0

Suara Indonesia News – Bintan Kepri, Polsek Bintan Timur melalui Panit 1 Intelkam IPDA Rohandi P Tambunan S.IP bersama Organisasi Masyarakat Pemuda Panca Marga (PPM) dan Pemuda Pancasila (PP) rabu (04/09/19) menjaga kamtibmas di wilayah hukum.Polsek Bintan Timur terkait situasi di Papua.

Temu ramah Ketua Ormas PPM  Gordon R Siregar dan Ketua PAC PP Pardede di Polsek Bintan Timur bersama Panit I Intelkam dalam silahturahmi dalam menjaga kamtibmas di Kecamatan Bintan Timur agar tetap aman dan kondusif terkait permasalahan di wilayah Papua.

Panit I Intelkam Polsek Bintan Timur IPDA Rohandi P Tambunan S.IP Saat di konfirmasi media mengatakan,” Menyambut baik dua Organisasi Masyarakat (Ormas) PPM dan PP di ruanganya sekitar pukul 19 : 30 wib di ruang Intelkam Polsek Bintim.Temu ramah dua ormas tersebut terkait situasi Kamtibmas di wilayah Kecamatan Bintan Timur.

Dengan menjalinkan talisilahturahmi ini aja sudah nampak kalau wilayah hukum Polsek Bintan Timur selalu aman dan nyaman yang terpenting kita tetap menjaga kamtibmas dengan baik.

Dia juga  berpesan kepada rekan-rekan Ormas yang berada di Kecamatan Bintan Timur agar selalu memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tidak gampang percaya dengan  berita miring (hoax) yang sekarang banyak beredar di Media Sosial (Medsos) seperti di Whatapp, Facebook dan Tweeter terkait situasional di Papua.

Bersama – sama kita menjaga situasi di wilayah Kecamatan Bintan Timur, agar selalu aman dan kondusif, Dikarenakan bukan hanya tugas kepolisian saja yang harus membuat situasi aman, tetapi juga harus ada peranserta dari masyarakat setempat, dan mari kita sama-sama bergandeng tangan menciptakan suasana aman dan kondusif di wilayah Bintan timur yang kita cintai ucapnya,”

Ketua Pemuda Panca Marga (PPM) Gordon Rutongan Siregar mengatakan,” Kunjungan ke Polsek Bintan Timur sekalian berkoordinasi terkait permasalah tersebut untuk di Kecamatan Bintan Timur khususnya Kelurahan Kijang Kota Kecamatan Bintan Timur belum ada terdengar gejolak-gejolak yang akan membuat situasi di wilayah di Kecamatan Bintan Timur menjadi kurang kondusif, dikarenakan di Kecamatan Bintan Timur sudah aman, enggak ada guna nya juga kita terlalu ikut mencapuri hal-hal tersebut, karna hal tersebut hanya membuang -buang waktu saja lebih bagus waktu kita pergunakan mencari nafkah untuk anak istri kita dirumah dia juga memberikan himbauan kepada masyakarat serta kaum muda yang berada di Kecamatan Bintan Timur khususya di Kelurahan Kijang Kita agar jangan sampai terpengaruh pada berita bohong (Hoax) yang beredar di Media Elektronik (TV) dan Media Sosial (Medsos) seperti di Whatsaap, Fecebook, Tweeter dan lain-lain sehingga  dapat memicu situasi semangkin panas, Kaum pemudalah yang paling rentang terpengaruh dikarenakan sering menggunakan media sosial ucapnya,”

Begitu  juga yang disampaikan Ketua PAC Pemuda Pancasila (PP) Bintim Pardede,” mengenai situasi di Papua kita berdoa agar cepat kondusif dan tidak ada gejolak berlarut larut.

Menurut saya kalau melakukan aksi demo boleh saja namun  dengan damai  tak perlu melakukan perusakan dan anarkis serta melakukan kejahatan  Itu sama saja kita telah melanggar hukum, Kita sebagai umat beragama setidaknya saling hormat menghormati antar ras, suka dan agama.

