0

Suara Indonesia News – Gresik. Kepolisian Resor Gresik melalui Kanit kamsel Satlantas bersama anggota lantas  menggelar sosialisasi Safety Driving kepada sopir bis di terminal bunder, Kamis (08/09/2022).

Kanit Kamsel Iptu Sri Maryani mengatakan, pihaknya memberikan materi tentang pentingnya berlalu lintas yang aman, selamat dan nyaman kepada para sopir.

“Materi ini menurut UU No 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, etika dalam berlalu lintas serta teknik Safety Riding maupun Safety Driving serta etika dalam mengemudikan kendaraan dijalan raya,” ucap Kanit Kamsel Lantas.

Dijelaskan, dalam kegiatan ini juga diberikan imbauan tentang pentingnya protokol kesehatan yaitu menggunakan masker, selalu mencuci tangan dengan sabun dan dengan yang mengalir serta jangan berkerumun dalam jumlah banyak.

Sementara itu, Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis melalui Kasat lantas AKP Agung Fitransyah berharap dengan adanya kegiatan Sosialisasi Safety Driving ini dapat meningkatkan kesadaran tertib berlalu lintas disemua kalangan pengguna jalan.

“Kesadaran berlalu lintas yang lebih baik dan kepatuhan masyarakat terhadap undang-undang lalu lintas mewujudkan Kamseltibcarlantas dan meminimalisir kecelakaan lalu lintas,” ungkap AKP Agung. (Hari R)

0

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Polresta Cirebon Polsek Sedong – Kamis (08/09/2022) Bertempat di Mushola Al Mujahidin Polsek Sedong, telah di laksanakan kegiatan Bin Rohtal (Bina Rohani dan Mental) dalam bentuk doa dan baca surat Yasin bersama, yang bertujuan untuk meningkatkan keimanan, ketakwaan dan memohon keselamatan seluruh personil kepada Allah SWT sehingga dalam melaksanakan tugasnya sebagai anggota Polri selalu di lindungi, diberikan kesehatan dan keselamatan sehingga dapat melaksanakan tugas dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan sehinhga wilayah hukum Polsek Sedong menjadi kondusif.

Dalam giat Bin Rohtal tersebut di isi oleh da’i kamtibmas Polsek Sedong yakni Ust. Rustanii Kesra Desa Kertawangun, yang dalam tausyiahnya menyampaikan bahwa kita harus selalu ingat kepada Allah SWT dalam bertugas dan Niatkan semua kinerja kita hanya karena Allah SWT sehingga apa yang kita kerjakan mendapat ridho allah SWT  sehingga menjadi kondusif kita juga mendapat pahala.

Kapolsek Sedong Polresta Cirebon AKP Ujang Sarifudin, SH., mengatakan kegiatan rutin Bin Rohtal Doa dan membaca Yasin dan Sholawat Bersama tersebut sudah rutin di laksanakan setiap hari Kamis dan tempatnya diMusholah Al Mujahidin Polsek Sedong, di sela sela pelaksanaan tugas sehari hari anggota dapat menyempatkan waktunya untuk mendekatkan diri kepada yang maha kuasa yaitu Allah SWT, dengan begitu kita akan selalu di lindungi, di berikan keselamatan dan kesehatan sehingga kita bisa melaksanakan tugas  dalam melayani masyarakat dengan baik. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Indramayu. Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar diwakili Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Indramayu Woni Dwinanto menerima Dokumen Pandangan Umum Fraksi-fraksi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indramayu, di Gedung DPRD Indramayu.

Dokumen pandangan umum fraksi-fraksi anggota DPRD Kabupaten Indramayu tersebut tentang Nota Penjelasan Bupati Indramayu terkait Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Indramayu Tahun Anggaran (TA) 2022.

Selain itu, diserahkan juga Raperda Tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Daerah Kabupaten Indramayu Nomor 9 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah dalam rapat paripurna DPRD Indramayu yang dilangsungkan, di Gedung DPRD Indramayu, Rabu (7/9/2022).

Ketua DPRD Kabupaten Indramayu memimpin langsung jalannya rapat paripurna didampingi oleh para Wakil Ketua DPRD Kabupaten Indramayu.

Seluruh Fraksi menyampaikan pemandangan umum yang dibacakan oleh perwakilan masing-masing.

