0

Suara Indonesia News – Aceh Utara, Personel Opsnal Sat Reskrim Polres Aceh Utara, meringkus ZUL alias Legos, (40) tersangka perampokan mobil Toyota avanza milik Nursyidah Mukhtar (53) Kepala SMP Swasta Raudhatul Fukara di Kecamatan Paya Bakong, Kabupaten Aceh Utara. Kamis Kemarin (23/5/2019) kemarin.

“Kapolres Aceh Utara melalui Kasat Reskrim Iptu Rezki Kholiddiansyah, Zul alias legos tak lama kemudian berhasil kita ringkus di kawasan kecamatan samudera saat melaju ke arah Kota Lhokseumawe bersama mobil korban milik Nursyidah Mukhtar”. (24/05/2019).

Awal kejadian, Mobil toyota Avanza warna hitam Nopol BL 441 ZM milik Nursyidah Mukhtar, (53), dirampok seorang pria, Zul alias legos, menutup wajahnya menggunakan helm di jalan Gampong Aron Pirak Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara.  pukul 10.00 WIB.

Nursyidah Korban perampokan memberi laporan kepada polisi mengaku dirinya dicegat oleh salah satu dari 3 pria yang menggunakan sepeda motor ditengah jalan saat sedang mengemudi.

“Kasat Reskrim Iptu Rezki Kholiddiansyah,Pelaku masuk dan memaksa menyetir mobil korban, sementara korban yang saat itu bersama temannya Erlinawati diminta untuk pindah ke kursi belakang.” ujarnya.

Kasat Reskrim menerangkan, kepada korban, pelaku mengaku bahwa dirinya telah menyenggol pelaku dengan mobilnya, sehingga harus melakukan perdamaian.

“Kemudian pelaku mengemudikan mobil ke sekolah korban, saat itu korban dan saksi turun dari mobil untuk mencari suaminya sementara pelaku masih didalam mobil, tak lama kemudian pelaku kabur membawa mobil korban.” terang kasat.

Dua pria remaja berumur 13 dan 15 tahun yang sebelumnya bersama pelaku menggunakan sepeda motor sudah diamankan untuk kita periksa sebagai saksi. tutup kasat. (man)

0

Suara Indonesia News – Lhokseumawe, Sejumlah mahasiswa Lhokseumawe dan Aceh Utara yang begabung dalam Aliansi mahasiswa Pase melakukan aksi pada (23/05/2019)

Aksi dimulai dengan berjalan kaki dari sekretariat Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) cabang Lhokseumawe – Aceh Utara menuju tugu rencong Kutablang Kota Lhokseumawe dengan pengawalan dari pihak kepolisian, usai melakukan orasinya,mahasiswa melanjutkan berjalan kaki menuju lampu merah taman mini Kota Lhokseumawe dan melanjutkan dengan orasi dari setiap perwakilan ormawa,

Kordinator aksi Muhammad Fadli, mengarahkan massa melanjutkan perjanan ke gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Utara. Disana mahasiswa juga melanjutkan orasinya, dalam hal ini mahsiswa menyampaikan petisi aksi “selamatkan indonesia jilid ll”.

1. Tegakkan supremasi hukum sesuai pasal 1ayat 3 UUD 1945. Implementasikan pasal 28D ayat 1 UUD 1945 tentang persamaan hak di hadapan hukum. 2. Implementasi pasal 28E ayat 3 UUD 1945 tentang kebebasan berpendapat. 3. Evaluasi pemilu serentak. 4. evaluasi kinerja kapolri, 5. Tegakkan fungsi pengawasan DPR terhadap pemerintah.

Pada poin 4 dan ke 5 mahasiswa meminta agar DPRK Aceh Utara menyurati DPR-RI untuk mentuntaskan aspirasi mahasiswa tersebut dan anggota DPRK menyanggupinya,

Sebelum salah salah satu anggota DPRK Aceh Utara menandatangani petisi yang harus di selesaikan, terlebih dahulu mahasiswa melakukan aksi “peusiejuk” untuk sejumlah anggota dewan,

Setelah sejumlah anggota DPRK menaggapi dan menanda tangani petisi dari mahasiswa,aksi pun berjalan dengan tertip dan damai, dan aksi pun di akhiri dengan sumpah mahasiswa yang di pimpin oleh kordinator aksi muhammad fadli (Zri)

0

Suara Indonesia News – Tanjungpinang, Pria paruh baya Umar Sinaga (65) thn, ditemukan sudah membusuk di dalam rumah miliknya tak jauh dari Gereja HKBP km 10 rt 07/ rw 05  Kelurahan Air Raja Kecamatan  Tanjungpinang Timur, Rabu (23/05/19)

Menurut keterangan Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang AKP.Efendi Ali mengatakan,” Korban pertama kali  ditemukan oleh tetangganya”.

Yang pada saat itu datang untuk meminta pucuk daun ubi, setelah berkali kali di panggil namun tidak ada jawaban, namun aroma bau busuk sangat menyenget tercium dari arah dalam rumah, Rasa penasasan pun terlintas untuk mengetahui asal bau busuk tersebut. Tetangga korban kaget bukan kepayang melihat jasad korban sudah tergeletak dan membusuk.

Korban ditemukan oleh tetangga nya sekitar pukul. 14:10. Wib, dalam posisi telentang tuturnya,”

Dari keterangan tetangga korban, sehari harinya korban bekerja sebagai petani yang berkebun di lahan miliknya, korban memiliki delapan (8) orang anak yang semuanya sudah merantau, sedangkan istri korban berada di Wamena ucapnya,”

Untuk keterangan lebih lanjut pihak kepolisian Polres Tanjungpinang langsung membawak jenazah korban ke RSUP Ahmad Tabib Kota Tanjung Pinang untuk di lakukan otopsi lanjutnya. (obet)

0

Suara Indonesia News – Bintan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah mengumumkan hasil pemenang Pilpres pada tanggal  21 april 2019 kemarin, yang mana pasangan Jokowi- Maruf Amin terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden Indonesia 2019-2024.

Setelah terpilihnya Jokowi – Maruf Amin, beberapa warga Kecamatan Bintan Timur Kab. Bintan Prov. Kepri memberikan ucapan selamat kepada Bapak Jokowi dan Maruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia priode 2019 – 2024. rabu (22/05/19)

A.Sihotang menyampaikan, ucapan selamat atas terpilihnya pasangan Jokowi – Maruf Amin di Pilpres 2019. Hal tersebut berdasarkan hasil pengumuman KPU kemarin. Ia mengatakan kepada  media online Suara Indonesia News.

Dia juga memberikan apresiasi kepada KPU RI yang telah sukses menyelenggarakan Pemilu dengan adil, jujur, demokratis dan transparan. Sehingga pemilu berlangsung sesuai keinginan rakyat Indonesia.

“Puji Tuhan, Pemilihan umum (pemilu) sudah selesai dan berjalan dengan baik, aman dan lancar tanpa ada hambatan, disamping itu juga berharap masyarakat Bintan agar tetap menjaga situasi kondusif usai Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengumumkan Hasil akhir rekapitulasi  Pilpres di Jakarta kemarin.

“Mari kita bersatu kembali dalam menjaga tali persaudaraan dan kedaulatan NKRI  di Wilayah Provinsi Kepulauan Riau khusunya Kabupaten Bintan ucapnya, (obet)

0

Suara Indonesia News – Lhokseumawe, LSM Masyarakat Tranfaransi Aceh ( MaTA ) mengkritisi kinerja Pemerintah Kota (Pemkot) Lhokseumawe yang dinilai lambat dalam merealisasikan program pembangunan. Karena, hingga kini hanya satu paket proyek yang dilelang. (23/05/19)

Pemerintah kota Lhokseumawe melalui bagian Unit Layanan Pengadaan (ULP) kini baru satu paket proyek yang di lelang tahun 2019. hanya saja berupa paket konsultan yang di lelang. Padahal, mau berakhir triwulan kini sudah memasuki pertengahan tahun.

Tri Hariyadi Kabag ULP Pemkot menjelaskan masih ada seratusan paket lagi yang belum dilelang baik dana yang bersumber APBK, Otsus, dan DAK. Masih ada pelelangan terhadap seratusan paket lainnya telah terjadi keterlambatan.

Menurut nya ada perubahan aturan yakni pada Perpres Nomor 16 Tahun 2018. “Seluruh paket baik yang harus dilelang ataupun penunjukan harus masuk dalam sistem dulu.terjadi keterlambatan penyerahan berkas dari SKPD kepada kami,” ucapnya.

Alfian Kordinator LSM MaTA, kepada media, pihak ULP yakni terlambatannya proses tender paket anggaran 2019 akibat adanya perubahan Perpres Nomor 16 tahun 2018 merupakan bentuk pengalihan, sehingga publik berpikir seakan benar adanya. “Padahal, Pepres tersebut sudah mulai berlaku 1 Juli 2018 atau sekitar 10 bulan yang lalu. Sehingga tidak ada alasan perubahan aturan tersebut yang menghambat proses pembangunan di Kota Lhokseumawe,”jelasnya.

Tugas pihak DPRK jelas bukan hanya bertanggungjawab terhadap pengesahan anggaran saja. Tapi juga memiliki tangungjawab terhadap pengawasan anggaran yang telah mareka sahkan sebelumnya. “Jadi, kita merasa sangat aneh dengan kondisi seperti ini. Kenapa hal seperti ini bisa terjadi,”tambah Alfian.

Plt. Sekda Lhokseumawe Miswar Ibrahim menjelaskan, pihaknya tetap memantau kinerja Unit Layanan Pengadaan (ULP) guna mempercepat proses pembangunan di Kota Lhokseumawe.

Bahkan, diakuinya sudah memanggil pihak ULP untuk dipertanyakan penyebab kenapa sampai sekarang masih baru satu proyek yang dilelang. Namun itu bukan sebuah alasan. Apalagi, perubahan aturan tersebut sudah terjadi tahun 2018. “Jadi, kita sudah minta pihak ULP bisa segera mengumumkan paket yang telah siap dilelang. Dijanjikan kepada kami, dalam pekan ini akan ada beberapa paket yang dilelang,” demikian Miswar.(man)

0

Suara Indonesia News – Medan, Mahasiswa sebagai agent of Sosial sudah seharusnya memiliki kepekaan sosial yang tinggi dalam membantu dan berbagi kebahagiaan.

Hal ini diharapkan oleh aktivis dakwah Islam dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Pasca kegiatan berbagi amalnya, Selasa (21/05/2019) Di jalan Aksara Medan, Kab.Deli Serdang.

Menurut penjelasan nya pada awak media,  Kepekaan sosial dalam membantu sesama sangat dibutuhkan, dan ia bersama rekan juang nya sendiri telah mengadakan kegiatan ‘PBI 2 Berbagi takjil’

“Ini semuanya kami lakukan untuk berbagi kebahagiaan kepada sesama, dan kami berbagi takjil ini kepada para pengguna jalan” Ungkap Munandar Pulungan, Selasa (21/05)

Lanjutnya, sebanyak 80 takjil yang pihaknya berikan kepada pengguna jalan.

Dikesempatan yang sama pula,  acara yang diselenggarakan oleh Prodi Pendidikan Bahasa Inggris 2 (PBI 2) Unisu juga dihadiri oleh salah satu Ambassador akademi muda mandiri.

Ia mengatakan berbagi kebahagiaan dalam bentuk sedekah adalah strategi mendobrak semangat Mahasiswa

“Ya sekarang ini, saya tak katakan berapa persentase nya karena bukan kompetensi saya, tapi  yang jelas kepedulian dan kepekaan mahasiswa pada era ini sangat diperlukan, dan saya apresiasi atas kinerja kawan kawan, dan Semoga bisa mendorong semangat mahisiswa lainnya” Ucap Wanda Handayani/ Duta Akademi muda mandiri. Tambahnya lagi, kegiatan ini terus berlanjut tidak kenal lelah.

Ia yang merupakan bagian dari mahasiswa pendidikan bahasa Inggris, juga berharap kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan oleh 1 kelas saja

“Yang pastinya seluruh masyarakat akademis, cendikiawan muda dan mahasiswa terus menyoroti kegiatan berbagi seperti ini, dan bisa menjadi tindak lanjut untuk kelas lainnya” Tandas Duta Akademi muda mandiri itu.

Koresponden : Arwan Syahputra

0

Suara Indonesia News – Kampar, Lagi-lagi di Kabupaten Kampar muncul sebuah destinasi wisata baru bagi pecinta alam dan traveller, yaitu Henferd Land sebuah objek wisata pemandangan dan permainan wahana air di Desa Binamang, Kec. XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar Provinsi Riau.

Walaupun belum resmi di buka, objek wisata yang semulanya kebun sawit di pinggiran genangan PLTA Koto Panjang ini sudah ramai di kunjungi para wisatawan. Wisatawan yang datang banyak dari kalangan anak muda yang  sekedar berfoto, camping, dan mancing.

Ummi salah seorang pekerja yang mengelolah dan menjaga kawasan tersebut menyampaikan kepada awak media bahwa objek wisata ini masih dalam tahap pengembangan dan masih banyak wahana-wahana yang di simpan atau belum di operasikan.

“Objek Wisata ini milik seorang pengusaha Bangkinang. Kami di datangkan dari Yogyakarta. Awalnya kami diminta untuk mengelolah dan merawat kebun sawit ini, tapi lama kelamaan banyak orang berdatangan untuk berfoto, maka bos katanya akan menjadikan lahan dengan luas sekira 60 Ha ini sebagai objek wisata” Jelas Ummi saat kunjungan awak media, (19/05/2019).

“Disini sudah tersedia sebuah kapal mini yang di datangkan dari Dumai yang belum beroperasi secara optimal karena kemarin Pak Bos sibuk nyaleg, digudang juga sudah ada banana boat dan wahana air lainnya, mungkin nanti setelah resmi di buka para wisatawan bisa menikmati wahana-wahana ini, dan untuk sekarang para pengunjung bisa berfoto di atas kapal dengan bacground bukit dan Pulau yang indah ini. “Tambah Ummi lagi.

Terakhir salah seorang pengunjung bernama Irfan menyampaikan bahwa konsep objek wisata ini merupakan terobosan baru di Kabupaten Kampar.

“Menurut saya Henferd Land ini adalah sebuah terobosan baru di Kampar, dengan kapal dan danau yang luas bak di atas laut, serta pemandangan yang di hiasi Bukit-bukit tinggi dan pepohonan sawit  yang dapat menjadi hospot menarik untuk berfoto” Ujar Irfan. (Renaldi)

0

Suara Indonesia News –  Bintan, Empat orang pemancing asal Kota Tanjungpinang terombang ambing di atas pompong hingga 12 jam sampai ke perairan Pulau Cempedak Kecamatan Bintan Pesisir. Selasa, (22/05/19).

Kasi Ops Basarnas Kls A Kota Tanjungpinang Eko Suprianto saat memberikan konfirmasi menyampaikan,” Dari laporan warga bahwa ada empat pemancing yang hanyut di perairan Bintan Pesisir.

Dari laporan tersebut Kapal RB 209 dan Rescuer langsung menuju lokasi dan langsung menyisir disegala penjuru.

Sekitar pukul 10 : 00 wib korban di temukan dalam komdisi selamat dan langsung diefakuasi Kapal RB 209 milik Basarnas.

Empat pemancing tersebut bernama Muhamad Zulfahmi 27 th, Yolan Ramanda 26 th, Endrik 36 th dan Muhamad Aziansyah 27 th semuanya berasal dari Tanjung Pinang yang pada malam kemarin memancing ikan ucapnya.

Dari ketetangan salah satu korban hanyut Endrik 36 th mengatakan,”Sekitar pukul 21 : 40 wib kita sudah berencana mau balik karena angin pada saat itu sudah mulai kencang ombak pun semakin kuat, Namun pada saat mesin hendak di nyalakan tak kunjung hidup dan akhirnya kita semua terhanyut di atas pompong selama 12 jam ucapnya. (obet)