0

Suaraindonesianews-Bandung, Dengan meningkatnya ancaman cyber di dunia belakangan ini turut pula memberikan dampak kepada Indonesia sebagai bagian dari masyarakat global yang saat ini sedang mengembangkan pemanfaatan teknologi digital pada berbagai sektor baik di pemerintahan, bisnis, sosial dan kemasyarakatan. Apabila tidak diantisipasi dengan tepat maka ancaman cyber dapat mengganggu stabilitas keamanan nasional, khususnya akan berdampak pada Ipoleksosbushankam masyarakat dan negara Indonesia.

Pada tanggal 27 Oktober 2016, bertempat di Hotel Mercure, Bandung, telah dilaksanakan suatu acara Forum Koordinasi dan Konsultasi yang dimotori oleh Kemenko Polhukam dan didukung oleh PT. PINDAD (Persero) dengan tema “Urgensi Pusat Koordinasi Cyber Nasional Sebagai Langkah Nyata Konsolidasi Keamanan Cyber Nasional  Untuk Pertumbuhan Ekonomi Digital” yang dihadiri oleh para peserta dari berbagai unsur pemerintahan, antara lain Pangdam III Siliwangi, May. Jend. Muhamad Herindra, Deputi VII Bidang Koordinasi Komunikasi, Informasi dan Aparatur Kemenko Polhukam, Marsda Warsono.

Pertemuan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Kemenko Polhukam, May. Jend. Yayat Sudrajat, diikuti dengan penyampaian Keynote oleh PT. Pindad (Persero).  Dalam menyampaikan Keynote, mewakili Direktur Utama PT. Pindad (Persero), Dedir HC& GA, Achyarmansyah Lubis menyampaikan bahwa sebagai industri strategis yang bergerak dalam bidang alat peralatan pertahanan dan keamanan PT. Pindad turut pula mencermati perkembangan jenis peperangan dewasa ini. Disebutkan bahwa “Ancaman peperangan menjadi sangat kompleks dan berkembang pesat. Hybrid Warefare menjadi ancaman dimana selain Regular Military Forces dan Special Forces melibatkan juga Irregular Forces, yaitu perang informasi dan propaganda, perang diplomasi, serangan cyber dan perang untuk penguasaan dominasi ekonomi.”

Dikemukakan pula bahwa Pindad sebagai industri pertahanan strategis sudah harus pula mulai membangun kemampuannya untuk mendukung industri pertahanan yang berbasis digital. Tank dan senjata konvensional harus dilengkapi dengan peralatan manajemen perang digital.

PINDAD memiliki visi membangun pertahanan dan keamanan cyber yang memiliki kemampuan Prediksi, Deteksi, Preventif dan Responsif. Untuk mencapai kemampuan tersebut maka perlu dibangun sumber daya manusia, proses, dan teknologi.

Tidak seperti membangun peralatan tempur konvensional, Pindad menyakini bahwa untuk membangun pertahanan dan keamanan Cyber harus bersifat kolaboratif dengan melibatkan berbagai sektor, akademisi, perangkat negara, komunitas cyber dalam negeri maupun internasional, serta industri teknologi cyber.

Berkaitan dengan perkembangan ekonomi digital di Tanah Air yang cukup pesat, Ketua Bidang Ketahanan Informasi Kemenko Polhukam, Arwin Datumaya Wahyudi mengatakan ada urgensi yang mendesak terkait pusat koordinasi cyber nasional” yang menurut beliau disebabkan oleh karena “ekonomi digital sangat rentan terhadap serangan cyber dan berimplikasi terhadap elemen-elemen ketahanan nasional lainnya.”

Sementara Deputi VII Kemenko Polhukam mengatakan bahwa serangan cyber meningkat 389 persen di tahun 2015 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Empat pembicara lain adalah Marsma TNI Ir Sosirianto dari BIN, Kombes Polisi Himawan Aji dari Subdit IT dan Cyber Crime Mabes Polri, Dr Edmon Makarim dari Universitas Indonesia dan Dr Munawar Ahmad, anggota Tenaga Ahli PBB Bidang Keamanan Informasi, dalam masing-masing paparannya juga bersepakat atas pentingnya untuk segera membentuk Badan Cyber Nasional karena pengamanan cyber memerlukan koordinasi lintas bidang, serta perlunya lembaga yang bisa mewakili negara dalam urusan keamanan cyber dengan negara lain.

Sementara itu, Deputy VII Kemenko Polhukam Marsda TNI Warsono saat menutup acara  mengatakan jika badan koordinasi itu terbentuk maka tidak akan mengambil alih kewenangan terkait cyber yang sudah ada pada institusi lain. (Tim Cyber Security Pindad/SI)

0

Suaraindonesianews-Jakarta,  Melalui hasil rapat senat Amanat Institut Sains dan Teknologi Alkamal bersama Yayasan Ponpes Alkamal Jakarta, akhirnya menetapkan Dr. Dede Rukmayadi, ST,. M.Si sebagai Rektor ISTA untuk masa periode 2016-2020. Melalui rapat tersebut, tepat tanggal 23 September 2016 Dede Rukmayadi resmi dilantik oleh ketua Yayasan Pondok Pesantren Al-kamal Jakarta Prof. Dr. Ir. H. Marsudi Wahyu Kisworo M.Sc

Siapa sebenarnya sosok pemimpin terpilih di Instiut Sains dan Teknologi Alkamal ini? Berikut ini adalah profil singkat Dr. Dede Rukmayadi, ST,. M.Si  yang dihimpun melalui wawancara khusus.

Dr. Dede Rukmayadi, ST,. M.Si  lahir di Cianjur, 5 Mei 1969 dan saat ini tengah menjabat sebagai Dosen Tetap ISTA sejak tahun 1995. Ia menyelesaikan gelar S-1 Teknik Industri di ISTA dan meneruskan jenjang S-2 dan S-3 Teknologi Industri Pertanian di Institut Pertanian Bogor (IPB).

Selain menjabat sebagai Dosen Tetap dan pernah menjabat Ketua Jurusan Teknik Industri di ISTA, Dede Rukmayadi juga tercatat banyak menuangkan ilmu yang sudah didapatnya diberbagai perguruan tinggi seperti menjadi Dosen di STT Yupentek Tangerang pada tahun 2000 – 2014 serta Dosen di Universitas Mercu Buana Pada tahun 2005-2011.

Selain itu, pria berdarah sunda ini juga tercatat sebagai Wakil Rektor Bidang Keuangan, Ketenagaan dan Aset di ISTA. Dirinya juga memiliki motto mendengar dan bekerja.

Saat disinggung mengenai pendidikan karakter, Pandangan Rektor Baru ISTA mengenai pendidikan karakter di Indonesia adalah pendidikan karakter Pancasila. Nilai-nilai Pancasila menjadi nilai fundamental dalam membangun karakter manusia Indonesia. Pancasila harus menjadi kesadaran bersama (collective consciousness), berfungsi sebagai pedoman hidup. Model pembinaannya adalah secara komprehensif dan multi-approaches, mulai dari model pengembangan moral dari dimensi kognitif, afektif, dan juga behavioristik.

Resmi dirinya dilantik, Dede Rukmayadi punya cara tersendiri dalam mengembangkan institusinya, seperti arah kebijakan yang akan segera direalisasikannya meliputi :

  1. Melakukan perbaikan terus menerus (Contionous Improvement) Kualitas Tri Dharma Pendidikan Tinggi di ISTA
  2. Meningkatkan Kuantitas dan Kualitas Sarana dan Prasarana Penunjang Tri Dharma Pendidikan Tinggi di ISTA
  3. Meningkatkan kuantitas dan kualitas dosen dan tenaga kependidikan di ISTA
  4. Meningkatkan Kesejahteraan Dosen dan Tenaga kependidikan ISTA. (Red.SI)

0

Suaraindonesianews-Jakarta, Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto mengaku sangat terhormat, dan mendapat kehormatan dikunjungi Presiden Joko Widodo (Jokowi), di kediamannya di Padepokan Garuda Yaksa, Desa Bojong Koneng, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Senin (31/10) siang.

Meskipun pernah menjadi pesaing Jokowi saat Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 2014 lalu, Prabowo mengaku hubungannya dengan Presiden Jokowi baik. “Pernah rival, ya kan. Tapi beliau juga baik sama saya, jadi komunikasi itu baik, dan saya kira itu bagus ya dalam budaya bangsa,” ujarnya.

Diakui Prabowo, jika dirinya dan Jokowi boleh berbeda pendapat. Kadang-kadang tajam, termasuk kritikannya kepada para menteri Kabinet Kerja, termasuk dengan Presiden Jokowi sendiri, menurut Prabowo, Partai Gerindra juga kadang-kadang keras. Namun ia mengingatkan, hal itu dilakukan karena Partai Gerindra bertanggung jawab pada konstituen.

“Tapi di ujungnya kita mempunyai kepentingan yang sama. NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) kita ingin menjaga,” tegas Prabowo.

Menurut Prabowo, dari awal juga dirinya sudah menyampaikan, ia yakin Jokowi sebagai patriot, keinginannya juga yang terbaik untuk bangsa.

“Saya patriot, saya ingin yang terbaik.  Jadi dalam hal-hal tertentu, kita harus ketemu, dan kita harus menyampaikan dan beliau sangat terbuka, beliau meminta pandangan saya, tentang beberapa hal,” kata Prabowo.

Ketua Umum Partai Gerindra itu menegaskan, dirinya siap setiap saat bila diminta oleh pemerintah untuk terus memberi masukan, demi kepentingan rakyat dan bangsa.

Mengenai topi cowboy yang diberikannya, Prabowo mengatakan, Jokowi ternyata punya bakat naik kuda. Karena punya kelebihan, badannya ringan. “Kuda itu suka dengan yang ringan-ringan,” tuturnya tertawa. (ES/SI)

0

Suaraindonesianews – Konawe, Aliansi Masyarakat konawe menggugat mendatangi  Kantor PLN Rayon Unaaha. Massa demonstran mendatangi Kantor PLN Rayon Unaaha dalam rangka aksi damai terkait seringnya pihak PLN melakukan pemadaman Listrik sepihak tanpa adanya pengumuman sebelumnya maupun pemberitauan kepada masyarakat konawe.

Muh.Hajar selaku Kordinator aksi mengatakan Pemadaman Listrik yang dilakukan PLN akhi-akhir ini sangatlah merugikan Konsumen, terutama dampak dari pemadaman listrik terhadap kerusakan peralatan elektronik dan sangat merugikan bagi para konsumen pelaku ekonomi,  utamanya Home Industri yang usahanya sangat tergantung akan pasokan Listrik dari PLN.

“Kita ini Konsumen yang di lindungi Undang-undang, Giliran kami sebagai masyarakat telat tiga bulan bayar listrik langsung di putus dan akibat keseringan terjadinya pemadaman listirk Tagihan rekening listrik membengkak apakah ini adil bagi kami selaku konsumen”  ujar Muh.Hajar.

Konawe Demo PLN

Aljan indra prasta,Arisman babang dan Sumantri selaku orator aksi menegaskan kepada Pimpinan PLN Rayon Unaaha, “agar pihak PLN bekerja secara profesional dan menghargai masyarakat konawe sebagai konsumen pemakai listrik, Masyarakat membutuhkan langkah seriuas dan tindakan nyata bagaimana Pihak PLN mengatasi akan kekurangan daya yang menyebabkan terjadinya pemadaman listrik.” Ujarnya.

Senada dengan rekannya Yuto Silondae dan Anci mengatakan Seharusnya Pihak PLN dalam melakukan pemadaman listrik harus menyampaikan melalui media massa akan jadwal pemadaman listrik hingga masyarakat selaku konsumen pemakai listrik dapat mengantisipasinya. Bukan seenak PLN hingga Masyarakat yang dirugikan.

Muhammad Minggus’  selaku pimpinan PLN Rayon Unaaha yang menerima langsung para demonstran mengatakan  Bahwa Pihaknya Selalu mengedepankan kepentingan Konsumen, pemadaman yang dilakukan secara bergilir disebabkan ketidak mampuan mesin dalam memasok kebutuhan Listrik. Selama ini kita dipasok oleh Mesin PLTD yang berada di Lambuya yang mengalami depisit beban daya, Beban Puncak naik hinga mencapai 12 Megawatt, sedangkan kemampuan mesin yang sekarang hanya mampu menyuplai hingga 11 Megawatt sehingga pemadaman listrik tidak dapat terelakan.

Daya Listrik yang dihasilkan PLTD Lambuya 13 Megawatt tapi karena adanya kerusakan pada sala-satu mesin yang sampai saat ini masih dalam tahap perbaikan. Pihaknya berjanji kalau tidak ada halangan mulai tanggal 4 november Pasokan Listrik akan kembali Normal.

Selanjutnya para demonstran melanjutkan aksinya di Kantor DPRD Kab.Konawe, Tapi  Anggota DPRD Kab,Konawe Tidak satupun yang Hadir berkantor, hanya terlihat beberapa Staf DPRD yang hadir, padahal Jam sudah menunjukan Pukul 11 Siang,  Sehingga Massa melakukan aksi Teatrikal Seakan-akan Lagi Di terimah oleh unsur Pimpinan DPRD Kab.Konawe.

Demo DPRD Konawe

Aksi Damai teatrikal Di gedung DPRD Kab. Konawe terselamatkan dengan hadirnya Satu-satunya Anggota DPRD Kab.Konawe,  Bapak Karim Dama yang segera menerima para demonstran dan berjanji akan memanggil Pihak PLN terkait seringnya Pihak PLN melakukan Pemadaman Listrik. (YT/SI)

0

Suaraindonesianews – Tailan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi  Ibu Negara Iriana Joko Widodo memberikan penghormatan terakhir bagi mendiang Raja Thailand Bhumibol Adulyadej, di Grand Palace, Thailand, pada Selasa (25/10) siang.

Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo tiba di Dusit Maha Prasat Throne Hall, Grand Palace pukul 14.05 Waktu Setempat (WS) atau hanya beberapa setelah mendarat di Military Airport, Terminal 2, Wing 6, Don Mueang, Bangkok, Thailand. Kedatangan Presiden dan Ibu Negara Iriana disambut oleh Kepala Rumah Tangga Kerajaan Thailand Chirayu Isarangkun Na Ayuthaya dan Dirjen Protokol Kementerian Luar Negeri Thailand Chakri Srichawana.

Setelah itu, Presiden dan Ibu Iriana berjalan menuju Royal Um. Saat berada di Royal Urn, tempat di mana Raja Thailand disemayamkan, Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana menundukkan kepala sejenak untuk mendoakan mendiang Raja Thailand. Tidak berapa lama, Presiden meletakkan karangan bunga di dekat jenazah mendiang Raja Bhumibol Adulyadej, yang wafat pada usia 88 tahun, Kamis (13/10) lalu.

Sebelum meninggalkan Bangkok Grand Palace, Presiden dan Ibu Negara terlebih dahulu menandatangani buku duka cita bagi Sang Raja di Main Hall of Household Bureau.

Tepat pukul 14.20 WS, Presiden dan Ibu Iriana beserta rombongan menuju Wisma Indonesia, KBRI Bangkok.

Sejumlah pemimpin negara telah memberikan penghormatannya kepada Raja Bhumibol. Raja Bhutan, Jigme Khesar Namgyel dan Ratu Jetsun Pema telah memberikan penghormatannya pada 15 Oktober 2016 lalu. Sementara itu, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Malaysia Najib Tun Razak juga berkunjung ke Bangkok Grand Palace masing-masing pada 21 dan 22 Oktober kemarin. Pemimpin-pemimpin negara lain juga dijadwalkan untuk memberikan penghormatannya pada beberapa hari mendatang.

Turut mendampingi Presiden dan Ibu Negara dalam penghormatan terakhir kepada Raja Thailand tersebut antara lain  Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Thailand Ahmad Rusdi. (ES/SI)

0

Suaraindonesianews-Garut, Pemuda memiliki peran penting bagi Negara, jadi peran aktif pemuda harus diberdayakan dan dimanfaatkan untuk hal yang positif dimasyarakkat. Mengingat pemuda merupakan motor reformasi dan perjuangan, ujar salah satu tokoh pemuda asal garut,  Ami Leoddin ketika di wawancarai tim Si digarut jawa barat.

Begitu juga untuk mengisi kemerdekaan dibutuhkan peran serta pemuda untuk menjadi bangsa yang maju terlebih dalam memajukan daerahnnya.

Sebagai masyarakat yang penuh dengan kemajemukan, bangsa dan masyarakat Indonesia harus yakin bahwa pemuda memiliki peran penting  dalam pembangunan maupun pertumbuhan pereonomian masyarakat maupun bangsa yang berkesinambungan,

Menyangkut hal perekonomian masyarakat, garut sendiri sudah  banyak produk produk hasil kerajinan tangan,  ini peluang bagi anak muda untuk melakukan perubahan, trutama dalam segi  pemasaran yang lebih baikl. Agar tarap hidup dan ekonomi masyarakat garut meningkat. papar Ami usai memimpin pergerakan relawan  dalam agenda peduli bencaana garut pekan lalu.

Menyinggung soal peringatan sumpah pemuda, ami berharap. Khusunya pemuda maupun pemudi di Garut, yang tersebar baik di daerah maupun di ibu kota, hendaknya tetap menjaga, kerukunan dan  menjaga kesatuan dan persatuan .

Makna sumpah pemuda bagi masyarakat Indonesia harus dijadikan pedoman dalam kebangkitan dan kebersamaan seluruh elemen bangsa untuk bersatu, tanpa pandang bulu baik,  kita satu, satu nusa, satu bahasa dan  satu bahasa,
Jadi kita harus dapat menjaga persatuan selau bangsa indonesia, ujar Ami Leodin kepada Sinews. ( Sep )

0

Suaraindonesianews-Jakarta, Jati diri TNI sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang, Tentara Nasional, dan Tentara Professional harus terus diperkuat. Demikian amanat Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo pada acara tasyakuran Peringatan HUT ke-71 TNI tahun 2016, yang dibacakan oleh Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, bertempat di GOR A. Yani, Mabes TNI, Cilangkap Jakarta Timur, Rabu (5/10/2016).

Presiden Jokowi menyampaikan keyakinannya bahwa, kedaulatan dan kehormatan Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, Negara Kesatuan Republik Indonesia, Sang Saka Merah Putih terus terjaga dan ditegakkan.

Menurut Jokowi, kehadiran TNI dalam mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian, menjadi semakin penting dengan tantangan penugasan yang semakin kompleks. ”Tantangan yang dihadapi Indonesia bukan hanya terbatas pada perang terbuka, tapi perang asimetris, persaingan ekonomi, persaingan diplomasi, persaingan teknologi, dan persaingan soft power,” jelasnya.

Lebih lanjut Presiden RI Jokowi menyatakan bahwa, TNI akan terus meningkatkan kecanggihan Alutsista dan kemampuan prajuritnya dengan melakukan latihan-latihan berkesinambungan sebagai bagian tidak terpisahkan dari itu semua. “Negara percaya bahwa prajurit dan keluarga TNI harus sejahtera, dimanapun prajurit berada dan bertugas,” tegasnya.

 Diakhir amanatnya, Presiden RI Jokowi mengucapkan selamat Hari Ulang Tahun ke-71 kepada segenap anggota dan keluarga besar Tentara Nasional Indonesia, termasuk yang sedang melaksanakan tugas mulia menjaga bangsa dan negara, diseluruh penjuru tanah air dan di seluruh penjuru dunia.

Dalam acara tasyakuran HUT ke-71 TNI tahun 2016 tersebut, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo memotong tumpeng yang diberikan kepada pemenang Lomba Tembak Piala Panglima TNI 2016 yang berlangsung di Karang Pilang, Surabaya, beberapa waktu yang lalu. Potongan tumpeng pertama diberikan kepada Serma Kowad Natalia Susanti yang seharihari berdinas di Staf Ahli Panglima TNI dan tumpeng kedua kepada Sertu Ageng Pribadi yang sehari-hari berdinas di Paspampres.

Tasyakuran yang diikuti oleh segenap pejabat tinggi dan prajurit serta Pegawai Negeri Sipil di jajaran Mabes TNI tersebut berjalan hikmat, dengan setiap 20 orang prajurit memiliki 1 tumpeng dihadapannya, pemotongan tumpeng pun dilakukan oleh semua prajurit. Rasa kebersamaan dan soliditas TNI dalam perayaan yang dilaksanakan secara sederhana tersebut begitu terasa. (Puspen TNI/SI).

0

Suaraindonesianews – Jakarta, Ekonomi Indonesia di tahun 2017 diproyeksi akan  tumbuh 5,3% atau naik tipis dibanding Tahun 2016 yang diproyeksi tumbuh 5,1%.  Dan untuk Sektor perdagangan dan investasi bakal menjadi dua variable penting dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi global .

Hal tersebut disampaikan Jose Rizal Damuri, Head of the Department of Economics, Center for Strategic and International Studies (CSIS) di jakarta,

Dalam seminar singkatnya bersama Prof.dr. Miranda Gultom, zose mengatakan, optimisme pertumbuhan ekonomi oleh pemerintah harus didukung dengan pertumbuhan perdagangan eskpor yang cukup signifikan serta naiknya kegiatan investasi dalam negeri.

“Proyeksi kami perekonomian Indonesia tentu akan tumbuh di level 5,3 di 2017%. Untuk bisa tumbuh 5,1% di 2016, perdagangan ekspor diproyeksi tumbuh 2,3%, sementara untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 5,3% di 2017, perdagangan ekspor harus tumbuh di 3,3%. Harusnya lebih dari pada itu karena yang kita inginkan kegiatan perdagangan terus tumbuh lebih tinggi,” ujar zose di kantor CSIS, Tanah Abang, Jakarta, Senin (03/10/2016).

Sementara untuk kegiatan investasi, pemerintah telah menuangkan segala bentuk kemudahan berinvestasi di dalam negeri melalui 13 paket kebijakan ekonomi. Kebijakan-kebijakan itu diharapkan bisa diimplementasikan terutama dalam menarik minat swasta dalam berinvestasi di proyek-proyek infrastrukur dalam negeri.

“Arah untuk ke sana masih tidak mulus. Pemerintah punya banyak pekerjaan rumah terutama terus mendorong kegiatan untuk meningkatkan perdagangan dan investasi,” ujarnya.

Lebih lanjut Jose mengatakan bahwa Tax Amnesty akan jadi faktor pendorong dalam mendukung kegiatan investasi. Selain untuk memperbaiki basis pajak, tax amnesty akan memberikan efek “trust” yang lebih tinggi kepada pemerintah oleh investor .

Sebelum adanya Tax Amnesty, investor masih menunggu kepastian dari pemerintah terkait kemudahan dalam berinvestasi. Namun dengan keberhasilah program ini di tahap pertama akan memberikan sentiment positif bagi kegiatan investasi ke depannya.

SI NEWS 1

Miranda Gultom, mantan Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia mengatakan outlook perdagangan dan investasi Indonesia 2017 masih cukup baik. Namun demikian belum pulihnya perekonomian global saat ini masih menjadi tantangan bagi perekonomian Indonesia .

Menurutnya, masih terdapat beberapa kebijakan ekonomi dunia yang bersifat proteksionis dan tidak menguntungkan negara-negara berkembang yang mau meningkatkan ekspor .

“Saya kira selain perdagangan ekspor dan investasi, konsumsi domestik juga perlu. Jika tiga variabel ini tumbuh dengan baik maka saya optimis pertumbuhan ekonomi yang ditargetkan itu bisa tercapai. Jangan lupa bahwa tidak hanya infrastruktur fisik, listrik, ataupun jalan yang kita bangun, infrastruktur ESDM juga perlu untuk bisa terus berkompetisi,” katanya.

Dalam hal ini, menurut miranda, pihak pemerintah terkait,  pemerintah perlu memperkuat struktur ekonomi dalam negeri dengan terus meningkatkan pertumbuhan ekonomi industri kreatif. Indonesia bisa belajar dari negara Inggris bagaimana pemerintahnya bisa menciptakan mitra kerja dengan luar negeri yang memiliki potensi besar untuk menciptakan usaha baru.

“Selain itu negara ini harus bisa memaksimalkan kesempatan supply chain bagi usaha kreatif dalam proyek-proyek global sehingga industri-industri kreatif bisa mendunia,” ujar miranda ketika dikonfirmasi SI nesw .com.

SI NEWS 2

Menurut Miranda, tahun 2017 dan  2018 akan lebih baik lagi jika pemerintah betul betul memeperhatikan kepada inprastruktur dan  harus dapat  merealisasikannya,  terutama dalam inprastruktur listrik, jalan dan Sumber Daya Mmanusia, karena ketiga sektor tersebut  pernah dilakukan study oleh salah satu orang indonesia maka daari itu,  pemerintahan Indonesia harus benar benar  mempersiapkannya, ujar miranda.

Persiapan peningkatan sumber daya manusia, tentunya  harus segera mungkin dilakukan dan ini  tidak bisa instan, butuh waktu dan kesiapan agar lebih  hebat lagi kuat lagi dalam menungjang perekonmian Indonesia.

Terlebih dalam bidang industri harus ada dukungan pihak pemeriintah maupun pihak terkait untuk memberikan Kemudahan dalam pasilitas dan  penunjangnya.

Menurut Miranda, dalam intolenrasi saat ini lebih baik dibanding tahun kemarin, sekarang dengan banyak  masuknya dana asing, menandakan bahwa  Indonesia kepastian hukumnya lebih baik,dan  peraturan peraturan sudah sangat menunjang, terutama perarturan yg dikeluarkan oleh ibu Sri mulyani sekarang ini, Dan Tax amnesti sangat menolong budget pemerintah,   untuk kemungkinan  melakukan investasi dan restrukturisasi sektor di sekonomi  indonesia.  Ujarnya.

Sehingga ini adalah Suatu momentum bagi pemerintah untuk memperbaiki wajib pajak, bukan wajib pajak yang telah setia dari dulu membayar pajak terus, melainkan mereka wajib pajak baru,

Di era pemerintah jokowi, tekanan politik memang  mempengaruhi kebijakan ekonomi secara cukup kuat, tetapi, kehadiran sri mulyani dalam kabinet,   bisa menghadirkan balancing terhadap kebijakan ekonomi itu sendiri. Ujar miranda gultom. Menutup wawancara dengan SInews.com ( sep ).