Suara Indonesia News – Jakarta, Usai mengikuti media Gathering Film Buku Harianku di Fx.Sudirman, Jakarta (Selasa,4/2) lalu. Ada beberapa catatan penting kami yang mengikuti. Diantaranya: Film ini jika sukses pastinya akan mengorbitkan Artis cilik bernama Kila Putri Alam (10 tahun), selaku tokoh sentral film. Kehadiran Artis papan atas seperti Slamet Rahardjo, Widi Mulia AB-Three, dan Dwi Sasono, pastinya akan membuat warna lain film ini. Sehingga mampu menembus pasar film anak yang ‘tidur lelap selama ini, apalagi mengangkat Tema film anak dengan konsep drama dan musikalitas.
Catatan lainnya, saat tanya-jawab saya menyetujui pertanyaan Wartawan senior, Arief P.Suwendi yang mempertanyakan bagaimana kiat Bros Studio & Blue Sheep Entertainmen mengingat publik film anak nasional masih dibayangi kesuksesan film Sherina (2000) dan Film Laskar Pelangi (2009) yang ke-duanya mampu menembus angka diatas 1 juta penonton dimasanya. Termasuk warisan soundtrack Lagu Sherina dan Laskar Pelangi (Nidji) yang demikian membekas hingga saat ini.
“Motivasi kami membuat film ini adalah menambah hiburan yang baik untuk anak, dan memperkaya film anak Indonesia”,demikian produser (Bobby Bossa) menjawab pertanyaan Wartawan senior Itu.
“Idenya kecelakaan juga karena kita bikin album Kila dulu enggak ada kepikiran buat film. Akhirnya ketemu Mas Alim Sudio, ceritanya bagus akhirnya kita mau bikin filmnya,” kata Bobby Bossa lagi.
Semoga kami mendapat undangan kelak saat Press Screening atau Gala Premier, sehingga ulasannya akan lebih detil. Namun kami acungkan jempol dikala ada pihak yang mau memproduksi film Anak ditengah maraknya film klenik belakangan ini. Bravo! (Rahma/PR)