0

Suara Indonesia News – Lhokseumawe, Derita bangsa Palestina adalah derita ummat muslim dunia, hal ini dibuktikan banyaknya simpatisan/gerakan-gerakan amal yang peduli Palestina.

Termasuk Indonesia, dari kaum tua sampai kaum millenials, masih banyak bertebaran diberbagai penjuru daerah lakukan Aksi galang dana for Palestina.

Berita yang beredar sebelumnya, 1 Hari melaksanakan bulan suci ramadhan, warga Palestina di jalur Gaza telah digempur oleh Zionis Israel, hal ini mendapat kecaman dan kabar duka bagi berbagai kalangan.

Melihat kejadian itu, Lembaga Dakwah Kampus Al Kausar Universitas Malikussaleh (LDK Al Kausar Unimal) laksanakan  Galang dana sebagai aksi peduli Palestina, Senin (20/05/2019) Di Issol Kampus Unimal, Bukit indah Kota Lhokseumawe

Koordinator lapangan  menyebutkan, aksi Galang dana LDK for Palestina ini dilaksanakan 3 hari berturut-turut yang dilakukan di dua beberapa titik

“Insya Allah 3 hari bg terhitung hari ini. Jadi untuk hari ini dan besok aksi galang dana di sepanjang jalan kampus. Untuk di BI di depan Isol, di Reuleut depan Gedung Pertanian B, untuk di Arsitektur dan Kedokteran kita sudah amanahkan ke anggota untuk melaksanakan penggalangan dana di kampus masing-masing” Ucap Koordinator Lapangan, M Suhendra, saat di Wawancarai wartawan via aplikasi WhatsApp, Senin Malam (20/05) Pukul 21.46 WIB.

Lanjutnya, pada baru ke-3, LDK akan melakukan acara puncak GSJN”. Dan di hari ke-3 merupakan puncaknya yaitu pada acara GSJN (Gerakan Shubuh Jamaah Nasional) sekaligus penutupan kegiatan SRK (Semarak Ramadhan Kampus) LDK Al Kautsar. Jadi pada acara tersebut akan kita adakan aksi Galang Dana” lanjut Suhendra

Masih Keterangan nya lagi, Selain aksi turun di jalan. Besok pihaknya mengaku juga akan adakan aksi jualan takjil di Krukuh dengan keuntungan 100% juga akan diberikan untuk Palestina.

Sementara itu, Ketua LDK Al Kausar menegaskan, Palestina adalah darah muslim yang melekat padanya.

“palestina kan bagian yang melekat dari hati kaum muslimin ditambah keadaan mereka dibulan puasa yang jauh berbeda dari muslim lainnya dibelahan dunia lain” Pungkas Aulia Ramadhan, Ketua LDK Al Kausar melalui pesan singkat WhatsApp

Berdasarkan informasi yang dihimpun wartawan, hari pertama ini donasi yang terkumpul sudah mencapai Rp 1.071.000,- yang insya Allah menurut mereka target  dalam 3 hari bisa mencapai 5 juta lebih yang akan di salurkan ke Palestina melalui Pos Keadilan Peduli Umat Aceh (PKPU Aceh)

Koresponden: Arwan Syahputra

0

Suara Indonesia news – Bintan, Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H.Nurdin Basirun menorehkan prestasi baru. Tokoh Kepri yang gemar melaksanakan Subuh Keliling (Suling) berjamaah di Masjid ini dianugerahi gelar Duta Zakat oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kepri.

Penganugerahan ini merupakan rangkaian acara Layanan Pembayaran Zakat Pimpinan Daerah yang ditaja oleh BAZNAS Kepri bersama Pemprov Kepri di Aula Wan Seri Beni Kantor Gubernur Kepri, Senin 20 Mei 2019 bertepatan dengan 15 Ramadhan 1440 H.

Penganugerahan ditandai dengan disematkannya selempang berlogo BAZNAS Kepri dan bertuliskan Duta Zakat Kepulauan Riau oleh Datuk Huzrin Hood. Istimewanya, beliau merupakan Gubernur Pertama yang dianugerahi gelar Duta Zakat di Lingkungan Pemprov Seluruh Indonesia.

Wakil Ketua III BAZNAS Provinsi Kepri, Dr. Cahyo Budi Santoso menyampaikan,” bahwa penganugerahan kepada Gubernur Kepri ini merupakan hasil musyawarah dari seluruh pimpinan BAZNAS Kepri dengan pertimbangan yang matang.

“Kita masyarakat Kepri bersyukur memiliki Gubernur yang sangat perhatian dengan zakat. Beliau telah menunjukkan komitmen luar biasa, senantiasa mengikuti acara-acara yang berkaitan dengan zakat, terutama yang  dilaksanakan oleh BAZNAS”, ujarnya.

Adapun pertimbangannya sebagai berikut:

  1. Gubernur melantik 34 Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemprov Kepri pada tahun 2016. Ini merupakan hal yang sulit, namun beliau bisa.
  2. Gubernur menerbitkan Surat Optimalisasi dan Pemberdayaan Pengumpulan Zakat, Infak dan Sedekah di Lingkungan Pemprov Kepri pada tahun 2017.
  3. Gubernur menerbitkan Instruksi Pengalokasian Dana APBD Untuk Pengelolaan BAZNAS Kabupaten/Kota Se- Provinsi Kepulauan Riau pada tahun 2017.
  4. Gubernur memberikan dukungan APBD untuk operasional BAZNAS Kepri sejak tahun 2017 sampai dengan tahun 2019.
  5. Gubernur memberikan fasilitas berupa kendaraan operasional dan kantor operasional pada tahun 2018.
  6. Gubernur menunaikan zakat maal melalui BAZNAS Kepri pada tahun 2016 dan 2017.
  7. Gubernur senantiasa hadir membersamai dan memberi motivasi kepada Pimpinan BAZNAS Se- Provinsi Kepri dalam Rapat Koordinasi Zakat Provinsi (Rakorzaprov) Kepri setiap tahun, sejak tahun 2016.
  8. Kiprah Gubernur dalam mendukung perzakatan di Provinsi Kepri telah ditunjukkan baik secara pribadi, pejabat, maupun tokoh masyarakat.
  9. Sejak menjadi Bupati Karimun dan Wakil Gubernur Kepulauan Riau, hingga menjadi Gubernur Kepulauan Riau, senantiasa hadir memberikan dukungan bagi kemajuan Zakat di Provinsi Kepri.

Ketua BAZNAS Provinsi Kepri, Ustadz H Mustamin Husain meyakini, dengan dianugerahkannya Duta Zakat kepada Gubernur Kepri akan membawa dampak yang signifikan terhadap penerimaan Zakat Infaq dan Sedekah (ZIS) di Kepri ini.

“Kita melihat cerahnya masa depan ZIS di Kepri ini. Karena langsung orang nomor 1 di Kepri yang memberikan keteladan kepada kita dalam menunaikan zakat. Tahun lalu (2018) perolehan ZIS seluruh lembaga amil zakat se-Kepri mencapai Rp 25,4 milyar. Tahun ini kami menargetkan Rp 40 milyar dan kami optimis insyaallah akan tercapai”, ucapnya.

Gubernur Kepri dalam sambutannya mengatakan bahwa dia akan berkomitmen dalam mensyiarkan zakat di Kepri.

“Kita telah mengetahui, Khalifah Umar bin Abdul Aziz hanya dalam waktu 1 tahun mampu memperbaiki kondisi ekonomi umat Islam sehingga semuanya menjadi Muzaki (pemberi zakat). Kita di Kepri juga akan berusaha. Saya melihat tingkat kesadaran masyarakat Kepri dalam berzakat sudah tinggi. Tentunya kita akan meningkatkannya, dengan motivasi untuk menegakkan rukun Islam ke-3”, ucap beliau.