Setelah disampaikan dalam rapat, pemandangan umum dari masing-masing fraksi terhadap Raperda tentang Perubahan APBD Kabupaten Indramayu TA 2022 dan Raperda Tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Daerah Kabupaten Indramayu No 9 tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah diserahkan kepada Ketua DPRD Kabupaten Indramayu untuk selanjutnya diserahkan kepada Bupati Indramayu yang akan memberikan jawaban dan penjelasan tambahan terkait dengan pemandangan umum tersebut sesuai dengan agenda Badan Musyawarah akan disampaikan oleh Bupati Indramayu pada 9 September 2022. (Toro)

0

Suara Indonesia News – Indramayu. Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang menjamur di Kabupaten Indramayu menjadi perhatian serius Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar untuk meningkatkan sektor perekonomian masyarakat.

Guna meningkatkan popularitas UMKM, Bupati Indramayu Nina Agustina melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Indramayu menggelar Workshop Strategi Promosi Produk Unggulan dan Fasilitas Pembuatan Nomer Induk Berusaha (NIB), di Hotel Trisula Indramayu, Rabu (7/9/2022).

Dalam kegiatan workshop dengan tema “Strategi Promosi Digital Dalam Meningkatkan Omzet Usaha Melalui Desain dan Foto produk Yang Menarik”  ini diikuti 50 peserta dari pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Indramayu meliputi bidang usaha seperti produk makanan, minuman, dan kriya atau kerajinan.

Bupati Indramayu Nina Agustina dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Indramayu Suwenda mengatakan, sesuai aturan yang berlaku bahwa untuk perlindungan dan keamanan dalam berusaha para pelaku usaha harus memiliki NIB.

Menurutnya, jika telah mengantongi NIB, para pelaku UMKM agar berupaya membuat produk usahanya semenarik mungkin dan diminati oleh konsumen, mengingat Pemerintah Kabupaten Indramayu akan memberikan dukungan dan kemudahan dalam pengurusan perizinan usaha tersebut yang keuntungan lainnya adalah untuk menarik investor.

“Pemerintah Kabupaten Indramayu sedang berupaya menarik para investor di segala bidang. Untuk hal tersebut keterkaitan antara pengusaha besar dengan pengusaha UMKM mutlak diperlukan untuk saling kerjasama dan saling menguntungkan. Pengusaha besar harus menggandeng pelaku UMKM untuk berkontribusi dalam pengembangan usahanya sehingga UMKM dapat terus eksis dalam pengembangan usahanya,” katanya.

Masih lanjut Suwenda, pemerintah daerah menargetkan kesejahteraan masyarakat dapat terlaksana secepatnya melalui sinergitas dan kerjasama dari para pelaku UMKM untuk menaati segala prosedur yang telah ditetapkan dalam rangka terwujudnya Indramayu yang Bermartabat (Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat).

Sementara itu Kepala DPMPTSP Kabupaten Indramayu Ahmad Syadali menyampaikan, pihaknya akan memberikan kemudahan dalam membatu para pelaku UMKM Indramayu untuk maju dan berkembang serta membantu legalitas perizinan usahanya sehingga bisa bersaing dengan produk-produk dari daerah lain.

Selain itu. DPMPTSP Kabupaten Indramayu juga membantu kepada para peserta yang hadir dalam pembuatan  legalitas usaha dan produk jualnya dengan mendaftarkan langsung ke petugas register di stand yang sudah disediakan.

“Saya ingin peserta mengikuti sebaik baiknya acara ini dalam mendapatkan pengetahuan di bidang strategi promosi, setelah produk tersebut sudah mempunyai rasa yang baik kemudian akan lebih baik lagi kemasan berupa foto produk yang bagus apalagi ada dua pemateri yang ahli di bidangnya dari provinsi Jawa Barat,” katanya.

Ahmad Syadali berharap adanya workshop ini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan UMKM  Indramayu sehingga produk UMKM Indramayu dapat bersaing dengan daerah lain dan dampak positifnya perekonomian masyarakat Indramayu menjadi maju, berkembang dan sejahtera sehingga visi Indramayu Bermartabat dapat terwujud dengan baik.

Selanjutnya, dalam workshop ini menghadirkan dua nara sumber yaitu Direktur Pelaksana Harian Komite Ekonomi Kreatif dan Inovasi Provinsi Jawa Barat Harry Mawardi dan Bidang Disain Komite Ekonomi Kreatif dan Inovasi Provinsi Jawa Barat Evan Nanda Pratama.

Kedua narasumber tersebut memaparkan tehnik pengambilan foto produk dengan baik menggunakan Handphone sehingga menghasilkan foto sebagai kemasan produk usaha yang menarik dengan paduan infografis nya guna menarik konsumen untuk kemudian membeli produk tersebut. (Toro)

0

Suara Indonesia News – Jakarta. Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dittipikor) Bareskrim Polri menetapkan dua orang pejabat pembuat komitmen (PPK) di Kementerian Perdagangan (Kemendag) sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan gerobak dagang pada tahun anggaran 2018 dan 2019. Kedua orang tersebut adalah, PIW dan BP.

“Untuk yang tersangka pertama itu di tahun 2018 adalah saudara PIW, jadi selaku PPK di tahun anggaran 2018,” kata Karopenmas Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, Jakarta Rabu (07/09/2022).

Ramadhan menjelaskan, tersangka telah menerima suap dari pengadaan tersebut di tahun 2018 sebesar Rp800 juta. Sebagai PPK, PIW membuat pengaturan lelang terhadap pihak-pihak yang telah ditunjuk sebagai pelaksana pengadaannya.

“Kemudian juga di dalam proses pelaksanaan tersebut juga ada pengaturan lelang. Dimana dengan cara mengubah. Sehingga ditetapkan lah oleh pokja ini PT yang ditetapkan pemenang,” ujarnya.

Menurutnya, dalam kontraknya diketahui pengadaannya disebutkan gerobak tersebut sebanyak 7.200 unit dengan nilai kontrak senilai Rp49 miliar. Namun, faktanya hanya sebanyak 2.500 gerobak yang dikerjakan.

“Nah di dalam faktanya ini pekerjaan ada fiktif prosesnya fiktif, jadi yang dikerjakan hanya sebanyak 2.500 gerobak. Nah untuk penghitungan estimasi Rp30 miliar dari fiktif. Sehingga mendapatkan estimasi 30 miliar ini adalah dari fiktif,” ucapnya.

Kemudian di tahun 2019, juga menetapkan BP sebagai tersangka. Dalam hal ini, Ia diduga menerima suap sebesar Rp1,1 miliar.

“Ada yang menarik di sini 1,1 miliar ini diberikan suap tetapi digunakan untuk menutupi penggantian ganti rugi terhadap suatu peristiwa yang dinilai juga akan menjadi objek kita dalam proses penyelidikan. Jadi ada 1,1 miliar yang diterima suap dan 1,1 tersebut digunakan untuk pembayaran ganti rugi terhadap pekerjaan yang lain,” tuturnya. (Aro Ndraha)

0

Suara Indonesia  News – Jakarta. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin Upacara pelepasan pasukan perdamaian Kontingen Garuda Bhayangkara Satgas FPU 4 Minusca di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Selasa (06/09/2022).

Dalam amanatnya, Sigit menekankan kepada 140 personel dengan rincian 115 Polisi laki-laki (Polki) dan 25 orang Polisi Wanita (Polwan) untuk selalu berpegang pada Tribrata sebagai pedoman hidup dan Catur Prasetya dalam pedoman kerja.

“Kepada personel Garuda Bhayangkara FPU 4 Minusca, saya berpesan agar terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, serta niatkan setiap pelaksanaan tugas sebagai ibadah dengan memedomani Tribrata sebagai pedoman hidup dan Catur Prasetya sebagai pedoman kerja,” kata Sigit.

Dalam hal ini, Sigit mengingatkan kepada seluruh personel pasukan perdamaian tersebut untuk menjaga dan mengharumkan nama baik Bangsa Indonesia setiap menjalankan tugas ataupun misi pemeliharaan perdamaian PBB di Bangui, Afrika Tengah.

“Bendera Merah Putih yang telah diberikan kepada rekan-rekan sekalian merupakan lambang kepercayaan bangsa Indonesia. Oleh karena itu, jadilah pasukan kebanggaan Polri yang melaksanakan misi dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab, sehingga nama baik dan kepercayaan internasional terhadap institusi Polri maupun Indonesia dapat terjaga,” ujar Kapolri Sigit.

Pada kesempatan ini, Sigit menyatakan bahwa, Negara Indonesia saat ini telah mendapatkan kepercayaan yang tinggi di mata dunia. Hal itu, kata Sigit tergambar dalam dipercayakannya Indonesia menjadi tuan rumah pelaksanaan Presidensi G-20 serta pada tahun depan akan menjadi Ketua ASEAN.

