0

Suara Indonesia News – Bengkalis. Rapat mediasi perdamaian antara PT. Panahatan dengan Masyarakat Sakai Desa Buluh Manis Kec. Bathin Solapan Kab. Bengkalis, pada Selasa Sore 24 Mei 2022, bertempat di ruang pertemuan Kantor Lurah Pematang Pudu Kec. Mandau.

Rapat ini dihadiri oleh Kapolres Bengkalis AKBP. Indra Wijatmiko, S.I.K. Kapolsek Mandau Kompol Indra Lukman Prabowo, SH.,S.I.K. Kasat Intelkam Polres Bengkalis AKP. Deni Afrial, S.Pi.,M.H. Kasat Reskrim AKP Meki Wahyudi.S.Ik. Camat Mandau Riki Rihardi. Camat Bathin Solapan diwakili Sekcam Bathin Solapan Zama Rico Dakanahay, S.Sos, M.Si . Kasi Tapem Mandau Rudi Hartono. Lurah Pematang pudu Sdr. Rio Sentosa.

Dari pihak Desa di hadiri Kades Buluh Manis Legimun. BPD Desa Buluh Manis Masrianto alias Anto Boneng, tokoh masyarakat Suku Sakai Desa Buluh Manis hadir Amir, Tomas Suku Sakai Desa Buluh Manis Along Sakai.

Sedangkan dari pihak Perusahaan hadir Manager PT. Panahatan selaku Bresman Napitupulu. Kepala Suku Sutan Batuah Kuri bin Samin. Kepala Suku Bathin Bromban Petani Abian bin Painar. Masyarakat Suku Sakai Desa Buluh Manis -/+ 30.Orang.

Pertemuan dua kelompok yang bertikai di inisiasi oleh Kapolres Bengkalis bersama Unsur Forkopimcam Kecamatan Mandau dan Kecamatan Bhatin Solapan bersama Pemuka /Bhatin Suku Sakai.

Dari dua Kecamatan telah terjadi Perdamaian antara PT. Panahatan dengan Masyarakat Suku Sakai Desa Buluh Manis Kec. Bathin Solapan Pasca adanya penganiayaan 3.(Tiga) orang security PT. Panahatan yang diduga dilakukan oleh Oknum Masyarakat Suku Sakai Desa Buluh Manis pada 23 Mei 2022 Pkl. 10.00 Wib.(sehari sebelum terjadinya perdamaian).

Saat sebelum dibuatkan nya surat Perdamaiyan acara dipandu Kasat intel mulai dari pembukaan hingga masing – masing pihak di berikan kesempatan untuk mengemukakan hal hal yang membuat sehingga terjadinya percekcokan berujung penganiayaan terhadap pihak pengamanan dari PT. Panahatan.

Setumpuk persoalan mengemuka pada pertemuan tersebut yang mengakibatkan masing – masing jadi saling curiga, sepertinya masyarakat pada umumnya belum mengetahui secara jelas dimana saja tapal batas kebun perusahaan.

Hal tersebut di ungkapkan oleh Para Tokoh Adat/Bhatin Suku sakai dalam pertemuan, selain itu pertikaian terjadi juga karena kurangnya sosialisasi ke masyarakat tempatan Khususnya ke Para Tetua Kampung/Ketua Ketua Bhatin setempat.

“Sampai saat ini untuk wilayah tapal batas perbatasan antara Desa Buluh Manis dan Kel. Pematang Pudu  belum ada batas yang jelas, sedangkan Inti dari permsalahan ini adalah karena adanya saling klaim Lahan antara PT. Panahatan dengan Masyarakat Sehingga kedua belah pihak merasa saling Memiliki di Lahan Sawit tersebut,” ujar salah seorang tokoh masyarakat.

Kapolres Bengkalis, AKBP Indra Wijatmiko, S.I.K, pada pertemuan memberikan arahan serta wejangan dengan maksud dan tujuan pertemuan ini dapat menciptakan suasana yang damai dengan saling menghargai.

“Saya minta tidak lagi terjadi pertikaian yang ujungnya pasti merugikan kedua belah pihak, antara masyarakat Sakai tempatan dengan Security PT. Panahatan, sehingga Permasalahan ini tidak berkepanjangan,” sebut Indra Wijadmiko.

Masih menurut Indra Wijadmiko, Ayo apabila ingin membahas kepemilikan lahan mari kami fasilitasi untuk berurusan ke pengadilan.

Ucapan Kapolres ini di sambut hangat oleh semua peserta yang hadir dan kedua belah pihak bersedia menandatangani Nota Perdamaiyan.

Dengan adanya kesepahaman antara pihak perwakilan Masyarakat Suku Sakai Desa Buluh Manis (Sdr. Amir, Sdr. Along Sakai, Sdr. Mini/Ketek, Sdr. Suardi) dengan PT. Panahatan (Sdr. Bresman Napitupulu, Kuri , Sdr. Abian, Daupa Nadeak).

Disaksikan oleh Kapolsek Mandau Kompol Indra Lukman Prabowo, SH.,S.I.K, Camat Mandau Riki Rihardi, S.STP.,M.Si dan Sekcam Bathin Solapan Zamariko, S.Sos serta diketahui oleh Kapolres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko, S.I.K, sepakat untuk berdamai dan dikemudian hari tidak lagi menimbulkan pertikaian baru. (Mus)

0

Suara Indonesia News – Tanjungbalai. Dalam rangka  Pemberantasan Peredaran Gelap dan Penyalah gunaan Narkotika, Personil Satuan Reserse Narkoba Polres Tanjungbalai melaksanakan Gerebek Kampung Narkoba (GKN) gabungan di

Jalan Anwar Idris, Lingkungan II, Kelurahan Bunga Tanjung, Kecamatan Datuk Bandar Timur, Kota Tanjungbalai pada Selasa 24 Mei 2022 sekitar Pukul 17.00 Wib s/d Pukul 18.15 Wib.

Penggerebekan tersebut dipimpin langsung oleh Kasat Narkoba Polres Tanjungbalai Iptu Reynold Silalahi bersama Personil yang terlibat melakukan penggerebekan disalah Satu tempat yang sering digunakan untuk penyalahgunaan narkotika tepatnya di Jalan Anwar Idris, Lingkungan II Kel. Bunga Tanjung, yang diduga maraknya penyalahgunaan narkoba.

Menurut Kapolres Tanjungbalai AKBP Triyadi SH. SiK, melalui Kasi Humas Polres Tanjungbalai AKP Ahmad Dahlan Panjiatan mengatakan “Penggeledahan dilakukan dalam rumah Adlin Sayuti (59), Petugas menemukan Satu buah alat hisap sabu atau bong yang terbuat dari botol minuman merk Lasegar, Dua buah plastik klip transparan kosong, Dua batang pipet plastik dan Empat buah mancis diatas rak piring dan juga ditemukan Satu buah plastik klip transparan kosong dan Satu batang pipet plastik tepatnya di sampimg rumahnya (Adlin Sayuti),” Kata Humas.

“Kasat Resnarkoba didampingi Kepala Lingkungan II Bunga Tanjung  memberikan penjelasan tentang penggerebekan di Jalan Anwar Idris Lingkungan II Kelurahan Bunga Tanjung Kecamatan Datuk Bandar Timur, Kota Tanjungbalai yang sering digunakan menjadi tempat penyelahgunaan narkoba,” Tambah Panjaitan.

“Iptu Reynold Silalahi juga memberikan himbauan dan arahan kepada masyarakat Lingkungan II Kelurahan Bunga Tanjung, agar tidak terlibat peredaran narkoba dan segera memberitahukan kepada pihak Kepolisian apabila mengetahui terjadinya penyalahgunaan narkoba di kawasan tersebut,” Ucap Kasi Humas lagi.

“Dari rumah Adlin Sayuti atau lokasi GKN Petugas berhasil mengamankan Lima orang laki-laki dan dilakukan tes urine dengan hasil keseluruhannya Positif (+) mengandung narkotika jenis sabu yaitu Adlin Sayuti (59), Wiraswasta, warga Jaln Anwar Idris Lingkungan II Kelurhaan Bunga Tanjung Kecamatna Datuk Bandar Timur Kota Tanjungbalai (Urine Positif). Muhamad Januarsyah (19), Belum bekerja, warga yang sama Jalan Anwar Idris Lingkungan II Kelurahan Bunga Tanjung (Urine Positif),” Terang Humas.

” Selain itu ada Muhammad Yasir Siddik (18), Belum bekerja, warga Jalan Anwar Idris Lingkungan II Kelurahan Gading Kecamatan Datuk Bandar Kota Tanjungbalai (Urine Positf). Safrian Simatupang (18), Belum bekerja, warga Jalan Sei Berantas Lingkungan I Kelurahan Muara Sentosa Kecamatan Sei Tualang Raso Kota Tanjungbalai (Urine Positif) dan Ristata (28), wiraswasta, warga Jalan Jend. Sudirman Kelurahan Gading Kecamatan Datuk Bandar Kota Tanjungbalai (Urine Positif),”  Jelas Humas kembali.

“Terhadap ke Lima orang yang positif urinenya di bawa ke kantor Satuan Narkoba Polres Tanjungbalai untuk diambil keterangan lalu diserahkan ke Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tanjungbalai untuk selanjutnya akan diserahkan ke Panti Rehabilitasi Swasta (ATC) Tanjungbalai,” Tutur AKP AD. Panjaitan.

Barang bukti yang ditemukan di lokasi GKN yaitu Satu buah alat hisap sabu (bong) terbuat dari botol plastik merk Lasegar. Tiga buah plastik klip transparan kosong. Tiga batang pipet plastik dan Empat buah mancis gas yang sudah di modif untuk kompor.

Amatan dilapangan saat dilakukan Penggerebekan kampung narkoba Personil yang turun ke lokasi yaitu Kasat Resnarkoba Polres Tanjungbalai Iptu Reynold Silalahi SH. Kanit Idik I Satresnarkoba Polres Tanjungbalai Ipda Hendra A. Kro-Karo SH. Kanit Idik II Satresnarkoba Ipda Natal Tamba. Personil Satresnarkoba Polres Tanjungbalai sebanyak 7 orang. Personil Satsabhara Polres Tanjungbalai sebanyak 10 orang. Personil Sie Propam Polres Tanjungbalai 1 orang. Personil Polsek Datuk Bandar 2 orang. Satpol PP Kota Tanjungbalai 5 orang. BNNK Tanjungbalai sebanyak 8 orang. Bhabinkamtibmas Polsek Datuk Bandar 1 orang dan Babinsa 1 orang serta Kepala Lingkungan II Kelurahan Bunga Tanjung. (Taufik)

0

Suara Indonesia News – Jakarta. Deputy Secretary General Of The United Nation, Mrs Amina J Mohhamed menyambangi 91 Command Center di Bali, dalam rangka meninjau fasilitas dan fitur yang tersedia dalam mendukung pengamanan GPDRR dan sistem manejemen monitoring bencana alam, gempa bumi dan tsunami.

Kepala Divisi Humas Irjen Dedi Prasetyo menjelaskan bahwa, dalam kesempatan itu, Deputi Sekjen PBB dipaparkan soal fasilitas dan fitur di Command Center ITDC yang dibangun Polri sudah lengkap dalam mendukung pengamanan event Internasional, kegiatan masyarakat serta kepariwisataan.

“Serta fungsi Command Center bisa dialihkan sebagai sistem manajemen dan monitoring serta penanggulangan bencana alam , gempa bumi dan tsunami apabila terjadi di Bali,” kata Dedi kepada awak media, Rabu (25/05/2022).

Dedi menekankan, dalam mendukung penanggulangan kebencanaan di Bali, kepolisian membangun sinergitas dan kerja sama antar stakeholder dengan tujuan membentuk sistem manajemen penanganan kebencanaan dan sistem Pengamanan terpadu.

“Melengkapi sarana prasarana yang disesuaikan dengan kebutuhan. Membuat SOP bersama melalui TTX dan TFG,” ujar Dedi.

Kemudian kata Dedi, kepolisian bersama pihak terkait lainnya, melakukan pelatihan dan simulasi bersama dalam penguatan koordinasi dan kerjasama antar instasi dan stakeholder.

