Suara Indonesia News – Nias Selatan. Dewi Selviana Tafonao, umur 18 Tahun yang masih duduk di bangku sekolah menengah Atas (SMA) Negeri 1 Idanotae Kecamatan Idanotae, Kabupaten Nias Selatan, sudah tiga hari tak pulang sejak pamit berangkat ke sekolah, pada Jumat (16/09/2022).
“Saya taunya dia pergi ke sekolah hari jumaat, tapi sampai sekarang enggak pulang – pulang. Ditelepon nomornya masuk tapi tak diangkat,” kata Rimimbowo Tafonao (56), orang tua Dewi Selviana Tafonao, kepada wartawan, selasa (20/09/2022).
Rimimbowo Tafonao, menduga, anaknya dilarikan oleh seorang pria dari Desa Tuhembuasi, Kecamatan Sogaeadu (Opejus Waruwu), Sebab setelah pulang sekolah ada yang melihat Dewi pergi bersama seorang pria berinisial Opejus Waruwu sejak saat itu, anaknya pun tak pernah lagi pulang ke rumah mereka di Desa Awoni, Kecamatan Idanotae, Dusun III.
“Ada yang lihat dia sama si Opejis Waruwu ini waktu ke Pasar Gomo,” ujarnya.
Peristiwa tersebut juga sudah dilaporkan Dewi dan Ope ke Polsek Gomo dengan laporan nomor LKO/03/IX/SPKT/POLSEK Gomo/Polres Nias Selatan/Polda Sumatera Utara.
Dewi merupakan anak ketujuh dari tujuh orang bersaudara. Selama ini kata Rimimbowo Tafonao, anaknya itu juga pernah bercerita bahwa dia punya pacar dari Desa Tuhembuasi dan juga pernah menginap dirumah pihak perempuan, selama empat (4×) dalam hari dan Minggu yang berbeda, dan juga ayah dari laki-laki (Opejus) pernah mengikuti anaknya ke rumah (Dewi) pada hari Senin tgl 12/09/2022.
“Sambil menunjukkan foto anaknya, Rimimbowo Tafonao, Ia berharap dengan disebarnya informasi kehilangan putrinya itu bisa diketahui oleh banyak orang demi mendapatkan informasi tentang keberadaan anaknya.
“Pulanglah nak, kami sayang sama mu. Enggak ada yang marah sama mu. Kasihan mamak mu, kakakmu, abangmu, menunggu di rumah,” kata dia. (Herman Telaumban)
