0

Suara Indonesia News – Mamuju. Kepala Kantor Wilayah Kementerian agama Provinsi Sulawesi Barat, Bapak Dr. H.M Muflih B, Fattah MM,. Memimpin rapat koordinasi Yang dilakukan secara telecoferansi Dimana diikuti oleh pejabat eselon III Kanwil Kemenag Sulbar dan para kakankemanag Se sulawesi barat. Jumat 04/03/2020.

Dimana Didalam rapat tersebut membahas bagaimana upaya menjaga keberlangsungan tugas serta fungsi masing-masing sejak diberlakukannya  Work From Home ( bekerja Dari Rumah)  ditengah upaya menekan serta mencegah penyebaran wabah virus corona di Sulawesi Barat.

Ka.kanwil memberikan apresiasi bagi para  pejabat eselon III.

“Saya menyampaikan apresisasi kepada pejabat administrasi yang telah berpartisipasi dalam video conferance ini, dengan kegiatan Work From Home,  Dan ingin mendengar secara langsung laporan bagi para pejabat eselon III selama lima hari kerja”, ungkap Muflih.

Dengan menggunakan fasilitas video comference Zoom Meeting. Masing-masing Kepala Bidang dan Para Kemenag Kabupaten menyampaikan laporan dan progres secara bergantian. (Hamma/Arm)

0
Bupati Purwakarta Anne Mustika menggelar jumpa pers kabarkan hasil Rapid Test di hadapan media.

Suara Indonesia News – Purwakarta. Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Purwakarta, sejak beberapa hari terakhir mengintensifkan pemeriksaan kesehatan warga di wilayah ini. Termasuk, Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika.

“Tadi pagi, saya telah melakukan Rapid Test. Alhamdulillah, hasilnya negatif covid-19,” ujar Ambu Anne, Jumat (3/4/2020).

Ia mengakui, pemeriksaan kesehatan dirinya memang baru bisa dilakukan hari ini. Mengingat, sebelumnya belum tersedianya alat untuk rapid test tersebut. Alat ini, kata dia, baru tersedia beberapa hari terakhir.

Selama menunggu tersedianya alat tersebut, sambung Bupati Purwakarta Ambu Anne, pihaknya mengisolasi diri di rumah pribadi selama 14 hari yang lalu. Selama masa isolasi, kegiatan pemerintahan dilakukannya melalui video Conference. Dengan kata lain, aktivitasnya sebagai bupati Purwakarta tidak terganggu.

“Selama isolasi, kegiatan pemerintahan tetap berjalan seperti biasa. Bedanya, selama di rumah kerjanya ya menggunakan metode virtual. Semisal, rapat kerja menggunakan video conference dan lain-lain,” jelas Ambu Anne.

Menurutnya, selama bekerja di rumah dirinya pun kerap merutinkan olahraga ringan dan berjemur. Menurut dia, kegiatan ringan ini bisa sedikit membantu tubuh menangkal virus, termasuk Covid-19. Untuk itu, pihaknya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk melakukan olahraga ringan, berjemur, dan tak kalah penting tetap diam di rumah.

“Demi kebaikan bersama, hindari kerumunan massa dan tetap berdiam di rumah selama masa tanggap Covid-19 ini,” pesan Beliau.

Sementara itu, perwakilan Gugus Tugas Covid-19 Purwakarta, dr. Erlitasari Kusuma Wardani menambahkan, Rapid Test adalah metode skrining awal untuk mendeteksi antibodi, yaitu IgM dan IgG yang diprodukai oleh tubuh untuk melawan virus, termasuk corona. Antibodi ini otomatis terbentuk oleh tubuh bila ada paparan virus.

“Dengan test ini, antibodi dalam tubuh seseorang akan terdeteksi. Nantinya, akan terlihat apakah tubuh orang tersebut pernah terpapar atau dimasuki virus corona atau tidak, itu akan diketahui dengan test ini,” jelas Beliau.

