi kejadian, menyebut percik benda panas itu pertama kali nampak dari lantai dua toko tersebut.

“Infonya akibat korsleting listrik di lantai dua toko itu. Kemudian api langsung menyebar kemana mana,” tutur Wilis kepada jurnalis.

Beruntung, berkat kecakapan petugas yang terlibat jibaku penaklukan api, TRC BPBD, Damkar, TNI, Polri, RAPI dan ORARI, keberingasan jago merah berhasil ditundukkan sekitar satu jam kemudian. Petugas juga sanggup melokalisir api, sehingga tidak sampai melahap sejumlah bangunan lain di sekitarnya.

Meski demikian petugas tetap melakukan pembasahan puing berserakan, yang dianggap potensi menimbulkan nyala api kembali.

Tidak ada laporan timbulnya korban jiwa dalam insiden kebakaran itu. Namun, diperkirakan kerugian materiil yang ditanggung pemilik mencapai ratusan juta rupiah.

Guna memastikan penyebab kebakaran, aparat kepolisian Polres Ponorogo hingga kini masih melakukan olah tempat kejadian. Termasuk memintai keterangan pemilik toko, dan sejumlah saksi mata lainnya. (fin)

0

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) saat Pileg 2019 memperoleh suara  dan kursi terbanyak di Kabupaten Cirebon yang saat itu dipimpin Ketua Tanfidziah M. Luthfie dan saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Cirebon.

Di Awal tahun ini lewat muscab lalu, posisi Ketua Tanfidziah dipegang R. Hasan Bashori, kepemimpinan R. Hasan untuk bisa mempertahankan dan meningkatkan kinerja Partainya mengadakan Mukercab (Musyawarah Kerja Cabang) yang dilaksanakan di hotel Zamrud Kota Cirebon (Sabtu, 12-06-2021).

Acara Mukercab yang sudah menjadi agenda rutin tahunan mengikuti instruksi dari DPP melalui DPW untuk menggelar secepatnya pasalnya DPW juga sudah melakukannya. Mukercab kali ini dihadiri dan dibuka Hj.  Yuningsih Aleg DPRD Provinsi Jawa Barat yang juga pengurus DPW, juga ikut hadir H. Dedi Wahidi Salah satu unsur Ketua DPP yang juga Aleg DPR RI, seluruh anggota DPRD Kabupaten Cirebon juga hadir termasuk H. M. Luthfie Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, dan seluruh unsur Pimpinan PAC se Kabupaten Cirebon.

R. Hasan Bashori saat rehat melakukan jumpa pers dan menjelaskan, Mukercab kali ini bertujuan menyusun program kerja tahunan untuk persiapan Pileg 2024 yang akan dilakukan sekitar bulan Februari dan Maret. Program kerja yang disusun untuk lebih mendekatkan konstituen khususnya warga nadhiyin supaya bisa merasakan manfaat keterwakilan suaranya di legislatif untuk bisa mempertahankan dan meningkatkan perolehan suaranya saat Pileg 2024 mendatang.

“Kami mentargetkan perolehan kursi di Pileg mendatang mendapatkan 15 kursi dari 55 Kursi DPRD Kabupaten Cirebon supaya PKB bisa mengusung kader terbaik dalam Pilkada 2024 yang akan dilakukan sekitar bulan Oktober,” ungkap R. Hasan dengan sikap optimis.

“Untuk kader yang akan maju dalam pilkada sudah disiapkan 3 nama tapi tidak perlu diexpos saat ini, akan kita sampaikan bila saatnya tiba,” pungkas R. Hasan mengakhiri jumpa pers.

Di luar gedung media menemui H. Darusa, SH., Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Cirebon menjelaskan Alhamdulillah Mukercab kali ini berjalan mulus dan lancar  sesuai aturan yang ada, dan baru kali ini ikut karena dirinya baru gabung dengan PKB sekitar 4 tahun lalu jelang Pileg. H. Darusa berharap program yang disusun Mukercab ini dapat dilaksanakan semua pihak baik pengurus DPC hingga ranting supaya PKB bisa minimal mempertahankan perolehan suara dan kursi yang sudah diraih, syukur bisa ditingkatkan sesuai target yang ingin dicapai Ketua DPC mendapatkan 15 kursi.

Media juga menemui H. M. Luthfie mantan Ketua DPC dan saat ini Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, menjelaskan ringkas dan jelas “PKB akan menyapu bersih semua kursi yang ada dan Kursi E 1 bisa diraih.”

Ditanya soal posisi H. Imron Bupati Cirebon yang juga ketua DPC PDIP dan ada di lingkungan Nahdliyin juga, dengan enteng Luthfie menjawab “H. Imron orang PKB juga kok, napa? Dia kan Ketua DPC Partai Kepala Banteng kan PKB juga?” Sambil tersenyum menutup pembicaraan. (Hatta)

0

Suara Indonesai News – Gresik. Urusan kedokteran dan kesehatan (Urdokkes) Polres Gresik bersama instansi terkait melakukan swab antigen di terminal keberangkatan kapal tujuan pulau Bawean, Sabtu (12/6/2021).

Dipimpin Kasat Polairud Polres Gresik AKP A. Laksono dan Kaur Dokkes IPDA Sugioto, Amd. Kep. Kepada penumpang kapal dilakukan tes acak. 15 orang menjalani swab gratis.

Tampak kegelisahan pada raut muka penumpang yang melakoni tes Covid-19 ini. Namun mereka tetap mematuhi imbauan petugas gabungan dari Kepolisian dan Kesyahbandaran dan Dinas Perhubungan.

Alhasil, tiga penumpang dinyatakan positif terpapar virus corona. Mereka langsung dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk menjalani isolasi.

Dari informasi yang berhasil dihimpun petugas kesehatan, bertiga ini adalah satu keluarga warga Kecamatan Sangkapura, pulau Bawean. Seorang bapak usia 48 tahun, ibu usia 45 tahun dan menantu laki-laki berusia 32 tahun.

Bukannya menaiki kapal cepat, mereka harus rela menginap di rumah sakit demi kesehatan diri serta tidak sampai menularkan virus lebih luas.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, S.H., S.I.K., M.M. melalui Kasat Polairud AKP A. Laksono dilokasi mengatakan, kegiatan ini untuk menyekat mobilitas masyarakat.

“Juga mencegah penyebaran virus yang dimungkinkan terbawa oleh seseorang terpapar Covid-19,” ungkap AKP Laksono.

Pihaknya bersinergi dengan instansi terkait terus berupaya agar klaster Bangkalan tidak sampai merambah di Kepulauan Kabupaten Gresik.

Ia mengimbau masyarakat agar mendukung ikhtiyar pemerintah dalam rangka memutus rantai penyebaran virus asal wuhan.

Mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas adalah hal yang bisa dilakukan masyarakat saat ini guna menghindari agresi Covid-19.

“Sukseskan program vaksinasi, disiplin menerapkan protokol kesehatan secara ketat lalu herd immunity tercapai. Optimis pandemi ini segera berakhir.” tutupnya. (Hari R)

0

Suara Indonesai News – Jember. Kasus terungkapnya 4 kepala desa yang menyalahgunakan memakai narkoba oleh Ditreskoba Polda Jatim akhirnya dilimpahkan ke Polres Jember Sabtu (12/6/2021). Empat kades diantaranya MM Kades Wonojati Jenggawah, MA Kades Tempurejo Kecamatan Tempurejo serta S Kades Tamansari dan HH Kades Glundengan Kecamatan Wuluhan.

“Kasus terungkapnya 4 Kepala Desa yang telah menyalahgunakan pemakaian narkoba kami limpahkan ke Polres Jember, hal ini karena ke-empat pelaku warga Jember, ” ujar Kompol Kharisudin S.H. Kanit 1 Subdit Ditreskoba Polda Jatim Sabtu (12/6/2021) saat menggelar Press Conference di Mapolres Jember yang didampingi Kasubbaghumas Polres Jember Iptu Yudiantoro dan KBO Satreskoba Polres Jember Ipda Edy Santoso.

Kompol Kharis menjelaskan, ke-empat pelaku selama ini sebagai pengguna dan terungkap  berdasarkan laporan warga.

“Jadi ada dua laporan dari masyarakat yang masuk ke kami, sehingga kami tindak lanjuti untuk melakukan penangkapan,” ujar Kanit 1 Subdit Ditreskoba Polda Jatim

Dari ke-empat Kepala Desa, pertama kali yang diamankan adalah MM Kades Wonojati, dari MM polisi berhasil mengamankan 2 poket sabu-sabu, kemudian penangkapan dilanjutkan ke MA Kades Tempurejo, dari MA polisi berhasil mengamankan 1 poket sabu-sabu.

“Kemudian kami kembangkan lagi, dari MA disebutkan jika selama ini juga memakai bersama S Kades Tamansari, dan dari pelaku S ini ternyata juga menyebut nama HH Kades Glundengan,” tandas Kompol Kharisudin. SH.

