0

Suara Indonesia News – Mandau, Bupati Bengkalis Amril Mukminin melalui Kasi Tata Pemerintahan Siti Hardila, menghadiri sekaligus membuka acara Penyuluhan HukumTerpadu Bagi Masyarakat Kabupaten Bengkalis yang dilaksanakan diaula Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis pada Selasa 17 Desember 2019.

Dalam sambutan tertulis Bupati Bengkalis yang dibacakan oleh Kasi Tata Pemeritahan Siti Hardila, Kegiatan Penyuluhan Hukum Terpadu bagi masyarakat merupakan salah satu kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahun oleh bagian hukum setda Kabupaten Bengkalis, sebagai upaya penyebarluasan informasi dan pemahaman terhadap norma hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku kepada masyarakat. Ujarnya.

Diteruskan, dengan dilaksanakan acara kegiatan penyuluhan hukum terpadu bagi masyarakat Kabupaten Bengkalis tahun anggaran 2019 ini, diharapkan dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi kita dibidang pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan pencegahan terhadap radikalisme diwilayah Kabupaten Bengkalis. Imbuh Siti Hardila.

Kami berharap dan percaya saudara-saudara akan mengikuti kegiatan ini secara bersungguh-sungguh, karena itu informasi yang diperoleh dapat dijadikan pendorong dan motifasi kita dalam meminimalisir akibat hukum dalam pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) serta peningkatan nasionalisme dan pencegahan radikalisme yang nantinya dapat mewujudkan masyarakat yang lebih baik sehingga setiap anggota masyarakat menyadari dan menghayati hak dan kewajibannya sebagai warga. Tutupnya.

Sebagai nara sumber dalam acara Penyuluhan Hukum Terpadu, Kanit Keamanan Negara Sat Intelkam Polres Bengkalis Aiptu Bambang Hariyanto,

Hadir dalam acara penyuluhan seluruh aparat Desa dan Kelurahan serta perwakilan pemuda Kecamatan Mandau. (Musrialdi)

0

Suara Indonesia News – Cirebon, Kapolres Cirebon Kota AKBP Roland Ronaldy, SH, S.Ik, M.Pict, M.Iss, menghadiri kegiatan Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2019 dengan Tema “Bersinergi Untuk Memperkuat Ketahanan dan Mendorong Pertumbuhan Ekonomi”.

Turut hadir pada kesempatan tersebut Unsur Forkopimda Kota Cirebon, bertempat di Ballroom 2 Luxton Hotel Jl. Kartini No. 60 Cirebon. Selas (17/12/2019).

Kegiatan tersebut yang diadakan secara rutin setiap akhir tahun, untuk menyampaikan pandangan BI mengenai kondisi perekonomian terkini, tantangan dan prospek ke depan, serta arah kebijakan BI.

Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (BI) 2019 bersama Unsur Forkopimda ini bertujuan untuk menyampaikan kinerja perekonomian nasional pada tahun 2019 dan peran BI dalam menjaga stabilitas.

yang dapat dipetik untuk memperkuat sinergi dalam memperkuat ketahanan dan mendorong pertumbuhan ekonomi ke depan di tengah kondisi ekonomi global yang masih kurang kondusif. (Fi)

 

 

 

0

Suara Indonesia News – Seram Bagian Barat, Sekretariat Daerah Seram Bagian Barat Hi Mansur Tuharea, membuka forum mengurangi resiko bencana, yang diselenggarakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten SBB.

Kegiatan berpusat di aula penginapan mentari desa Piru, kecamatan Seram Barat, kabupaten Seram Bagian Barat. Selasa 17/12/2019.

Dalam sambutan Hi. Mansur Tuharea mengatakan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sendiri telah membentuk platform nasional pengurangan resiko bencana yang telah dideklarasikan sejak tanggal 30 November 2018,

“Dan di harapkan BNPB agar setiap daerah dapat membentuk forum serupa diposisi maupun kabupaten/ kota, dan saya berharap pula BPBD kabupaten SBB senantiasa mendorong dibentuknya forum yang sama di level kecamatan” Ungkap Tuharea.

Diakui sekda, bahwa tidak mudah mengelola daerah dengan karakteristik kepulauan di Kabupaten SBB yang memiliki 78 pulau, 11 berpenghuni dan 67 tidak berpenghuni dengan multi ancaman yang seragam budaya yang dimiliki.

“Saya yakin semua dapat dilakukan, itu prinsip, semangat dan motivasi dalam melaksanakan suatu tugas”, Jelas Tuharea.

Forum ini di harapkan menjadi titik awal untuk meningkatkan kapasitas dan mengurangi kerentanan di wilayah kabupaten SBB, terbentuknya forum ini sebagai mitra pemerintah daerah yang bersinergi membangun daerah ini

“Dan Forum diharapakan pula menjadi cikal bakal terbentuknya forum – forum PRB sektoral lainnya”, Harap Tuharea. (Suneth)

0

Suara Indonesia News – Muara Enim, Tomy Sanjaya Putra (37), pelaku tersangka Curanmor terpaksa diberi timah panas lantaran melarikan diri ketika akan ditangkap Team Bang Laki Unit Reskrim Polsek Lawang Kidul, dirumah pamannya beralamat Desa Lontar, Kecamatan Muara jaya, Kabupaten Ogan Komering Ulu. Senin, 17 Desember  2019 sekitar pukul. 23.30 WIB.

Adanya penangkapan pelaku curanmor oleh Team Bang Laki Unit Reskrim Polsek Lawang Kidul, berdasarkan Laporan  korban yakni Hartono (40) Bin Jayus, warga Aska Agung RT 25 Bedeng VI Jln Cendana, Desa Keban Agung, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim.

Dengan Laporan  Polisi : LP  B-59/XI/2019/ Sumsel/Res Muara Enim/Sek Lawang Kidul Tanggal 06 November 2019 Tentang Curanmor.Saksi dari kejadian Curanmor yakni Tiara Dewi (29) binti Amir Hamzah warga Aska Agung RT 25 Bedeng VI Jln Cendana Desa Keban Agung Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim.

Awal mula kejadian saat korban memarkirkan motor miliknya di depan teras kontrakan Aska Agung RT 25 Bedeng VI Jln Cendana, Desa Keban Agung, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim dan saat itu kunci kontak sepeda motor tersebut masih terletak dikontak sepeda motor tersebut.

Saat korban masuk kedalam kontrakan menuju ke dapur, lalu korban keluar lagi menuju ke depan kontrakan ia melihat sepeda motornya sudah raib digondol pencuri. Korban sempat mencari, namun tak berhasil menemukan sepeda motor nya yang hilang. Atas kehilangan tersebut korban melaporkan ke pihak Polsek Lawang Kidul.

Berawal dari Laporan Masyarakat, bahwa Pelaku Pencuri sepeda motor berada dirumah pamannya di Desa Lontar, Kecamatan Muara Jaya, Kabupaten Ogan Komering Ulu, tanpa membuang waktu, Kapolsek Lawang Kidul AKP Azizir Alim, SH, MM, memerintahkan Team Bang Laki Unit Reskrim Polsek Lawang Kidul yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Ipda Toni Hermawan.ST.SH.MM untuk melakukan penangkapan terhadap pelaku.

Ketika akan dilakukan pengembangan, pelaku melarikan diri setelah beberapa kali diberikan tembakan peringatan, akhirnya pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas dikaki sebelah kanan satu kali tembakan, pelaku dibawa ke rumah sakit Bukit Asam guna mendapatkan perawatan.

Atas kejadian ini, korban mengalami kerugian sekitar Rp,7000,000,-. Pelaku serta Barang Bukti dibawa ke Polsek Lawang Kidul guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (Candra)

0

Suara Indonesia News – Tanjungbalai, Satuan Reserse Narkoba Polres Tanjungbalai, kembali berhasil mengamankan seorang pria pemilik Narkotika jenis sabu pada Jumat 13/12/2019, sekitar pukul 21.30 WIB di Jalan Aman, Lingkunga 12 Kelurahan Pulo Simardan Kecamatan Datuk Bandar Timur Kota Tanjungbalai.

Pria yang bernama Ade Chandra (38), seorang Wiraswasta, warga Jalan Aman, Kelurahan Pulo Simardan, Kecamatan Datuk Bandar Timur Kota Tanjungbalai.

Dari tangan tersangka Petugas menyita Barang Bukti yaitu, Dua bungkus plastik klip transparan diduga narkotika jenis sabu dengan berat kotor 1,02 gram. Satu pack plastik klip transparan. Satu buah hp warna silver merk I Cherry dan uang sebanyak Rp.70.000,.

Hal ini di ungkapkan Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira melalui Kasubbag Humas Polres Tanjungbalai Iptu Ahmad Dahlan Panjaitan. ” Tersangka di tangkap berdasarkan informasi dari masyarakat mengatakan bahwa didaerah Jalan Aman, Pulo Simardan sering terjadi transaksi narkoba, Atas informasi tersebut Kbo dan anggota Opsnal SatRes Narkoba melakukan penyelidikan. maka personil langsung mendatangi TKP dan melihat ada seorang dibelakang sebuah rumah sedang berdiri menunggu pembeli,” Kata Humas Selasa 17/12/2019.

“Melihat tersangka ada di lokasi, petugas langsung melakukan penangkapan. Saat petugas melakukan penangkapan, tersangka membuang sabu dengan tangan kiri nya. Selanjutnya petugas menginterogasi dan tersangka menerangkan bahwa narkotika jenis sabu tersebut adalah benar milik nya. selanjutnya barang bukti dan tersangka di bawa ke Mapolres Tanjungbalai untuk pemeriksaan lebih lanjut,” jelas AD. Panjaitan.

” Tersangka ditahan atas Pasal 114 ayat 1 subs pasal 112 ayat 1 Undang-Undang No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Ancaman hukuman Minimal 5 Tahun, Maksimal 20 Tahun,” Pungkas Kasubbag Humas Polres Tanjungbalai. (Taufik)

0

Suara Indonesia News – Tanjungbalai, Satuan Reserse Narkoba Polres Tanjungbalai, menerima limpahan Dua orang pria pemulik Narkotika jenis sabu dari Polsek Tanjung Balai Selatan (TBS) Polres Tanjungbalai.

Kedua pria tersebut bernama Irham Hasibuan Alias Ulong (38), Pekerjaan Nelayan, Alamat Kelurahan TB Kota III, Kecamatan Tanjung Balai Utara, Kota Tanjungbalai, bersama temannya Sopyan Pane Alias Piyan (38), Pekerjaan Nelayan, Alamat  Kelurahan TB Kota III Kecamatan Tanjung Balai Utara Kota Tanjungbalai.

Hal ini dikatakan oleh Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira melalui Kasubbag Humas Polres Tanjungbalai Iptu Ahmad Dahlan Panjaitan, Selasa 17/12/2019. “Yang pertama berhasil di tangkap oleh Personil Polsek TB. Selatan yaitu Irham Hasibuan Alias Ulong, di rumahnya Jalan D.I. Panjaitan, Kelurahan TB Kota III, Kecamatan Tanjung Balai Utara, Kota Tanjungbalai, Sabtu tanggal 14 Desember 2019. Pukul 10.30 Wib”, kata Humas.

Dari Rumah Ulong, petugas berhasil mengamankan barang bukti narkotika jenis sabu-sabu sebanyak Satu bungkus plastik transparan, yang didalamnya berisi Satu bungkus plastik transparan berisi diduga Narkotika jenis Sabu dengan berat bersih 97,5 gram, dan Satu unit handphone merk Nokia warna Silver dengan Nomor Simcard 0853 5532 9580, Satu unit timbangan elektrik warna Silver, dan Satu helai kain sarung warna Ungu, serta  Satu unit handphone merk Nokia warna Hitam dengan Nomor Simcard 0822  8593 8652.

“Penangkapan Kedua tersangka berdasarkan informasi dari masyarakat yang layak dipercaya yang mengatakan bahwa ada seorang laki-laki sedang memiliki Narkotika jenis Sabu yang berada dirumahnya,” jelas Iptu A.D Panjaitan.

“Setelah mendapat tersebut  informasi, lalu personil Polsek TB. Selatan langsung melakukan penyelidikan dan penangkapan, didalam rumah Ulong personil Polsek TB. Selatan menemukan Satu orang laki-laki dan dari dalam rumah tersebut tepatnya diatas lantai rumah laki-laki tersebut personil Polsek TB. Selatan menemukan Satu helai sarung warna ungu yang didalamnya berisi sebungkus plastik transparan diduga Narkotika jenis Sabu,” Tambah Kasubbag Humas.

“Lalu di lakukan interogasi terhadap Irham Hasibyan alias Ulong , tersangka mengakui  bahwa narkotika jenis sabu-sabu beserta barang bukti lain adalah benar miliknya. Ulong juga mengaku bahwa ada temannya yang mengetahui perbuatannya tersebut dan juga ketika itu ikut melakukan Penimbangan terhadap bungkusan yang berisi barang terlarang tersebut yang bernama Sofyan Pane alias Piyan,” Bener Humas lagi.

” Dari keterangan Ulong personil Polsek TB. Selatan melakukan pencarian terhadap Sofyan Pane Alias Piyan dan berhasil menangkapnya, Selanjutnya kedua tersangka dan barang bukti di bawa ke Mapolsek TB. Selatan guna pemeriksaan lebih lanjut,” Pungkas Ipru Ahmad Dahlan Panjaitan. (Taufik)

0

Suara Indonesia News – Aceh Utara, Setelah selesai mengikuti Ujian Semester Berbasis Komputer (USBK), MTsN 6 Aceh Utara menggelar kegiatan ekstrakurikuler, Senin, 16 Desember 2019.

