Suara Indonesia News – Gresik. Guna mengantisipasi penyebaran dan perkembangbiakkan nyamuk aedes aegypti penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), masyarakat Dusun Miru Desa Banyuurip Kec. Kedamean – Gresik, pada Minggu (15/5/22) menggelar aksi ‘Resik-Resik Desa’, kegiatan ini Kepala Desa Banyuurip Khoirul Muis turun langsung bersama masyarakat tidak menyurutkan niat ratusan warga untuk melakukan kegiatan bersih-bersih ini.
Kegiatan ini sendiri merupakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), untuk mencegah penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Warga langsung turun membersihkan drainase, parit maupun tempat-tempat yang rawan menjadi pemicu bibit-bibit nyamuk berkembang biak dan dapat menyebarkan penyakit berbahaya ini.
Kepala Desa Banyuurip H. Khoirul Muis mengatakan datangnya musim hujan yang bisa tergenangnya air di Drainase menjadi salah satu penyebab jentik nyamuk aedes aegypti berkembang biak, untuk mengantisipasi dan menghindari wabah DBD.
“Menghidari adanya penyakit berbahaya tersebut, kami dari Pemerintahan Kelurahan Desa Banyuurip bersama masyarakat membersihkan lingkungan seperti penyumbatan aliran Drainase, tempat sampah plastik dan semak-semak lainnya,” kata Khoirul Muis.
Lanjut Khoirul Muis, masyarakat dihimbau untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan 3M plus, “Yakni menguras, menutup dan menimbun air. Juga membiasakan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS),” tandasnya Kepala Desa Banyuurip. (Hari R)