Setelah penganugerahan, Gubernur Kepri langsung menunaikan zakatnya di Konter 1, dilayani oleh Amil Terbaik BAZNAS Kepri Sdr. Achmad Saputra Nasution, diikuti oleh para tamu undangan yang terdiri dari Wagub Kepri, Sekda Kepri, pimpinan FKPD Kepri, tokoh agama dan masyarakat Kepri, berzakat di konter yang telah disediakan oleh BAZNAS Kepri. (Obet)

0

Suara Indonesia News – Lhokseumawe, Setiap 20 mei selalu diperingati Hari kebangkitan nasional yang disingkat ‘Harkitnas’. Berdasarkan sejarah, peringatan Harkitnas di awali dengan berdiri nya organisasi Budi Utomo, 20 Mei 1908 didirikan oleh sejumlah mahasiswa School tot Opleiding van Indische Artsen (STOVIA), yaitu Soetomo, Mohammad Soelaiman, Gondo Soewarno, Goenawan Mangoenkoesoemo, R. Angka Prodjosoedirdjo, Mochammad Saleh, R. Mas Goembrek, Soeradji Tirtonegoro, dan Soewarno. Yang tujuannya adalah mengusahakan persatuan kaum bumiputra yang bersifat umum dan sebagai pelopor untuk mewujudkan pendidikan bagi seluruh rakyat.

Dan pada Tahun 2019 ini, sejak berdiri dari tahun 1908, usia Boedi Oetomo telah masuk dalam hitungan 111(Seratus sebelas) Yang dapat dikatakan Hari kebangkitan Nasional yang ke 111.

Namun demikian, usia organisasi Budi Utomo yang terhitung telah 1 abad lamanya, tapi kebangkitan bangsa Indonesia belum totalitas.

Tujuan dan momentum peringatan Hari kebangkitan Nasional belum mampu mencambuk semangat bangsa dalam merawat persatuan dan kesatuan di Negara Indonesia.

Pasalnya, masih terdapat disintegrasi yang mulai mengerai merekat nya persaudaraan antar ras,etnis,agama dan dan budaya.

Soekarno, Seorang Tokoh Nasional kemerdekaan RI/Proklamator Indonesia pernah mengatakan ‘Saya sadar bahwa saya akan tenggelam. Namun biarkan saya rela tenggelam, agar rakyat Indonesia dengan demikian tetap bersatu, tidak terpecah belah.’

Pernyataan dari Ir.Soekarno dapat kita tarik kesimpulan, betapa pentingnya persatuan dalam menyongsong kebangkitan bangsa.

Namun pada prakteknya, Cita-cita kemerdekaan, dan harapan para pahlawan masih belum tersampaikan, karena masih ada persoalan politik, yang masih tumbuh subur merenggangkan antar sesama, menuai konflik horizontal.

Elite politik yang masih hidup dengan saling beri gunjingan, bahkan menampilkan wajah persatuan yang kian mengerut, ancam-mengancam, dari dengan gerakan massa, sampai lewat anjing terlatih yang akan membubarkan massa.

Sungguh miris, saat perang para elite politik, rakyat lah yang jadi alutsista super power yang akan di laga kan satu sama lain.

Akibatnya adalah, kebangkitan dan kemajuan bangsa  dan negara tersendat, seperti negri yang sedang berjalan ditempat, yang tak maju, tak bergerak ke arah cita dan tujuan.

Penulis yang merupakakan bagian akademisi muda, sangat menghawatirkan kelak bangsa yang dianggap besar, negeri yang dikata bhineka tunggal Ika, cenderung saling bertikai, dan bertolakbelakang, jika persoalan politik saja masih belum ditata dengan arif dan bijaksana.

Dan jangan sampai persoalan politik membutakan mata, memburamkan wajah bangsa, dengan melahirkan disintegrasi Indonesia.

Mulai dari sekaranglah saatnya, Menata kembali kehidupan bangsa, mengembalikan ruh persatuan dan kesatuan, serta jangan sampai strategi masa penjajahan Belanda masih menjalar subur di bumi nusantara.

Yang pada intinya buanglah jauh  taktik ‘Devide et Impera’

Penulis : Arwan Syahputra

(Aktivis Hukum Universitas Malikussaleh Aceh, Pegiat sosial dan kepemudaan asal Kab.Batu Bara Sumatera Utara )

0

Suara Indonesia News – Bintan, Usman Efendi pengurus Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Bintan  mengapresiasi Pemilu 2019 secara serentak di Kabupaten Bintan yang  berjalan lancar, aman, jujur, adil, transparan dan demokratis.

“Semua ini berkat dukungan dan apresiasi dari seluruh lapisan  masyarakat. Dengan begitu, Pemilihan Umum.(Pemilu) dapat  berjalan lancar di Kabupaten Bintan,” ungkapnya saat di konfirmasi  Senin (22/5/2019).

Dia juga  menghimbau bagi pihak pihak yang tidak puas atas hasil Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) nantinya dapat  menempuh jalur hukum yang telah sesuai peraturan dan perundangan undangan yang berlaku di Negara Indonesia.

Dia juga mengajak seluruh masyarakat Provinsi Kepri khususnya masyarakat Kabupaten Bintan untuk menjaga kerukunan dan perdamaian antar umat beragama dan menolak segala bentuk provokasi atas ajakan atau seruan untuk melalukan People Power, tuturnya. (obet)

0

Suara Indonesia News – Bintan, J. Pardede Wakil Ketua PAC  Pemuda Pancasila (PP)  Kecamatan Bintan Timur  mengapresiasi Pemilu 2019 secara serentak di Kabupaten Bintan yang  berjalan lancar, aman, jujur, adil, transparan dan demokratis.

“Semua ini berkat dukungan dan apresiasi dari seluruh lapisan  masyarakat. Dengan begitu, Pemilihan Umum.(Pemilu) dapat  berjalan lancar di Kabupaten Bintan,” ungkapnya saat di konfirmasi  Senin (22/5/2019).

Dia juga  menghimbau bagi pihak pihak yang tidak puas atas hasil Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) nantinya dapat  menempuh jalur hukum yang telah sesuai peraturan dan perundangan undangan yang berlaku di Negara Indonesia.

Dia juga mengajak seluruh masyarakat Provinsi Kepri khususnya masyarakat Kabupaten Bintan untuk menjaga kerukunan dan perdamaian antar umat beragama dan menolak segala bentuk provokasi atas ajakan atau seruan untuk melalukan People Power, tuturnya,”. (obet)

0

Suara Indonesia News – Labuha, Bupati Halmahera Selatan Hi. Bahrain Kasuba menjadi  Inspektur Upacara pada  Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-111 Tahun 2019, berlangsung di Halaman Kantor Bupati,  Senin, (20/5/19).

Pada kesempatan itu, Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia,  Rudiantara dalam sambutan tertulis yang dibacakan Bupati Hi. Bahrain Kasuba mengatakan bahwa  Sumpah Palapa, merupakan embrio paling kuat bagi janin persatuan dan kesatuan Indonesia.

“Nusantara disatukan oleh Gajah Mada telah menjadi acuan bagi perjuangan berat pahlawan nasional kita untuk mengikat wajah Indonesia secara de jure terwujud dalam NKRI saat ini,” Ungkap Bupati saat membacakan sambutan Menkominfo.

Menurutnya,  peringatan Harkitnas yang ke-111 kali ini sangat relevan jika dimaknai dengan teks Sumpah Palapa,  karena saat ini Indonesia dalam situasi pasca-pesta demokrasi yang menguras energi dan emosi sebagian besar masyarakat Indonesia.

“Kita mengaspirasikan pilihan yang berbeda-beda dalam pemilu,  namun semua pilihan pasti kita niatkan untuk kebaikan bangsa. Oleh sebab itu  tak ada  maslahatnya jika dipertajam dan  justru mengoyak persatuan sosial kita”, pungkasnya.

Turut hadir dalam upacara tersebut, Wakil Bupati Iswan Hasjim,  Sekda Helmi Surya Botutihe,  Para Asisten, Para Staff Ahli, Pimpinan SKPD serta ASN dan Non ASN Pemerintah Kabupaten Halsel.(Bur)

0

Suara Indonesia News – Aceh Utara, Komite Mahasiswa dan Pelajar Kutamakmur (KOMPAK) Kabupaten Aceh Utara akan melaksanakan aneka lomba Pekan Kreativitas Ramadhan Ke – 4 Tahun 1440 H / 2019 M Se Kabupaten Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe. Ajang pencarian bakat generasi penerus tersebut akan digelar 27 – 31 Mei mendatang.

Ketua KOMPAK, Ody Yunanda dalam siaran pers mengatakan bahwa tahun ini KOMPAK memperlombakan lima cabang dalam enam kategori. Kelima Cabang Lomba tersebut, Tilawatil Qur’an Kanak – Kanak dan Remaja, Tahfidz Qur’an Juz.30, Da’i Cilik, Lomba Azan dan Mewarnai. (19/05/19).

“Cabang lomba Sama seperti tahun sebelumnya, Cuma ditahun ini cabang Tilawatil Qur’an kita bagi dalam dua kategori, Yaitu Kanak – kanak dan Remaja,” Kata Ody.

Ia menambahkan, bahwa pihaknya telah membuka pendaftaran sejak 07 Mei  dan akan ditutup pada 23 Mei 2019, maksimal usia peserta juga bervariasi.

Untuk Tilawah Kanak – Kanak, Tambah Ody, Batas usia maksimal 12 Tahun sedangkan Tilawah Remaja maksimal usia peserta 13 sampai dengan 20 Tahun, Kemudian  Da’i cilik, usia peserta Maksimal 15 Tahun.

Sedangkan untuk Hifzil Qur’an, Lomba azan dan Mewarnai maksimal usia peserta 12 Tahun.

Bagi yang ingin mendaftar,Lanjut Ody, bisa datang langsung ke Sekretariat KOMPAK yaitu di Jalan Cot Kareung – Buloh Blang Ara tepatnya di halaman kantor camat Kutamakmur atau daftar secara online di www.kompakkutamakmur.online

Perlu diketahui, Bahwa Pekan Kreativitas Ramadhan merupakan Event perlombaan dibulan Ramadhan jebolan Komite Mahasiswa dan Pelajar Kutamakmur (KOMPAK), kegiatan ini digagas pertama kali pada tahun 2016 dan telah sukses sebanyak tiga kali.

Ody berharap, Pekan Kreativitas Ramadhan ke – 4 ini juga mampu mengulangi kesuksesan Pekan kreativitas Ramadhan tahun – tahun lalu. Pihaknya juga membuka peluang bagi pihak yang ingin mensponsori kegiatan tersebut.

“Bagi yang ingin mensponsori acara ini, bisa menghubungi saya, 0822 7213 7193” Kata Ody.

Pihaknya juga mengharapkan dukungan dari semua pihak untuk kesuksesasan acara tersebut, mulai dari Pemerintah Kabupaten Aceh Utara dan Muspika Kutamakmur.(man)

0

Suara Indonesia News – Labuha, Kerukunan keluarga sulawesi selatan (KKSS), Kabupaten Halmahera Selatan gelar buka puasa bersama anak yatim tujuan dari kegiatan ini Untuk mempererat tali persaudaraan sesama muslim yang berlangsung di Musollah Desa Mandaong. Minggu/19/05/2019

Ketua Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS), H. Latahan, S, si, Apt, Amr. saat dikonfirmasi oleh media ini. Mengatakan kegitan puka puasa bersama anak yatim ini adalah senantiasa menggali silaturahmi, persaudraan kelurga Sulawesi Selatan. Tuturnya.

“Muda-mudahan dengan bulan ramadhan ini kita pergerah hati kita berinfak sehingga rasa sosial kita bisa terwujud, rasa kepedulian warga KKSS. KKSS dengan masyarakat halmahera selatan, dan KKSS bersama anak yatim.

Selain itu Sekertaris Umum M. Ansar menambahkan Sebagai organisasi sosial kemasyarakatan kita diwajibkan berpartisipasi, berkonstribusi diwilyah setempat khusnya kabupaten halmahera selatan.

“Dalam hal budaya kita kembangkan, lestarikan, kita padukan kita kembangkan, budaya halmahera selatan dan sulawesi selatan sehingga tercipta satu kebersamaan dan persaudaraan yang baik. Harapannya.(Bur)