Dia juga menambahkan,”  Agar kepada masyakarat dapat menjaga kebhinekaan dengan saling menghormati antar suku, agama, ras dan menolak segala kerusuhan rasisme, serta jangan gampang percaya dengan berita bohong sehingga dapat memicu perpecahan antar masyarakat tuturnya.

Dua Organisasi Masyarakat Bintan Timur PPM dan PP siap membantu Polsek Bintan Timur  untuk terus  menjaga situasi di wilayah Kecamatan Bintan Timur trtap aman dan  kondusif.

Jika ada hal yang menonjol  serta gejolak yang ditimbul di Kecamatan Bintan Timur  kami dari Organisasi Masyarakat (Ormas) PPM dan PP  akan segera kami laporkan ke Pihak yang berwajib. (Obet)

 

 

0

Suara Indonesia News – Aceh Utara, Untuk meningkatkan kualitas proses belajar mengajar di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 26 Aceh Utara , Kepala Madrasah (Kamad) Nuraini,S.Ag, M.Pd menggelar pelatihan Kelompok Kerja Guru (KKG) untuk tenaga pengajar di daerah setempat. KKG ini dipusatkan di Warung Kopi (warkop) di Jalan nasional Banda Aceh – Medan Kecamatan Samudera Aceh Utara., Rabu (04/09/19).

Kepala Madrasah, Nuraini,M.Pd. kepada wartawan, mengatakan KKG dilaksanakan dengan tujuan untuk membina keakraban guru MIN 26 Aceh Utara disamping untuk mendapatkan pengetahuan tentang pembinaan KKG. Yang bertempat di Gedung Hero Kupi (warkop) Samudera pada pukul 14.05 Sabtu,(31/08/19).

“Tujuannya agar para guru melaksanakan KKG (Kelompok Kerja Guru) ini agar lebih dekat dan bisa bekerja sama untuk menciptakan Proses Belajar Mengajar (PBM) yang lebih baik dan lebih mengerti apa yg disampaikan ke siswa. Tidak hanya mengandalkan buku paket dan tidak hanya menggunakan metode ceramah, intinya siswa dan guru menjadi partner supaya siswa yang banyak bekerja guru tinggal mengarahkan,”jelas Nuraini. selaku Kamad MIN 26 Aceh Utara.

Dilanjutkan Nuraini. “Dan KKG ini merupakan Perdana untuk guru MIN 26 karena ianya menjabat sebagai kepala madrasah baru beberapa bulan melaksanakan tugasnya sebagai kepala. Dan hal ini akan terus berlanjut dengan kesepakatan guru-guru, harapannya semoga kegiatan ini menjadi pandangan positif oleh dinas terkait,”paparnya.

Adapun peserta dari kegiatan tersebut berjumlah diikuti oleh 30 orang guru MIN 26 Aceh Utara.Acara ini melibatkan 3 pemateri yaitu Drs, H. Hamdani A Jalil MA dari kasi pemanas dengan materi tentang peraturan finger print, sedangkan Muslim,S.Ag memaparkan tentang pembinaan KKG, sedangkan materi pengembangan diri sampai usulan pangkat disajikan oleh Nuraini, S.Ag.M.Pd sebagai kepala Madrasah setempat. (Nurmansyah)

0

Suara Indonesia News – Bintan Kepulauan Riau, Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol S. Erlangga dalam Jumpa Pers di Mako Polres Bintan dalam kasus narkoba jenis sabu, rabu (04/09/19).

Keberhasilan Satresnarkoba Polres Bintan dalam mrngungkap kasus Narkoba Kabid Humas Polda Kepri menyampaikan,” Berkat kerja keras dan kekompakan dalam penyelidikan kasus narkoba selama 1,5 bulan berhasil mengungkap 3 pekaku dan barang bukti seberat 119 Kg.

Dengan letak geografis Kelautan Bintan yang berdekatan dengan Negara tetangga dalam segitiga emas yaitu Negara Mianmar, Laos dan Thailand sehingga potensi kejahatan begitu rawan dalam operasi pengiriman barang secara ilegal di perairan Bintan ucapnya,”

Polres Bintan AKBP Pol Boy Herlambang S.I.K mengatakan,” Keberhasilan dalam mengungkap kasus narkoba jenis sabu di perairan  Senggiling Kabuoatrn Bintan atas informasi dari Polsek Bintan Utara yang mana dalam waktu dekat akan ada transaksi pengiriman barang terlarang narkoba di perairan Bintan.

Awal mula pengungkapan kasus narkoba ini kita lakukan pada tanggal 30 agustus 2019,  kita langsung mengamankan satu orang berinisial JF di perumahan antasari, gang Riang serta  tersangka SY. Disitu kita temukan penggeledahan mendapatkan 3 koper besar yang berisikan narkoba jenis sabu serta di dalam kamar mandi dan mesin cuci juga kita temukan narkoba, pengecekan terus kita lakukan dan berhasil menemukan narkoba di dalam mobil fortune silver dan kijang Biru yang dalamnya sudah di modifikasi.

Selanjutkan kita lakukan pengembangan prlaku inisial ZA berhasil kita tangkap. Pengiriman narkoba tersebut terbilang unik, Pelaku memasukan narkoba kedalam jerigen minyak dan langsung membawanya ke perairan Bintan menggunakan speed.

Setelah narkoba sudah terkumpul rencana pelaku akan membawanya ke Dompak menggunakan dua unit mobil fortuna dan kijang sudah dimodifikasi dan membawanya ke wilayah Sumatera dan Pulau Jawa. Ketiga pelaku di bayar 50 juta dalm kasus tersebut.

Narkoba yang sudah kita amankan berat kotornya 125 kilogram dengan berat bersih 118,936 kg. Menurut keterangan pelaku mereka sudah enam kali melakukan pengiriman narkoba jrnis sabu dan baru ini berhasil kita ungkap.

Atas perbuatan ketiga pelaku melanggar UU No 39 pasal 114 ayat 2 dengan ancaman mati ungkap Kapolres. (Obet)

0

Suara Indonesia News – Aceh Utara, Menyambut kedatangan Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1441 H, MTsN 4 Aceh Utara menggelar berbagai lomba. Kegiatan yang melibatkan seluruh siswa itu digelar selama tiga hari, Selasa – Kamis (03-05/09).

Ketua Panitia Muhammadan,SPd.I menyebutkan mata lomba yakni Cerdas cermat, Hafizh, Tilawatil Al-Qur’an, dan pidato, “Tidak terkecuali, mulai siswa kelas 1 sampai kelas 3 diwajibkan untuk ikut lomba,” katanya ditempat Lomba, halaman MTsN setempat.

peserta Tilawatil Qur’an sedang tampil

Sementara kriteria penilaian, pada lomba MTQ, lagu/irama, tajwid,vokal/suara. Pada lomba da’iah/pidato yakni isi ceramah dan cara penyampaian dan intonasi.lomba Hafizh kelancaran hafalan,fasahah dan tajwid.

“Kegiatan ini  dilaksanakan rutin setiap tahun,” katanya. Pak Muhammadan,SPd.I panggilan akrab pak Dan menambahkan, kegiatan dimaksud juga bertujuan memperkenalkan cara menyambut dan mengisi 1 Muharram kepada siswa/I MTsN 4 Aceh Utara.

Sementara Asmayati,S.Pd.I Waka kesiswaan MTsN mengatakan, kegiatan ini dibuka langsung oleh kepala Madrasah,yaitu bapak Nasrullah di Mushola MTsN setempat di hadiri semua siswa/i dan seluruh dewan Guru dan Pegawai TU setempat.

Hal serupa juga di ungkapkan Pembina Osim, Meutiawati,S.Pd.I.lomba ini bertema kegiatan gali potensi,raih prestasi wujudkan madrasah hebat dan bermartabat.

Suci Aulia Safira,Peserta pidato sedang mengikuti pada Lomba menyambut 1 Muharram

Sementara itu, Kepala MTsN 4 Aceh Utara, Nasrullah, S.Ag mengaku sejak awal anak harus diajarkan mengisi dan menyambut Tahun Baru Hijriah dengan kegiatan islami dan berbagai macam Lomba di Madrasah.

“Harapannya yang amat besar, munculnya anak anak yang memiliki nilai dasar Islam dan tidak semata hura hura menyambut tahun baru masehi dan mengabaikan tahun baru islam,” jelasnya.

Menurut Pak Nasrullah, kegiatan itu sangat penting, agar tidak lahir generasi yang lupa akan ajaran agama dan tidak kebablasan menikmati perkembangan zaman.

“Insyaallah ini akan jadi kalender rutin kita, sekalian persiapan Hari Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Kemenag Aceh mendatang,” terangnya.

Ia melanjutkan siswa/i yang menjuarai lomba tersebut akan diberikan hadiah 1,2 dan 3, berupa uang pembinaan dan piala/tropi. “Alhamdulillah siswa/i juga antusias mengikuti kegiatan ini,” tuturnya.

Reporter Nurmansyah.

0

Suara Indonesia News – Aceh, Jamaah Haji asal Aceh sebanyak 392 orang telah mendarat di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh Besar, provinsi Aceh pukul 16.20 WIB, Selasa sore (3/9/2019).

Jamaah haji ini berasal dari Kabupaten Pidie Jaya, Pidie, dan Aceh Utara dan kota Sabang, Tercatat sebelumnya 393 orang adalah keseluruhan kloter ini. Satu orang diantaranya dinyatakan meninggal dunia saat melaksanakan ibadah haji.

Kloter pertama ini take off dari Madinah pukul 03.50 waktu setempat. Keberangkatannya menuju tanah air provinsi Aceh Indonesia menggunakan pesawat Garuda Indonesia (Retro Livery) Boeing 777-3U3 (ER) dengan nomor registrasi PK-GIK.

Kedatangan jamaah ini dijemput dengan 10 armada bus dirgantara langsung ke Asrama Haji Banda Aceh. Beberapa jamaah haji yang baru saja tiba, memunajatkan doa dan diantaranya ada yang sujud syukur penuh haru.

Di kesempatan yang sama, Kementerian Perhubungan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara turut hadir memonitoring kedatangan para jamaah haji ini.

Feriyadi dan Praba Djuhartian yang ditugaskan dari pusat mengatakan, pihaknya setiap tahun rutin melakukan kegiatan ini. “Gak semuanya kita monitoring. Kita ambil beberapa sampelnya. Kita lihat apakah sudah sesuai pelayanannya. Untuk seterusnya, kita lampirkan laporan ke pihak pusat,” jelas Feriyadi.

Sejauh ini, menurut Feriyadi dan Praba, pelayanan terkait kedatangan jamaah haji di Aceh sudah berjalan dengan maksimal. Meski demikian, pihaknya terus berkoordinasi dengan semua pihak demi pelayanan transportasi udara yang lebih optimal.

Setelah kedatangan kloter pertama ini, berurutan dari 3 September hingga 14 September mendatang akan tiba di Bandara SIM. (man)

0

Suara Indonesia News – Tanjungbalai, Dua orang terduga pelaku pencurian dan penadah hasil curian diringkus oleh Timsus Gurita Polres Tanjungbalai pada lokasi dan waktu yang berbeda. Dodie Mary Hakim (34)  warga Jalan Sederhana, Kelurahan Sejahtera, Kecamatan  Tanjungbalai Utara dan Surya Siahaan (30)  warga Jalan Sepakat, Kelurahan Sejahtera, Kecamatan Tanjung Balai Utara (TBU), Kota Tanjungbalai.

Kapolres Tanjungbalai AKBP Irfan Rifai mengatakan “mereka ini adalah terduga pelaku pencurian di sebuah  Sekolah SD Negeri No. 1432405 Kecamatan Tanjung Balai Selatan (TBS) pada hari jumat (21/6/2019)  dinihari lalu”,  sebut AKBP Irfan Rifai, selasa (3/9/2019).

“Pelaku berhasil menggondol barang – barang seperti  1 unit Dlink Wifi ,  1 Unit Infocus Merk Benqo, 1  Unit Infocus Merk Acer warna hitam,  5 unit Lap Top merk Lenovo Black B 40”.

