Prostitusi Online VS Anggota DPRK

Prostitusi Online VS Anggota DPRK

288 views
0
SHARE
Foto Istimewa

Oleh : SL. Kabeakan

Suara Indonesia News – Aceh Singkil. Beberapa hari terakhir ini kita di hebohkan terkait adanya dugaan praktek Prostitusi Online di Aceh Singkil dan jadi perbincangan hangat di Masyarakat, dan tak tanggung tanggung yang pertama memperbincangkan itu adalah Anggota DPRK Aceh Singkil Khusus Dapil Kecamatan Gunung Meriah.

Mereka mengatakan, di Kecamatan Gunung meriah saat ini di duga telah ada Jaringan Prostitusi Online, yang di kendalikan Mucikari. Dan para Wakil Rakyat itu juga mengatakan sulit memberantas karena para Mucikari cara kerjanya sangat rapi hanya main udara alias Sosial Media secara Online kepada pemesan.

Terkait hal ini lah, sehingga Penulis membuat Judul Tulisan ini “Prostitusi Onliine Vs Anggota DPRK ” Karena yang pertama mengungkap dan meresahkan adanya Praktek Prostitusi Online di Aceh Singkil Khususnya di Kecamatan Gunung Meriah adalah Para Anggota Dewan tersebut. Walau dalam statemen mereka di beberapa berita sepertinya hanya berbicara atas nama pribadi bukan sebagai Wakil Rakyat, kenapa seharusnya bila terkait isu Prostitusi Online sudah meresahkan Masyarakat hal tersebut segera di bahas secara kelembagaan dan memanggil seluruh stakeholder utamanya Kepala Desa yang paling tahu Pergerakan Warganya. Tapi yang kita baca statemen para Anggota Dewan tersebut seakan akan resah secara pribadi bukan resah selaku wakil Rakyat.

Dan perlu di ketahui kehidupan ekonomi Masyarakat saat ini banyak runtuh akibat pandemi Covid 19, sementara para Remaja atau kaum milineal seakan tidak mau tahu bagaimana sulitnya Ekonomi di tengah Vandemi Covid 19 yang kian mengkhawatirkan itu, tapi mereka telah terbawa arus hedonisme keduniaan yang

sangat antusias terhadap adanya hal yang baru. Gaya hidup hedonisme sangat menarik bagi mereka. Mereka ingin termasuk dalam golongan berduit, mereka juga ingin berdandan yang selalu mengikui mode. Beruntung bagi mereka yang termasuk dalam golongan berduit, sehingga memenuhi kriteria tersebut, akan tetapi bagi yang tidak mampu dan ingin cepat seperti itu maka jalan pintaslah yang diambil.

Tidaklah mengherankan, jika saat ini muncul fenomena di sekitar kita yaitu Prostitusi online.Gaya hidup hedonisme ini banyak terjadi dikalangan perempuan remaja, dimana mereka mencari kesenangan sesaat dengan profesi yang dianggap paling enak dan gampang menghasilkan uang yaitu dengan cara Prostitusi Online.

Beberapa contoh kasus Prostitusi online yang dapat kita lihat adalah VA (27 tahun)  seorang aktris yang tertangkap oleh pihak kepolisian polda jawa timur (5/1/2019) lalu di dalam kamar sebuah hotel bintang lima di Surabaya.

Dalam kasus portitusi online tersebut, VA memasang tariff Rp. 80 juta untuk sekali kencan. Setelah berjam jam menjalani pemeriksaan penyidik, VA akhirnya diperbolehkan pulang pada minggu (6/1/2019) sore dan menyandang status sebagai saksi.

Contoh prostitusi online yang kedua yaitu Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang meringkus seorang mucikari prostitusi online, mucikari tersebut adalah M (19 tahun) seorang oknum mahasiswi di Tanjungpinang, disalah satu Rumah kos pada rabu (13/02/2019) malam. B (17 tahun) telah melakukan perbuatan asusila untuk melayani pria H berusia (41 tahun) berhidung belang.

Beberapa faktor yang menyebabkan akan terjadinya penyimpangan itu adalah tingginya kebutuhan sehingga memanfaatkan nafsu, perasaan, dan keinginan. Dan lemahnya keyakinan agama seseorang juga berpengaruh terhadap perilaku sebagian masyarakat yang mengagungkan kesenangan dan bura-hura semata.

Seharusnya Iman seseorang menjadi tolak ukur dalam kehidupan khususnya bagi mereka yang suka mengejar kesenangan. Dan para pelaku seolah-olah telah kkebal hukum , adat, dan aturan, sehingga mereka lebih mementingkan kenikmatan sesaat daripada massa depan.

Kasus prostitusi online tidak dapat dilepaskan dari adanya pelaku dan korban. Pelaku di sini berdasarkan pasal 12 UU PTPPO adalah. Setiap orang yang menggunakan atau memanfaatkan korban perdagangan orang dengan cara melakukan persetubuhan atau perbuatan cabul lainnya dengan korban tindak pidana.

Zaman makin berkembang begitu juga dengan kebutuhan semakin lama semakin bertambah. Begitu juga dengan kebutuhan para remaja, makin lama makin bervariasi kebutuhan mereka.

Untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan mereka harus ada yang namanya uang. Bagi yang orangtuanya tergolong berduit tentu bukan hal yang sulit jika mereka ingin bersenang-senang dan memenuhi apa yang mereka inginkan, misalnya membeli baju, handphone, perhiasaan dan lain-lain. Tapi bagi mereka yang tergolong orangtuanya tidak mampu tentu akan mengalami kesulitan untuk memenuhi apa yang mereka inginkan seperti bersenang-senang berhura-hura.

Karena itulah bagi mereka yang sulit dalam hal keuangan akan mengambil jalan pintas, misalnya Prostitusi Online tersebut. Jika kita memilih gaya hidup hedonisme ini sesungguhnya tidak akan pernah membawa kebahagiaan dan kepuasan dalam hidup. Bagi yang sudah terkena dampak hedonis segeralah ubah perilaku tersebut, karena sesungguhnya kebahagiaan itu sebenarnya berada pada hati dan jiwa disetiap individu.

Semoga Tulisan ini meningatkan kita bahwa jauhkan lah sifat dan gaya hidup hedonisme tersebut, wujud kepedulian yang bisa kita lakukan adalah mengawasi dan melakukan tindakan preventif (mencegah) apalagi harus menjual diri untuk membeli barang atau untuk memenuhi kebutuhan yang Glamour.

Menghindari dari pergaulan bebas baik yang mengarah pada pelecehan seksual. Bersikaplah terbuka kepada sesama, berhemat untuk membuat anggaran, selektif dalam memilih pergaulan. Lebih menghargai orang lain dan memikirkan resiko yang akan terjadi sebelumnya, dengan melakukan penuh pertimbangan. Dan untuk para orangtua hendaklah meningkatkan kontrol terhadap anak-anak.

Tanamkan nilai moral yang nantinya berguna bagi mereka. Misal tanamkan sikap hidup hemat, arahkan mereka pada pergaulan yang baik dan didik mereka untuk mandiri. Sedangkan bagi para remaja, berpikirlah dulu sebelum bertindak jangan hanya mengejar kesenangan saja. Masa depan masih panjang, masih banyak hal yang berguna yang dapat mereka lakukan..dan Semoga Daerah batuah Syekh Abdurrauf yang kira cintai ini dapat terhindar dari Prostitusi Online dan Kejahatan Penyakit Masyarakat lainnya. Amin yaa Rabbal Alamiin.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY