Suara Indonesia News – Aceh Singkil. Jajaran Polsek Gunung Meriah Aceh Singkil Kabupaten Aceh Singkil laksanakan Kegiatan Pemeriksaan Suhu tubuh bagi masyarakat yang melaksanakan  ibadah shalat Jumat dalam rangka penanganan Virus Corona/Covid-19. Jumat (17/10/2020) di Mesjid Darrussalam Desa Tulaan Kecamatan Gunung Meriah.

pemeriksaan tersebut kangsung di laksanakan Kapolsek Gunung Meriah Ipda Mulyadi SH MH, beserta Bhabinkamtibmas Reza .

Kapolsek Gunung Meriah Ipda Mulyadi SH MH dalam arahannya mmengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu langkah kita bersama-sama untuk mencegah dini pencegahan penyebaran virus Corona covid-19 diwilayah Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Aceh Singkil, didalam melakukan kegiatan agar selalu memperhatikan standarisasi protokol kesehatan kita sebagai petugas agar tidak mudah terpapar oleh virus Corona covid-19 ” urainya.

Ia menambahkan, “kita harus bisa menerapkan kebiasaan baru dengan selalu memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan secara serentak.

Lebih jauh Kapolsek menyampaikan Kegiatan Pemeriksaan/ Deteksi Suhu Tubuh Terhadap masyarakat yang melaksanakan shalat Jumat dengan Rincian sebanyak  110 orang dari  Masjid diwilayah Kecamatan Gunung Meriah.

Petugas  mengarahkan agar masyarakat yang melaksanakan shalat Jumat mematuhi protokoler kesehatan dengan wajib menggunakan masker saat melaksanakan shalat Jumat dan pemeriksaan suhu tubuh dimaksud bertujuan untuk melakukan deteksi penyebaran virus corona (covid – 19) bagi yang mengikuti kegiatan di Masjid.
Kapolsek juga menyampaikan kendala dalam pelaksanaan Pemeriksaan / deteksi di posko terpadu / perlengkapan berupa
Kurang ny alat ukur suhu tubuh.

dan dalam kegiatan itu masyarakat yang sudah dilakukan pemeriksaan suhu tubuh berkisar rata – rata 33 C°- 36 C°,dan  belum ditemukan suhu tubuh yang mencapai melampaui batas Normal atau 38 C°, tutup “Kapolsek. (Salomo)

Suara Indonesia News – Patih. Wakil Bupati Kabupaten Patih Saiful Arifin (Safin), melakukan monitoring suasana kerja di Pabrik Djarum Brak di Kajar Kecamatan Trangkil, baru- baru ini. Peninjauan ini, dimaksudkan untuk memberikan edukasi juga menyemangati para pekerja agar tetap produktif bekerja dengan aman di saat pandemi.

Kegiatan ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (memakai masker, pengecekan suhu badan, dan pembatasan jarak).

Wabup mengatakan, peninjauan ini dilakukan untuk memastikan bahwa ruang dan lingkungan kerja sudah menerapkan protokol kesehatan. Ia menekankan pentingnya pemilik perusahaan untuk memperhatikan protokol kesehatan bagi seluruh pekerja.

Safin mengingatkan bahwa seluruh lapisan masyarakat berperan penting dalam mencegah penyebaran Covid-19, termasuk dalam lingkungan bekerja yang merupakan salah satu tempat berisiko untuk penularan virus.

“Tentunya kita harus benar-benar disiplin menerapkan protokol kesehatan. Kita pastikan untuk mengimbau kepada rekan-rekan pekerja agar tetap menerapkan protokol kesehatan saat melakukan aktivitas dan kegiatan sehari-hari,” ujarnya.

Wabup meyakini, dengan gotong-royong dan disiplin menerapkan protokol kesehatan masyarakat bisa keluar dari berbagai tantangan dan kesulitan di masa pandemi Covid-19. (Jojo)

Suara Indonesia News – Duri. Ucapan ini terlontar disaat silaturahmi dan Ramah Tamah Pj. Bupati Bengkalis H. Syahrial Abdi, AP. M.si bersama insan pers di gedung Bathin Betuah Kantor Camat Mandau kabupaten Bengkalis, pada Jumat 16 Oktober 2020.

Kehadiran Pj Bupati Bengkalis ditemani Asisten II dan Camat Mandau serta beberapa Kadis turut hadir dalam acara ramah tamah.

Dalam pertemuan Pj Bupati Bengkalis menyampaikan kepada puluhan insan pers tentang tugas dan program yang diamanatkan kepadanya.

Selain itu, Syahrial Abdi mengucapkan terimakasih kepada insan pers atau wartawan yang bertugas, menurutnya selama ini telah terjalin hubungan yang baik dengan pemerintah Kabupaten Bengkalis.

“Untuk mensosialisasikan suatu informasi kepada masyarakat, tanpa peran media dan wartawan tak akan berarti apapun”, kata Abdi.

Lebih lanjut Abdi mengatakan, dalam waktu tiga minggu kami menjadi Pj. Bupati Bengkalis telah banyak program yang telah dilaksanakan salah satunya dengan pengesahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah – Perubahan (APBD – P) tahun 2020 yang sudah disahkan. Untuk seluruh kegiatan dipekan kedua bulan ini harus sudah berjalan. Begitu juga dengan kewajiban kita terhadap tenaga honorer yang belum dibayarkan harus segera dilakukan.

“Insya Allah sejumlah program strategis khusus di Kecamatan Mandau sebagai industri bisnis Insya Allah secepatnya berjalan. Sebelumnya kita sudah melakukan kunker dalam menindaklanjuti sejumlah masalah yang terjadi dan harus dibenahi. Mudah-mudahan terselesaikan dalam waktu singkat,” ungkapnya.

Abdi juga berharap Pilkada serentak yang akan dilaksanakan di Kabupaten Bengkalis setelah penandatanganan Pakta Integritas, tidak ada lagi ASN yang berpihak ke salah satu Paslon, jika didapati yang tidak netral, laporkan ke kami dengan sejumlah barang bukti akan kami kenakan dengan sanksi sesuai Peraturan Perundang-undangan yang belaku. (Mus)

Suara Indonesia News – Pati. Pengaspalan Jalan tepatnya di gang satu Desa plosorejo, Kecamatan pucakwangi, Kabupaten Pati, di duga dikerjakan tidak sesuai ketentuan dan spesifikasi, Disamping pengaspalan di duga asal jadi pengaspalan jalan tersebut tidak mencamtumkan Volume ukuran luas dan panjang jalan yang diaspal, karna tidak di pasang papan informasi proyek pekerjaan.

Salah satu Warga yang enggan di sebutkan namanya merasa tidak puas dan mengeluhkan pengerjaan pengaspalan jalan tersebut, menurutnya selain pengerjaan seperti demikian menyebabkan jalan akan cepat rusak juga anggaran dana yang dialokasikan untuk pengaspalan terbuang sia-sia. (17/10-20)

Warga prihatin karena dana yang digelontorkan dari pemerintah dengan tujuan tidak ada istilah desa tertinggal akan sulit terwujud lantaran dana tersebut rawan akan diselewengkan dan ini layak untuk diperiksa oleh instansi terkait ujar warga. Karna jalan yg baru di aspal di lewati sepeda motor pada benyok.

Setelah di klarifikasi terkait pekerjaan yang tanpa papan informasi proyek tersebut, ketua TPK dan kamituo mengatakan itu anggaran yang bersumber dari Banprov, desa Ploso tidak tau menahu hal pekerjaan itu bahkan mereka meng iyakan kalu mau di beritakan, karna mereka merasa tidak pernah mengerjakan dan tidak ada kaitannya dengan desa, mereka merasa cuma menerima fisik dan semua tanggung jawab dari rekanan.

Santoso selaku ketua LIBAS menyayangkan terkait pengerjaan pengaspalan itu, karna tidak di pasang papan informasi proyek untuk keterbukaan informasi publik, dan dalam pengerjaanya di duga asal asalan, karna aspal yang baru di kerjakan dua hari terkesan benyok setelah di lewati sepeda motor.” Pungkasnya. (Sutarjo/Tim)

Suara Indonesia News – Batam. Keberadaan Calon Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad SE MM yang begitu intens menyambangi majelis taklim di seluruh Kepulauan Riau dinilai sebagai sosok yang punya andil besar dalam pengembangan lembaga keagamaan Islam yang dimotori kaum ibu-ibu ini. Dalam setiap moment dan kesempatan Ansar Ahmad selalu hadir bila majelis taklim mengundangnya untuk berbicara atau sekedar memberi atensi kegiatan yang dilaksanakan oleh majelis taklim.

Demikian dikatakan Sekretaris Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kota Batam, DR. Syarifah Nurmawati, kepada media di sela-sela acara silaturahmi Calon Gubernur Kepri Ansar Ahmad dengan Persatuan Majelis Taklim (Permata) Sekecamatan Batu Ampar Kota Batam yang dilaksanakan di Perum GMP Kelurahan Tanjung Sengkuang, Batu Ampar, Sabtu (17/10-20).

“Tidak salah kalau H. Ansar Ahmad dinobatkan sebagai Bapak Majelis Taklim Kepulauan Riau. Kepedulian beliau terhadap majelis taklim memang tidak diragukan lagi. Di setiap moment dan kesempatan, Pak Ansar selalu hadir di kalangan ibu-ibu majelis taklim,” kata Syarifah Nurmawati.

Menurut Syarifah, Ansar Ahmad sangat memahami fungsi majelis taklim yang merupakan salah satu lembaga pendidikan keagamaan khas Islam yang tumbuh subur di tengah-tengah masyarakat punya peran dan fungsi yang sangat vital. Majelis taklim yang hampir terdapat di setiap komunitas muslim  keberadaannya telah banyak berperan dalam pengembangan dakwah Islam.

“Pak Ansar melihat melalui majelis taklim, masyarakat yang terlibat didalamnya dapat merasakan betapa keberadaan lembaga ini menjadi sarana pembinaan moral spiritual serta menambah pengetahuan keislaman guna meningkatkan kualitas sumber daya muslim yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT. Karena pentingnya peran itu, maka beliau selalu berkontribusi bagi pengembangan majelis taklim,” katanya.

Kepedulian Ansar Ahmad terhadap majelis taklim, menurutnya, wajar karena memang sosok Ansar Ahmad dikenal seorang pemimpin yang punya latar belakang keagamaan yang kuat. “Beliau tidak hanya ramah dan santun tetapi juga dibekali ilmu agama yang kuat. Ceramah dan tausiah agamanya selalu menjadi perhatian ibu-ibu majelis taklim. Beliau juga tidak jarang mendatangkan penceramah terkenal yang beliau biayai sendiri untuk mengisi pengajian ibu-ibu majelis taklim,” katanya.

Karena itu, Syarifah menilai, sosok Ansar Ahmad merupakan salah satu motivator dan pendorong  keberadaan majelis taklim sebagai sarana paling efektif  dalam melanjutkan tradisi penyampaian pesan-pesan agama ke tengah-tengah umat. “Orang yang peduli itu perlu diberi apresiasi.  Dan Pak Ansar sudah membuktikan itu. Dan saya optimis, kalau beliau terpilih sebagai Gubernur Kepulauan Riau majelis taklim di seluruh Kepri akan makin kuat dan maksimal dalam menjalankan fungsinya di tengah masyarakat,” tutupnya. (Anwar)

Suara Indonesia News – Majene. Ketua DWP Kanwil Kemenag Prov. Sulbar Ny. Hj. Farhana Massiara Muflih ikut dalam rombongan tim penggerak PKK serta menghadiri langsung kegiatan Sosialisasi Monitoring dan Evaluasi Bunda Paud Provinsi Sulawesi Barat terhadap penyelenggaraan Paud berkualitas dengan layanan Holistik dan Integratif di Kabupaten Majene Jumat 16 Oktober 2020.

Hadir dalam kegiatan tersebut Penasehat DWP Provinsi Sulawesi Barat Ny. Hj. A. Ruskati Ali Baal Masdar, Direktur Bina Keluarga Balita dan Anak Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Pusat, Kepala BP-PAUD dan Dikmas Sulbar, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kab. Majene, Anggota DWP Prov. Sulbar dan 50 peserta terdiri dari Tendik TK Pembia,  ketua komite,  pengawas TK,  Fasilitator PAUD HI,  kader posyandu,  kader BKB,  dinas PP dan KB,  Dinas Catatn Sipil,  Dinas Kesehatan,  Kemenag Kab.  Majene,  Dinas PP dan PA,  Dinas Pendidikan,  Dinas Sosial,  Bunda Paud Kelurahan Labuang,  Himpaudi,  IGTKI,  Gugus paud Sipakalabbi.

Dalam arahan Ny. Hj. A. Ruskati Masdar menyampaikan Pentingnya pendidikan anak usia dini, sehingga peran pendidik atau bunda PAUD ini juga mempunyai tanggung jawab yang cukup besar. Perannya yang sangat penting untuk mempersiapkan generasi pemimpin bangsa dan negara,” kata anggota DPR RI ini.

Dalam wawancara Tim Humas Ketua DWP Kanwil Kemenag Sulbar Ny. Hj. Farhana Massiara Muflih dalam wawancaranya  mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Bunda Paud Provinsi, Melalui  kegiatan ini kita selalu bersinerji dengan bunda PAUD,” urainya penuh hikmah. (Adi/Hamma)

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Rotasi dan Mutasi jabatan di pemerintahan kabupaten Cirebon menuai polemik di lingkungan pemerintah daerah kabupaten Cirebon, contohal nya di lingkungan sekretariat dewan kabupaten Cirebon.

Menurut Agus Makmun (Dewo), pemindahan tugasnya itu di duga ada unsur campur tangan ketua dewan kabupaten Cirebon yang menginginkan dirinya di pindah/mutasi keluar dari lingkungan sekretariat dewan DPRD kabupaten Cirebon. Menurut nya agar ketua dewan Lutfi bebas tidak ada yang mengawasi dan menggantikan dengan orang yang sepaham dengan dirinya saja, dan seorang ketua dewan mencoba untuk mencemari nama baiknya dengan menyebut dirinya pemabuk, penjudi dan suka bergonta ganti pasangan kepada bupati Cirebon H. Imron Rosyadi.M.Ag.

Menurutnya lagi, semua anggaran dinas di pangkas namun kegiatan fisik di rumdin ketua dewan DPRD kabupaten Cirebon tidak di pangkas dan masih banyak yang lain nya yang akan saya ungkap dan saya laporkan kepada KPK RI di Jakarta. (16/10-20)

Ketua dewan kabupaten Cirebon Lutfi juga pernah menitipkan tenaga kerja honorer untuk di tempatkan di lingkungan sekretariat dewan dan di beberapa instansi pemerintahan, dan agar segera di akomodir ada sekitar kurang lebih 22 orang yang di ajukan namun saya hanya bisa mengakomodir empat orang itu pun di Tenaga clining servis di lingkungan kesekretariatan dewan DPRD kabupaten Cirebon, itupun dengan konsekuensi gajih Hanya menerima Rp. 1.100.000 perbulan nya melalui yayasan.

Dan menurut nya secara hukum pengangkatan sumpah jabatan itu mesti langsung tatap muka sesuai dengan regulasi undang undang yang berlaku, bukan secara virtual dan mesti yang bersangkutan di beritahukan minimal satu Minggu sebelum nya bukan pas hari H baru di beritahukan beberapa jam sebelum nya. Ungkapan kekesalannya di hadapan para awak media yang meliput. (Sendi)

Bersambung