Suara Indonesia News – Kuningan. Di era tahun 1893 silam, tokoh pendiri Desa Ciomas, Buyut Suta Jaya Upas sangat legendaris, dimana perjuanganya berhasil membuka sebuah padukuhan yang bernama Ciomas ( Ci emas ) bersama beberapa tokoh penting lainya.
Hal tersebut dikutif dari kepala desa Ciomas Adi Patah, ketika menceritakan sebagian kecil cerita yang berkenaan dengan berdirinya desa ciomas kec. Ciawigebang.
Dikisahkan ketika seorang tokoh pemuda yang mengenakan kain ikat kepala dan pakaian dari kulit harimau, sedang memburu seekor kijang di kawasan hutan jati tengah yang hilang, lalu pemuda tersebut melihat cahaya kuning keemasan, ketika dikejar pemuda tersebut malah bertemu dengan sosok sesorang yang pakainya sama dengan yang ia kenakan.
Setelah banyak tegur sapa, dan menanyakan cahaya itu, tokoh tersebut memberitahukan bahwa, menemukan cahaya kuningn itu sangat sulit dan banyak kendala ujarnya, lalu tokoh tersebut menyebut dirinya sebagai Kibuyut Singawadana penguasa Hutan jati tengah. sementara pemuda itu berasal dari Ketumenggungan Luragung.
dengan rasa kepenasarananya pemuda itu minta izin untuk melanjutkan mengejar cahaya kuning yang tadi sempat dilihatnya. dalam perjalanan ternyata bertemu dengan binatang binatang buas, bahkan sempat dihadang oleh kedua tokoh sakti yakni Buyut Sisitnaga Dan Buyut Singawardana.
dan pemuda tersebut kembali menayakan perihal Cahaya tersebut, lalu Buyut Singawadana menjelaskan bahwa, Cahaya kuning emas itu adalah Cahaya masa depan Ujarnya. dimana Bagi mereka yang mengabdikan dirinya , suci bersih hati dan pikiranya, baru orang tersebut akan mampuh menguasai dan mengolah wilayah ini.ujarnya Buyut Singawardana.
Pemuda itu ahirnya melanjutkan pencarian sampai ke tengah hutan , dan nampak cahaya tersebut keluar dari sebuah lubang sumur, yang airnya memancarkan cahaya keemasan atau disebutnya Caiemas. maka, saat itulah padukuhan tersebut bernama Caiemas, yang sekarang berubah nama jadi Ciomas, banyak tokoh perjuangan yang saat itu berperan dalam melakukan roda pemerintahan desa Ciomas.
Diantaranya tokoh tersbut seperti, Buyut Singawadana Buyut Beunghar,Buyut Sisit Naga, Buyut Giri, Buyut Jagakerta, Buyut Jagakerti, Buyut Rukinah, Buyut Sumbeng, Buyut Jebos, Buyut Suta Jaya Upas, Buyut Sakadomas, Buyut Abas Tarumanegara, ujar kades menyampaikan. (Sep / Rie)
