0

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Dinas Pemberdayaan Masyarakat Provinsi Jawa Barat dalam menghadapi era digital turut mendorong pengembangan inovasi desa dengan melakukan pembinaan kepada pejabat yang menangani TTG, Tenaga Ahli TTG, dan para inovator yang dilaksanakan di 3 (tiga) yaitu Bogor, Cirebon, Garut.

Untuk kegiatan di Hotel Apita Jalan Tuparev Kabupaten Cirebon (25-05-2022) diikuti peserta yang mewakili 9 kota dan kabupaten, diantaranya Kota Cirebon, Kota Cimahi, Kabupaten Cirebon, Kuningan, Indramayu, Majalengka, Sumedang, Subang dan Purwakarta.

Acara dilakukan selama 2 hari (24-25/05/2022), memasuki hari kedua kegiatan fasilitasi pembinaan pengembangan inovasi desa para peserta dibekali materi yang disampaikan oleh narasumber terkait inovasi dan produk-produknya, hingga kebijakan-kebijakan pemerintah menyangkut pengembangan inovasi itu sendiri.

Mereka diantaranya Retno Mulyani, SSTP, M.Si (Kabid Pemerintahan & Pengkajian Peraturan BP2D Provinsi Jabar), Arie Sudaryanto, MP (Peneliti / BRIN), Ivan Rangkuti SE, M.Si (Kemendesa PDT),

Retno Mulyani yang menjadi pembicara pertama mengatakan bahwa tupoksi BP2D Provinsi Jabar memiliki peran selaku fasilitator dan koordinator pengelola inovasi, sekaligus melaksanakan kegiatan diseminasi pengembangan inovasi.

Ia juga menegaskan bahwa untuk melaksanakan tupoksinya tersebut, BP2D perlu didukung dengan data, informasi, dan kebutuhan para inovator ataupun pengurus posyantek, sehingga dapat melahirkan kebijakan-kebijakan yang tepat dalam pengembangan inovasi.

“Perlu diingat bahwa inovasi tidak hanya untuk dilombakan, tetapi harus memiliki nilai kebermanfaatan atau value added, serta menjadi bagian solusi atas permasalahan- permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat”, imbuhnya.

Sementara itu, peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memaparkan salah satu program unggulannya dalam mendukung pengembangan inivosai, yaitu Desa Berinovasi.

“Program Desa Berinovasi memiliki konsep untuk meningkatkan kapasitas, melakukan inovasi TTG, dan pembinaan di pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan, pariwisata, pengolahan sampah, kerajinan dan komoditi lainnya”, lanjutnya.

Di lain pihak, Ivan Rangkuti menuturkan bahwa pembangunan desa telah mengalami perubahan paradigma, dari Membangun Desa menjadi Desa Membangun.

“Perubahan paradigma tersebut menempatkan desa sebagai subyek pembangunan yaitu pihak yang merencanakan, melaksanakan sekaligus sebagai penerima manfaat dari pembangunan”, jelasnya.

“Lain halnya dengan pengertian membangun desa dimana pembangunan dilaksanakan oleh pemerintah di luar desa dengan melibatkan masyarakat yang berlokasi di desa”, tuturnya lagi. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Jakarta. Oknum anggota TNI yang diduga terlibat dalam kasus kerangkeng manusia di rumah Bupati Langkat mulai diproses hukum. Ada lima oknum anggota TNI yang sudah ditetapkan sebagai tersangka pelaku penyekapan ditahan di Instalasi Tahanan Militer Polisi Militer Kodam (Pomdam) I/Bukit Barisan.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna sehubungan dengan beredarnya berita tentang penahanan terhadap lima orang oknum anggota TNI terkait dengan kasus kerangkeng manusia, Selasa (24/5/2022).

“Benar, telah dilakukan penahanan terhadap lima orang oknum anggota TNI  yang telah ditetapkan penyidik sebagai tersangka untuk pelimpahan berkas hasil penyidikan ke Oditurat Militer Medan,” terang Kadispenad.

Kadispenad menjelaskan, bahwa saat ini penyidik Pomdam I/Bukit Barisan masih terus bekerja memproses hukum kelima oknum anggota TNI tersebut. Siapapun nanti yang terbukti terlibat di dalam persoalan kerangkeng manusia tersebut, pasti akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

“Kelima orang yang sudah dilimpahkan ke Oditurat Militer Medan masing-masing berinisial SG, AF, LS, S dan MP,” ujar Brigjen Tatang.

Kadispenad menegaskan, bahwa Kasad tidak akan mentolerir setiap pelanggaran hukum yang melibatkan anggotanya. Jika sampai terjadi anggota terlibat pelanggaran hukum, tetap akan diproses sesuai aturan hukum yang berlaku. (Sendi/dispenad)

0

Suara Indonesia News – Bengkalis. Rapat mediasi perdamaian antara PT. Panahatan dengan Masyarakat Sakai Desa Buluh Manis Kec. Bathin Solapan Kab. Bengkalis, pada Selasa Sore 24 Mei 2022, bertempat di ruang pertemuan Kantor Lurah Pematang Pudu Kec. Mandau.

Rapat ini dihadiri oleh Kapolres Bengkalis AKBP. Indra Wijatmiko, S.I.K. Kapolsek Mandau Kompol Indra Lukman Prabowo, SH.,S.I.K. Kasat Intelkam Polres Bengkalis AKP. Deni Afrial, S.Pi.,M.H. Kasat Reskrim AKP Meki Wahyudi.S.Ik. Camat Mandau Riki Rihardi. Camat Bathin Solapan diwakili Sekcam Bathin Solapan Zama Rico Dakanahay, S.Sos, M.Si . Kasi Tapem Mandau Rudi Hartono. Lurah Pematang pudu Sdr. Rio Sentosa.

Dari pihak Desa di hadiri Kades Buluh Manis Legimun. BPD Desa Buluh Manis Masrianto alias Anto Boneng, tokoh masyarakat Suku Sakai Desa Buluh Manis hadir Amir, Tomas Suku Sakai Desa Buluh Manis Along Sakai.

Sedangkan dari pihak Perusahaan hadir Manager PT. Panahatan selaku Bresman Napitupulu. Kepala Suku Sutan Batuah Kuri bin Samin. Kepala Suku Bathin Bromban Petani Abian bin Painar. Masyarakat Suku Sakai Desa Buluh Manis -/+ 30.Orang.

Pertemuan dua kelompok yang bertikai di inisiasi oleh Kapolres Bengkalis bersama Unsur Forkopimcam Kecamatan Mandau dan Kecamatan Bhatin Solapan bersama Pemuka /Bhatin Suku Sakai.

Dari dua Kecamatan telah terjadi Perdamaian antara PT. Panahatan dengan Masyarakat Suku Sakai Desa Buluh Manis Kec. Bathin Solapan Pasca adanya penganiayaan 3.(Tiga) orang security PT. Panahatan yang diduga dilakukan oleh Oknum Masyarakat Suku Sakai Desa Buluh Manis pada 23 Mei 2022 Pkl. 10.00 Wib.(sehari sebelum terjadinya perdamaian).

Saat sebelum dibuatkan nya surat Perdamaiyan acara dipandu Kasat intel mulai dari pembukaan hingga masing – masing pihak di berikan kesempatan untuk mengemukakan hal hal yang membuat sehingga terjadinya percekcokan berujung penganiayaan terhadap pihak pengamanan dari PT. Panahatan.

Setumpuk persoalan mengemuka pada pertemuan tersebut yang mengakibatkan masing – masing jadi saling curiga, sepertinya masyarakat pada umumnya belum mengetahui secara jelas dimana saja tapal batas kebun perusahaan.

Hal tersebut di ungkapkan oleh Para Tokoh Adat/Bhatin Suku sakai dalam pertemuan, selain itu pertikaian terjadi juga karena kurangnya sosialisasi ke masyarakat tempatan Khususnya ke Para Tetua Kampung/Ketua Ketua Bhatin setempat.

“Sampai saat ini untuk wilayah tapal batas perbatasan antara Desa Buluh Manis dan Kel. Pematang Pudu  belum ada batas yang jelas, sedangkan Inti dari permsalahan ini adalah karena adanya saling klaim Lahan antara PT. Panahatan dengan Masyarakat Sehingga kedua belah pihak merasa saling Memiliki di Lahan Sawit tersebut,” ujar salah seorang tokoh masyarakat.

Kapolres Bengkalis, AKBP Indra Wijatmiko, S.I.K, pada pertemuan memberikan arahan serta wejangan dengan maksud dan tujuan pertemuan ini dapat menciptakan suasana yang damai dengan saling menghargai.

“Saya minta tidak lagi terjadi pertikaian yang ujungnya pasti merugikan kedua belah pihak, antara masyarakat Sakai tempatan dengan Security PT. Panahatan, sehingga Permasalahan ini tidak berkepanjangan,” sebut Indra Wijadmiko.

Masih menurut Indra Wijadmiko, Ayo apabila ingin membahas kepemilikan lahan mari kami fasilitasi untuk berurusan ke pengadilan.

Ucapan Kapolres ini di sambut hangat oleh semua peserta yang hadir dan kedua belah pihak bersedia menandatangani Nota Perdamaiyan.

Dengan adanya kesepahaman antara pihak perwakilan Masyarakat Suku Sakai Desa Buluh Manis (Sdr. Amir, Sdr. Along Sakai, Sdr. Mini/Ketek, Sdr. Suardi) dengan PT. Panahatan (Sdr. Bresman Napitupulu, Kuri , Sdr. Abian, Daupa Nadeak).

Disaksikan oleh Kapolsek Mandau Kompol Indra Lukman Prabowo, SH.,S.I.K, Camat Mandau Riki Rihardi, S.STP.,M.Si dan Sekcam Bathin Solapan Zamariko, S.Sos serta diketahui oleh Kapolres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko, S.I.K, sepakat untuk berdamai dan dikemudian hari tidak lagi menimbulkan pertikaian baru. (Mus)

0

Suara Indonesia News – Tanjungbalai. Dalam rangka  Pemberantasan Peredaran Gelap dan Penyalah gunaan Narkotika, Personil Satuan Reserse Narkoba Polres Tanjungbalai melaksanakan Gerebek Kampung Narkoba (GKN) gabungan di

Jalan Anwar Idris, Lingkungan II, Kelurahan Bunga Tanjung, Kecamatan Datuk Bandar Timur, Kota Tanjungbalai pada Selasa 24 Mei 2022 sekitar Pukul 17.00 Wib s/d Pukul 18.15 Wib.

Penggerebekan tersebut dipimpin langsung oleh Kasat Narkoba Polres Tanjungbalai Iptu Reynold Silalahi bersama Personil yang terlibat melakukan penggerebekan disalah Satu tempat yang sering digunakan untuk penyalahgunaan narkotika tepatnya di Jalan Anwar Idris, Lingkungan II Kel. Bunga Tanjung, yang diduga maraknya penyalahgunaan narkoba.

Menurut Kapolres Tanjungbalai AKBP Triyadi SH. SiK, melalui Kasi Humas Polres Tanjungbalai AKP Ahmad Dahlan Panjiatan mengatakan “Penggeledahan dilakukan dalam rumah Adlin Sayuti (59), Petugas menemukan Satu buah alat hisap sabu atau bong yang terbuat dari botol minuman merk Lasegar, Dua buah plastik klip transparan kosong, Dua batang pipet plastik dan Empat buah mancis diatas rak piring dan juga ditemukan Satu buah plastik klip transparan kosong dan Satu batang pipet plastik tepatnya di sampimg rumahnya (Adlin Sayuti),” Kata Humas.

“Kasat Resnarkoba didampingi Kepala Lingkungan II Bunga Tanjung  memberikan penjelasan tentang penggerebekan di Jalan Anwar Idris Lingkungan II Kelurahan Bunga Tanjung Kecamatan Datuk Bandar Timur, Kota Tanjungbalai yang sering digunakan menjadi tempat penyelahgunaan narkoba,” Tambah Panjaitan.

“Iptu Reynold Silalahi juga memberikan himbauan dan arahan kepada masyarakat Lingkungan II Kelurahan Bunga Tanjung, agar tidak terlibat peredaran narkoba dan segera memberitahukan kepada pihak Kepolisian apabila mengetahui terjadinya penyalahgunaan narkoba di kawasan tersebut,” Ucap Kasi Humas lagi.

“Dari rumah Adlin Sayuti atau lokasi GKN Petugas berhasil mengamankan Lima orang laki-laki dan dilakukan tes urine dengan hasil keseluruhannya Positif (+) mengandung narkotika jenis sabu yaitu Adlin Sayuti (59), Wiraswasta, warga Jaln Anwar Idris Lingkungan II Kelurhaan Bunga Tanjung Kecamatna Datuk Bandar Timur Kota Tanjungbalai (Urine Positif). Muhamad Januarsyah (19), Belum bekerja, warga yang sama Jalan Anwar Idris Lingkungan II Kelurahan Bunga Tanjung (Urine Positif),” Terang Humas.

” Selain itu ada Muhammad Yasir Siddik (18), Belum bekerja, warga Jalan Anwar Idris Lingkungan II Kelurahan Gading Kecamatan Datuk Bandar Kota Tanjungbalai (Urine Positf). Safrian Simatupang (18), Belum bekerja, warga Jalan Sei Berantas Lingkungan I Kelurahan Muara Sentosa Kecamatan Sei Tualang Raso Kota Tanjungbalai (Urine Positif) dan Ristata (28), wiraswasta, warga Jalan Jend. Sudirman Kelurahan Gading Kecamatan Datuk Bandar Kota Tanjungbalai (Urine Positif),”  Jelas Humas kembali.

“Terhadap ke Lima orang yang positif urinenya di bawa ke kantor Satuan Narkoba Polres Tanjungbalai untuk diambil keterangan lalu diserahkan ke Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tanjungbalai untuk selanjutnya akan diserahkan ke Panti Rehabilitasi Swasta (ATC) Tanjungbalai,” Tutur AKP AD. Panjaitan.

Barang bukti yang ditemukan di lokasi GKN yaitu Satu buah alat hisap sabu (bong) terbuat dari botol plastik merk Lasegar. Tiga buah plastik klip transparan kosong. Tiga batang pipet plastik dan Empat buah mancis gas yang sudah di modif untuk kompor.

Amatan dilapangan saat dilakukan Penggerebekan kampung narkoba Personil yang turun ke lokasi yaitu Kasat Resnarkoba Polres Tanjungbalai Iptu Reynold Silalahi SH. Kanit Idik I Satresnarkoba Polres Tanjungbalai Ipda Hendra A. Kro-Karo SH. Kanit Idik II Satresnarkoba Ipda Natal Tamba. Personil Satresnarkoba Polres Tanjungbalai sebanyak 7 orang. Personil Satsabhara Polres Tanjungbalai sebanyak 10 orang. Personil Sie Propam Polres Tanjungbalai 1 orang. Personil Polsek Datuk Bandar 2 orang. Satpol PP Kota Tanjungbalai 5 orang. BNNK Tanjungbalai sebanyak 8 orang. Bhabinkamtibmas Polsek Datuk Bandar 1 orang dan Babinsa 1 orang serta Kepala Lingkungan II Kelurahan Bunga Tanjung. (Taufik)

0

Suara Indonesia News – Jakarta. Deputy Secretary General Of The United Nation, Mrs Amina J Mohhamed menyambangi 91 Command Center di Bali, dalam rangka meninjau fasilitas dan fitur yang tersedia dalam mendukung pengamanan GPDRR dan sistem manejemen monitoring bencana alam, gempa bumi dan tsunami.

Kepala Divisi Humas Irjen Dedi Prasetyo menjelaskan bahwa, dalam kesempatan itu, Deputi Sekjen PBB dipaparkan soal fasilitas dan fitur di Command Center ITDC yang dibangun Polri sudah lengkap dalam mendukung pengamanan event Internasional, kegiatan masyarakat serta kepariwisataan.

“Serta fungsi Command Center bisa dialihkan sebagai sistem manajemen dan monitoring serta penanggulangan bencana alam , gempa bumi dan tsunami apabila terjadi di Bali,” kata Dedi kepada awak media, Rabu (25/05/2022).

Dedi menekankan, dalam mendukung penanggulangan kebencanaan di Bali, kepolisian membangun sinergitas dan kerja sama antar stakeholder dengan tujuan membentuk sistem manajemen penanganan kebencanaan dan sistem Pengamanan terpadu.

“Melengkapi sarana prasarana yang disesuaikan dengan kebutuhan. Membuat SOP bersama melalui TTX dan TFG,” ujar Dedi.

Kemudian kata Dedi, kepolisian bersama pihak terkait lainnya, melakukan pelatihan dan simulasi bersama dalam penguatan koordinasi dan kerjasama antar instasi dan stakeholder.

Setelah meninjau dan mendengarkan langsung pemaparan kepolsiian, Deputi Sekjen PBB mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kesiapan Polri untuk pengamanan GPDRR serta kesiapan dukungan teknologi Command Center yang sangat lengkap untuk antisipasi pengamanan dan kebencanaan.

“Sehingga PBB akan menjadikan 91 Command Center ITDC sebagai contoh pembuatan fasilitas Command Center sistem penanganan kebencanaan di negara-negara di dunia dibawah UNDRR,” tutupnya. (Aro Ndraha)

0

Suara Indonesia News – Lhokseumawe. Sikap disiplin Polri adalah sebuah kehormatan yang menunjukkan kredibiltas dan komitmen sebagai insan Polri.

Seperti halnya disiplin latihan baris berbaris yang rutin dilakukan personel Satlantas Polres Lhokseumawe di Lapangan Satya Haprabu Mapolres Lhokseumawe ini, rabu (25/5/2022) pagi.

“Peraturan baris-berbaris (PBB) adalah suatu kemampuan dasar yang harus dimiliki atau dikuasai oleh setiap personel Polri yang terus diasah dan dilatih” ujar Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto, S.I.K, M.H melalui Kasi Humas Salman Alfarasi, S.H, M.M

Kegiatan latihan ini, sebut Salman, bertujuan untuk menyegarkan kembali dasar-dasar berbaris dalam menjaga, mengingat dan mempelajari PBB ini.

Salman menambahkan bahwa seluruh anggota harus memiliki kemampuan PBB yang mumpuni guna menunjang tugas pokok di lapangan.

Pelaksanaan Latihan Baris Berbaris hari ini, jelas Salman, personil melakukan latihan langkah tegap, pemeriksaan kerapian, latihan penghormatan dan latihan gerak ditempat lainya, Instruktur dibimbing langsung Kasat Lantas AKP Vifa Febriana Sari, S.H, S.I.K, M.H.

“Latihan ini penting untuk meningkatkan kemampuan dalam rangka mengasah ketrampilan masing-masing bagi personil polres Lhokseumawe dalam baris berbaris,” ungkapnya.

Terakhir, Kapolres Lhokseumawe berpesan, agar personil terus berkomiten untuk menerapkan disiplin kerja tinggi sehingga berdampak langsung terhadap cirta positif serta kinerja Polres Lhokseumawe secara keseluruhan. (Zal)

0

Suara Indonesia News – Aceh Utara. Kodim 0103/Aut dengan Keluarga Besar TNI (KBT) melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) dalam rangka Pembinaan Teritorial (Binter) Terpadu di Aula Koramil 17/Spk, Kab Aceh Utara, Selasa (24/05/2022).

Komandan Kodim 0103/Aut Letkol Arm Oke Kistiyanto S. A. P., menyampaikan, kegiatan komsos dengan keluarga besar TNI ini bertujuan untuk memelihara tali silaturahmi dan menyamakan persepsi dalam menyikapi situasi kondisi wilayah.

“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat memperkokoh semangat persatuan dan kesatuan sehingga tidak terjadi perpecahan,” ungkapnya.

Letkol Oke melanjutkan, pertemuan tersebut merupakan sarana yang efektif untuk memelihara serta meningkatkan kebersamaan, dan membangun komunikasi dialogis di antara keluaraga besar TNI baik yang masih aktif maupun sudah Purna bhakti termasuk keluarga Besar TNI lainnya.

“Dengan kegiatan semacam ini dapat diperoleh kesamaan pandang dalam memahami setiap permasalahan yang terjadi untuk terpeliharanya keharmonisan dan sinergitas seluruh keluarga besar TNI,” kata Letkol Oke.

Kegiatan Komsos dilaksanakan sebagai bentuk mempertahankan dan memupuk rasa persatuan dan kesatuan yang sangat diperlukan guna menghadapi berbagai permasalahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Mari kita jaga keutuhan bangsa ini dengan tetap mejalin silaturahmi antar anak bangsa,” jelasnya. (Zal)

0

Suara Indonesia News – Purwakarta. Banyak cara untuk membenahi pembangunan terutama di saat pemerintah pusat Presiden Jokowi mengucurkan dana desa (DD) tahun 2022 yang prioritas pembangunan Desa dalam pemberdayaan masyarakat dan kebutuhan fisik sarana prasarana di setiap desa.

Meski baru di Lantik menjabat Kepala Desa (Kades) beberapa bulan ini rasa semangat guyub Gotong Royong Antar warga bersama kades Cibening Yandi Efendi sudah terlihat Serius menampakan kinerja membangun desa ini sosok seorang pemimpin baru yang terpilih hasil Pilkades Purwakarta Jabar.

Pemerintah Desa (Pemdes) Cibening tahun ini mulai berbenah dengan berbagai program baik pemberdayaan masyarakat jalankan ketahanan pangan hewani dan pengerjaan pembangunan sarana prasarana.
Adapun sarana fisik pembangunan yang sedang dikerjakan yakni pengerjaan saluran air (drainase) dan pembuatan tembok penahan tanah (TPT) sepanjang 135 meter yang di fokuskan di kampung Sukawening, Desa Cibening, Purwakarta yang bersumber dari dana desa (DD) tahap satu sebesar 141 juta.

“Untuk tahun ini, dana desa kita fokuskan untuk pembuatan drainase dan TPT ini penting untuk mengantisipasi banjir dan longsor ke area pertanian, percuma kalau kita langsung membenahi jalan lungkungan tanpa membenahi drainasenya terlebih dahulu, karena itu nantinya akan sia-sia pembangunannya.” tegas Yandi Efendi selaku Kades Cibening pada media, Selasa (24/05/2022)

Lebih lanjut kades Yandi menjelaskan pembangunan desa skala prioritas memang masih banyak untuk di benahi termasuk rencana program pengerjaan hotmik jalan lingkungan yang masih perlu dibenahi khusus di Desa Cibening ada di dua titik yakni di jalan kampung sukawening akses sekolah dan di gang sate, kampung Cilame yang mempunyai panjang total 1100 meter, ini kebutuhannya besar anggaranya karna kalau tidak di bantu dana APBD Kabupaten Purwakarta, dana desa tidak akan mencukupi untuk membenahi jalan lingkungan tersebut.

” Desa Cibening memang perlu banyak pembenahan terutama pembenahan jalan lingkungan (jaling) rencananya di hotmik yang memerlukan anggaran tambahan karena tidak cukup DD harus di bantu APBD Purwakarta,” papar kades baru ini.

Sedangkan untuk dana desa tahap dua program pemberdayaan masyarakat di bidang ketahanan pangan dan hewani pemdes Cibening dengan Pemda purwakarta sudah merancang rencana program yakni budidaya sapi dan domba serta budidaya perikanan selain itu budidaya palawija pepaya calipornia sebagai unggulan yang akan di kelola di lahan tanah desa (bengkok) oleh kelompok tani (Poktan) desa Cibening. Dana program ini mencapai total 280 juta.

“Program ketahanan pangan dan hewani ini sistemnya bagi hasil untung pihak Poktan dengan pemdes hasilnya bisa dibelikan bisa berupa beras yang diperuntukan bagi warga miskin ini berdampak bagi kesejahteraan masyarakat,” ujar Yandi.

Guna menyukseskan semua program diperlukan dukungan masyarakat dan pihak pemerintah daerah Pemda Purwakarta dalam pembangunan desa di harapkan Bupati Purwakarta Ambu Anne bisa membantu merealisasikan kebutuhan desa sehingga bisa sinergis pembanguan terwujud.

“Kita berharap masyarakat dan Pemda Purwakarta mendukung program Desa Cibening sehingga kesejhatraan masyarakat bisa tercapai,”pungkas kades Cibening. (fuljo/Crist)