Suara Indonesia News – Mamuju. Ditengah pandemi corona virus disease (Covid-19) yang melanda Indonesia, Kantor Wilayah Kementerian agama prov. Sulbar dengan memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi Mengikuti rapat koordinasi Dalam rangka Menyambut bulan Suci Ramadhan menggunakan video Conference (V-con) dengan Ketua DPRD Provinsi Sulbar,Kabinda Prov. Sulbar, Ketua STAIN Majene, ketua FKDM Sulbar, ketua MUI, Kabid Bimas Islam, Ka.kankemenag kab. Se sulbar, ormas islam. Selasa 21/04/2020.
Rapat diawali dengan Pengantar Rapat oleh Nur Salim ismail S. Ag selaku Ketua Tim FKDM, Dilanjutkan dengan sambutan Oleh pejabat Terkait.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat, DR.H.M.Muflih B Fattah,MM turut mengikuti rapat kerja tersebut dalam Arahannya Menyampaikan bahwa dalam melaksanakan amaliyah di bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawwal 1441 H, kita tetap berpedoman pada Surat Edaran Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2020 sampai ada pemberitahuan lebih lanjut atau pernyataan resmi dari Pemerintah Pusat.
Pandemi Covid-19 bukan halangan untuk beribadah selama Ramadhan, pandemi Covid-19 justru menjadi momen untuk meningkatkan ibadah umat Muslim.
“Ibadah Ramadhan harus dijadikan momentum emas untuk mempercepat penanganan wabah Covid dengan etos dan semangat keagamaan. Namun, tata cara beribadah kali ini sedikit berbeda karena harus mematuhi protokol kesehatan terkait Covid-19 dengan berdiam diri di rumah. “Hanya saja karena adanya kondisi khusus, maka kebiasaan yang kita lakukan di dalam ibadah Ramadhan selama ini, juga perlu diadaptasi dengan kekhususan itu,” Tutur Muflih.
H.M.Muflih juga menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya dalam pencegahan dan penanganan Covid-19.Salah satunya dengan Membentuk Tim Gugus Penanganan Covid 19 Kanwil Kemenag Sulbar. Dengan melaksanakan Kegiatan Penyemprotan Disinfektan dan Pembagian masker,” Tutup Muflih. (Hamma/Arf)