“Ingatlah bahwa kepercayaan dunia Internasional terhadap bangsa kita sangat tinggi. Bukan hanya itu, beberapa waktu yang lalu Bapak Presiden RI diterima oleh Presiden Rusia dan Presiden Ukraina sebagai jembatan perdamaian meskipun situasi geopolitik sedang memanas serta juga dipercaya oleh PBB sebagai Champions dari Global Response Group untuk penanganan krisis global, sebagaimana penyampaian Bapak Presiden RI pada Sidang Tahunan MPR RI bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2022,” ucapnya Kapolri Sigit.

Disisi lain, mantan Kabareskrim Polri ini juga meminta kepada seluruh Kontingen Garuda Bhayangkara Satgas FPU 4 Minusca untuk segera beradaptasi dengan karakteristik wilayah ketika sampai di medan tugas.

Menurut Sigit, seluruh Kontingen harus mampu beradaptasi dengan kebudayaan setempat sehingga ketika menjalankan tugas perdamaian dunia tetap mengedepankan rasa penghargaan terhadap kebudayaan lokal setempat.

Tak hanya itu, kata Sigit, sesama personel juga harus tetap menjaga kekompakan dan soliditas, serta menjalin hubungan yang baik dengan seluruh elemen kepolisian negara lain, maupun organisasi internasional. Dengan begitu, dapat mendukung setiap pelaksanaan misi di lapangan.

“Sehingga rekan-rekan dapat diterima dengan baik di lingkungan tersebut sebagaimana sebuah pepatah When in Rome, do as Romans do (sebagaimana pepatah dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung),” tutur eks Kapolda Banten tersebut.

Lebih dalam, Sigit menyinggung soal keikutsertaan Indonesia dalam misi pemeliharaan perdamaian dunia ini merupakan wujud dari pelaksanaan amanat yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945 alinea IV yaitu ‘ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial’.

Sigit mengatakan, amanat UUD tersebut juga sejalan dengan penyampaian Presiden Joko Widodo terkait isu perdamaian dan kemanusiaan selalu menjadi prioritas politik luar negeri Indonesia. Konstitusi Indonesia mengamanatkan agar Indonesia selalu berusaha berkontribusi bagi terciptanya perdamaian dunia.

“Partisipasi dan kontribusi Indonesia dalam misi perdamaian dunia tersebut telah menempatkan Indonesia pada peringkat ke-delapan sebagai negara kontributor pasukan terbanyak di dunia dengan jumlah pasukan yang masih aktif hingga saat ini sebanyak 2.674 personel TNI-Polri,” ucap Sigit.

Sigit menyampaikan, seiring perkembangannya, misi perdamaian dunia tidak terbatas pada pemeliharaan gencatan senjata dan stabilisasi situasi di wilayah konflik, namun juga membutuhkan kehadiran komponen Kepolisian untuk ikut mengemban tugas-tugas yang lebih multidimensional. Sehingga mendorong Polri untuk berpartisipasi aktif dengan mengirimkan pasukan Formed Police Unit (FPU) maupun Individual Police Officer (IPO).

“Hal tersebut sejalan dengan konsep Transformasi menuju Polri yang Presisi pada Transformasi Operasional program ke-5 terkait Pengembangan Kerja Sama Internasional yang tertuang dalam aksi ke-84 yaitu meningkatkan peran Polri dalam misi perdamaian, misi kemanusiaan internasional, dan misi internasional lainnya,” jelas Sigit.

Diketahui, keikutsertaan Polri dalam misi PBB diawali tahun 1989 pada misi United Nations Transition Assistance Group (UNTAG) di Namibia. Dalam perjalanannya sampai dengan saat ini, Polri telah mengirimkan 3.003 personel Polri yang terdiri dari 2.828 Polki dan 175 Polwan pada 27 misi di 16 negara, salah satunya adalah misi Minusca di Bangui yang merupakan sebuah misi kemanusiaan PBB akibat adanya konflik berkepanjangan di Afrika Tengah.

Lebih jauh, Sigit menegaskan, dalam pengiriman pasukan perdamaian ini, Polri juga mengikutsertakan Polwan. Pasalnya, hal itu wujud komitmen Korps Bhayangkara dalam mendukung pengarusutamaan gender sebagaimana Perkap Nomor 1 Tahun 2022 dan mandat PBB dalam UN Security Council resolution 1325.

“Kehadiran Polwan tersebut diharapkan mampu memberikan warna tersendiri dalam menciptakan perdamaian di daerah misi dengan pendekatan humanis, khususnya guna memberikan perlindungan bagi wanita dan anak-anak yang sangat penting dalam upaya winning the hearts and minds masyarakat setempat,” tutup Kapolri mengakhiri.  (Aro Ndraha)

0

Suara Indonesia News – Duri. RSUD Mandau salah satu rumah sakit umum yang di miliki oleh Pemerintah Daerah yang ada di kecamatan Mandau kabupaten Bengkalis. Sudah tentu Rumah Sakit ini menjadi kebanggan bagi masyarakat Mandau khususnya.

Saat ini RSUD Mandau terus berbenah dalam pelayanannya kepada masyarakat yang membutuhkan perawatan baik dari segi obat – obatan maupun kelengkapan ruang instalasi yang memadai.

Hal ini di sampaikan oleh Direktur RSUD Mandau dr. Chairiah yang di dampingi oleh Kabid Humas RSUD Mandau Iwan Ridwan, kepada media ini pada Rabu sore 7 September 2022.

“Sekarang RSUD Mandau juga buka poliklinik Orthopedi dan Traumatologi (Spesialis bedah tulang) guna memaksimalkan kebutuhan dalam pelayanan kesehatan,” ujarnya.

Dirut RSUD ini menjelaskan, Dokter Orthopedi adalah dokter yang memiliki keterampilan dalam menangani cedera akibat olahraga ataupun kecelakaan.

Selain itu, dokter spesialis ini juga berperan dalam mendiagnosis dan memberikan pengobatan pada penyakit yang berkaitan dengan tulang, sendi, tendon, otot dan saraf.

“Dokter spesialis ini menangani adalah dr. Rahmad Gunawan,M.ked.Sp.OT. jadwal poliklinik Senin hingga Jumat setiap hari buka pada pukul 08:00 – 11:00 wib”, tutup dr. Chairiah. (Mus)

0

Suara Indonesia News – Rote Ndao. Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Rote Ndao, Rabu (7/9/2022), menggelar Sosialisasi Hubungan Masyarakat dalam rangka penyelesaian kegiatan pendaftaran tanah Sistematis lengkap kantor pertanahan Kabupaten Rote Ndao tahun anggaran 2022 berlangsung sehari di Hotel Videsi.

Kegiatan tersebut dihadiri para Camat kepala desa dan lurah serta  sejumlah dinas terkait yang berhubungan dengan pendataan tanah.

pantauan media ini kegiatan tersebut usai pemateri menyampaikan diberikan kesempatan kepada para peserta terkait persoalan yang ditemui dilapangan.

Kepala Kantor pertanahan Kabupaten Rote Ndao, Lalu Harisandi,S.ST.,M.H, Rabu (7/9/2022) mengatakan ATR/BPN dalam melaksanakan tugas pelayanan berpedoman pada Standar Operasional.

Ia mencontohan, peta kerja yang berwarna kuning adalah hasil sertifikat PTSL sebaran 2017-2021 contohnya desa Oehandi, Kecamatan Rote Barat Daya.

Sementara Yang warna kuning kehijauan itu adalah sebaran Yang sudah sertifikat yaitu Ketika 1 yang menjadi target kita penyelesaian optimisasi K33 adalah yang warna merah.

“Jadi khusus warna merah yang menjadi target penyelesaian K33 menjadi K1 berarti yang warna kuning sudah jadi terbit sertifikat, Itulah filosofi dari PTSL adalah pendaftaran tanah sistematis lengkap seluruh objek bidang tanah yang ada di wilayah demisrasi di desa maupun kelurahan wajib terdaftar,” ungkapnya.

Oleh karena itu, pihaknya kembali lagi melalui program optimalisasi K33 untuk menyesuaikan K33 yang tertinggal. Untuk mengobati masyarakat yang sudah serahkan berkas tapi belum di sertifikat, hal itu bisa jadi kuota anggaran yang membatasi.

lebih Dia, sekarang mumpung anggaran nya ada peluang dan kesempatan juga ada mari kita ajak masyarakat yang punya potensi menjadi K1 atau di sertifikat kan tanahnya bisa kita bantu.

Pemateri lainya dari ATR/ BPN Yefta Haning  yang menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Tatausaha kantor Pertanahan Kabupaten Rote Ndao, berharap  Para kades dan lurah  bantu untuk menginformasikan kepada  masyarakat  terkait pendataan di lapangan agar warga tidak  kuatir.

“Kami juga punya tim yang luar biasa teman-teman polda Ades  mereka sudah sekian lama mengambil data itu, jika belum tau dan masih bingung,Teman-teman saya mereka tau semua tentang persoalan hibah, waris , jual beli jika ada yang masih kendala teman-teman kami bisa menyampaikannya di lapangan.