Cabang yang diperlombakan dalam kegiatan ekstrakurikuler ini adalah cabang Futsal dan memanah, memanah merupakan cabang olah raga yang baru kali ini diperlombakan di MTsN 6 Aceh Utara.

Pembina Osim MTsN 6 Aceh Utara Nurmalahayati, S.Pd mengatakan, kegiatan ekstrakurikuler ini dilaksanakan disela-sela seluruh guru sedang mengisi nilai di ARD, yaitu aplikasi rapor online.

“Terimakasih kepada guru-guru yang telah membantu terlaksanakan kegiatan ekstrakurikuler ini, sehingga kegiatan zikir akbar, perlombaan futsal dan perlombaan memanah telah sukses dilaksanakan, saya pribadi sangat berterimakasih kepada Tgk. Joel Buloh (Bapak Zulkifli,S.Pd.I,M.Pd) yang bersedia membantu menyukseskan kegiatan ekstra ini, dimana yang lain sedang sibuk dengan menginput nilai di ARD, pungkas Nurmalahayati.

Waka Kesiswaan dan Kepala MTsN 6 Aceh Utara sangat mendukung kegiatan ini, dan mereka berharap kedepan bisa dilaksanakan lebih meriah lagi, apalagi siswa MTsN 6 Aceh Utara pernah meraih prestasi juara 2 pada cabang olah raga Badminton pada Porseni di Subulussalam tahun 2017. Dan juga atlit badminton tersebut sudah menjadi atlit Popda Aceh Utara yang akan bertarung di tahun 2020.

Semoga dengan adanya kegiatan ini, dapat mengisi hari-hari setelah ujian dan tentunya demi Madrasah yang lebih baik. (Man)

0

Suara Indonesia News – Seram Bagian Barat, Dengan keberadaan Puskesmas Pembantu (Pustu) di Kepulauan Manipa yang tak bertuan dan tidak ada tenaga medis kesehatan, hal ini menjadi perhatian serius anggota DPRD Seram Bagian Barat, asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Arif Pamana.

Arif Pamana politisi PKB SBB kepada media ini mengatakan, pemerintahan daerah lewat Dinas Kesehatan untuk distribusi tenaga medis kesehatan pada daerah – daerah Kepulauan seperti Buano, Kelang dan Manipa.

“Ini seharusnya diprioritaskan oleh dinas Kesehatan SBB Anis Tapang sebab tenaga medis kesehatan sangatlah urgen dan sangat di butuhkan oleh masyarakat, khususnya pada pustu dan harus ada pemerataan yang dilakukan oleh dinas kesehatan”, ungkap Pamana. (16/12-19)

Dijelaskannya Pamana, banyak bangunan pustu, tapi tak bertuan dan tidak ada tenaga medis kesehatan tentunya menghambat upaya penanggulangan kesehatan kepada masyarakat yang ada di wilayah setempat,apalagi jauh dari puskesmas dan Rumah Sakit Umum (RSU).

“Dan sampai hari ini, belum merata dan maksimal pelayanan kesehatan kepada masyarakat akibat minim bahkan tidak ada tenaga medis pada pustu yang ada”, Jelas Pamana yang di juluki Si Anak Kampung.

Ditambahkannya, Dinkes SBB harus melakukan evaluasi tenaga medis kesehatan, dan pamana pun meminta Dinkes SBB, untuk dilakukannya evaluasi di wilayah piru dan kairatu sebab sudah over kapasitas pegawai kesehatan dan berbanding terbalik jauh dengan daerah daerah yang jauh baik di daerah pegunungan maupun di kepulauan.

” Yang ada hanya bangunannya, tapi tidak ada tenaga medis kesehatan ini sangatlah menghambat penanggulangan kesehatan kepada masyarakat, dan sampai hari ini kelihatan belum merata dan maksimal.” Pungkasnya.

Piru dan Kairatu sudah over kapasitas tenaga kesehatan, dan harus ada pemerataan pada pustu – pustu yang tidak ada tenaga medis kesehatannya, sayangnya sudah dua tahun di bangun fasilitasnya tapi tidak ada tenang medis

Sekali lagi saya tegaskas kepada Dinkes SBB untuk memperhatikan pustu yang ada di Kabupaten SBB salah satunya di Kepulauan Manipa”, tegas Pamana. (Suneth)