Suara Indonesia News – Halsel. Bupati Halmahera Selatan Hi. Usman Sidik didampingi oleh Wakil Bupati Halsel, Hasan Ali Bassam Kasuba membuka acara Seleksi Tilawati Qu’ran dan Hadis (STQH) ke XXVII tahun 2023 di Desa Laiwui, Kecamatan Obi, di tingkat Kabupaten Halmahera Selatan. Minggu (05/03/2023) pukul 21.00 wit.
Dalam sambutanya Bupati Halsel Hi. Usman Sidik menyampaikan bahwa mengawali sambutan ini atas nama pribadi dan pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan, menyambut baik dan merasa bangga, serta menyampaikan penghargaan kepada panitia Kabupaten dan lokal terutama masyarakat Desa Laiwui yang telah menunjukkan besarnya komitmen terhadap pembangunan etika moral spiritual sebagai fondasi dalam membangun karakter masyarakat Halsel, khususnya generasi muda kita, sebagai generasi penerus perjuangan bangsa.
“pada kesempatan yang baik ini, saya ucapkan selamat datang kepada seluruh kafilah dari 30 kecamatan, yang telah siap berkompetisi untuk menjadi qori-qoriah; hafidz-hafidzah dan cendekiawan terbaik tingkat Kabupaten, untuk selanjutnya mewakili Kabupaten Halmahera Selatan, di tingkat yang lebih tinggi”, ucapnya.
Bupati juga sampaikan, dari usman bin affan radiallahu anhu. Ia berkata, rasullah saw. bersabda: “orang terbaik dari kamu ialah orang yang mempelajari al-qur’an dan mengajarkannya”. (hadist riwayat al-bukhari). Kitab al-qur’an adalah petunjuk bagi orang-orang yang bertaqwa dan semua manusia dan penjelasan-penjelasan dari petunjuk itu. Maka tidak mungkin seorang muslim mampu membaca dan memahami kandungan isinya, melainkan harus mempelajarinya dengan sungguh-sungguh.
“Al Quran sebagai kalam melakukan perubahan-perubahan fundamental terhadap masyarakat sejak zaman duhulu dan membawa kepada kejayaan islam dalam pembangunan peradaban manusia yang telah melahirkan generasi yang tidak hanya mumpuni dibidang keagamaan, tapi juga melahirkan para ilmuwan di berbagai bidang dengan berbagai temuan teori-teori baru yang menjadi sumbangan besar bagi sejarah peradaban dunia sampai sekarang”,ungkapnya.
Kata Usman Sidik, sejalan dengan itu, seleksi tilawatil qur`an dan hadits (stqh) sepatutnya mampu menggugah dan menjadi daya tarik serta ruang tersendiri bagi kita, sekaligus menjadi penyemangat bagi generasi muda kita untuk mempelajari al-qur`an. Lebih dari itu, melalui STQH ini, kami harap, dapat dijadikan sebagai ruang dan media dakwah dan syiar keagamaan yang efektif, yang secara nyata telah terbukti mampu menjadi daya dorong yang kuat dalam memacu percepatan pembangunan di kabupaten halmahera selatan.
Mantan Wartawan juga mengatakan seleksi tilawatil qur`an dan hadits (stqh) ini dapat dijadikan sebagai momentum untuk memasyarakatkan nilai-nilai al-qur`an kepada masyarakat. Apalagi ditengah derasnya arus modernisasi yang disatu sisi berdampak positif dan di sisi lainnya berdampak negatif, seperti: memudarnya nilai-nilai agama dan terkikisnya nilai moral. Sehingga mengakibatkan sebagian masyarakat bingung serta terjerumus ke dalam sudut- sudut yang mengkotak-kotakan agama, dan menggeser peradaban bangsa kita.
Lanjutnya Bupati, pelaksanaan kegiatan stqh ini menjadi sebuah upaya dalam membentuk karakter generasi muda masyarakat halmahera selatan yang unggul, religius, berbudaya, kreatif, dan inovatif. Sehingga kita harus mampu memaknai kegiatan lomba stqh tahun 2023 ini sebagai sarana membiasakan generasi muda untuk mencintai, memahami, dan menerapkan nilai- nilai al-qur`an dalam kehidupan sehari-hari.
“Harapan kita bersama untuk membentuk kepribadian generasi muda yang modern, beradab, dan berakhlak, sedikit demi sedikit dapat terwujud sesuai dengan tema STQH pada malam ini yaitu: “cahaya al-qur`an wujudkan senyum halmahera selatan berakhlak dan sejahtera”,ujarnya.
Orang nomor satu di Halsel juga menjelaskan, selanjutnya kepada segenap kafilah STQH, kami mengucapkan selamat berkompetisi. Tunjukkan segenap kemampuan saudara semaksimal mungkin, sehingga hasil yang diperoleh dapat terwujud sesuai dengan yang diharapkan. Kami yakin masing- masing dari saudara adalah insan terbaik dan memiliki potensi yang luar biasa.
Bupati Halsel juga sebut, kalah dan menang merupakan sebuah hal yang biasa dalam sebuah kompetisi, namun saudara harus tetap yakin bahwa hikmah serta manfaat membaca dan mempelajari al-qur`an lebih besar daripada status kalah atau menang. Untuk itu, berkompetisilah semaksimal mungkin, tunjukkan sportivitas dan kebesaran hati, insya allah kegiatan ini akan memberikan berkah yang luar biasa bagi saudara.
“kepada dewan hakim atau dewan juri, saya harapkan melaksanakan tugas dengan senantiasa menjunjung tinggi nilai- nilai sportivitas serta keadilan”, harapnya.
“Mari jadikan kompetisi ini sebagai salah satu jalan untuk menggapai ridho Allah SWT, sehingga pertanggungjawaban atas keputusan juri tidak hanya berbatas kepada sesama manusia, namun juga kepada allah SWT, pilihlah peserta terbaik untuk mewakili kabupaten halmahera selatan ke jenjang kompetisi yang lebih tinggi, dan semoga allah swt memberikan bimbingan-nya kepada kita semua”, sambungnya. (Sam)