Tagih Komitmen Perusahaan, Pemuda Pasauran Geruduk PT. KTI

Tagih Komitmen Perusahaan, Pemuda Pasauran Geruduk PT. KTI

640 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Cilegon. Puluhan masa yang tergabung dari Komunitas Pemuda Pasauran (KPP) menggelar aksi unjuk rasa didepan kantor PT Krakatau Tirta Industri (KTI), di Jalan Ir. Sutami, Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, Jum’at, (10/06/2022).

Dalam aksi tersebut Komunitas Pemuda Pasauran (KPP) meminta pihak manajamen PT KTI agar merekrut tenaga kerja lokal (karyawan) dari warga yang berada di wilayah Desa Pasauran, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang.

Kedatangan mereka ditanggapi langsung oleh Sekretaris Perusahaan PT Krakatau Tirta Industri (KTI) Gumilar Sugandi menyampaikan bahwa unjuk rasa yang dilakukan oleh masyarakat Desa Pasauran terkait penerimaan karyawan di perusahaan itu.

“Berdasarkan pendapat Pemuda Pasauran ini adalah bagian dari komitmen KTI sewaktu menginisiasi pembangunan Bendung Cipasauran. Tuntutan mereka agar pihak manajemen KTI untuk segera melakukan penerimaan karyawan yang diambil dari sumber daya manusia (SDM) yang ada di wilayah Desa Pasauran, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang,” kata Gumilar Sugandi.

Dalam hal perekrutan karyawan baru, Gumilar menjelaskan bahwa KTI selalu senantiasa melaksanakan sesuai kebutuhan perusahaan dan mekanisme yang dilaksanakan sesuai kriteria dan persyaratan yang berlaku di KTI serta memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

“Pemberian kesempatan bekerja bagi masyarakat Desa Pasauran, sebagaimana diklaim sebagai komitmen KTI saat menginisiasi pembangunan Bendung Cipasauran, hal tersebut sudah terealisasi jauh sebelumnya dengan terdapatnya perwakilan masyarakat Desa Pasauran yang bekerja di bidang operasional pengolahan air (operator) maupun tenaga keamanan,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga telah menyampaikan kepada perwakilan pengunjuk rasa untuk personil keamanan yang ditempatkan di Rumah Pompa Cipasauran adalah personil eksisting yang ditempatkan itu dalam rangka rolling personil semata.

“Kita juga sudah sampaikan kepada perwakilan pengunjuk rasa untuk setiap personil keamanan yang ditempatkan di Rumah Pompa Cipasauran, itu merupakan karyawan outsourcing. Dalam hal terdapat kebutuhan tenaga personil keamanan, KTI telah mempersyaratkan untuk dapat dipertimbangkan perekrutannya terhadap masyarakat setempat,” ucapnya.

Gumilar menambahkan bahwa saat ini PT KTI belum melakukan perekrutan karyawan baru. Jika pun ada perekrutan karyawan baru di kemudian hari. Pihaknya tetap berpegang pada prinsip seluruh proses terbuka untuk setiap orang Warga Negara Indonesia (WNI) untuk dapat berpartisipasi mengikuti tahapan perekrutan.

“Keputusan atas penerimaan karyawan tersebut sepenuhnya didasarkan pada pemenuhan atas kriteria, persyaratan, dan hasil yang diperoleh panitia perekrutan atas keikutsertaan setiap peserta disetiap tahapan seleksinya. pada prinsipnya seluruh proses terbuka untuk setiap orang Warga Negara Indonesia (WNI) untuk dapat berpartisipasi mengikuti tahapan perekrutan,” ungkapnya. (Dhe)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY