Memakai Baju Warna Putih di Desain Surat Suara, Toto : Warna Putih...

Memakai Baju Warna Putih di Desain Surat Suara, Toto : Warna Putih Memiliki Makna Yang Dalam

279 views
0
SHARE

Suara Indonesia News – Indramayu. Pasangan Calon (Paslon) Bupati Indramayu Nomor Urut 2, Toto Sucartono – Deis Handika mendatangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu, untuk menandatangani persetujuan Desain Surat Suara dalam perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Indramayu 2020.

Kepada Media, Calon Bupati dari jalur Independen itu mengatakan, hari ini adalah penandatanganan desain surat suara dan desain APK yang ditetapkan KPU.

“Kita harus taat dan patuh pada standar desain yang telah dibuat KPU,” ucap Kang Toto sapaan akrabnya pada saat Jumpa Pers dihalaman Kantor KPU setempat kamis (1/10/2020).

Dalam desain surat suara itu, pasangan Toska akan  mengenakan baju  warna putih. Menurut Toto, warna putih memiliki makna yang dalam, dimana warna putih identik dengan warna netral.

“Namanya poto warna putih itu poto netral,jadi orang yang separtai yang konflik pasti larinya ke netral,” ujarnya.

“Jadi kalau rata-rata partai konflik semua larinya ke netral, ga usah di sebut partai mana, udah tahu toh,ga usah dijelasin lagi,” imbuhnya.

Toto mengaku pasangan Toska juga selalu memakai pakaian yang sama karena seorang bupati pasti memiliki wakil jadi harus selalu bersinergi.

Makna lain pasangan Toska selalu memakai pakaian yang sama lanjut Toto, karena dalam pemerintahan tidak boleh ada dua simbol matahari.

“Yang namanya Bupati pasti mempunyai wakil, ga perlu ada dua simbol matahari dalam pemerintahan,” jelas Toto.

Disinggung mengenai lumbung suara yang akan didapat pasangan Nomor urut 2 pada Pilkada nanti.

Toto mengaku, sudah mengantongi lumbung suara di 25 Kecamatan.

“Berdasarkan hasil dari tim yang bergerak, Pasangan Toska baru mengantongi lumbung suara di 25 kecamatan,” ucap Toto.

Toto mengklaim di 25 kecamatan tersebut, pasangan Toska akan memenangkan suara dalam Pilkada nanti. (Dais)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY