0

Suaraindonesianews – Konawe, Calon Bupati Konawe Periode 2018-2023, H.Litanto, SH, M.Si, Sabtu pagi (17/6/2017) pukul 08:00 Wita secara resmi telah mendapatkan formulir pendaftaran Calon Bupati Konawe di kantor sekretariat DPC PDI Perjuangan Kabupaten Konawe – Sulawesi Tenggara, di Kelurahan Tuoy Kecamatan Unaaha.

Berkas pendaftaran H.Litanto diserahkan langsung oleh Sekretaris DPD PDIP Sultra ini kepada ketua DPC PDIP Konawe, Rusdianto, SE, MM didampingi ketua tim penjaringan ( tim tujuh ) bakal calon Bupati dan bakal calon wakil Bupati Konawe periode 2018-2023, Safrudin, SE, MP serta Sekretaris Tim Penjaringan, Karaeng Asis Daeng Massa, S.Sos.

Dengan dikembalikannya berkas pendaftaran calon Bupati Konawe ini, maka H.Litanto secara resmi sudah dinyatakan terdaftar sebagai balon Bupati Konawe di partai pemenang pemilu tersebut. Dan untuk selanjutnya akan dilakukan verifikasi oleh tim penjaringan bakal calon.

Saat mengembalikan berkas pendaftaran, Ketua Fraksi PDIP DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara ini didampangi oleh sejumlah tim kerja terdiri dari enam Koordinator Zona ( Tim kerja Kabupaten ) , 27 Koordinator Kecamatan, enam orang Koordinator penggalangan kelompok etnis,  serta Ikatan Alumni Resiment Mahasiswa Indonesia ( IARMI ) Sultra, Tapak Wali Indonesia dan puluhan simpatisan.

Pada kegiatan pengembalian berkas pendaftaran di PDIP ini, kantor Partai pemenang pemilu ini diwarnai rasa haru dan teriakan MERDEKA oleh Tim kerja dari semua lapisan begitu menggelegar.

Kepada Ketua DPC dan Ketua Tim penjaringan dirinya berharap berkas pencalonannya dapat diperoses lebih lanjut dan kemudian dapat diusung oleh partai yang telah membesarkan dirinya tersebut.

” Saya berharap berkas pendaftaran saya ini dapat dilakukan verifikasi dan kemudian ditetapkan sebagai calon Bupati Konawe untuk kemudian diusung dan dimenangkan pada pilkada Konawe 2018 mendatang,” kata mantan ketua DPC PDIP Konawe ini.

Menurut Ketua DPC PDIP Kabupaten Konawe, sejak digelarnya pilkada secara langsung baru kali ini partai besukan Megawati Soekarno Putri ini mengusung kadernya sendiri sebagai calon Bupati Konawe periode 2018-2023.

” Saya sangat bangga hari ini karena sejak digelarnya pilkada langsung, baru kali ini PDIP Konawe mengusung kadernya sendiri yaitu bapak H.Litanto, SH, M.Si, MMG.Untuk itu semua tim kerja dari semua tingkatan mari kita bekerja secara bersama-sama untuk memenangkan kader kita,” katanya.

Sementara ketua Tim Penjaringan bakal calon PDIP, Safrudin, SE, MP mengatakan bahwa sejak PDIP membuka pendaftaran tanggal 1 Juni lalu hingga hari ini baru pak H.Litanto yang memdaftar sebagai calon Bupati.

” Sampai hari ini baru pak H.Litanto yang mendaftar dan mengembalikan berkas pendaftaran sebagai calon Bupati Konawe, ” ujarnya.

Setelah peroses pengembalian bekas, Ketua IARMI Sultra ini melanjutkan langkahnya ie kantor DPC Partai Bulan Bintang guna mengembalikan berkas pendaftaran sebagai calon Bupati Konawe, periode 2018-2023.

Di kantor DPC PBB,  H.Litanto bersama rombongan diterima langsung oleh Ketua DPC PBB Konawe, H.Alaudin, SH dan didampingi oleh ketua Tim penjaringan bakal calon Bupati dan calon Wakil Bupati Konawe periode 2018-2023.

Laporan : Redaksi

 

0

Suaraindonesianews – Konawe, DPD Partai Nasdem Kab.Konawe –Sulawesi Tenggara, Menerima Bakal Calon Wakil Bupati Konawe H.Alaudin,SH beserta rombongan Tim suksesnya di sekretariat Panitia penjaringan Calon Bupati dan Wakil Bupati Konawe Partai Nasdem. Kedatangan H.Alaudin,SH dan rombongan untuk mengembalikan formulir pendaftarannya sebagai calon Wakil Bupati Priode 2018-2023. Jum’at (16/06-2017).

Tak berselang lama, Kery Saipul Konggoasa yang juga menjabat sebagai Bupati Konawe ini, turut hadir dengan maksud yang sama. Pantauan media ini, Kery datang sendiri untuk mengembalikan Berkas formulir pendaftarannya sebagai calon Bupati Konawe tanpa pengawalan dari tim suksesnya.

Kery Saipul Konggoasa dan H.Alaudin ,SH, di terima langsung oleh Ketua DPD Partai Nasdem Rasing,S.Si, Ketua Panitia Pendaftaran, Asmad Tawu,S.Pd. dan Ketua Bappilu Partai Nasdem Asmad Tawu,S.Pd.

Rasing,S.Si Mengatakan, siang ini adalah jadwal penerimaan pengembalian formulir calon Wakil Bupati H.Alaudin,SH, untuk Pak Bupati nanti besok sore (17/06-2017),  Namum Kery Saipul Konggoasa datang lebih awal dari jadwal yang sudah di siapkan oleh Panitia untuk mengembalikan formulir pendaftarannya.

Bakal Calon Bupati Konawe Kery Saipul Konggoasa dan Bakal calon Wakil Bupati Konawe H.Alaudin,SH, telah resmi mengembalikan berkas pendaftaran di Sekretariat Partai Nasdem pukul 14.00 wita.

Rasing,S.Si menjelaskan, pengembalian berkas yang  dilakukan keduanya sudah sesuai mekanisme,  karena saat dibuka pendaftaran sembilan calon sudah mengambil berkas pendaftaran di Antaranya, H.Litanto,SH,M.Si (Calon Bupati), Muliati Saiman,S.Si (Calon Bupati), Adi Jaya Putra B,Bus,M.com (Calon Bupati), Kery Saiful Konggoasa (Calon Bupati), Yusran Taridala,SP (Calon Wakbup), H.Irawan Laliasa,SE.,M.Si (Calon Bupati), H.Alaudin,SH (Calon Wakil Bupati), H.Syamsul Ibrahim,SE,M.Si (Calon Bupati), Andri Darmawan,S.Ip (Calon Bupati),  Namun yang mengembalikan berkas pendaftaran Baru mereka berdua.

Kami masih menunggu calon lainnya, karena batas waktu yang di tetapkan partainya, untuk mengembalikan berkas pendaftaran sampai besok tanggal,17-06-2017 Pukul. 24.00 (wita) dini hari.(Red.SI)

 

0

Suaraindonesianews – Konawe, Kepolisian Resort Konawe –Sulawesi Tenggara, Kembali menggelar Konfrensi pers terkait Tindak pidana yang terjadi di wilayah Hukum Polres Konawe, Di pelataran Depan gedung utama Polres konawe. dalam acara Konfrensi pers ini Kapolres Konawe AKBP Jemi Junaidi,SIK,  di dampingi oleh Wakapolres Konawe Kompol Derry Indra, SIK, Kasat Reskrim Polres Konawe AKP Ismail,Sik dan Kapolsek Wawotobi. ,(14/06-17).

Kapolres Konawe AKBP Jemi Junaidi,SIK, memimpin langsung jalannya Press Conference mengatakan, Selama bulan ramadhan ini pihaknya telah mengungkap beberapa kasus tindak pidana pencurian diantaranya, kasus pencurian kendaraan bermotor, kasus penggelapan kendaraan bermotor, kasus pencurian ternak dan kasus pencurian vleg mobil, serta pencurian infokus yang berada di wilayah hukum Polsek asera.

Pengungkapan kasus ini bermulah dari pencurian kendaraan bermotor, kami sudah mengamankan dua tersangka beserta empat unit barang bukti curanmor, tersangka pertama inisial MK umur 20 tahun, alamat kelurahan kasipute kec.unaaha kab.konawe, yang kedua inisial J alias K umur 35 tahun, yang mana kedua tersangka ini adalah mantan resedifis yang baru keluar dari lapas. “ Ucap Kapolres Konawe.

Lanjutnya, pihaknya telah mengamankan empat kendaraan hasil curanmor ini yaitu satu unit motor yamaha jupiter mx, satu unit motor honda revo warna hitam, satu unit motor honda revo warna ungu dan satu unit motor yamaha Fis R, Kami juga mengamankan satu unit kendaraan bermotor hasil penggelapan yang terjadi di SMAN 1 unaaha, yang mana tesangkanya kami ambil di polres masamba sulawesi selatan.

Mengenai kasus pencurian ternak dan vleg mobil, AKBP Jemi Junaidi,SIK mengatakan, dalam kasus ini ada dua tersangka, dari hasil pengungkapan kasus pencurian ternak ini di ketahuai kalau sala-satu tersangka telah melakukan pencurian kedua-duanya yaitu pencurian ternak dan pencurian vleg mobil yang di amankan oleh pihak Polsek Wawotobi.

Untuk tersangka Curanmor ini dikenai pasal 363 KUHAP dengan ancaman hukuman max tujuh tahun penjara, dan untuk kasus penggelapan yang di tangkap di polres masamba, kita kenakan pasal 480 dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.” ucap Kapolres konawe. (Red.SI)

 

0

Suaraindonesianews – Konawe, Ketua komisi III DPRD Kab.Konawe – Sultra, Hj.Husnia Nuhung Makati dan anggota komisi III, Melaksanakan Audiens Bersama Kadis Nakertrans dan Pihak lainya, terkait surat yang di layangkan LSM DPC.PGK (Perhimpunan Gerakan Keadilan), di Ruang Rapat Ketua DPRD.Kab.konawe Senin,(12/06-2017)

Gusli Topan Sabara,ST.MM yang memimpin langsung Audiens ini dalam sambutannya mengatakan bahwa dengan adanya Usulan dan Gagasan dari DPC.PGK ini, kami sangat mengapresiasi karna pada dasarnya ini menyangkut kesejahteraan tenaga kerja yang ada di konawe dan juga  akan mampu meningkatkan kesejahteraan Masyarakat Kab.konawe kalau ini kita Realisasikan.

Ketua DPC.PGK kab.konaweb SIGIT TOSEPU mengusulkan 2 Pembahasan di antaranya,Pembentukan Dewan Pengupahan dan Pendirian Balai Latihan Kerja (BLK).

Kadis Nakertrans Kab.Konawe, Ir.Joni Pisi mengatakan ‘bahwa pembentukan Dewan Pengupahan dan Balai Latihan Kerja (BLK) ini sangat kita dukung cuman kita harus menjalankan sesuai Mekanisme yang ada dan terkait BLK ini, kita sudah membahas di kementerian cuman yang menjadi kendala adalah masalah Lahan/Lokasi pendirian BLK ini, Tapi kita tetap akan menyiapkan Lahan untuk pendirian BLK ini,  karena pembangunan BLK ini sangat penting apa lagi dengan adanya Mega industri di Morosi akan menyerap Tenaga kerja Lokal untuk itu dengan adanya BLK ini maka pemerintah akan menyiapkan tenaga kerja sesuai dengan ke ahliannya.

Lanjut “ karna kita belum memiliki Fasilitas BLK Tersebut Maka kita coba bangun komunikasi untuk kerja sama dengan BLK Provinsi Sultra dalam melakukan Pelatihan Sementara dan di sana itu gratis untuk pelatihannya kebetulan sarana dan fasilitas BLK di Provinsi itu masih milik Kementerian, yang tidak di tanggung, bagi peserta Transportasi Dan Tempat tinggal. ungkapnya

Ketua komisi III DPRD Kab.Konawe,  Hj.Husniah Nuhung Makati,SE, sangat mengapresiasi dengan adanya Usulan dari Ketua DPC. PGK Kab.konawe dalam memikirkan Pembangunan di kab.konawe ini tidak terlepas dari pada kesejahteraan masyarakat konawe. hasil dari pada Audiens ini di sepakati Usulan Tersebut yaitu Pembentukan Dewan Pengupahan dan Pendirian Balai Latihan Kerja(BLK) , selanjutnya akan di Sampaikan kepada Pemerintah Daerah untuk di Realisasikan. (Subardin)

 

0

Suaraindonesianews – Konawe, Adi Jaya Putra Surunudin,B.Bus,M.Com, yang tak lain Putra dari Bupati Konawe Selatan Surunudi Dangga, Siap bertarung dalam perhelatan Pilkada Kab.Konawe 2018. Hal ini di sampaikan oleh Syawal Jaelani,S.Ip di kantor DPD Partai Nasdem Kabupaten Konawe –Sulawesi Tenggara, pada saat mendaftarkan  AJP sebagai Calon Bupati Konawe periode 2018-2023,  Jumat malam, ( 9/6-2017) pukul 21: 30 Wita.

Syawal Jaelani yang memegang mandat resmi dari Adi Jaya Putra Surunudin,B.Bus,M.Com, bersama rekannya mengatakan “Partai Nasdem merupakan partai ketiga tempatnya mendaftarkan AJP sebagai calon Bupati Konawe periode 2018-2023,  Ia juga mengatakan setelah mendaftar di Partai Nasdem, dirinya akan langsung menuju ke kantor Partai Bulan Bintang (PBB) Kab.Konawe dengan tujuan yang sama.

Sekertaris Bapilu Partai Nasdem Kab.Konawe, Harsul Marit mengatakan bahwa AJP merupakan calon Bupati ketiga yang mendaftar sejak pihaknya partainya membuka pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Konawe periode 2018-2023. ” Pak AJP adalah pendaftar ketiga, yang pertama mendaftar itu pak H.Litanto dan yang kedua ibu Muliati Saiman,” ujarnya Di kantor DPD Nasdem Kab.Konawe.

Setelah menyambangi kantor DPD Partai Nasdem Kab.Konawe, Pihaknya akan melanjutkan kunjungan ke kantor DPD PBB dengan maksud yang sama Ucapnya.

Dikantor Partai DPD PBB Kab.Konawe, usai mendaftarkan AJP sebagai calon Bupati Konawe, Syawal Jaelani kepada awak media ini mengatakan bahwa hingga malam ini, pihaknya sudah mendaftar AJP di empat partai politik. “Sampai malam ini, sudah empat partai politik tempat kami mendaftar AJP sebagai calon Bupati Konawe, pertama partai PKS, terus Demokrat, tadi Nasdem dan terakhir ini di PBB ini,” katanya.

Dikatakan, sampai saat ini AJP sudah melakukan komunikasi intensif dengan beberapa figur calon wakil Bupati, yang nantinya digadang-gadang akan mendampingi AJP pada pilkada Konawe yang akan datang. ” Termasuk Ketua Partai PBB, H.Alaudin, kami sudah komunikasi intens sebagai calon 02. Selain H.Alaudin, kami juga ada tawaran dari Pak H.Litanto namun sebagai 02 untuk mendampingi beliau,”ujarnya.

Ditanya partai yang digadang-gadang yang akan mengusung putra Bupati Konawe Selatan ini, Syawal belum dapat memberikan garansi,Tetapi komunikasi Politik yang dilakukan Timnya sudah berada ditataran pimpinan Partai Politik.

” Komunikasi intens saat ini yaitu PKS dan PBB, saat ini yang kami buru dulu adalah survey internal partai pengusung. Kita akan bekerja semaksimal mungkin untuk meningkatkan elektabilitas calon kami,” katanya. (RED.SI)

0

Suaraindonesianews – Konawe , Gusli Topan Sabara,ST,MM,  turun langsung meninjau puluhan hektar sawah yang tergenang air di Desa Lamendora, Kecamatan Kapoila, Kabupaten Konawe – Sulawesi Tenggara.

Aswar Warga setempat menuturkan, bahwa semakin hari air semakin naik, pihaknya berharap agar pemerintah memperhatikan mereka. ” semakin hari air semakin naik, ada 50 hektare sawah dan 7 rumah yang tergenang akibat banjir, ” ungkap Aswar Kata Aswar, Selain rumah dan sawa pupuk warga juga ikut jadi korban, Dikatakannya, sejauh ini pihak dinas yang menangani banjir belum turun lapangan.” kami belum ada bantuan, terkait dengan BPBD belum turun ke lokasih kami,” ungkapnya

Terkait masalah itu, Ketua DPRD Konawe Gusli Topan Sabara akan melakukan kordinasi kepihak dinas terkait yang dikeluhkan oleh warga setempat. “kita akan kordinasikan kepihak terkait untuk turun kelapangan meninjau warga yang terkena dampak banjir, ” pungkasnya. Untuk diketahui, Gusli Topan Sabara mengunjungi desa Lamendora, usai Ia dihubungi via HP  oleh warga setempat pada rabu (07/06-2017)  Dini hari sekitar pukul  12.00 (wita).

