0

Suara Indonesia News – Labuha, Pasca terjadinya kebakaran yang menghanguskan sejumlah puluhan lapak pedagang di pasar Buana Seki Labuha Kabupaten Halsel, pada dinihari tadi, sekitar 00.15 Wit tersebut, Pemerintah Daerah, dalam hal ini Bupati Bahrain Kasuba serta Wakil Bupati Iswan Hasjim meninjau lokasi Kebakaran tersebut usai senam bersama di Halaman Kantor Bupati. Jumat, (1/03/19)

Sekertaris Daerah Helmi Surya Botutihe dan Pimpinan SKPD serta seluruh Pegawai juga turut hadir mendampingi Bupati dan Wabup.

Bupati Bahrain Kasuba mengatakan bahwa Pemerintah Daerah akan memindahkan para pedagang yang lapaknya terbakar ke Pasar BUMDES Desa Labuha yang sudah jadi.

“Untuk Perindag, agar didata semua pedagang yang lapaknya terbakar dan dipindahkan untuk sementara kepasar BUMDES Desa Labuha ”, ungkapnya

Sementara Kadis Perindag Ethy Julianti saat ditemui menerangkan bahwa dirinya menerima telepon dari petugas keamanan pada pukul 01:05 WIT dan tiba dilokasi kebakaran pukul 01:57 WIT.

“Jadi sesampainya saya disini, api sudah sangat besar dan apinya menjalar dalam waktu cepat sekali”, terang Ethy Julianti.

Lanjutnya, 2 Mobil Pemadam Kebakaran yang diturunkan ke lokasi. Pertama, datang setelah 30 menit kemudian dan karena tidak mampu memadamkan api, datang lagi tambahan Mobil Damkar.

Terakhir dirinya menambahkan bahwa kebakaran ini menghanguskan total 56 kios (lapak) pedagang.

“Ada 27 kios milik Pemda yang terbakar dan ditambah 27 kios dari pertokoan Gorontalo” terangnya.(Bur)

0

Suara Indonesia News – Kuningan, Bambu ( Awi dalam bahasa sunda ) merupakan salah satu bahan  dasar yang sangat banyak manfaatnya. Selain untuk digunakan sebagai  bahan dasar  prasarana bangunan rumah, bambu juga merupakan bahan dasar pembuatan alat musik tradisional seperti angklung, seruling,  maupun kerajinan seniman  lainya.

Pohon bambu mengandung berbagai unsur filosofis,  baik dalam kehidupan bermasyarakat, maupun unsur pilosofi lainya. selain bentuk batangnya yang mempunyai buku atau batas, akar bambu yang unik, bisa mengandung unsur  pilosofi atau ajaran dalam  persatuan dan kesatuan yang kokoh dan kuat yang disimbolkan dalam akar yang merambat di dalam tanah.

Bambu atau awi (bahasa sunda) mengandung makna begitu kental dengan peradaban, Awi/ bambu dengan kata lain merupakan pengejahwantaan dari kata “asal wiwitan”  (awi ) atau asal usul, yang mengandung sebuah pemikiran dan  keterangan dari  diturunkanya sebuah kehidupan di alam dunia.

Hal tersebut diungkapkan oleh Salah satu dewan Pembina Barudak tikuningan kreatif, “Batik Kreatif ”  Cecep Muhidir.M.MBA usai melakukan peninjauan lahan pertanian di kawasan palutungan pekan kemarin.

Dalam waktu dekat, kreatif kreatif kuningan akan bangkit sesuai dengan jaman, dan semua akan menginduk kepada daerah awalnya, contoh saja alat musik bambu, angklung, yang berasal dari Kuningan Jawa Barat, belum lagi saat ini kita sedang mengadakan koordinasi dengan pemerintahan, khususnya di Kabupaten Kuningan, untuk segera melakukan pemetaan dan penanaman pohon bambu sebagai bahan komoditi expor bukan hanya Negara Jepang, bahkan  Negara Belanda pun siap menampung. Bambu yg sudah di pres dalam bentuk papan & balok.

Dan penanaman pohon bambu tersebut guna mengisi kebutuhan pasar Internasional di wilayah Negara Jepang,  dan kita akan segera melakukan MOU dengan pihak Jepang, terkait hal ini. Dan kita mengekspor bambu  sudah dalam bentuk ” bambu laminasi/ laminaten “.ujarnya.

Ini merupakan peluang yang baik bagi Pemerintah maupun  bagi Masyarakat pemilik lahan yang banyak ditanami pohon bambu di Kab. Kuningan.berapa ribu pohon bambu yang akan kita tebang dan berapa ratus pekerja yang akan melakukan kegiatan pekerjaan ini. Dan inilah kita saatnya kita menciptakan lapangan kerja buat masyarakat di Kabupaten kumingan.

Dan kita coba sinergikan apa yang menjadi kebutuhan orang luar negeri dengan bahan bahan komoditi khusunya bahan komoditi yang sudah ada maupun yang akan ditanam di wilayah lahan pertanian di Kab.Kuningan. tinggal bagaimana kita koordinasi dan kerjasamanya saja, ujar Pembina Batik Kreatif kepada media. ( sep )

0

Suara Indonesia News – Konawe, Keberhasilan pembangunan Jokowi selama empat tahun memimpin bangsa ini, menjadikan para pemuda konawe yang menyebut diri sebagai Jaringan Kreatif (Jangkar) Kab.Konawe – Sulawesi Tenggara, mendeklarasikan diri untuk mendukung pencalonan pasangan nomor urut 01 bapak Joko Widodo dan Ma’ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Priode 2019 – 2024.

Acara deklarasi dukungan ke Jokowi – Ma’ruf berlangsung di salah satu kafe di Unaaha dan dihadiri unsur pemuda dari berbagai lapisan. Deklarasi itu dilakukan dengan tujuan menyatukan komitmen untuk memenangkan Capres dan Cawapres nomor urut 01. kamis (21/02-19).

Koordinator Jangkar Pemuda Konawe, Kamaluddin mengungkapkan, pihaknya menyatakan dukungan kepada Jokowi-Ma’ruf karena ada kesamaan visi. Menurutnya, program Jokowi selama ini lebih banyak berpihak kepada rakyat.

Khusus untuk Sultra lanjut Kamal, Jokowi dianggap telah banyak menurunkan program dari pusat ke Bumi Anoa. Diantaranya, bendungan di Kolaka Timur dan program rumah nelayan di Bombana.

“Di Konawe juga akan dibangun bendungan Pelosika di Latoma. Itu adalah salah satu kerja nyata Jokowi yang ada di Sultra, khususnya di Konawe,” ujarnya.

Menurut Kamal, pihaknya optimis dapat meraih suara hingga 70 persen di Konawe. Relawan jangkar sendiri telah dipersiapkan ditiap-tiap kecamatan untuk memenangkan Jokowi-Ma’ruf.

“Kita optimis bisa meraup suara hingga tujuh puluh persen,” tegasnya.

Mantan Ketua PMII Konawe itu juga menambahkan, pihaknya juga bertanggungjawab untuk menyukseskan pemilu 2019. Salah satu hal yang akan terus disosialisasikan adalah ajakan untuk menggelar Pemilu damai. (Red.SI)

0

Suara Indonesia News – Konawe, kegiatan reses II, masa persidangan II anggota DPRD Kab.Konawe daerah pemilihan III, Wakil ketua DPRD Konawe Rusdianto,SE.MM, memilih melakukan reses di desa Tetemotaha Kec.Wonggeduku Kab.Konawe – Sulawesi Tenggara.

Acara reses kali ini di hadiri kepala desa tetemotaha Asri Siraka,S.Sos dan masyarakat desa tetemotaha.