Yefta Juga kembali  berharap  setelah semua sudah terima silahkan koordinasi dengan pemerintah desa setempat lihat bidang tanah masih bisa di proses atau tidak.

Kata dia, semuanya bisa di proses jadi target seperti yang tadi di jelaskan bisa kita dapatkan sesuai dengan targetnya, Mungkin sedikit susah dengan bidang tanah dari tahun 2017-2021 karena banyak sekali yang pada tahun 2017 kepemilikan berupa nama.

“ Jadi kita akan identifikasi dulu sertifikasi itu berubah karena waris, hibah, atau lainya” pesannya.

Lebih Lanjut  Yefta haning  mengungkapkan terkait  nama-nama yang sudah di bagikan kita menggunakan  ruang yang lain, karena butuh kepastian dari seluruh kepala desa dan juga lurah.

oOeh karena itu, Terkait undangan yang di sampaikan bahwa desa dan lurah yang menjadi target dari hasil pengukuran dari tahun 2017 – 2021, semua harus sepakat untuk agar  masuk untuk di sertifikat kan tahun ini.

Hal yang sama pula disampaikan, Hubertha Benggu Kepala Seksi Penetapan Hak dan Pendaftaran memaparkan Nama-nama yang ada kemungkinan ada yang sudah jual ke orang lain, jadi pada saat jual beli atau hibah kami minta data kepada para pemerintah desa.

Dengan demikian nama-nama yang ada minta konfirmasi sebelum petugas turun,sehingga bisa di sosialisasikan ke warga agar mulai sekarang menyiapkan alasan bukti kepemilikan hak atas tanahnya.

“Kalau hibah kebanyakan formulir dari kantor, tapi pada saat hibah sudah di buatkan surat hibahnya harus di pakai. alasanya  Karena kebanyakan sudah ada surat jual beli dari tahun 2002,2019 tapi di isi ulang lagi, apalagi  mengetahui kepala desa itu lebih baik”. ungkapnya.

Menurut Huberta, tanah yang sekarang  berbatasan lampirkan surat tanda batas serta  melampirkan fotokopi KTP pemilik tanah yang berbatasan, dengan data  berdomisili di luar Rote bisa kasih kuasa ke keluarga nya yang ada di Rote.
disertai, Materai dalam surat pernyataan, kalau ada lagi surat kuasa maka harus tambah lagi materai, jika  belum buat sertifikat harus pakai materai.

Salah satu peserta yang juga Lurah Mokdale  Andri Bo’ik, mengatakan Dari catatan yang ia terima  sekitar ada 40 nama yang perlu saya sampaikan, Dari 40 nama itu mungkin 90% masuk dalam wilayah Mokdale.

Sehingga, 10% itu di luar wilayah Mokdale, Pihaknya pertanyakan apakah tim yang turun di wilayahnya nanti bersama-sama dengan aparat Kelurahan  atau tim turun sendiri untuk identifikasi.

Dengan demikan  data-data yang perlu di sampaikan nanti kelurahan  sebagai pihak pemerintah siap membantu apapun yang terjadi di lapangan sebagai pemerintah harus mendukung program dari pertanahan.

“ Dari 40 nama di sini saya sudah cacat Dari setiap nama domisili RT berapa RW berapa tinggal Dari pertanahan menyampaikan,” ungkapnya Bo’ik berharap

Yetti Ndolu Kepala Desa Daudolu, diwilayanya  Ada 30 bidang yang tersebar hanya 3 dusun jadi pihkan desa  siap 24 jam fasilitasi  pertanahan turun ke desa ” kita jemput bola”.
Sebagai kepala desa diriya  sangat mendukung ini lebih cepat lebih baik desa siap menunggu  dan pihaknya  akan sampaikan kepada masyarakat lewat mimbar gereja.

“ Dan saya ingin tanyakan selain dari nama-nama ini apa boleh tambah tidak? Karena apa salah nya kalau sekali turun semua masyarakat yang belum terdata pada kesempatan ini kita mendata mereka,

Ia mohon perhatiannya kalau desanya  masih butuh penambahan nama-nama dan ada kantor desa yang belum ada sertifikat tanah.  seperti  gedung Sekolah TK, yang di bangun dari dana desa juga belum ada sertifikat tanah, ada 2 pustu yang belum ada sertifikasi tanah, dan kurang lebih ada 8 gereja belum ada sertifikar tanah, sehingga berharap bisa ada kebijakan untuk masuk dalam pendataan.

Reporter : Dance henukh