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Konawe Dedet Ilnariyusta, saat dikonfirmasi oleh wartawan media ini mengaku belum mendapat laporan terkait banjir yang melanda desa tersebut. ” belum belum masuk info disini (dikator­Red), ” ungkapnya saat di hubungi via Watsapp kamis (08/06/2017) pukul 11 : 53 wita (Red.SI)

0

Post News :

  • Fharida Yuniar, Fakultas Ilmu Kesehatan
  • Universitas Muhammadiyah Malang

Suaraindonesianews – Trend Mode, Hijab menurut Al-Quran artinya penutup secara umum. Hijab atau yang biasa kita dengar ialah kerudung yang digunakan oleh wanita muslim. Terkadang kata hijab dimaksudkan dengan jilbab. Dan adapun makna lain dari jilbab adalah sesuatu yang menutupi atau menghalangi dirinya. Jilbab berasal dari bahasa Arab yaitu Jalaba yang artinya menghimpun atau membawa. Jilbab lebih dikenal pada negara-negara dengan mayoritas Islam dengan nama yang berbeda-beda. Di Iran disebut chador, sedangkan India dan Pakistan disebut pardeh, Libya milayat, Irak abaya, Turki chashaf, Malaysia tudung, kata hijab digunakan di negara Arab-Afrika.

HIjab dari masa ke masa akhirnya mengalami perkembangan bila ditinjau dari segi fashion. Berkat perkembangan inilah, sebutan ‘hijab’ menjadi lebih populer. Hijab memiliki ciri fashion yang lebih kental dibandingkan jilbab pendahulunya. Sebelum berkembangnya dunia mode muslimah dalam 2-3 tahun terakhir, jilbab terkesan lebih sederhana dan apa adanya. Sementara hijab masa kini, tidak butuh waktu lama untuk mengeluarkan kreasi baru, gaya atau motif baru dan trend terbaru.   Selalu ada perbedaan pendapat mengenai hijab kini dan dulu. Banyak yang mengatakan bahwa hijab masa kini sudah mulai melupakan dasar-dasar hijab yang syar’i. Misalnya warna-warna pakaian pastel yang cerah dan kreasi-kreasi jilbab yang unik dan masih memakai pakaian yg ketat walaupun pakai hijab.

Berbagai hijab modern lahir dengan desain yang unik serta menarik untuk memenuhi kebutuhan fashion hijab tanah air, dari beragam model hijab terbaru yang beredar terdapat beberapa koleksi hijab modis yang menjadi favorite setiap wanita muslimah, mereka tertarik menggunakan berbusana hijab karena saat ini kebutuhan busana dan lingkungan mendukung, sudah banyak wanita yang mampu membuktikan diri kalau berhijab itu menyenangkan dan tentunya bisa tampil cantik dan menawan.
tak jarang mereka pun men-share gaya-gaya hijab terbaru di akun media social, disana kita bisa melihat mereka begitu antusias untuk berbagi dan memang tujuan para hijabers ini baik yaitu untuk mengajak berbusana hijab. Trend busana muslim model terbaru memang mudah sekali mendapat tempat dihati setiap wanita, tak ayal mereka berbondong-bondong berburu model baju muslim jaman sekarang. Untuk digunakan berbagai jenis aktivitas , misalnya pesta, ngampus, dan sehari-hari serta jenis aktivitas lainnya. Tak perlu ragu dan malu lagi untuk berbusana muslim sebab apa-apa yang dibutuhkan sudah tersedia.

Seiring kemajuan fashion dari masa ke masa, penggunaan jilbab  mengalami perkembangan yang cukup pesat dengan sebutan hijab. Hijab/Jilbab yang digunakan sekarang lebih memiliki ciri fashion yang lebih kental  dibandingkan dengan jilbab/hijab yang digunakan kaum wanita pada zaman dahulu. Cara berhijab/jilbab saat ini bermacam-macam dan telah banyak modifikasi, gaya, motif serta trend baru. Pada zaman dahulu penggunaan hijab/jilbab terkesan lebih sederhana dan apa adanya. Sekitar tahun 90-an, Indonesia sempat memiliki gaya berjilbab/hijab dengan menggunakan ciput dan kerudung. Namun pada saat itu kaum remaja menganggap penggunaan hijab/jilbab seperti itu sangatlah kuno. Sangat berbeda sekali dengan penggunaan hijab modern seperti saat ini yang beraneka ragam dan terkesan berlebihan. Model-model hijab/jilbab jaman sekarang ini justru ada yang mengadopsi dari gaya berpakaian orang barat, adapula yang menyimpang/tidak sesuai dengan Syar’I dan adapula yang tidak sengaja mirip dengan cara berpakaian agama lain.

Zaman sekarang ini, banyak kaum wanita khususnya anak muda yang menggunakan model jilbab yang hanya menutup seluruh bagian rambut kepala hingga telinga saja, karena lebih praktis untuk digunakan. Namun, pada kenyataannya model seperti ini tidak sesuai dengan ketentuan menggunakan hijab/jilbab seperti apa yang diajarkan dalam Islam. Yang tidak sesuai yakni, bagian leher serta dada yang nampak/tidak tertutupi padahal dalam ajaran Islam dijelaskan bahwa menggunakan jilbab yang benar haruslah menutupi seluruh bagian badan kecuali muka dan telapak tangan. Hal tersebut sama saja dengan “memakai hijab/jilbab tetapi telanjang”.

Tetapi disisi lain semua kembali kepada diri kita masing-masing, apa niat kita sebagai kaum muslimah menggunakan hijab ini karena hati dengan niat Allah Ta’alla atau hanya ingin mengikuti trend yang agar terlihat cantik seperti melihat para artis, eksekutif, profesisional dan orang yang dianggap sebagai panutan tetapi hati nya belum bersih. Maka hijab trend ini ada memberikan aspek postif ataupun negative. (Red.SI)

 

 

 

0

Suaraindonesianews – Konawe, Pilkada Serentak yang di canangkan Pemerintah Pusat sudah memasuki Gelombang ke tiga, 27 juni 2018. pada priode gelombang ketiga ini Kab.Konawe –Sulawesi Tenggara akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati konawe Priode 2018-2023.

Sarmadan,S.Sos,M.Si yang juga ketua KPU Kab.Konawe mengatakan Perhelatan tahapan dan jadwal Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati konawe Priode 2018-2023 siap Dilaksanakan. Hal ini di ucapkan dalam acara Rapat Kordinasi Politik dan Keamanan menuju Pilkada Konawe 2018, yang dilaksanakan di gedung inowa kantor Bupati Konawe. Turut Hadir dalam gelar rapat tersebut yaitu Unsur pemerintah Kab.Konawe, Polres konawe,Dandim Konawe,Kejari konawe dan perwakilan Partai Politik, Camat Beserta Kapolsek Se-Kab.Konawe.(06/7-2017)

Ketua KPU Konawe mengatakan, “Alur Tahapan Pilkada Konawe 2018 ini di mulai dari perencanaan perogram dan anggaran mulai Juni s/d september 2017, Pembentukan PPK,PPS,KPPS Oktober s/d Mei 2018, Sosialisasi,informasi Bintek & Pendaftaran pemantau Agustus s/d Juni 2018, Pemukhtahiran data & daftar pemilih Desember s/d Juni 2018, Pendaftaran Pasangan Calon Bupati & wakil Bupati Januari s/d Maret 2018,Penetapan Pasangan Calon Maret 2018, Masa Kampanye Maret s/d Juni 2018, Masa Tenang Juni 2018 dan Hari H pemilihan Bupati dan wakil Bupati pada 27 Juni 2018”.

Semua Tahapan dan jadwal pemilihan Bupati dan wakil Bupati konawe 2018 ini, tidak bisa di capai dengan baik dan sukses tanpa adanya dukungan anggaran dari Pemerintah Daerah, Oleh karena itu kami meminta agar Pemerintah Daerah Kab.Konawe untuk menyikapi agar tahapan Pilkada ini berlangsung sesuai dengan tahapan dan jadwal yang telah ditetapkan, Ujar Sarmadan.

Ketua KPU Konawe ini juga mengatakan, Pada Pilkada Konawe 2018  ini, kita berbarengan dengan pemilinan Gubernur Sultra, yang jadwal pemilihannya sama dengan Pilkada Konawe, untuk itu kami meminta kepada pihak terkait, Partai Politik pengusung pasangan calon untuk bersama menjaga keharmonisan dan menciptakan situasi yang kondusif, di karenakan dalam pilkada kali ini tidak menutup kemungkinan Partai Politik yang mengusung Paslon Gubernur, berbeda dukungan partai politiknya dengan Paslon Bupati.  Kami mengharapkan tahapan Pilkada konawe ini berjalan sesuai apa yang sudah di tetapkan oleh KPU sebagai Penyelenggara Pilkada.(Red.SI)