Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. DR. Hj. Hanifa, MA., anggota dewan fraksi partai kebangkitan bangsa, berharap adanya perhatian lebih terhadap para santri dan pondok pesantren yang ada di kabupaten Cirebon, selama ini bantuan covid 19 tidak menyentuh sama sekali terhadap para santri dan ponpes yang ada di kabupaten Cirebon.
Hal ini juga di dukung oleh DPP partai kebangkitan bangsa di Jakarta dan rekan rekan dewan di fraksi kebangkitan bangsa. Harapan kepada ponpes,
Menyediakan sarpras kepada santri sesuai protokol kesehatan & santri yang baru datang di periksa sesuai protokol kesehatan,
Mensosialisasikan pemutusan mata rantai covid 19 kepada santri dan wali santri, membuat gugus tugas new normal dan Menyiapkn ustadz/dzah dan santri senior untuk dilatih sebagai kader kesehatan ponpes.
Melakukan kordinasi dan MOU dengan puskesmas & aparat setempat baik untuk penyambutan santri maupun untuk penanganan kesehatan dan keamanan santri. Desinfektan harus rutin dan semprotkan di kamar2 dan di kelas maupun d masjid pesantren
Melakukan physical distancing dan protokol kesehatan dengan baik & benar
Harapan untuk Pemda, membantu melakukan pemeriksaan santri yg baru datang dan melakukan rapid test untuk santri dan membantu peralatan dan bahan yang di perlukan ponpes untuk melakukan protokol kesehatan new normal, Melatih tenaga ponpes menjadi kader kesehatan new normal, ucap Hj Hanifah.
Itulah beberapa aitem yang di harapkan oleh DR. Hj. Hanifah, MA., anggota dewan fraksi PKB DPC Kabupaten Cirebon. Bahwa covid ini belum selesai dan belum pergi dari bumi Indonesia itu betul . Oleh karenanya semua orang & lembaga khususnya ponpes yg dg karakternya sendiri hrs mampu menerapkn new normal dg standar khusus. (Sendi)