Dia menambahkan, rapid test ini hanyalah sebagai pemeriksaan skrining atau penyaring. Artinya, bukan mendiagnosa infeksi mengenai paparan virus. Namun demikian, pihaknya berharap dengan test tersebut bisa mempercepat proses penanggulangan Covid-19 di wilayahnya. (fuljo)

0

Suara Indonesia News – Purwakarta. Jembatan Bodem yang terletak di  Desa Cijunti perbatasan Kecamatan Campaka dan Bungursari Kabupaten Purwakarta Jabar ambruk, Jumat (3/4-20). Akibatnya, satu orang meninggal dunia tertimpa reruntuhan dan empat lainnya mengalami luka-luka.

Kasatreskrim Polres Purwakarta AKP Handreas Ardian mengatakan, ambruknya jembatan tersebut terjadi sekitar pukul 13.52 WIB. Pada saat itu ada sejumlah orang yang berada di atas jembatan yang roboh tersebut.

“Ketika saudara Sarif dan Sarman sedang melakukan pengaturan lalulintas di Jembatan Bodem tersebut, tiba- tiba jembatan tersebut roboh, sehingga korban beserta yang lainya jatuh ke sungai dan tertimpa material Jembatan,” kata Handreas dalam laporannya.

Akibat kejadian tersebut satu orang meninggal. Korban ini diketahui bernama Rohayati yang merupakan warga Simpang Kidul 17/05 Desa Cihambulu Kecamatan Pabuaran – Subang. Setelah dievakuasi, korban dibawa ke rumah duka.

“Korban atas nama Rohayati meninggal di tempat karena tertimpa beton jembatan,” ujarnya.

Sementara empat korban lainnya berhasil di selamatkan dan mengalami luka-luka. Sarman (24) mengalami luka lecet kaki sebelah kanan, Sarif (25) mengalami luka betis kaki kanan,tangan sebelah kanan,dan leher lecet. Keduanya langsung dibawa ke bengkel Tulang Kp.Kiara Goong – Pabuaran. Sementara bocah bernama Fahri (10) mengalami luka lencet pada bagian tangan kanan dan kiri. Serta Aja (50) langsung dibawa ke RS. Thamrin.

“Kondisi korban saat ini punggung sebelah kiri patah, dada terasa sesak, punggung dan kaki pada lecet,” tambahnya. (fuljo)

0

Suara Indonesia News – Lingga Kepri. Konferensi Pers tentang hasil tangkapan Satres Narkoba Polres Lingga dalam kurun waktu satu minggu berhasil  mengungkap tiga (3) kasus narkotika jenis sabu dan ekstasi jum’at (03/4/2020)

Tiga kasus narkotika tangkapan Satres Narkoba Polres Lingga menetapkan 5 orang tersangka dengan inosial JAW (38) th, AH (37) th, AA (34) th, SY (34) th dan OT (39) tahun.

Konferensi Pers Satres Narkoba dipimpin langsung oleh Kasat Resnarkoba Polres Lingga AKP Hadi Sucipto didampingi Kasubbag Humas Polres Lingga AKP Hasbi Lubis yang digelar di ruangan Satres Narkoba Polres Lingga.

Kapolres Lingga AKBP Boy Herlambang SIK M.Si melalui Kasat Resnarkoba Polres Lingga AKP Hadi Sucipto dalam koferensi Pers menyampaikan,” sebanyak tiga kasus narkotika yang kita tangkap yang terhitung  sejak tanggal 24 maret 2020 hingga tanggal 30 maret 2020 dengan 5 orang tersangka terdiri dari bandar narloba,kurir. Serta pengguna narkotika.

Rincian penangkapan serta  barang bukti yang diamankan yaitu sabu seberat 0,84 gram dengan inisial pelaku OT (39) th kita  amankan di Jl RSUD Dabo Singkep.

Sedangkan inisial.AH (37) th, AA (34) th dan SY (34) tahun kita tangkap diwilayah Kampung Tengah Kecamatan Singkep Barat dengan barang bukti sabu seberat 0,64 gram. Sedangka inisial JAW di tangkap di Jl Panggak Darat Kecamatan Daik Lingga debgan barang bukti 2 butir  pil ekstasi.

Atas perbuatanya kelima pelaku dapat dipidanakan  sebagaimana diatur dalam UU RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika, Ucapnya. (TIM Humas Pol Linga- OBET)

0

Suara Indonesia News – Halmahera Selatan. Masih Banyak Fasilitas Umum Yang Belum di semprotkan dengan Desinfektan. Diantaranya tempat ibadah dan Kantor-Kantor Lembaga Sosial Non Pemerintah. Sementara fasilitas umum  lainnya sudah di lakukan penyomprotan Desinfektan seperti Pelabuhan yakni Pelabuhan Semut Labuha yang ada di Habibi dan Pelabuhan Kupal. Hal ini di sampaikan oleh Chalik selaku Ketua Tim Relawan Usman-Bassam, Jum’at (3/4/2020).

“Kalau untuk di Pelabuhan Semut Labuha dan Pelabuhan Kupal mulai dari Motor Len, Spid Boad, telah di semprotkan dengan cairan Desinfektan oleh Tim Relawan Usman-Bassam Anti Covid-19,” ungkapnya.

Selain itu, Ketua Tim Relawan Usman-Bassam Anti Covid-19 itu menjelaskan, bahwa larutan Zat Desinfektan yang di gunakan dalam penyomprotan tersebut melalui petunjuk dari Kementrian Kesehatan.

“Larutan Zat Desinfektan itu petunjuk dari Kementrian Kesehatan yang bisa di dapatkan di Toko-Toko terdekat mulai  dari larutan Pembersih, seperti Karbol, Wipol, dan Bayclin serta campuran larutan perbandingan konsentratnya sesuai petunjuk Kementrian Kesehatan yaitu 30 mili liter Karbol, Wipol, atau Bayclin yang di campur dengan 1 liter air, itu sudah bisa di kategorikan sebagai Desinfektan untuk penyomprotan,” jelasnya.

Tak hanya itu Chalik juga menyampaikan, pada saat melakukan penyomprotan Desinfektan harus pakai Alat Pelindung Diri (APD).

“Jadi ada catatan penting juga untuk kita pada saat melakukan penyomprotan Disinfektan maka kita harus pakai APD guna menjaga diri dan hal itu Alhamdulillah kami melakukannya,” jelasnya lagi.

Ia juga mengajak kepada masyarakat untuk bersama-sama lawan Covid-19.

“Demi kesehatan kita bersama, maka insya Allah kita sama-sama bergotong-royong untuk lawan virus Corona (Covid-19) jadi mari  bersama-sama kita lawan Corona,” tutupnya.

Sementara itu, Hatim selaku Sekretaris Tim Relawan Usman-Bassam mengatakan, Tim Relawan Usman-Bassam Anti Covid-19 melakukan   penyomprotan Disinfektan dengan  tujuan membantu Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Halmahera Salatan (Halsel).

“Kami dari Tim Relawan Usman-Bassam Anti Covid-19 mendukung penuh atas kebijakan Pemda atau program Pemda terkait pencegahan penyebaran virus Corona dan kami juga sangat menghargai mekanisme dan prosedur itu karena itulah kami sudah menyurat ke Pemda, dalam hal ini mengajak Tim Satgas Penanganan Covid-19  Kabupaten Halsel untuk bersama-sama melakukan penyomprotan Disinfektan jadi malai besok hari Sabtu kami dari Tim Relawan Usman-Bassam Anti Covid-19 melakukan penyomprotan Disinfektan  sesuai dengan permintaan masyarakat di beberapa titik atau tempat yang ada,” terangnya. (Sam)

0

Suara Indonesia News – Kota Bandung. Merebaknya penyebaran Covid tidak luput dari pemantauan anggota DPRD Provinsi Jabar dalam rilis nya yang disampaikan melalui pesan whatsapp (Jum’at, 3 April 2020).

“Jangan asal potong,” demikian komentar anggota DPRD Provinsi Jabar komisi IV Daddy Rohanady. Dirinya menyampaikan hal itu atas kepeduliannya seiring merebaknya isu akan diberlakukan pemotongan gaji ASN di lingkungan Pemprov Jabar.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil berencana memberlakukan kebijakan tersebut di tengah merebaknya wabah yang disebabkan Covid-19. Dana yang terkumpul dari hasil pemotongan tersebut rencananya masih dikaitkan dengan langkah-langkah penanggulangan merebaknya Covid-19 di Jawa Barat.

Sayangnya, pemotongan itu tidak dilakukan secara sukarela, tetapi diberlakukan kepada setiap ASN, tanpa pandang bulu. Masalahnya, banyak ASN yang SK-nya masih “disekolahkan” di bank.

Walhasil, ada ASN yang kalau melihat slip gajinya, angkanya sudah sangat minimal –kalau tidak boleh dikatakan mendekati nihil. Memang, mereka masih mendapat pengasilan lain berupa Tunjangan Kinerja Dinamis (TKD). Itu pun ada yang sudah dipersiapkan untuk menutupi kebutuhan lainnya.

Langkah pemotongan gaji ASN itu lantas menuai kritik dari banyak pihak, kecuali ASN yang memang sulit melawan. Padahal, tidak semua ASN menerima diberlakukannya kebijakan tersebut. Namun, mereka tak berani mengutarakan hal itu.

“Kami di DPRD tidak tahu berapa persisnya dana yang dibutuhkan untuk penanggulangan Covid-19 di Jabar. Kan sudah dialokasikan Rp 5 triliun. Bahkan, untuk tahap lanjutannya disiapkan Rp 13 triliun.

Sayangnya, kami di DPRD belum tahu secara rinci peruntukannya. Bahkan, sumber dana yang digeser peruntukannya untuk itu pun belum dibahas.

“Saya kira, kalau masih kurang juga (dana untuk menanggulangi Covid-19), jangan lantas asal potong gaji ASN,” ujar H. Daddy Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra tersebut.

Kebijakan potong-memotong gaji memang bukan yang pertama kalinya dilakukan di Jabar. Beberapa tahun lalu juga pernah dilakukan dalam konteks yang berbeda. Waktu itu besarannya tidak seperti yang diwacanakan Ridwan Kamil. Namun, reaksi yang muncul tidak jauh berbeda.

“Idealnya, memang pemotongan gaji ASN harus dikaji secara matang. Secara sederhana, kita lihat-lihat dululah. Gaji adalah hak mereka. Tanya dulu ASN yang bersangkutan. Tidak bisa juga lantas asal potong. Kita juga tahu, dalam kondisi seperti ini mereka butuh bekal untuk menghadapi situasi selama /work from home/ (WFH),” ujar dewan asal dapil Cirebon-Indramayu itu.

“Jadi, menurut saya, jangan asal potong,” pungkasnya.

Lantas, apakah Gubernur Ridwan Kamil tetap akan memberlakukan pemotongan gaji ASN? Kita tunggu kelanjutannya. (Hatta)

0

Suara Indonesia News – Seram Bagian Barat. Langkah cepat Bupati SBB Moh Yasin Payapo ambil alih ketua Tim Satgas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, di apresiasi ketua Fraksi Partai Amanat Nasional Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) SBB Hi Abdul Rauf Latulumamina.

“Saya beri apresiasi dan dukungan serta suport kepada Bupati SBB Moh Yasin Payapo sebagai ketua satgas gugus tugas percepatan penanganan Covid-19. Dan Fraksi PAN DPRD SBB siap membantu pemda SBB dalam hal pencegahan Covid-19 di wilayah kabupaten Seram Bagian Barat” Ucap Latulumamina.

Disampaikanya Latulumamina tugas yang diemban Bupati SBB sebagai ketua satgas gugus tugas percepatan penanganan Covid-29. Dengan melakukan sosialisasi langkah-langkah pencegahan Covid-19 dan sosialisasikan gejala awal tertular Virus Corona, serta menyiapkan Sarana prasarana dalam rangka penanganan maupun penyebaran Covid-19 , serta tugas lain yang mana  tentang upaya preventif langkah Pemda SBB dalam mencegah Covid-19 di Bumi Saka Mese Nusa. ” Ucap Latulumamina.

