Seorang Pria Pemikat Burung Ditemukan Tewas di Jalan Siak

Seorang Pria Pemikat Burung Ditemukan Tewas di Jalan Siak

345 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Duri. Seorang pria ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di daerah perkebunan masyarakat Jalan Siak, Desa Simpang Padang, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis. Pada Senin 21 September 2020, sekira pukul 17.45 Wib,

Identitas korban meninggal dunia HPS (58) Tahun, warga Jalan Kanna, Kelurahan Air Jamban, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis. Korban diketahui memiliki hobi atau kegemaran menjerat burung.

Kapolsek Mandau Kompol Arvin Hariyadi SIK. Menceritakan kronologis penemuan jenazah HPS secara rinci kepada suaraindonesianews.com pada Selasa 22 September 2020.

“Pada hari Senin, tgl 21 September 2020, sekira pukul 07.50 Wib, korban berpamitan kepada Istri korban untuk pergi menjerat burung.

Hingga pukul 11.45 Wib, korban tidak kunjung pulang untuk makan siang. Merasa khawatir Istri korban menemui Kawan korban guna menanyakan keberadaan korban dan meminta bantuan untuk mencari korban,” Ujar Kapolsek.

Kemudian diteruskan Kapolsek, Pada pukul 14.00 Wib, Kawan-kawan korban mencari Korban di sekitaran Jalan Siak, Desa Simpang Padang dan mencari di lokasi perkebunan, karena lokasi tersebut sebelumnya pernah didatangi oleh Korban dan Kawanya untuk menjerat burung.

Pada pukul 16.45 Wib, korban dapat ditemukan namun keadaan korban sudah meninggal dunia, selanjutnya kawan-kawan korban menghubungi pihak Desa Simpang Padang dan Polsek Mandau.

Pada pukul 17.50 Wib, personil Polsek Mandau tiba di TKP, untuk melakukan olah TKP. Tepat pada pukul 19.00 Wib, Ambulance RSUD Mandau tiba di TKP dan membawa Korban ke RSUD Mandau untuk dilakukan visum terhadap Korban.

“Dari hasil visum yang dilakukan oleh pihak RSUD Mandau dipimpin oleh dr. Saleh Wahyudi, bahwa korban diduga mengalami jatuh dari pohon sesuai dengan hasil pemeriksaan visum yaitu terdapat luka-luka gores pada tangan dan kaki tepatnya di bagian paha, serta ada beberapa tulang yang patah, namun tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” Tutupnya.

Selanjutnya sekira pukul 21.15 Wib, jenazah dibawa keluarga ke rumah duka untuk prosesi pemakaman selanjutnya. (Mus)

 

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY