0

Suara Indonesia News – Kota Cirebon. Masker juga dikenal dengan alat pelindung diri, sebagai alat pelindung diri, masker dirancang untuk memberikan perlindungan kepada pemakainya dan bukan sebaliknya menjadi sarana transmisi atau penularan karena penggunaan yang salah, tujuan pakai masker ini guna mencegah penularan dan penyebaran covid-19. Bertempat di Pasar Kanoman Cirebon Jalan Kanoman Cirebon telah dilaksanakan Kegiatan Pembagian Masker, dan Sosialisasi terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Dalam Rangka Pencegahan Penularan Covid-19 di Wilayah Hukum Polres Cirebon Kota sebagai penanggung jawab kegiatan Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, SH., SIK., MH., Jumat (05/02-2021).

Kata AKBP Imron Ermawan, SH., SIK., MH., “Mari perbaiki cara kita dalam menggunakan masker tetap gunakan masker dengan benar di manapun dan dalam situasi apapun kecuali saat makan masker memang harus dilepas termasuk di saat kita sedang berinteraksi dengan orang lain kita harus tetap menggunakan masker perhatikan pula dalam memakai dan membuat masker,” ucapnya.

“Masker diperlukan bagi setiap orang agar tidak saling menulari virus corona. Ada kesempatan tinggi penularan terjadi ketika orang sakit berinteraksi dengan orang sehat dan orang sehat berinteraksi dengan yang lain juga,” ungkap Kapolres Cirebon Kota.

Kegiatan tersebut dihadiri  Kombes A. Widihandoko, SH., MH., Dir Pol Airud Polda Jabar, Kompol Indarto, SH., Kabag Ops Polres Cirebon Kota, AKP Jajang Wahyudin, SH., MH Kasat Intelkam Polres Cirebon Kota, AKP La Ode Habibi Ade Jama, SIK., MH., Kasat Lantas Polres Cirebon Kota, AKP Acep Anda, SH., Kasat Binmas Polres Cirebon Kota, Edi Siswoyo, SAP., Kepala Sat Pol PP Kota Cirebon beserta Camat Pekalipan, Lurah Pekalipan.

“Maksud kegiatan ini adalah memberikan himbauan kepada masyarakat yang belum sadar akan pentingnya memakai masker dan pentingnya physical distancing dalam kehidupan sehapercikan Diharapkan dengan adanya kegiatan tersebut dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat, akan lebih paham dan menyadari pentingnya menggunakan masker dengan baik dan benar guna mencegah penyebaran Covid-19 di Kota Cirebon, jelas Iptu Ngatidja, SH., MH. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Aceh. Untuk membantu sesama, maka pada hari ini Brimob Kompi 1 Batalyon B Pelopor bersama Bhayangkari melaksanakan program Jumat Berkah berupa memberikan bantuan sosial kepada keluarga kurang mampu yang berdomisili di Desa Meunasah Mee Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe. (Jum’at, 05/01/2021).

Untuk penerima bantuan kali ini adalah keluarga Zahra yang kurang mampu, Zahra merupakan siswa SMP Negeri 5 Kota Lhokseumawe yang berasal dari keluarga kurang mampu, sehingga untuk kehidupan sehari-hari sepulang sekolah terpaksa menjadi pekerja bangunan bersama sang ibu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Komandan Batalyon B Pelopor AKBP. Ahmad Yani melalui Komandan Kompi 1 Batalyon B Pelopor Iptu. Muhammad Nafis Luthfy, S.H mengatakan” Program “Jumat Berkah” ini kami laksanakan untuk membantu sesama, khususnya saudara-saudara kita yang kurang mampu, hari ini kami bantu Zahra yang tinggal bersama keluarganya yang mengalami kesulitan ekonomi. Sehingga kami tergugah untuk mengumpulkan donasi, sembako dan pakaian.

Didampingi Wadanki 1 Batalyon B Pelopor Ipda. Asep Muliadi, S.H. bersama anggota, Iptu. Muhammad Nafis, S.H menyambangi langsung ke rumah Zahara untuk memberikan bantuan. Bantuan yang diberikan berupa Uang, Pakaian, Sembako yang terdiri dari beras, minyak goreng, telur, mie instan. Keluarga Zahara didampingi dewan guru SMP Negeri 5 Lhokseumawe mengucapkan terima kasih kepada seluruh personil Kompi 1 Batalyon B Pelopor yang telah memberikan bantuan.

“Harapan kita semua, kegiatan pembagian bantuan sosial yang sudah terlaksana ini dapat memberikan inspirasi bagi warga masyarakat untuk saling membantu sesama”. demikian tutup Iptu. M.Nafis.

Reporter Rizal

0

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Kapolresta Cirebon Kombes Pol. M Syahduddi. S.i.k, M.Si., meninjau kampung tangguh ‘ Tohaga’ di desa Babakan kecamatan Ciwaringin kabupaten Cirebon.

” Menurut nya kampung tangguh  ‘Tohaga ‘ adalah masyarakat tangguh  dalam segi keamanan, ketahanan pangan, kemudian ketangguhan dalam komunikasi dan informasi, kesehatan juga ketangguhan dalam menghadapi Covid-19, ”

Kampung tangguh adalah program di mana lonjakan terindikasi masyarakat nya positif covid 19 cukup tinggi, dengan cara ini di harapkan penanganan penyebaran virus covid 19 ini mudah di atasi secara sistematis dan terditeksi secara awal di tangani secara dini agar penyebaran nya tidak membesar.

Dan masyarakat nya sudah dapat secara mandiri bertahan hidup dengan suplay bahan makanan yang ada di lingkungan sekitar secara swadaya masyarakat, dan juga kebutuhan ekonomi pendukung lainnya di kelola secara mandiri oleh masyarakat sekitar. Dari masyarakat oleh masyarakat untuk masyarakat desanya yang suatu saat harus di nyatakan  isolasi mandiri wilayah desa nya.

Desa Babakan Ciwaringin di anggap layak menyandang gelar desa tangguh di karenakan penduduk nya yang mayoritas santri dari luar daerah dan juga wilayah kecamatan sekitar, Sudah sering kali mengadakan tes swab dan anti gen kepada seluruh santri nya. Di tambah banyak posko penanganan Covid-19 yang ada di desa tersebut, serta para santri di masing-masing pondok nya membuat kebun mandiri tanaman pokok makanan seperti sayuran, buah-buahan,dan juga apotek hidup yang di tanam secara swadaya oleh para santri nya.

Semua kriteria yang ada sudah memenuhi syarat untuk menyandang predikat kampung tangguh, hal itu juga yang di utarakan oleh camat Ciwaringin H Kholidin Supriadi, S.Sos, M.Ak., dalam sesi sambutan nya di depan para tamu undangan.

Di tambahkan nya lagi bahwa pasien yang di duga positif covid 19 angka nya menurun sangat drastis di karenakan masyarakat nya saling bahu membahu dalam penanganan nya, serta peran aktif para ulama nya yang sangat bijaksana dan cekatan dalam menginformasikan alur santrinya yang keluar masuk pondok dan juga tes swab anti gen secara mandiri.

H. Syatori selaku kepala desa Babakan Ciwaringin mengaku sangat bangga dan mengapresiasi atas predikat kampung tangguh yang di sandang nya, dan di harapkan kami dapat mempertahankan predikat tersebut dan juga semoga virus Corona ini hilang dari negeri ini khusus nya desa Babakan Ciwaringin, ungkap nya kepada awak jurnalis yang meliput di lokasi kegiatan.