Penangkapan empat Kades ini sendiri dilakukan selama dua hari, mulai dari Rabu hingga Kamis dan ditangkap di rumah masing-masing pelaku.

Sedangkan barang bukti yang berhasil diamankan adalah 2,77 gram dari pelaku MA dan 1,76 gram dari pelaku MM.

Pelaku bisa dijerat pasal 114 ayat (1) dan pasal 132 pasal (1) huruf a Junto UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. ancaman hukuman max 15 tahun min 4 tahun. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Aceh Utara. Lelaki 42 tahun berinisial D warga Gampong Matang Sijuek Kecamatan Baktiya Barat, Aceh Utara diringkus Polisi saat tengah asyik bermain Game Slot Higgs Domino, Jumat Kemarin, Jumat (11/6/2021) di Gampong setempat.

Tidak terkait dalam perkara judi, akan tetapi Residivis kasus KDRT ini ditangkap sebab kasus tindak pidana Narkotika dengan barang bukti 7 paket sabu seberat 2,52 gram.

Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto, S.I.K melalui Kasatres Narkoba Iptu Samsul Bahri, S.H mengatakan jika tersangka D merupakan target operasi pihaknya sebab dilaporkan masyarakat kerap memperjual belikan narkoba jenis sabu.

“Dari laporan yang diterima kita lakukan penyelidikan hingga kemudian menangkap tersangka D saat duduk disebuah warung,” ujar Iptu Samsul. Sabtu (12/6/2021).

Ia menerangkan, saat penangkapan dilakukan, dari tersangka D ditemukan 7 paket sabu yang disimpan tersangka dalam bungkus rokok Dji Sam Soe.

“Dari pemeriksaan awal, tersangka D mengaku sudah lama menjual sabu, dan untuk pemeriksaan lebih lanjut kini tersangka sudah ditahan di rutan Polres Aceh Utara,” Pungkas Samsul. (Azhari)

0

Suara Indonesia News – Kota Cirebon. Sudah waktunya, para preman ini berhenti melakukan perbuatan tercela dengan memeras dan menekan warga masyarakat. Sepak terjang para preman ini, memang sangat meresahkan dan membahayakan keselamatan masyarakat. Berkaitan dengan keluhan masyarakat. Hari ini serempak personil jajaran Polres Ciko dan polsek-polsek jajaran melaksanakan kegiatan Penyelidikan dan  Operasi terhadap tempat – tempat yang berpotensi terjadinya tindakan Premanisme / Pemalakan, guna mencipatakan situasi yang Aman, Tertib dan Kondusif, dengan penanggung jawab Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, S.H., S.IK., M.H., Sabtu, 12/06-2021.

Dalam keterangannya, Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, S.H., S.IK., M.H. melalui Kabag Ops Polres Cirebon Kota Kompol Indarto, S.Sos, menjelaskan ” Benar, saat ini sedang dilaksanakan Ops preman dengan sasaran para preman yang selama ini, mengganggu dan meresahkan masyarakat. Diantaranya Kawasan Pelabuhan, Terminal Harjamukti, Alun-alun, Objek Wisata  dan tempat-tempat lainnya,” ucapnya.

Masih lanjut kata Kabag Ops Polres Cirebon Kota Kompol Indarto, S.Sos,  “Bahwa untuk kegiatan Ops preman ini, yaitu para preman yang dalam aksinya dengan modus Meminta-minta uang kepada pengendara motor dan mobil yg berbelok atau memutar arah serta calo bus dan angkutan barang,” jelasnya.

“Sampai dengan kegiatan selesai ,  berhasil mengamankan 7  orang Preman dan 8 siswa yang akan melakukan tawuran.  Adapun nama – nama  L bin S , R bin H, A Bin S, A bin I, S bin T, AS dan HN “, tandas Kabag Ops Polres Cirebon Kota Kompol Indarto, S.Sos.

Secara umum, situasi kamtibmas wilayah hukum polres cirebon kota. Dalam keadaan aman dan kondusif. Tidak ada kejadian yang menonjol. Semua bisa dilaksanakan dengan baik. Dihimbau kepada seluruh masyarakat tetap menerapakan Protokol kesehatan 5 M yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, mengurangi kerumunan dan mengurangi mobilisasi, tutup Iptu Ngatidja, SH., MH, Kasubbag Humas Polres Cirebon Kota. (Hatta)