Setelah meninjau dan mendengarkan langsung pemaparan kepolsiian, Deputi Sekjen PBB mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kesiapan Polri untuk pengamanan GPDRR serta kesiapan dukungan teknologi Command Center yang sangat lengkap untuk antisipasi pengamanan dan kebencanaan.

“Sehingga PBB akan menjadikan 91 Command Center ITDC sebagai contoh pembuatan fasilitas Command Center sistem penanganan kebencanaan di negara-negara di dunia dibawah UNDRR,” tutupnya. (Aro Ndraha)

0

Suara Indonesia News – Lhokseumawe. Sikap disiplin Polri adalah sebuah kehormatan yang menunjukkan kredibiltas dan komitmen sebagai insan Polri.

Seperti halnya disiplin latihan baris berbaris yang rutin dilakukan personel Satlantas Polres Lhokseumawe di Lapangan Satya Haprabu Mapolres Lhokseumawe ini, rabu (25/5/2022) pagi.

“Peraturan baris-berbaris (PBB) adalah suatu kemampuan dasar yang harus dimiliki atau dikuasai oleh setiap personel Polri yang terus diasah dan dilatih” ujar Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto, S.I.K, M.H melalui Kasi Humas Salman Alfarasi, S.H, M.M

Kegiatan latihan ini, sebut Salman, bertujuan untuk menyegarkan kembali dasar-dasar berbaris dalam menjaga, mengingat dan mempelajari PBB ini.

Salman menambahkan bahwa seluruh anggota harus memiliki kemampuan PBB yang mumpuni guna menunjang tugas pokok di lapangan.

Pelaksanaan Latihan Baris Berbaris hari ini, jelas Salman, personil melakukan latihan langkah tegap, pemeriksaan kerapian, latihan penghormatan dan latihan gerak ditempat lainya, Instruktur dibimbing langsung Kasat Lantas AKP Vifa Febriana Sari, S.H, S.I.K, M.H.

“Latihan ini penting untuk meningkatkan kemampuan dalam rangka mengasah ketrampilan masing-masing bagi personil polres Lhokseumawe dalam baris berbaris,” ungkapnya.

Terakhir, Kapolres Lhokseumawe berpesan, agar personil terus berkomiten untuk menerapkan disiplin kerja tinggi sehingga berdampak langsung terhadap cirta positif serta kinerja Polres Lhokseumawe secara keseluruhan. (Zal)

0

Suara Indonesia News – Aceh Utara. Kodim 0103/Aut dengan Keluarga Besar TNI (KBT) melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) dalam rangka Pembinaan Teritorial (Binter) Terpadu di Aula Koramil 17/Spk, Kab Aceh Utara, Selasa (24/05/2022).

Komandan Kodim 0103/Aut Letkol Arm Oke Kistiyanto S. A. P., menyampaikan, kegiatan komsos dengan keluarga besar TNI ini bertujuan untuk memelihara tali silaturahmi dan menyamakan persepsi dalam menyikapi situasi kondisi wilayah.

“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat memperkokoh semangat persatuan dan kesatuan sehingga tidak terjadi perpecahan,” ungkapnya.

Letkol Oke melanjutkan, pertemuan tersebut merupakan sarana yang efektif untuk memelihara serta meningkatkan kebersamaan, dan membangun komunikasi dialogis di antara keluaraga besar TNI baik yang masih aktif maupun sudah Purna bhakti termasuk keluarga Besar TNI lainnya.

“Dengan kegiatan semacam ini dapat diperoleh kesamaan pandang dalam memahami setiap permasalahan yang terjadi untuk terpeliharanya keharmonisan dan sinergitas seluruh keluarga besar TNI,” kata Letkol Oke.

Kegiatan Komsos dilaksanakan sebagai bentuk mempertahankan dan memupuk rasa persatuan dan kesatuan yang sangat diperlukan guna menghadapi berbagai permasalahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Mari kita jaga keutuhan bangsa ini dengan tetap mejalin silaturahmi antar anak bangsa,” jelasnya. (Zal)

0

Suara Indonesia News – Purwakarta. Banyak cara untuk membenahi pembangunan terutama di saat pemerintah pusat Presiden Jokowi mengucurkan dana desa (DD) tahun 2022 yang prioritas pembangunan Desa dalam pemberdayaan masyarakat dan kebutuhan fisik sarana prasarana di setiap desa.

Meski baru di Lantik menjabat Kepala Desa (Kades) beberapa bulan ini rasa semangat guyub Gotong Royong Antar warga bersama kades Cibening Yandi Efendi sudah terlihat Serius menampakan kinerja membangun desa ini sosok seorang pemimpin baru yang terpilih hasil Pilkades Purwakarta Jabar.

Pemerintah Desa (Pemdes) Cibening tahun ini mulai berbenah dengan berbagai program baik pemberdayaan masyarakat jalankan ketahanan pangan hewani dan pengerjaan pembangunan sarana prasarana.
Adapun sarana fisik pembangunan yang sedang dikerjakan yakni pengerjaan saluran air (drainase) dan pembuatan tembok penahan tanah (TPT) sepanjang 135 meter yang di fokuskan di kampung Sukawening, Desa Cibening, Purwakarta yang bersumber dari dana desa (DD) tahap satu sebesar 141 juta.

“Untuk tahun ini, dana desa kita fokuskan untuk pembuatan drainase dan TPT ini penting untuk mengantisipasi banjir dan longsor ke area pertanian, percuma kalau kita langsung membenahi jalan lungkungan tanpa membenahi drainasenya terlebih dahulu, karena itu nantinya akan sia-sia pembangunannya.” tegas Yandi Efendi selaku Kades Cibening pada media, Selasa (24/05/2022)

Lebih lanjut kades Yandi menjelaskan pembangunan desa skala prioritas memang masih banyak untuk di benahi termasuk rencana program pengerjaan hotmik jalan lingkungan yang masih perlu dibenahi khusus di Desa Cibening ada di dua titik yakni di jalan kampung sukawening akses sekolah dan di gang sate, kampung Cilame yang mempunyai panjang total 1100 meter, ini kebutuhannya besar anggaranya karna kalau tidak di bantu dana APBD Kabupaten Purwakarta, dana desa tidak akan mencukupi untuk membenahi jalan lingkungan tersebut.

” Desa Cibening memang perlu banyak pembenahan terutama pembenahan jalan lingkungan (jaling) rencananya di hotmik yang memerlukan anggaran tambahan karena tidak cukup DD harus di bantu APBD Purwakarta,” papar kades baru ini.

Sedangkan untuk dana desa tahap dua program pemberdayaan masyarakat di bidang ketahanan pangan dan hewani pemdes Cibening dengan Pemda purwakarta sudah merancang rencana program yakni budidaya sapi dan domba serta budidaya perikanan selain itu budidaya palawija pepaya calipornia sebagai unggulan yang akan di kelola di lahan tanah desa (bengkok) oleh kelompok tani (Poktan) desa Cibening. Dana program ini mencapai total 280 juta.

“Program ketahanan pangan dan hewani ini sistemnya bagi hasil untung pihak Poktan dengan pemdes hasilnya bisa dibelikan bisa berupa beras yang diperuntukan bagi warga miskin ini berdampak bagi kesejahteraan masyarakat,” ujar Yandi.

Guna menyukseskan semua program diperlukan dukungan masyarakat dan pihak pemerintah daerah Pemda Purwakarta dalam pembangunan desa di harapkan Bupati Purwakarta Ambu Anne bisa membantu merealisasikan kebutuhan desa sehingga bisa sinergis pembanguan terwujud.

“Kita berharap masyarakat dan Pemda Purwakarta mendukung program Desa Cibening sehingga kesejhatraan masyarakat bisa tercapai,”pungkas kades Cibening. (fuljo/Crist)

0

Suara Indonesia News – Jakarta. Dalam rangka HUT ke 6, Vox Point Indonesia menggelar ‘Silaturahmi Kebangsaan’ dengan tema Bersatu Membangun Negeri, Berkarya Merawat Kebhinekaan” dan Sub Tema, “Bertumbuh Berkontribusi dan Bersinergi Merajut Keberagaman demi Gereja dan NKRI, hari ini, Senin (23/05) di Hotel Novotel Cikini, Jakarta Pusat.

Lagu Indonesia tanah air beta, tarian daerah dari Papua mewarnai awal acara yang dihadiri Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Hadir juga beberapa Pimpinan Parpol diantaranya Presiden PKS Achmad Syaiku, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan beberapa anggota DPR RI, DPRD. Terlihat hadir, anggota DPD RI dari Sulawesi Utara Maya Rumantir, beberapa pengamat politik, dan berbagai pimpinan ormas, termasuk pimpinan Ormas yang tergabung dalam Aliansi Perdamaian dan Keadilan (Perekad) yaitu; Ketua Umum API Brigjen (Purn) Harsanto Adi, Ketum MUKI Djasarmen Purba, Ketum Pewarna Yusuf Mujiono, Ketum PMKIT Louis Pakaila, Ketum PIM Dwi Urip Premono, Sekjen PPHKI Hasudungan Manurung.

Setelah penjelasan terkait sepak terjang Vox Point Indonesia sebagai Ormas Katolik yang perkenalan Pengurus Pusat dan Pengurus daerah baik yang hadir onsite maupun online, Acara dibuka dengan menyanyi lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Hymne Vox Point Indonesia, dilanjutkan doa lintas agama, dan sambutan-sambutan. Pemukulan Gong sebanyak lima kali oleh Romo Hans Jeharut Pr., Sekretaris eksekutif KWI Pusat, menandakan acara Silaturahmi Kebangsaan dibuka secara resmi.

Ketua Umum Vox Point’ Indonesia Handoyo Budhisejati dalam sambutannya menyampaikan keprihatinan atas berbagai permasalahan bangsa khususnya perpecahan bangsa akibat pilpres dan pilkada. Menyikapi ini, Vox Point Indonesia menyampaikan beberapa himbauan.

“Perkenankan Vox Point Indonesia menyampaikan beberapa himbauan; satu, hendaknya semangat serta rasa persatuan dan kesatuan sebagai penghayatan terhadap nilai-nilai Pancasila harus menjadi pedoman bagi kita semua,” sebut Ketum Vox Point Indonesia ini.

“Kedua, setiap pimpinan partai politik, pimpinan lintas agama, ormas, perkumpulan, institusi, paguyuban, komunitas dapat meneduhkan suasana sosial politik yang sedang tidak kondusif ini, dengan memberikan pengertian pada warga masyarakat dimanapun kita berada,” sebutnya lagi.

Pesan yang ketiga, Ketum Vox Point Indonesia yang juga Dewan Pengawas Pengurus Pusat Pewarna Indonesia meminta ketegasan dalam membuat peraturan untuk menjaga ujaran kebencian, serta tidak menjadi komoditas masyarakat yang dapat di politisasi demi kepentingan kelompok dan golongan yang bersifat parsial.

“Perlu peranan seluruh aparat penegak hukum untuk bertindak aktif dan tegas secara imparsial serta tidak memihak,” ujar Handoyo Budhisejati.

“Keempat, menjaga kerukunan antar warga sebagai sesama anak bangsa adalah sesuatu yang wajib kita lakukan bersama dan pemerintah harus bijak menghadapi dinamika politik yang terjadi ditengah masayarakat,” ujar handoyo lagi.

Pada poin kelima, disampaikan soal hukum yang harus jadi panglima demi keadilan masayarakat pencari hukum.

“Hukum harus menjadi panglima sehingga masyarakat pencari keadilan merasakan Indonesia sebagai negara hukum bukan negara kekuasaan,” tutup Handoyo mengakhiri sambutannya.

Pada sambutan yang lain, Rm. Antonius Suyadi Pr., sebagai Perwakilan Keuskupan Agung Jakarta, mengucapkan selamat ulang tahun ke 6 kepada Vox Point Indonesia sebagai organisasi katolik yang mewadahi umat katolik yang terjun dalam dunia politik.

“Semoga apa yang telah disumbangkan Vox Point Indonesia untuk membangun umat Katolik, untuk ambil bagian dalam pembangunan bangsa melalui politik yang bermartabat, taat berkonstitusi dan untuk kesejahteraan bersama. Anda mendasarkan iman yang kuat sebagai politisi katolik. Mari kita hormati keragaman kita satu dengan yang lain. Kita bangun persatuan bangsa yang baik dan mengisinya dengan hal yang baik untuk kepentingan bersama dan kelangsungan hidup bersama,” ungkap Romo Antonius.

Sementara Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta menyampaikan semangat entitas baru bangsa Indonesia yang unik dan perlu dijaga dalam semangat kebhinekaan tunggal ika. Menurutnya perbedaan adalah anugerah sementara bersatu adalah pilihan dan hasil kerja kita sehingga penting untuk bisa bersama-sama bekerja menjaga persatuan ini.

“Tentu dalam menjaga persatuan, menghormati satu sama lain, menghargai satu sama lain. Tapi tujuan dasarnya untuk persatuan ini tersu terjaga adalah hadirnya rasa keadilan sosial,” ungkapnya.

“Sangat sulit sekali membangun perasaan kesetaraan dalam ketimpangan. Sulit membangun perasaan persatuan didalam suasana yang timpang. Itu sulit sekali! Justru bangun perasaan kesetaraan, rasa keadilan, karena itulah cara kita untuk tetap menjaga persatuan,” uangkapnya lagi.

Lebih lanjut Anies mengatakan bahwa penting bagi kita semua yang berada dalam pemegang kewenangan untuk menomorsatukan hadirnya rasa keadilan. Karena dengan hadir rasa keadilan itu, maka yang berbeda-beda, bisa terus terjaga persatuannya karena ada rasa keadilan.

“Ini menjadi pesan bagi kita semua, dan kita harus rayakan perasaan persatuan ini sebagai kekuatan kita. Ada banyak bangsa yang jauh lebih bhineka tapi mereka tidak memiliki ikatan persatuan seperti kita. Ini adalah sebuah bekal yang harus kita jaga sama-sama. Warna-warni dari Indonesia ini hanya jadi indah Ketika ada persautan. Warna-warni itu tidak nampak indah kalau tidak ada persatuan. Dan persatuan bisa dipertahankan bila ada rasa keadilan sosial,” pungkasnya.

Persembahan marawis dari NU menghiasai acara Silaturahmi kebangsaan. Sementara talkshaw kebangsaan menjadi bagian akhir dari acara yang berlangsung secara hybrid ini. (GD)

0

Suara Indonesia News – Rumbai. Pramuka yang mempunyai kepanjangan dari Praja Muda Karana yaitu para pemuda yang suka berkarya merupakan serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk  menanamkan nilai pendidikan moral, etika, dan pembentukan karakter seorang siswa pramuka.

Hal ini melatar belakangi  Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Rumbai untuk  mengadakan kegiatan pembinaan Pramuka bagi warga binaan. (Selasa,24/05 2022)
Kegiatan yang  Bertempat di  lapangan Lapas Narkotika Rumbai ini juga merupakan salah satu  Program Pembinaan Kepribadian, kegiatan ini akan dilaksanakan rutin tiga kali dalam seminggu.

Kalapas Narkotika Rumbai, Robinson Perangin Angin di wakili oleh Erwin Siregar selaku Kepala Seksi Bimbingan Narapidana Anak didik dan Kegiatan Kerja  menyampaikan bahwa Latihan Pramuka merupakan salah satu upaya dari Lapas Narkotika Rumbai untuk menanamkan kedisiplinan, wawasan kebangsaan dan cinta tanah air dan bangsa Indonesia kepada para warga binaan.

“Latihan Pramuka ini rutin digelar tiga kali dalam seminggu dengan anggota sebanyak 45 (empat puluh Lima) orang narapidana dan dikarenakan masih menunggu dari ranting pramuka kecamatan Rumbai, maka latihan dilaksanakan secara mandiri “materi yang diberikan berupa Latihan Ketrampilan Baris – Berbaris, Tata upacara, pemberian motivasi, penanaman rasa cinta tanah air dan kebangsaan”, tutur erwin siregar.

“Terus lakukan program pembinaan kepramukaan yang mampu memberikan motivasi/menanamkan kedisplinan bagi para warga binaan agar mereka selama menjalani masa pidana tidak melanggar tata tertib dan kelak setelah selesai menjalani pidana tidak mengulangi perbuatan melanggar pidana”, tutup Erwin. (GD)