Linggarjati Dalam Sejarah Islam Perundingan dan Wisata

Linggarjati Dalam Sejarah Islam Perundingan dan Wisata

1,096 views
0
SHARE
Batu peninggalan Sunan Gunung Jati.

Suara Indonesia News – Kuningan. Desa linggajati adalah sebuah desa yang terletak dibawah kaki gunung Ciremai dan mempunyai sejarah penting baik dalam penyebaran islam di nusantara maupun sejarah kemerdekaan Republik Indonesia bahkan wisata. Hal tersebut diungkapkan Kepala desa Linggajati Unang Unarsan, Selasa 02 februari 2021 ditemui dikantor desa.

Menurut kades Desa, linggajati merupakan salah satu kawasan wisata desa yang mendunia, selain potensi wista alam, potensi sember mata air maupun hasil pertanian, desa linggajati merupakan desa yang mengadung nilai sejarah perjuangan islam mapupun sejarah berdirinya Republik indonesia. Maka Desa Linggajati menjadi Icon desa sejarah yang terkenal di dunia, ujar kades memaparkan.

Dalam riwayat buku sejarah desa, kades memaparkan, Diriwayatkan, sebelum adanya syiar islam, penduduk desa linggajati beragama non muslim, dan banyak memeluk agama budha dan sebelum menjadi nama desa Linggajati bernama Desa Gede. Dan nama tersebut berkaitan dengan keberadaan gunung gede yang sekarang bernama Gunung Ciremai.

Selain sebagai desa peninggalan sejarah para wali pada abad ke 15 masehi, Desa linggajati terkenal sebagai desa bersejarah, dijadikanya tempat perundingan antara hindia belanda melalui persetujuan linggajati pada tanggal 20 november 1946, yang dikenal dengan Naskah Perundingan Linggajati. Itulah peran andil dalam mengisi perjuangan bangsa.

Pada tahun 1426, dalam rangka syiar islam, diceritakan, para wali akan  menyelenggarakan musyawarah dalam rangka mengatur pengembangan Agama Islam (agama sejati) kepeloksok negeri. Dan para wali sepakat untuk melaksanakan musyawarah  (Mangcereman) disebelah timur kaki gunung ciremai yang saat itu masih bernama Desa Gede.

Beberapa desa yang berada diwilayah lembah gunung gede diantaranya, Desa Rangdamidang, parigi, copong koneng, cibunar tarikolot, sembawa, japara dan desa depok lemo, dan yang menjabat kuwu desa gede saat itu adalah ki Lurah Gede, dibawah kepemimpinan Adipati Timbang Luhur. (sekarang desa timbang)

Diabad ke 14, rencana musyawarahpun dengan para wali, didengar oleh para  kikuwu dan kaget, pasalnya, warga masyarakatnya masih menganut agama hindu dan hampir semua penduduk tidak bisa menerima kehadiran agama islam dan mereka tetap pada keyakinan nya.

Dan masyarakat sebenarnya takut menghadapi pengawal para wali dengan kesaktiannya, sampai akhirnya mereka melarikan diri dengan ilmu ilmu yang mereka miliki dan ada pula  yang berubah wujud, tidak keliatan sebagai mana manusia biasa atau yang disebut moskwa (tilem)

Para Wali melanjutkan perjalanan menuju gunung gede, dengan kesaktian nya masing – masing berangkat sendiri sendiri. Lain halnya dengan kanjeng Gusti Sinuhun Gunung Jati, beliau berangkat sendirian tanpa diketahu wali yang delapan.

Dalam perjalanan nya, beliau beristirahat diwilayah Desa Gede (Linggajati) tepatnya beristirahat di atas batu di sebelah selatan bale desa. Setelah itu Gusti Sinuhun Gunung jati, linggar (berangkat) menuju puncak gunung gede.

Dalam perjalanannya, Gusti Sinuhun bertemu dengan wanita cantik didaerah Randamidang, dan sedikit berinteraksi, lalu beliau melanjutkan perjalananya menuju puncak gunung, sebelum sampai dipuncak, Gusti sinuhun duduk (linggih) kemabli diatas batu, yang sampai hari ini terkenalnya dengan nama batu lingga.

Kemudian selang bebera menit, rombongan ke 8 walipun tiba dan merasa malu, bahwa Gusti Sinuhun berangkat terakhir, namun sudah tiba duluan, dan langsung melakulan doa bersama. Setelah melanjutkan perjalannya maka tibalah diatas puncak dan melakukan musyawarah, dan isi musyawarah tersebut merupakan berbagi tugas untuk menyebarkan ajaran islam di nusantara,

Dan beberapa peninggalan yang masih ada saat ini diantaranya, Balairung, Batu, Lisung, jubleg, dan balong Linggajati, ujar kepala desa Lingarjati, Unang Unarsan menyampaikan kepada media mengenai sejarah singkat desa. (Sep/rie)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY