0

Suara Indonesia News – Bandung Barat, Kang Cakra dan Kang Rezal Walyan tiba-tiba mengunjungi Kantor Sekretariat DPC Manggala Garuda Putih Kabupaten Bandung Barat. Selasa, 10 Maret 2020 sekitar pukul 13:20 wib.

Terlihat jelas segala persiapan sedang dikerjakan untuk acara “NGACA-PRAK Pi Bancang Pakewuh-Eun” yang rencananya akan digelar pada hari Kamis 12 Meret 2020 pukul 15:30 wib. Kang Ridwan (akrab disapa kang Adit) sebagai Bendahara yang bertepatan menghadiri acara pelantikan pengurus MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Bandung Barat, di Kompleks Perkantoran Bupati KBB hari ini, langsung mengarah ke lokasi untuk mewakili Kang Usep Ketua DPC MGP KBB, mendampingi Kang Cakra selaku Ketua Badan Penanggulangan Bencana DPP Manggala Garuda Putih.

“Segalanya kami upayakan semaksimal mungkin, jika Pak Bupati berkenan hadir, jangan sampai ada kesiapan yang terlewati”. Ujar Kang Ridwan.

Kang Cakra menanyakan, “pembuatan 4 wastafel permanen yang berjejer ini, apa karna Pak Bupati akan datang atau untuk Kesiapsiagaan Acara dalam rangka singkronisasi protokol COVID-19 khusus penyelenggaraan acara dan area publik yang baru beberapa hari lalu dirilis pemerintah? “wah kita tidak mau ambil risiko, kita bikin sebaik mungkin agar nantinya juga dapat ditiru PAC kami se Kabupaten Bandung Barat yang berjumlah 16 Kecamatan”, Imbuh Bendahara DPC MGP KBB.

Dalam acara tersebut, DPC MGP KBB telah mengirimkan undangan juga untuk beberapa Ormas/LSM, namun dikarenakan kapasitas ruangan yang terbatas, maka seluruh Ormas/LSM yang tergabung di GOALS KBB akan dibuatkan acara khusus dalam waktu dekat ini.

Kang Rezal selaku Ketua Badan Penanggulangan Bencana MPW Pemuda Pancasila Provinsi Jawa Barat, yang dalam acara ini dimintakan untuk menjadi salah satu narasumber, menyampaikan rasa senang bermitra dalam unsur pentahelix dengan Manggala Garuda Putih dan berharap DPC MGP KBB dapat lebih mengetahui potensi ancaman kebencanaan di sekitarnya dan melakukan langkah-langkah Kesiapsiagaan termasuk berkolaborasi pada Ekspedisi Sesar Lembang yang telah di inisiasi bersama unsur pentahelix lainnya separti Medicuss Foundation. Karena menurut Kang Rezal Walyan, bencana itu musuh kita bersama. (Sendi)

 

 

0

Suara Indonesian News – Tebingtinggi, Kisah hidupnya yang getir dan pahit ini, Ia ceritakan kepada wartawan senin (9/3) 2020, diwarkop belakang RS Herna, jalan Veteran kota tebingtinggi. saat itu pria Tua tersebut datang kewarkop seraya berkata, maaf ya pak? apakah disini ada wartawan Pak? kebetulan saat itu ada sejumlah wartawan yang sedang asyik menikmati minuman segar Extrajoos .

Pertanyaan yang diajukan oleh nya, langsung dijawab oleh wartawan suaraindonesianew.com seraya mengatakan ada apa Pak ?, saya orang terlantar nak dan saat ini hidup sebatang kara, istriku telah Lari meninggalkanku kabur dari rumah, kini aku hidup sebatang kara, kujalani  hidupku tanpa arah dan tujuan. Ketika ditanya apakah Bapak memiliki keluarga? iapun menjawab, aku telah memiliki 5 anak Kandung dan semuanya masing – masing sudah pada  berkeluarga, lantas ia pun langsung membuka tasnya dan mengeluarkan beberapa lembaran foto anak-anaknya seraya menunjukkan KTP dan KK (kartu keluarga) .

Dengan perasaan sedih, iapun bercerita kelima anak kandungku semuanya telah berkeluarga namun tidak satupun dari Kelima anaku mau menerimaku, disebutkannya bahwa ia telah menelpon anak anaknya namun tidak satupun dari kelima anakku menerimaku, dengan mengatakan “kami jangan disusahi Pak, karna hidup kamipun susah. Mendengar jawaban dari mereka, aku sangat sedih.

Hati ini teriris pedih sebagai seorang Bapak pasti dan akan selalu merindukan anak anaknya, namun kebanyakan orang tua hanya bisa diam dan tidak pernah menyampaikan maksudnya yang tersembunyi,?.

Kini sisa hidupnya, ia jalani dengan sendiri dengan berjualan keliling dengan berjalan kaki sambil menjajakan / berjualan kacang tojin.

Nama Bapak itu Abdullah Nasution, kelahiran Kampung juhar/01-09-1957, alamat Desa Saba SiTahul-Tahul, Kecamatan Padang  Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara, Propinsi Sumatera Utara.

Kata nya, Ia sudah memohon kepada Allah untuk dicabut nyawanya , apa gunanya hidupku, aku masih mau makan sementara kondisiku sangat lemah dan letih karena usiaku yang sudah tua renta, mataku rabun berjalanpun tertatih tatih, usia bertambah dosapun ikut bertambah.

kini diusianya sekarang ia tinggal didesa Bandar Khalifah, kabupaten serdang Bedagai, Dengan harapan Pemerintah Daerah mau membantunya. jika dibantu ia akan berjualan Ikan asin dan Pulang kekampung halaman tempat kelahirannya Padang Bolak GunungTua. (Julian.A.Chan)

0

Suara Indonesia News – Bintan Kepri, Setelah dua  hari tim gabungan melakukan pencarian, nelayan Desa Kelong, Kecamatan Bintan Pesisir yang diduga menghilang pada hari minggu lalu (08/3/2020), akhirnya korban di temukan dalam kondisi sudah terapung dan meninggal selasa (10/3/2020).

Jasad korban ditemukan oleh nelayan Desa Kelong Indra sekitar pukul 16 : 30 wib dipulau Gego dua mil dari lolasi tempat korban jatuh perairan Pulau Burus Desa Numbing Kecamatan Bintan Pesisir.

Kapolsek Bintan Timur Kompol Krisna Ramadhani SIK saat memberikan komentar terkait salah satu nelayan Desa Kelong yang hilang mengatakan, “Jasad Korban benar sudah ditemukan oleh tim.gabungan Basarnas, Polairud Polres Bintan, TNI-AL, Polsek Bintan Timur dan masyarakat, jasad korban ditemukan dalam posisi terapung menggunakan celana pendek warna biru dan baju kaos warna putih bergaris hitam.

Jasad korban langsung dievakuasi ke kapal Basarnas langsung menuju Desa Kelong Kecamatan Bintan Pesisir.

Jasad korban  langsung dibawa kerumah duka RT 006 RW 002 Desa Krlong  Kecamatan Bintan Pesisi, dari hasil diperiksa tim medis Puskesmas Desa Kelong dan dilakukan pemeriksaan luar (Visum), tidak terdapat tanda tanda kekerasan, sebut Kepolsek. (OBET)

 

0

Suara Indonesia News – Bintan Kepri, Sinergitas TNI-Polri dalam mengamankan wilayah perbatasan dipulau kecil terluar Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau yang berbatasan langsung dengan Negara tetangga Malaysia terus tingkatkan pengamanan, selasa (10/3/2020).

Salah satu pulau terluar Kabupaten Bintan adalah Pulau Sentut, yang masuk wilayah Desa Mapur Kecamatan Bintan Pesisir sampai saat ini TNI-Polri terus lakukan monitoring diwilayah pulau Sentut dalam mengamankan pulau kecil terluar Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Kapolres Bintan AKBP Bambang Sigihartono SIK MM melalui kapolsek Bintan Timur Kompol Krisna Ramadhani SIK menyampaikan,”Personil yang kia tugaskan dalam pemantauan pulau terluar yang merupakan salah satu pulau yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia. Dalam menjaga kedaulatan Negara Indonesia kita terus melakukan pemantauan serta menjaga kedaulatan Negara salah satunya Pulau Sentut ini.

Dalam pemantauan pulau terluar Bintan kita bersinergitas bersama TNI dan melakukan apel dan mengibarkan bendera Merah Putih di mercusuar setinggi 40 meter di Pulau Sentut ucapnya,”

Polsek Bintan Timur, yang membawahi 3 (tiga) Kecamatan, yakni Kecamatan Bintan Timur, Kecamatan Mantang, dan Kecamatan Bintan Pesisir harus bekerja ekstra dalam memelihara Kamtibmas agar tetap kondusif. Hal ini tentunya berkat kerjasama dan hubungan yang baik antara Kepolisian dengan masyarakat, sehingga segala informasi dan kejadian, dapat di deteksi sejak dini.

Untuk wilayah Kecamatan Bintan Pesisir, terdapat pulau-pulau Kecil terluar, salah satunya yakni Pulau Sentut yang terletak sekitar 1 Mil dari Desa Mapur, Kecamatan Bintan Pesisir. Untuk menuju ke Pulau Sentut, personil Polsek Bintan Timur bersama personil TNI Angkatan Laut harus menempuh perjalanan laut sekitar 4 jam dari Pelabuhan Pantai Indah  Kecamatan Bintan Timur  dengan menyewa pompong milik masyarakat. Namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat juang TNI-POLRI dalam mengamankan wilayah Perbatasan Negara NKRI harga mati. (OBET)

0

Suara Indonesia News – Bintan Kepri, Kapolsek Bintan Timur Kompol Krisna Ramadhani, SIK, didampingi Kanit Intelkam Polsek Bintim Iptu Ngatno, besambang becerite bersama Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bintan dan Camat Bintan Timur, selasa (10/3/2020).

Coffe morning sambil bersambang becerita Kapolsek Bintan Timur bersama Komisi I DPRD Bintan dan Camat Bintan Timur disalah satu Kedai kopi Barek Motor Pantai Indah Kelurahan Kijang Kota Kecamatan Bintan Timur mengenai kamtibmas menjelang Pilkada serentak tahun 2020 serta keluhan masyarakat terkait gas elpii 3 kilo diwilayah Kecamatan Bintan Timur.

Kapolsek Bintan Timur Kompol Krisna Ramadhani Y.A.L SIK saat menyampaikan pada media ini mengatakan, “Coffe morning bersama Komisi I DPRD Bintan dan Camat Bintan Timur Sofyan  merupakan satu momen yang luar biasa bisa bersilaturahmi sambil besambang becerita walaupun hanya di kedai kopi, apa lagi seluruh Komisi I semuanya hadir dalam coffe morning.

Ketua Komisi I DPRD Bintan Muhammad Daeng Yatir mengatakan, “Terimakasih pada Kapolsek dan Camat Bintan Timur sehingga bisa bertatap muka sambil coffe bareng sambil bual bual dalam meningkatkan kamtibmas jelang pilkada serentak.

Kita sebagai Dewan Perwakilan Rakyat Daerah mendukung sepenuhnya program yang telah di susun pihak Kepolisian Polres Bintan untuk mengamankan pilkada nanti. Kita berharap Kabupaten Bintan tetap aman dan konfusif dalam melaksanakan pemilihan pilkada serentak.

Terkait gas elpigi 3 kilo  yang masih langka, kita juga telah melakukan pengawasan di beberapa pangkalan yang menjual gas elpigi 3 kilo yang sampai saat ini masih dikeluhkan masyarakat, ucapnya. (Obet)

0

Suara Indonesia News – Ciputat, Lomba video edukatif pencegahan korupsi unit eselon I pusat dan kanwil kemenag se indonesia yang diawali dengan ngopi bareng pegiat medsos pengawasan bidang pendidikan dengan menghadirkan staf ahli menteri agama sekaligus juru bicara kementerian agama bapak Prof. Oman Fathurrahman dan pemateri dari 3 wartawan senior  pers nasional serta dari biro HDI kenenag RI  resmi di tutup  oleh kasubag umum dan humas itjen kemenag RI H. Nurul badrutaman di aula pusdiklat ciputan tangerang banten, selasa, 10 maret 2020.

Setelah selesai sesi materi I, II dan III dilanjutkan dengan pemutaran lomba video dan langsung dinilai oleh semua peserta termasuk ka.kanwil kemenag sulbar H. M. Muflih B Fattah. ” dari semua video edukatif pencegahan korupsi yang ditampilkan sangat baik,  berupa ajakan untuk menolak gratifikasi no korupsi. dengan beragam latar, skenario dan cerita yang menarik agar penonton dapat mengambil pelajaran, hikmah dan manfaatnya.

“Saya selaku Ka.kanwil kemenag sulbar sangat mengapresiasi atas upaya itjen melakukan pembinaan untuk bersama-sama melawan korupsi salah satunya  lewat video  edukatif mengajak asn dan masyarakat untuk menghindari korupsi, korupsi adalah musuh kita bersama”, terang Muflih.

“Selamat dan sukses kepada team subbag umum dan humas bersinergi atas dedikasi dan prestasinya, tetaplah berkreasi dan berinovasi lakukan kerja nyata yang dapat mengharumkan nama daerah terkhusus kanwil kemenag sulbar, jangan pernah berhenti untuk melakukan perubahan, bangun komunikasi, kebersamaan dan menjaga marwah kementerian agama sebagai pengayom masyarakat “, tutur sekretaris MUI sulbar ini.

Disela-sela penerimaan hadiah dan sertifikat, kasubag umum dan humas  H. M. Sahlan yang  menerima piagam tersebut, merasa sangat bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak khususnya kakanwil kemenag sulbar bersama ibu ketua DWP dan kabag TU atas dukungan dan petunjuknya telah menghasilkan prestasi sebagai harapan II terbaik nasional,  juga tidak terlepas dari motivasi dari para pejabat eselon III dan IV ketika kami bekerja dilapangan serta terkhusus team subbag umum dan humas bersinergi yang hebat, tanpa keluh kesah, seiring sejalan, kompak dan bersatu dalam sinergitas kita meraih prestasi yang luar biasa, kalian semua adalah team.hebat dan ingatlah selalu pesan kakanwil, ” tetaplah berkreasi dan berinovasi  dan bersyukurlah kita masih diberi kesempatan untuk meraih kesuksesan “, tutupnya dengan penuh semangat. (Hamma/alan)

0

Suara Indonesia News – Cirebon, Kegiatan pembukaan Desa Digital dilaksanakan di Desa Sitiwinangun, Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Selasa (10 /03 – 2020).

Desa Digital atau Digital Village merupakan suatu konsep tentang pengembangan desa dengan memanfaatkan teknologi digital baik dalam pelayanan publik maupun pengembangan kawasan, seperti infrastruktur, teknologi informasi, komunikasi, transportasi, zonasi, irigasi / drainasi dan energi. Dengan desa digital diharapkan mampu untuk menurunkan biaya ( cost reduction ) dan meningkatkan pelayanan publik serta taraf hidup masyarakat desa.

Telah kita ketahui bahwa teknologi merupakan suatu alat untuk mengurangi biaya dan meningkatakan kinerja atau layanan, dengan menggunakan teknologi, desa akan lebih maju dan mandiri. Karena bukan lagi tergantung pada daerah bahkan pusat. Dan salah satu jalan adalah dengan memanfaatkan teknologi digital atau yang disebut IoT ( Internet Of Things ).

‌Program ini sedang di galakan oleh pemerintah provinsi Jawa Barat dan di teruskan pemerintah daerah tingkat kabupaten yang berada di provinsi jawa barat, dan di teruskan ke desa –  desa di Kabupaten Cirebon. Dan untuk pembukaan desa digital di awali di Desa yang berada di wilayah kecamatan jamblang tepat nya di Desa Sitiwinangun kecamatan jamblang.

Melalui ASDA (asisten daerah kabupaten Cirebo )  SUGENG menerangkan, bahwa sesuai Dengan pertimbangan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa yang Bersumber dari APBN atau PP Dana Desa dalam implementasinyabelum menjamin pengalokasian Dana Desa secara lebih merata dan berkeadilan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tanggal 29 April 2019 telah menandatangani Peraturan Pemerintah.

Guna mempercepat pelayanan publik khusus nya di daerah maka program desa digital sangat lah penting untuk di kembangkan dan juga untuk menghemat anggaran ATK khusus nya kertas tulis dan juga mempersingkat alur pelaporan dari bawah ke atas serta pemutakhiran data maka dengan adanya program ini di harapkan memangkas waktu serta biaya operasional daerah khusus nya Kabupaten Cirebon. Meningkatkan mutu pelayanan publik yang terarah dan tersusun secara digital.

Kuwu  Ratija Brata Manggala selaku kepala desa Sitiwinangun kecamatan jamblang menyampaikan,  terima kasih dan dengan launching desa digital Sitiwinangun sudah punya fasilitas web  yang di beri nama sipendil sendiri itu singkatan dari sistem kependudukan informasi dan layanan dalam ini ada tiga konten yang pertama berupa artikel ini berisi tentang laporan kegiatan desa, berita desa dan juga tentang kegiatan masyarakat termasuk dalam hal ini bisa kita gunakan untuk promosi pariwisata, karena desa Sitiwinangun sudah menjadi desa wisata dengan ikonnya gerabah,

Kemudian konten yang kedua laporan namanya konten laporan, ini konten ini bisa digunakan oleh masyarakat untuk menyampaikan aspirasi usulan keluhan dan sebagainya dengan menggunakan aplikasi sipendil. Melalui konten laporan ini, desa akan lebih cepat bisa menerima masukan dan usulan dari masyarakat secara online kemudian, yang ketiga ini ada konten surat, nah konten surat ini kaitannya dengan pelayanan masyarakat kita akan memberikan pelayanan surat surat yang dibutuhkan oleh masyarakat dengan berbasis NIK.

Karena kita sudah terintegrasi dengan disdukcapil dan ini adalah desa pertama di kabupaten cirebon yang sudah terkoneksi dengan disdukcapil aplikasi tersebut itu bisa diakses oleh warga melalui Hp android dengan masuk ke play store  judulnya sipendil. Setelah penandatanganan ini maka secara resmi aplikasi ini bisa di akses oleh masyarakat desa Sitiwinangun guna mampu untuk menurunkan biaya (cost reduction) dan meningkatkan pelayanan publik serta taraf hidup masyarakat desa, ucap Ratija Brata Manggala.

Kegiatan ini di hadiri oleh Muspika kecamatan jamblang dan masyarakat desa Sitiwinangun, masyarakat desa Sitiwinangun sangat antusias dan penasaran atas program ini semoga kedepannya desa Sitiwinangun bisa lebih berkembang dan maju lagi kedepannya ungkap Camat jamblang Bambang kepada awak media yang meliput. (SENDI)

0
Foto: Tersangka saat dimapolres Tanjungbalai pada saat dilaksanakan Konfrensi Pers.

Suara Indonesia News – Tanjungbalai, Ternyata sering nonton film porno di warnet sehingga menjadikan S Alias P (16) berbuat nekat pada  Bunga (14). Pada Sabtu 07/3/20 sekitar Pukul 03.30 Wib, di Jalan DI. Panjaitan Gang Pringgan Lingkungan V Kelurahan Pasar Baru Kecamatan Sei Tualang Raso Kota Tanjungbalai.

Hal ini dikatakan Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira, saat melakukan Konfrensi Pers di halaman depan Mapolres Tanjungbalai Senin 09/3/2020 Pukul 10.00 Wib.

Menurut AKBP Putu Yudha, “Tersangka selama ini ada rasa cinta terpendam kepada korban dan malam itu tersangka di warnet menonton film porno, bahkan karena seringnya menonton film itu, sehingga selesai dari warnet timbul niat nya untuk melakukan perbuatan yang tercela tersebut,” Terang Kapolres.

“Sebelum peristiwa itu terjadi, pelaku ternyata sering mengintip korban mandi dikamar mandi rumahnya, sejak itu timbul hasrat pelaku untuk melakukan persetubuhan dengan korban,” Terang AKBP Putu Yudha Prawira. (Taufik)