“Selain itu pelaku juga mengambil 1 unit flashdisc berisikan data nilai siswa. Dengan total nilai kerugian sekitar  Rp 35 juta”.

“Setelah  kami menerima laporan, petugas langsung melakukan penyelidikan sehingga kami dapat mengamankan kedua  pelaku,” ucap Kapolres.

“Dari hasil penyelidikan petugas pertama kali mengamankan Surya Siahaan yang merupakan penadah barang curian. Kepada penyidik tersangka mengaku telah  membeli 2  unit Laptop merk Lenovo warna hitam dengan harga keseluruhan Rp. 1.200.000. dan setelah dicek laptop tersebut identik dengan laptop yang hilang di SD Negeri No. 132405 Tanjungbalai”, ujar Kapolres.

“tersangka ini mengetahui bahwa laptop tersebut adalah hasil dari kejahatan/pencurian”.

Dari hasil pengembangan,  Timsus Gurita berhasil meringkus pelaku utama pencurian di Sekolah tertsebut yakni Dodie Mary Hakim saat dirinya sedang berada di pinggir jalan.

Dari tersangka Dodie,  petugas menyita becak barang karena sebagai alat transportasi untuk mengangkut barang hasil curian.

“Kepada penyidik, tersangka Dodie mengakui perbuatannya dan menurutnya dia melakukan pencurian itu bersama seorang temannya yang berinisial ZB yang diketahui beralamatkan di Jalan  Sederhana, Kelurahan Sejahtera, Kecamatan TB. Utara dan kini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) .

AKBP Irfan Rifai menambahkan  bahwa modus operandi yang mereka pergunakan yakni dengan cara membuka jerejak jendela belakang ruangan kepala sekolah. (Taufik Hudayat)

0

Suara Indonesia News – Aceh Singkil, Tertundanya Penambahan Pembangunan seperti RKB dan Pagar di Sekolah sekolah Aceh singkil di sebabkan persoalan masih belum jelasnya Surat tanah maupun surat hibah di Sekolah itu, Demikan penjelasan Pihak Dinas Pendidikan melalui Sekertaris Khailullah, Spd kepada Awak Media Senin 3/09/2019. Di Ruang kerjanya.

Ia mengakui, memang beberapa tahun belakangan ini pihak Dinas sudah banyak menangani persoalan tentang banyaknya Para kepala Sekolah merasa di anak tirikan dalam hal belum di kabulkan permintaan mereka untuk Penambahan sarana seperti RKB dan Pagar sekolah, dan Kailullah nenegaskan hal itu tidak ada indikasi lain seperti asumsi kedekatan antara pihak Dinas dan kepala sekolah, tapi sebabnya adalah terkait keabsahan surat tanah di sekolah sekolah terutama Surat Hibah yang belum jelas.

Dan ia berjanji kedepan pihaknya akan berupaya menyelesaikan persoalan Surat tanah di Sekolah sekolah dan berkordinasi dengan Dinas Pertanahan Kabupaten, agar Keabsahan Surat tanah di Sekolah sekolah dapat Legalitas dan sesuai aturan badan pertanahan nasional sehingga untuk melakukan pogram seperti penambahan RKB dan Pembangunan lainnya di sekolah sekolah tersebut tidak ada kendala lagi tuturnya. (SK)

0

Suara Indonesia News – Bintan, Satresnarkoba Polres Bintan berhasil mengungkap 3 pria yang merupakan sendikat narkotika jenis sabu seberat 119 kilogram di wilayah hukum Polres Bintan.

Tiga pria yang diduga sendikat narkotika berinisial AZ, SA dan AP.

Penangkapan pelaku berserta barang bukti di dua tempat jalan Antasari gang Riang RT 01/03 Kelurahan Kota Bahru Desa Berakit sedangkan barang bukti sabu di amankan di wilayah Dermaga Semelur Desa Berakit.

Dengan berhasilnya pengungkapan kasus narkotika jenis sabu di Bintan Humas Polda Kepri segera melakukan konfrensi Pers di Mako Polres Bintan. Obet