Kepala desa Tetemotaha Asri Siraka,S.Sos, dalam sambutannya mengatakan, selamat datang bapak Rusdianto selaku anggota DPRD Kab.Konawe dan kepada masyarakat disilahkan untuk memberi masukan dan permintaan usulan untuk kesejahteraan masyarakat, agar kedepannya dapat direalisasikan.

Rusdianto,SE.MM dalam sambutannya mengatakan, tujuan kami kesini karena kewajiban saya untuk menyerap aspirasi masyarakat di sini, karena di sinilah salah satu penyumbang suara saya pada pemilu lalu, sehingga saya dapat duduk di DPRD Konawe dan kepada kepala desa, saya ucapkan terima kasih atas fasilitasinya, sehingga reses ini terlaksana dan semoga bermanfaat kedepannya bagi masyarakat setempat.

Meskipun untuk pemilu kedepannya saya sudah pindah dapil, tapi saya tidak akan lupa kepada masyarakat di sini karena pada pemilu lalu di sinilah salah satu basis suara saya, sehingga saya terpilih menjadi Wakil ketua DPRD Kab.Konawe. Ucap Rusdianto.

Kenapa saya turun di daerah ini, karena saya tidak akan lupa dengan masyarakat disini dan dalam agenda reses kali ini mari kita diskusi bersama apa yang menjadi agenda dan kebutuhan masyarakat untuk saya perjuangkan nantinya agar terealisasi pada tahun anggaran 2019 ini.

Dan saya sebagai wakil masyarakat Di DPRD, sudah menjadi kewajiban saya untuk menyerap aspirasi untuk kedepannya akan saya perjuangkan melalui DPRD sehingga akan terealisasi untuk kepentingan masyarakat.

Kita akan berfikir kedepan kita buat sebuah konsep bantuan yang kelak akan saling menguntungkan antara masyarakat dan pemerintah, sehingga kesejahteraan masyarakat semakin meningkat misalnya bidang perikanan, pertanian dan peternakan.

Kita sebagai wakil masyarakat, menjadi kewajiban untuk memfasilitasi kebutuhan masyarakat. Misalnya bidang perikanan, kita akan usahakan bantuan benih ikan, untuk pertanian kita akan usahakan para petani akan mendapatkan bantuan hibah bibit benih padi unggul yang memang merupakan program pemerintah kab.konawe yang kita sepakati pada saat pembahasan anggaran di DPRD.

Dan kita harapkan kedepannya perogram ini akan dapat bermanfaat untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat daerah ini.

Sarmin salah satu masyarakat memberikan masukan, karena kami disini 99 % adalah petani, maka kami sebagai salah satu ketua kelompok tani mengusulkan agar kedepan masalah bantuan bibit padi, agar ada pemerataan karena yang lalu lalu, tiap tahun kami selalu membuat proposal tapi bantuan benih itu baru satu kali turun.

Lanjutnya, agar tahun ini karena sudah memasuki bulan penanaman, agar kami di sini semua petani mendapatkan bantuan bibit benih padi. Dan di harapkan Bapak Rusdianto dapat memfasilitasi kebutuhan petani di daerah ini.

Selanjutnya acara berjalan dengan mendengarkan masukan masyarakat desa tetemotaha. (Red.SI)

0

Suara Indonesia News – Konawe, Wakil ketua I DPRD Kab.Konawe Rusdianto,SE.MM, sambangi Desa Ahuawatu Kecamatan Pondidaha Kab.Konawe – Sulawesi Tenggara.

Hal ini berkaitan dengan masa reses persidangan ke II Tahun Anggaran 2019, pimpinan dan anggota Dewan Perwakikan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe masa Bakti 2014-2019 melaksanakan kegiatan Reses di Dapil masing – masing.

Pada kegiatan reses ini, para wakil rakyat tersebut turun lapangan di daerah pemilihan (dapil) masing – masing, mereka turun untuk bertemu dan bertatap muka langsung dengan konstituen. Hal ini merupakan tugas dewan untuk menyerap aspirasi rakyat yang diwakilinya.

Seperti halnya Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Konawe. Kemarin Selasa (19/02-19) ia melakukan reses masa persidangan II di Desa Ahuawatu Kecamatan Pondidaha.

Kegiatan ini dihadiri H. Basirun Mandaya selaku tokoh masyarakat setempat, Ketua PAC PDIP Kecamatan Pondidaha yang juga sekaligus Caleg PDIP dapil II (dulu dapil III), Muhammad Ali Basuki, sejumlah perangkat desa dan puluhan masyarakat setempat.

Wakil ketua I DPRD Kabupaten Konawe, Rusdianto, SE, MM pada kesempatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan yang dilakukan hari ini, Selasa (19/2/2019) merupakan reses ke II untuk masa persidangan ke II tahun anggaran 2019.

“Kami pimpinan dan anggota DPRD turun ke dapil masing masing untuk menyerap aspirasi rakyat di daerah pemilihan. Aspirasi rakyat ini penting untuk kemudian dibawa dan dibahas di DPRD. Sehingga nanti pada saat pembahasan anggaran, aspirasi ini akan kami perjuangkan untuk direalisasikan,” paparnya.

Menurut Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Konawe tersebut, kehadiran masyarakat dan pemerintah setempat sangat dibutuhkan di setiap reses anggota DPRD Konawe.

Kata dia, dari merekalah bisa diketahui apa yang menjadi kebutuhan yang mendesak di tengah tengah masyarakat. Sehingga aspirasi rakyat ini sangat penting untuk menentukan pengalokasian anggaran.

“Kalau ada aspirasi rakyat, minimal dana aspirasi tersebut dapat kami alokasikan di daerah setempat. Karena tanpa reses seperti ini, tentu kami tidak tahu apa yang menjadi kebutuhan mendesak di masyarakat. Dan itu akan kami jadikan skala prioritas pada tahin 2019 ini,” tuturnya.

Dikatakan, sejak dirinya dilantik sebagai anggota DPRD Periode 2014-2019, ia telah banyak berbuat untuk masyarakat di daerah pemilihan III ( Wonggeduku, Pondidaha, Meluhu, Besulutu dan Amonggedo).

“Sudah banyak aspirasi masyarakat yang kami telah perjuangkan dan itu sudah direalisasikan,” katanya.

Ia menuturkan bahwa sejak dilantik, dirinya telah menempatkan berbagai program di dapil III di mana dulu masyarakat telah memilih dirinya sebagai wakil mereka di DPRD Konawe.

Program yang telah direalisasikan tersebut seperti normalisasi saluran pembuangan sepanjang 7 KM, cetak kolam ikan air tawar untuk 10 desa sebanyak 330 kolam dan bantuan ternak untuk warga desa Belatu.

Menurutnya, dengan program normalisasi saluaran pembuangan, warga sudah tidak merasa resah lagi kalau datang musim hujan. Karena dengan normalisasi tersebut, banjir yang selama ini menggenangi rumah warga sudah dapat diminimalisir. Begitu juga dengan perogram yang lainnya, sudah dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat, seperti cetak kolam dan bantuan ternak itu.

“Untuk tahun 2019 ini, kita akan normalisasi saluran pembuangan di 6 desa, yakni desa Laloika, Ahuawatu, Lalonggotomi, Wonua Monapa, Pumbinisi dan Bendewuta dengan panjang 10 KM,” tuturnya.

Selain itu, dirinya juga menyebut telah memperjuangkan perbaikan jalan poros SP E sepanjang 3 KM dan akan ditealisasi pada tahun 2019 ini.

Toko masyarakat setempat, H.Basirun Mandaya pada kesempatan ini menyampaikan apresiasinya kepada Wakil Ketua DPRD itu. Menurutnya, sejak menjabat sebagai Wakil Ketua, Rusdianto telah banyak menurunkan program di masyarakat khususnya dapil III.

“Kami berharap bapak bisa jadi ketua DPRD Konawe. Sehingga bisa lebih banyak lagi program yang diturunkan di daerah kami. Meski bapak sudah pindah dapil kami tetap mengharapkan bantuannya. Dan kita juga berharap agar siapapun yang menggantikan bapak di sini kiranya tetap memperhatikan kami,” harapnya.

Diketahui, anggota DPRD Konawe telah memasuki tahun kelima sejak dilantik sebagai anggota dewan Konawe tahun 2014 lalu. (Red.SI)

0

Suara Indonesia News – Tebing Tinggi, Sebanyak 3200 Pelajar dan Mahasiswa dari kota Tebing tinggi dan Kabupaten serdang bedagai, ikut menghadiri acara seminar motivasi nasional Character Building Road map to be the word class leader,yang berlangsung di GOR ASBER NASUTION BP7  Jalan Gunung Leuser Kelurahan Tanjung Marulak Kecamatan Rambutan kota Tebingtinggi pada hari sabtu siang Kota Tebing Tinggi, Sabtu (16/2/2019).

Syafii Efendi ,dalam  paparannya sampaikan 3 hal prinsip perubahan dalam diri yaitu,  PAKSA ,BISA TERBIASA , mereka harus sadar dan siap bersaing di masa pasar bebas global ini, ujar motivator muda no 1 indonesia ini, sekaligus menerima 2 MURI salah satunya sebagai penerima jadwal terpadat di Indonesia.

Adapun Tujuan seminar nasional  ini, untuk memotifasi anak khususnya para pelajar dan mahasiswa agar terbentuk Karakter yang kuat serta siap menuju indonesia mandiri di tahun 2034 mendatang. Ujar Muhazzir (wimnus) sekaligus mengucapkan terima kasih kepada seluruh yang terlibat demi suksesnya acara ini,tambah muhazzir.

Kepala cabang dinas pendidikan Sei rampah  Prov. Sumatera Utara Drs. YEDDI EFENDI SIPAYUNG, M.Pd, mengatakan ,bahwa seminar Nasional yang dilaksanakan oleh WIMNUS SUMUT ini ,saya mendukung sekali,karna dapat memberikan dampak yang sangat positif bagi Generasi Millenial dan siap memulai berwirausaha kedepannya.

Jika para pelajar dan mahasiswa selesai sekolah (Tamat.Red), mereka janganlah lagi sibuk mencari pekerjaan,jika para pelajar SMU/SMK kejenjang perkuliah ,sekaligus jika mahasiswa yang tamat hendaknya dapat membuka peluang usaha dan memberikan pekerjaan kepada orang lain, dan kita harus dukung itu “ujar Yeddi Efendi sipayung ”

Acara ini dihadiri oleh ketua STIE BINA KARYA Mangasi sinurat, kacabdis sei rampah prov sumut ,yeddi efendi sipayung, seluruh kepala sekolah SMU/SMK , dosen se kota tebing tinggi ,serta para peserta yang berjumlah lebih dari 3000 an orang.( Julian. A Chan)

0

Suara Indonesia News – Konawe, Ketua DPRD Kab.Konawe DR.H.Ardin,S.Sos.M.Si, menggelar kegiatan reses masa persidangan Ke.II TA.2019 daerah pemilihan III, guna menyerap aspirasi masyarakat dalam kebutuhan sarana pembangunan insprastruktur daerah setempat.

Reses penyerapan aspirasi masyarakat ini, diadakan di balai desa Wawonggole kec. Wonggeduku Kab.Konawe – Sulawesi tenggara. (19/02-19).

Acara reses kali ini dihadiri kepala desa wawonggole Jupran,S.Si, kapolsek wonggeduku Ipda.Ld Hasmil Hamzah,SH, BPD desa, pengurus LPM desa dan masyarakat setempat.

Kepala desa wawonggole Jupran,S.Si menyampaikan, acara reses kali ini berdasarkan undangan ketua DPRD kab.konawe, untuk di adakan di tempat ini dan kepada masyarakat yang hadir, mari kita sama sama berdiskusi dan menyampaikan kepada pak ketua DPRD yang kebetulan merupakan wakil kita semua, apa keluhan dan kebutuhan kita sebagai masyarakat di daerah ini untuk dapat direalisasikan kedepan.

Dalam sambutannya ketua DPRD Kab.Konawe ini mengatakan, perlu saya tegaskan bahwa kedatangan saya ini bukan urusan lain, tapi murni acara reses DPRD. Sesuai dengan amanah Undang undang dan jadwal badan musyawarah DPRD Kab.Konawe, untuk di lakukannya reses dan turun di daerah pemilihannya masing masing dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat didapilnya.

Kegiatan kali ini saya turun sebagai Ketua dan anggota DPRD Kab.Konawe, sesuai dengan daerah pemilihan saya dan ini diadakan oleh masing masing anggota DPRD konawe lainnya. Jadi kegiatan ini tidak ada hubungannya sama sekali dengan pemilihan legislatif nanti apa lagi kampanye. Kegiatan ini murni kegiatan reses untuk menyerap aspirasi masyarakat sesuai dapil pemilihan saya. Ucap Ardin.

Lanjutnya, tujuan kedatangan saya untuk menyerap aspirasi masyarakat dalam kebutuhan pembangunan yang di butuhkan masyarakat untuk nantinya kita anggarkan dan direalisasikan, seperti tahun kemarin kebutuhan masyarakat dalam pembangunan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat alhamdulillah telah kìta realisasikan.

Kita bersama berfikir, bagaimana kita meningkatkan sarana insprastruktur, untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat, mulai dari pembangunan sarana jalan, pertanian dan lainnya.

Mari kita diskusi untuk mencapai mufakat, silahkan kepada masyarakat untuk menyampaikan keluhan dan kendala, baik sarana umum yang di butuhkan dan insyahAllah akan kita realisasikan dan mari kita jaga daerah ini supaya tercipta keamanan dan ketertiban masyarakat.

Acara selanjutnya, diskusi penyerapan aspirasi antara masyarakat dengan Ketua DPRD konawe, dipimpin oleh kepala desa wawonggole. (Red.SI).

0

Suara Indonesia News – Kuningan, Usia menjelang senja bukanlah jadi penghalang, bagi kehidupan manusia untuk melakukan sebuah terobosan dan kreasi dalam berkarya. Terkadang  sebuah kesuksesan hadir tanpa mengenal tempat dan waktu.

Ibu Cicih kasih, kelahiran Desa Karoya kec. Cipicung kab.kuningan jawa barat,  merupakan salah satu kaum ibu, yang menghabiskan waktunya untuk berkreasi dibidan makanan ringan khas daerah kabupaten kuningan.  Diantaranya cistik, pangsit ubi ungu, stik dari daun kelor, dan juga daun teh dari tumbuhan daun kelor.

Selain itu, ibu cicihpun sedang menggali lagi kreasi  tape khas kuningan, yang pada umumnya memakai bungkus daun jambu, kali ini ia tengah memproses tape dalam bentuk coklat kemadan dari hasil tape kuningan.

Berawal dari  iseng iseng untuk belajar membuat kue lebaran, sampai keisenganya telah membuahkan keuntungan besar bagi keluarganya, hanya dengan mengolah makanan ringan yang terbuat dari bahan ubi jalar yang berwarna ungu.

Bahkan segala jenis makanan dari bahan jenis lainpun telah banyak diedarkan melalui pesanan keluarga, maupun pameran. Brand Produk Mecis, merupakan singkatan nama dari keluarga antara ayah ibu dan anak, hal tersebut diungkapkan ibu Cicih ketika dikonfirnasi  wartawan ditempat pembuatan kue dan makanan ringan desa karoya kec.Cipicung kabupaten kuningan. (Sep)