Kapolsek AKP Iwan Gunawan, SH., juga menambahkan pesan agar masyarakat khususnya masyarakat kecamatan Ciwaringin kabupaten Cirebon ini agar selalu mematuhi prokes yang telah di tetapkan pemerintah baik pusat maupun daerah, dan jangan lupa menggunakan masker di setiap kegiatan di luar rumah dan 5 M harus tetap di patuhi oleh kita semua seluruh masyarakat yang ada khususnya di kecamatan Ciwaringin kabupaten Cirebon. (Sendi)

0

Suara Indonesia News – Kota Cirebon. TNI dan Polri wajib bersinergi menghadapi ancaman keamanan nasional. Kerja sama antar-personel abdi negara dinilai perlu dipadukan. meskipun TNI dan Polri sudah memiliki tugas khusus masing-masing, keduanya harus dapat bekerja sama jika dibutuhkan.

“TNI-Polri perlu bersatu karena pada dasarnya tugas mereka sama-sama menjaga keamanan negara, tegas Kapolres Cirebon Kota dalam olah raga mandiri di Markas Komando Arhanudse 14/PWY Cirebon, Jumat (05/02-2021).

Kapolres Cirebon Kota AKBP Imron Ermawan, SH, SIK., MH, menuturkan “keberadaan TNI – Polri merupakan garda terdepan guna mengamankan negara Indonesia. Selain itu kita sebagai umat beragama dalam kehidupan sosial harus bersilahturahmi,” tegasnya

“Manfaat silahturahmi sendiri bisa mempererat suatu hubungan, bisa menyamakan persepsi dan bisa memperpanjang umur kita,” jelas Imron Ermawan pria yang terkenal sangat agamis ini.

Dalam kunjungan olah raga mandiri tersebut yang di hadiri juga oleh Letkol Arh. Haris Atmaja Adinata, S.E. (Danyon Arhanudse 14/PWY Cirebon), AKBP Imron Ermawan, SH., SIK,, MH., (Kapolres Cirebon Kota), AKBP Muh Andri, SSI., (Danyon C Brimob Polda Jabar),  Letkol Inf.  Herry Indriyanto (Dandim 0614 Cirebon) memper, dan Letkol Laut (P) Afif Yuhadi (Danlanal Cirebon). Menyempatkan diri memancing ikan lele hasil ternak Danyon Arhanudse 14/PWY Cirebon, yang kebetulan satu leting dengan Kapolres Cirebon Kota. Kegiatan olah raga mandiri ini, menerapkan prokes dengan memakai masker dan menjaga jarak, tutup Ngatidja, SH., MH., Kasubbag Humas. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Kota Cirebon. Kampung tangguh lodaya tidak hanya berdampak positif menekan penyebaran Covid-19, namun juga mendatangkan dampak positif di aspek keamanan. Bahkan setelah dibentuk Kampung Tangguh di tempatnya, situasi kamtibmas berjalan aman dan kondusif. Dengan demikian keberadaan Kampung Tangguh tak hanya untuk menekan penyebaran virus korona, namun juga berdampak pada penurunan kriminalitas. “Tindak kriminalitas dapat ditekan, keamanan terkontrol dengan adanya Kampung Tangguh lodaya ini,” kata Kapolres disela sela kegiatan olah raga mandiri di Markas Komando Arhanudse 14/PWY Cirebon, Jumat (05/02-2021).

“Pandemi Covid-19 belum berakhir, masyarakat dituntut untuk terus bertahan dalam situasi tersebut. Untuk itu polres Cirebon Kota, membentuk Kampung Tangguh Lodaya. Agar masyarakat tetap tangguh dalam menghadapi pandemi Covid-19. Ujar Kapolres Cirebon Kota.

AKBP Imron Ermawan, SH., SIK., MH., menyebut, Kampung Tangguh  merupakan salah satu strategi untuk penanganan Covid-19. Awal pembentukan Kampung Tangguh karena dengan adanya pandemi Covid-19 ini. Semua berpotensi tertular. “Untuk mencegah penularan yang semakin masif maka Polda jabar, khususnya Polres Cirebon Kota membentuk kampung tangguh Lodaya,” jelasnya.

Imron Ermawan mengatakan, dalam menjalankan kegiatan tersebut Polres Cirebon Kota berkolaborasi dengan TNI dan juga warga atau tokoh masyarakat. Ada lima hal yang diupayakan dalam Kampung Tangguh ini. “Yakni, tangguh dalam hal kesehatan, kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat, sosial dan ekonomi, informasi serta kreatifitas,” papar pria pasuruan yang bersahaja ini.

Ditambahkan kasubbag Humas,  Dalam hal kesehatan, masyarakat diharapkan dapat memahami untuk pencegahan penularan Covid-19. Yakni, melalui penggiatan tentang protokol kesehatan (prokes) kepada seluruh masyarakat. “Kalau semua warga sudah menerapkan hal itu, harapannya mampu mencegah penularan Covid-19 minimal di dalam kampung,” jelas Iptu Ngatidja, SH., MH., Kasubbag Humas. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Kota Tebing Tinggi. Walikota Tebing Tinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan, MM pimpin Rapat Evaluasi Kegiatan dan Penyusunan Rencana Aksi Penangan Covid-19 Kelurahan se-Kota Tebing Tinggi, jumat  (5/2) di ruang Aula Balai Kota Tebing Tinggi.

Rapat dihadiri Kapolresta, Dandim 0204/DS, Kajari Tebing Tinggi, Dinas Kominfo, Dinas Kesehatan, Satpol-PP, Satgas Covid-19 dan juga Camat se-Kota Tebing Tinggi serta Lurah se-Kota Tebing Tinggi.

Rapat ini dilakukan sebagai bentuk respon pemerintah Kota Tebing Tinggi terhadap peningkatan penyebaran Covid-19 yang terjadi sejak Desember 2020 hingga saat ini.

“Pada bulan Januari ini lonjakan Covid-19 sudah  luar biasa tingginya, kalau jumlah Covid-19 sampai dengan tanggal 01 Februari sebanyak 331 orang, tetapi khusus di Januari 2021 terdapat penambahan 127 orang atau terjadi penambahan lebih dari 33%, ini peningkatan yang tinggi”, ucap Walikota.

Berdasarkan data yang diperoleh oleh Pemerintah Kota Tebing Tinggi dari Rapat yang dilakukan dengan Kementerian Agama Kota Tebing Tinggi pada Selasa kemarin (3/2) ,peningkatan ini menunjukkan akibat kurangnya edukasi dan sosialisasi yang dilakukan oleh Kelurahan dan Kecamatan.

“Hari Selasa kita bertemu dengan tokoh-tokoh Agama, Ustadz dan Pimpinan Organisasi Keagamaan ternyata di Kelurahan tidak pernah ada yang mengingatkan kepada masyarakat, mewanti-wanti kepada masyarakat, menggaungkan kepada masayarakat kalau kita dalam situasi bahaya” tegas Walikota.

Edukasi dan sosialisasi yang masih kurang maksimal inilah yang menjadi pemicu peningkatan penyebaran Covid-19. Walikota mengharapkan peran harus  lebih otptimal ditingkatkan lagi baik di kelurahan maupun di kecamatan kecamatan,

“Kita sudah rapat bersama dengan direktur-direktur RS Bhayangkari, Chevani untuk mempersiapkan diri , tetapi tidak ada artinya rumah sakit ini kalau tidak ada upaya dari lingkungan, kelurahan  dan kecamatan kita untuk melakukan operasi untuk mencegah masyarakat hilir mudik, membuat masyarakat untuk patuh kepada protokol kesehatan.” ucap Walikota.

Walikota mengingatkan untuk tidak menganggap remeh Covid-19 ini. Semua organisasi perangkat daerah harus disiplin dalam menjalankan tugasnya. Khususnya ditingkat lingkungan, kelurahan dan kecamatan , hal ini harus aktif untuk menggalang kekuatan masyarakat karena kita tidak dapat bekerja sendiri tanpa ada dukungan masyarakat.