Kata Latulumamina, hal ini sesuai dengan surat edaran Mendagri No 440/2622/SJ Tanggal 29 Maret 2020. Surat edaran ini menindak lanjuti Kepres No 9 Tahun 2020 tentang percepatan penanganan Covid 19 dilingkungan pemerintah daerah

Yang mana pemerintah daerah dapat melakukan pengeluaran yang belum tersedia anggarannya, yang selanjutnya diusulkan dalam rancangan perubahan APBD, dan pengeluaran tersebut dibebankan langsung pada belanja tak terduga. Selain dalam hal belanja tak terduga tidak mencukupi Pemda dapat mengunakan. Dana dari hasil penjadwalan ulang capaian program dan kegiatan lainnya serta pengeluaran pembiayaan dalam tahun anggaran berjalan dan memanfaatkan uang kas yang tersedia.” papar Latulumamina.

Jadi dengan SE Mendagri dan Permendagri dijelaskan Latulumamina pertama memberikan kewenangan penuh kepada Bupati untuk mengambil alih ketua satgas dan memimpin langsung tugas percepatan penanganan Covid 19 ini sekaligus memberikan ruang fiskal kepada  Pemda SBB untuk bisa bergerak dalam mengambil langkah – langkah priventif untuk mencegah Covid-19 SBB.

Selain itu, menurut Politisi PAN SBB hal ini diperkuat juga dengan peraturan Menteri Keuangan No 6 Tahun 2020 tentang penyaluran dana DAK fisik bidang kesehatan dan dana bantuan operasional kesehatan dalam rangka penanganan Covid-19. Yang mana isyarat memberikan ruang kepada pemda SBB untuk dapat menggunakan dana DAK fisik bidang kesehatan untuk kegiatan pencegahan dan atau penanganan Covid 19″ jelas Latulumamina. (Suneth)

0

Suara Indonesia News – Kabupaten Cirebon. Telah di laksanakan kegiatan rotasi mutasi jabatan di lingkungan Kabupaten Cirebon. Salah satu pejabat eselon dua yang mendapatkan promosi kenaikan jabatan adalah camat Plumbon sdr M. Ferry Afrudin, S. Stp. Yang periode kemarin menjabat sebagai camat Plumbon, sekarang menempati posisi sebagai kepala dinas koperasi dan UMKM Kabupaten Cirebon. Jum’at. 03 – 04 -2020.

Guna penyegaran birokrasi yang lebih tertata dan pengembangan karir pegawai pemerintahan, mutasi dan rotasi jabatan perlu dilakukan seperti yang telah tercantum dalam Undang-Undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan Peraturan Pemerintah Nomor 11 tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil bahwa penataan pejabat merupakan suatu keharusan yang sifatnya pasti.

Semoga dengan amanah yang baru ini saya bisa menjalankan tugas amanah ini dengan semaksimal mungkin dan bisa menjadi bermanfaat bagi masyarakat kabupaten Cirebon, khususnya bagi anggota koperasi, dan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah agar kedepan bisa lebih berkembang dari sebelumnya. Kebetulan saya di berikan amanah sebagai kepala dinas koperasi dan umkm Kabupaten Cirebon. Ungkap M. FERRY AFRUDIN S. Stp kepada awak media yang meliput.

Bupati Cirebon H. Imron Rosyadi mengatakan, pelaksanaan pelantikan dan pengambilan sumpah mutasi dan rotasi yang pertama kali diselenggarakan selepas dirinya menjabat sebagai Bupati berjalan lancar.

Di tambahkan keterangan nya bahwa para pejabat baru di harapkan bisa bekerja dengan maksimal dan penyerapan anggaran yang maksimal terutama dalam penanganan kasus virus conevid 19 ini ungkap nya kepada awak media yang meliput. (SENDI)