Di penghujung akhir rapat Walikota Tebing Tinggi memaparkan beberapa kesimpulan yang menjadi instruksi kepada perangkat kelurahan dan kecamatan untuk dapat dijalankan, antara lain :

  1. Sosialisasi dan Edukasi kepada masyarakat yang ada di Kelurahan harus terus ditingkatkan.
  2. Mengingatkan dan menginstruksikan masyarakat agar memenuhi protokol kesehatan, dengan melakukan pengukuran kondisi saat ini dan kondisi setelah diadakannya sosialisasi dan edukasi.
  3. Mengaktifkan relawan-relawan yang ada di Kelurahan dengan memberikan SK dan tanda, bahwa yang bersangkutan adalah relawan yg ditugaskan untuk mengajak masyarakat mematuhi protocol kesahatan.
  4. Para Camat dan Lurah agar berkoordinasi dengan TRIPIKA termasuk Bhabinsa, Kamtibmas, KUA, Puskesmas serta penyuluh-penyuluh agama.
  5. Kampung Tangguh agar diaktifkan dengan menunjuk tanggung jawabnya dan menyiapkan ruang isolasi untuk mereka yg datang atau yang terkena Covid-19.
  6. Masyarakat yg datang dari luar kota atau zona merah harus dicek kesehatannya dengan Rapid Test atau menunjukkan Surat Keterangan Rapid Test yang sudah dilakukannya sebelum menuju Kota Tebing Tinggi.
  7. Sampai tanggal 11 Februari 2021 tidak diperkenankan ada kegiatan yg sifatnya outdoor/indoor yang mengumpulkan massa atau berpotensi terjadi kerumununan massa.
  8. Operasi Yustisi harus dilakukaan terus menerus untuk mencegah kerumunan-kerumunan masyarakat.
  9. Untuk layanan Covid-19 bisa menghubungi Call Centre 112 atau 119 atau ke puskesmas terdekat.
  10. Pemerinta Kota Tebing Tinggi tidak melarang kegiatan agama sepanjang tidak melanggar protokol kesahatan dan kapasitas ruang untuk kegiatan tersebut hanya boleh digunakan 50% saja.
  11. Diminta kepada seluruh rumah ibadah agar menyiapkan Satgas Covid-19 / Relawan Covid-19.
  12. Vaksin akan diberikan mulai tanggal 08 Februari 2021 sesuai dengan prosedur yang ada ditujukan kepada Pejabat Pemerintah termasuk Camat yang ada di Kota Tebing Tinggi, Tokoh Agama dan Tenaga Kesehatan, khusus untuk masyarakat umum akan dilakukan sesuai dengan jatah vaksin yang akan diberikan oleh Pemerintah Pusat dan menyesuaikan dengan jadwal yang ada.
  13. Jika ada kebutuhan di Kecamatan dan Kelurahan maka camat yang akan mengajukan ke Pemerintah Kota perihal kebutuhan atau bantuan yang diinginkan.

Diakhir rapat Walikota Tebing Tinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan, MM meminta kerja keras dari semua pihak agar semua ini dapat dijalankan agar penyebaran Covid-19 di Kota Tebing Tinggi mengalami penurunan, meminta kerja kerasnya dari semua pihak agar semua ini dapat dijalankan agar penyebaran Covid-19 di Kota Tebing Tinggi mengalami penurunan. (Julian)

0

Suara Indonesia News – Samosir. Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara Rahmansyah Sibarani, bersama dengan Ketua dan Anggota Komisi D DPRD Provinsi Sumatera Utara, melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Samosir, Jumat (05 februari 2021).

Rombongan kunjungan kerja DPRD provinsi Sumatera utara, di kabupaten Samosir diterima langsung oleh Bupati Samosir yang diwakili oleh Plh. Sekretaris Daerah Asisten Tata Praja dan Kesra Drs. Mangihut Sinaga, MM., bersama dengan beberapa pimpinan OPD di Aula Kantor Bupati Samosir.

Komisi D DPRD Provsu yang hadir Ketua Komisi D H. Anwar Sani Tarigan, Anggota Tangkas M. Lumban Tobing, Iskandar Sinaga, Hanafi, Ingan Angin Barus, Azmi Yuli, Mangapul Purba dan didampingi oleh Satker Pemprovsu yakni Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Dinas PSDA, Dinas Lingkup, dan Balai Wilayah Sungai Sumut.

Bupati Samosir melalui Asisten Tata Praja dan Kesra Drs. Mangihut Sinaga, MM., menyampaikan terima kasih atas kunjungan kerja Komisi D DPRD Provsu di Kabupaten Samosir sebagai salah satu motivasi bagi Pemkab Samosir dalam meningkatkan pelayanan publik, serta peningkatan kunjungan wisata di Samosir. Pada kesempatan ini juga diharapkan anggota Komisi D DPRD Provsu dapat menerima dan mengawal program serta usulan pembangunan dari Pemkab Samosir yang sudah disampaikan ke Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

Wakil Ketua DPRD Sumut Rahmansyah Sibarani dalam sambutannya menyampaikan, bahwa kunjungan kerja dari Komisi D DPRD provsu dalam rangka menyerap segala usulan dalam upaya pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Sumatera Utara. ”Dengan kunjungan kerja ini diharapkan tidak ada lagi daerah-daerah yang dianak-tirikan di seluruh wilayah Sumatera Utara, terlebih samosir yang merupakan program prioritas Pemerintah Pusat”, Ujar Wakil Ketua DPRD Provsu.

Senada dengan itu, Ketua Komisi D Asrul Sani Tarigan menyampaikan pidatonya bahwa agenda kunjungan kerja ini dilaksanakan sekaligus membahas terkait upaya apa yang telah dilaksanakan Pemkab Samosir dalam pelestarian lingkungan hidup terutama Danau Toba, juga sekaligus melakukan peninjauan Proyek pembangunan dari BWS Sumut dan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang yang ada di Kabupaten Samosir. Sudah sejauh mana pemkab samosir melaksanakannya ucap Asrul Sani Tarigan. (Jabs)

0

Suara Indonesia News – Gresik. Koramil 0817/03 Kedamean bersama Polsek Kedamean gencar melaksanakan Giat Ops Yustisi Penegakan PPKM Jilid II, dan Penegakan Disiplin Hukum protokol Kesehatan sebagai upaya Pencegahan dan Pengendalian Virus Corona/Covid-19 di wilayah Kec. Kedamean – Gresik. Jum’at (5/2/2021)

Kegiatan Operasi kali ini di lakukan oleh personil Koramil 0817/03 Kedamean, Personil Polsek Kedamean dan Satpol PP Kedamean, kegiatan dilakukan di jalan raya Kedamean tepatnya depan Mapolsek Kedamean, Sasarannya para pengendara R2/R4 yang lewat tidak menggunakan Masker.

Danramil 0817/03 Kedamean Kapt Inf Pariono menyampaikan, “Koramil 0817/03 Kedamean bersama Forkopimcam Kedamean terus melakukan giat Ops Yustisi dan memberikan himbauan kepada masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan.”

“Diharapkan dengan kegiatan yang digelar selama ini, mampu meningkatkan kesadaran masyarakat sehingga dapat memutus penyebaran Covid-19.”

Danramil 0817/03 Kedamean Kapt Inf Pariono menambahkan, “Saya minta kepada Anggota agar jangan pernah merasa Capek untuk selalu mengingatkan pada semua Masyarakat supaya tetap menjaga kesehatan dengan mematuhi Protokol Kesehatan biar Tetap sehat dengan Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak”, imbuhnya.

Dalam Kegiatan Operasi Penegakan Disiplin ini Kapolsek Kedamean AKP H. Ali Syaiful S.H. M.H. juga menambahkan, “Operasi Penegakan Disiplin memakai Masker akan kita adakan terus, demi menjaga kesehatan Masyarakat supaya tetap Sehat tidak terpapar Covid-19, kita mengingatkan Masyarakat tetap ikut (Prokes) supaya Sehat tidak terkena Covid-19”, pungkas nya. (Hari R)